Pada zaman dahulu, andong dan becak merupakan salah satu alat
transportasi yang memegang peran penting mobilitas masyarakat. Namun
saat ini dengan adanya transportasi bertenaga mesin yang lebih efisien
Andong dan becak kini mulai mengalami perubahan fungsi menjadi sebuah
atraksi wisata.
Penelitian ini dimaksudkan dalam rangka untuk mengetahui
bagaimana minat wisatawan dalam memilih andong atau becak untuk sarana
atraksi wisata di Malioboro. Sumber dan teknik pengumpulan data dilakukan
dengan wawancara dengan kusir andong dan tukang becak terkait dengan
pendapatan yang mereka dapatkan. Metode sampling yang peneliti gunakan
dengan beberapa Tukang Andong dan Tukang becak, serta dari mata
wisatawan dilakukan dengan pengisian kuesioner mengenai pilihan antara
becak dan andong dalam rangka penggunaan atraksi wisata di Malioboro.
Data wawancara pengemudi andong atau kusir andong dan pengemudi becak
meliputi tarif, pendapatan yang didapat pada hari biasa dan akhir pekan,
pengeluaran yang dikeluarkan untuk biaya perawatan armada dan rute
obyek wisata.
Metode Penelitian
1) Metode wawancara
Wawancara dilakukan dengan Pengemudi Andong dan Tukang
becak
Tempat : Malioboro, Yogyakarta
Waktu : pukul 13.00
Hari/tanggal : Jumat, 17 Maret 2017
2) Metode kuesioner
Dari sudut wisatawan
Media :Google Forms
Hari/tanggal :Jumat, 17 Maret 2017
Andong dan becak yang merupakan salah satu transportasi yang sudah
mulai berubah fungsi menjadi atraksi wisata dan keduanya merupakan ikon
Kota Yogyakarta.
Dengan demikian, hal ini membuat peneliti ingin mengetahui
bagaimana minat wisatawan mengenai adanya andong dan becak yang
menjadi atraksi wisata jika berkunjung ke Malioboro.
1. Andong
Untuk pendapatan andong ini tentu saja bervariasi. Faktor hari libur
sangatlah berpengaruh terhadap pendapatan kusir andong. Pada hari biasa
kusir andong bisa saja tidak mendapat penumpang sama sekali atau paling
banyak ada dua penumpang saja. Sedangkan pada hari libur, kusir andong
bisa mendapat lima hingga enam kali penumpang. Pendapatan tersebut
kadang tidak terlalu sebanding dengan anggaran yang harus dikeluarkan
untuk biaya perawatan kuda. Biaya perawatan kuda yaitu Rp.30.000
hingga Rp.100.000. Namun beberapa kusir andong juga memasang tarif
untuk beberapa sponsor yang ingin memasang iklan di Andong mereka.
Iklan-iklan tersebut biasanya di pasang di bagian belakang andong. Iklan
ini hanya diberikan untuk per-satu andong. Tarif yang diberikan tidak
pasti sesuai dengan negosiasi kesepakatan yang berlaku dengan pihak
pengiklan. Seperti contoh iklan yaitu dengan Telkomsel. Ada juga dengan
PLN yang juga memberikan bantuan pakaian Sorjan, Celana serta
Blangkon serta kursus berbahasa Inggris.
Tarif yang ditawarkan Becak wisata ini pun cukup murah yaitu
dengan Rp.10.000 saja. Tarif yang murah ini bisa terjadi karena sudah
adanya kerjasama antar Tukang Becak dengan pemilik gerai toko bakpia.
Becak yang membawa banyak wisatawan akan diberi komisi dari pemilik
gerai sesuai dengan banyaknya bakpia yang dibeli oleh wisatawan
tersebut. Pendapatan Tukang Becak di Malioboro untuk hari biasa mereka
mampu membawa penumpang sebanyak tiga sampai empat kali. Waktu
kerja becak ini rata-rata dimulai dari jam 8 pagi hingga jam 4 sore.
