DINAS KESEHATAN
Jl. Trans Lembata No. Tlp ( 0383 ) 41422 Lewoleba
Nomor : /443.1/P2P/XI/2018 Kepada
Lampiran :- Yth. Para Kepala Desa / Lurah
Perihal : Pemberitahuan dan Mohon (Daftar Terlampir)
Dukungan Kegiatan Fogging Masing-masing
Di – Tempat
Dengan hormat,
Pergantian musim di setiap akhir tahun berdampak besar terhadap
peningkatan kasus penyakit terutama yang berhubungan dengan kebersihan
dan kesehatan lingkungan. Beberapa di antaranya adalah Demam Berdarah
Dengue (DBD), diare dan malaria. Sehubungan dengan itu maka akan
dilaksanakan kegiatan pengasapan (fogging) dalam rangka pencegahan dan
pengendalian kasus DBD di wilayah-wilayah rentan/potensial KLB DBD dalam
wilayah Kecamatan Nubatukan, Lebatukan dan Ile Ape (jadwal pelaksanaan
terlampir).
Agar kegiatan dimaksud dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien maka
kami mohon dukungan Bapak/Ibu untuk menginformasikan kegiatan tersebut
kepada seluruh anggota masyarakat di desa/kelurahan masing-masing satu (1)
hari sebelum pelaksanaan kegiatan dan membantu/memfasilitasi tim
pelaksana kegiatan di lapangan.
Demikian pemberitahuan, atas perhatiannya disampaikan limpah terima kasih.
Sesuai perihal surat di atas, dengan ini diminta kesediaannya agar dapat
menugaskan tiga (3) orang staf untuk ikut melaksanakan monitoring kegiatan
pengasapan (fogging) di desa/kelurahan dalam wilayah kerja Puskesmas
Lewoleba sesuai daftar terlampir. Adapun nama dan nomor kontak staf yang
ditugaskan tersebut agar dikirim ke Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata
paling lambat tanggal 01 Desember 2018 (Contact Person: 082145813356 / Pa
Darius Making).
Demikian pemberitahuan, atas perhatiannya disampaikan limpah terima kasih.
A. Pendahuluan
Saat ini HIV dan AIDS telah menjadi sebuah persoalan yang cukup kompleks di Kabupaten
Lembata. Oleh karena itu, upaya penanggulangannya harus melibatkan partisipasi semua pihak.
Peran para pihak yang peduli terhadap persoalan ini perlu mendapatkan dukungan yang besar
dari pemerintah.
Dinas Kesehatan sebagai salah satu unsur pemerintah sesungguhnya memiliki peran signifikan
dalam rangka penanggulangan masalah HIV dan AIDS tersebut meski karena keterbatasan
sumberdaya maka perannya yang signifikan tersebut belum dapat dilaksanakan secara optimal.
1. Penguatan kapasitas pengelola program Puskesmas melalui Pelatihan Konseling Pra VCT
untuk Deteksi Dini Kasus IMS dan HIV & AIDS di Puskesmas dan Pelatihan Pendidik
Pengobatan dalam rangka dukungan pengobatan dan pendampingan oleh Pengelola
Program Puskesmas.
2. Dukungan biaya pengiriman ARV untuk pengobatan terpusat di RSUD Lewoleba
3. Mobile VCT untuk mendorong akselerasi upaya deteksi dini kasus HIV dan AIDS
4. Magang VCT dan CST untuk petugas VCT dan CST RSUD Lewoleba dan Petugas
Pencatatan dan Pelaporan SIHA online Dinas Kesehatan Kabupaten Lembata.
D. Penutup
Demikian laporan situasi kasus HIV dan AIDS di Kabupaten yang dapat kami sampaikan untuk
dapat ditindaklanjuti. Atas perhatiannya, disampaikan limpah terima kasih.