Sedangkan pada hari libur tentu saja lebih banyak penumpang.
3. Wisatawan
Pilihan Aktivitas
yang dilakukan di
Waktu Malioboro Alasan
Naik delman lebih asik, naik kuda seru
2017/03/17 7:25:21 AM Naik Delman aww
2017/03/17 7:27:40 AM Berjalan-jalan saja Lebih hemat dan sehat
Delman apalagi delman yang keretanya
bagus ky kereta kencana udah jarang
ditemuin gitu kan, nah skalinya banyak di
2017/03/17 7:29:13 AM Naik Delman malioboro knapa ga d naikin?
2017/03/17 7:34:45 AM Berjalan-jalan saja Jalan lebih sehat. Dan gratis pasti
2017/03/17 7:40:33 AM Berjalan-jalan saja Lebih leluasa kalo jalan-jalan :)
2017/03/17 7:41:29 AM Naik Delman Tak tahu lebih milih itu saja
2017/03/17 7:43:27 AM Naik Becak Bisa menikmati pemandangan lebih lama
Lebih sehat, irit uang, memanfaatkan
2017/03/17 7:43:56 AM Berjalan-jalan saja pedestrian yang ada
2017/03/17 7:46:27 AM Berjalan-jalan saja gratis
2017/03/17 7:52:46 AM Naik Becak Ga bikin polusi udara men, dan lebih asyik
Responden terdiri dari berbagai kalangan, dari Mahasiswa hingga ibu rumah
tangga yang beberapa tinggal di luar Kota Yogyakarta.
Berdasarkan data tabel 1 dan gambar 1, wisatawan lebih memilih naik
Andong jika berwisata ke Malioboro. Lalu disusul dengan berjalan-jalan menikmati
pedestrian di kawasan Malioboro. Wisatawan cenderung kurang memilih
menggunakan becak.
Alasan wisatawan memilih naik andong rata-rata adalah menikmati adanya
andong sebagai kelebihan atraksi wisata yang tidak ada di Kota asal wisatawan. Serta
wisatawan menginginkan adanya perasaan untuk memiliki pengalaman baru yang
berbeda dan mengesankan jika dibandingkan dengan menggunakan becak yang
notabene sudah sering ada di kota asal mereka. Sementara alasan wisatawan dalam
memilih berjalan kaki adalah wisatawan dapat lebih leluasa dan santai untuk
menikmati pedestrian di kawasan Malioboro secara gratis serta membeli souvenir
pernak-pernik kerajinan tangan khas Kota Yogyakarta. sedangkan alasan wisatawan
kurang memilih becak mayoritas wisatawan merasa kurang nyaman dengan fasilitas
becak yang panas dan rasa iba terhadap tukang becak. Selain itu, sering
ditemukannya becak di kota asal wisatawan menjadi faktor penentu yang utama
terhadap kurangnya minat wisatawan terhadap becak.
1. Hari Libur
Merupakan sebuah waktu dimana orang-orang bebas dari pekerjaan atau dunia
sekolah. Hal ini tentu saja dimanfaatkan orang-orang untuk melakukan
kegiatan wisata, seperti berwisata ke Malioboro dengan menikmati sensasi
naik andong, sensasi naik becak atau hanya sekedar berjalan-jalan.
2. Fasilitas
Penunjang sarana yang memadai menjadikan faktor wisatawan dalam memilih
obyek atau atraksi wisata apa yang akan mereka pilih. Sebagai contoh, mereka
cenderung memilih andong karena adanya atap yang melindungi penumpang
dari cuaca panas, adanya pengalaman naik kuda yang notabene sudah susah
ditemukan di kota asal wisatawan. Hal itu menjadikan wisatawan memiliki
pengalaman yang baru, yang mungkin belum pernah didapatkan sebelumnya
Selain sarana penunjang tadi, adanya fasilitas rute yang ditawarkan lebih
lengkap juga mempengaruhi pilihan wisatawa