Anda di halaman 1dari 4

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Barang Tambang adalah Sumber Daya Alam yang berasal dari dalam perut bumi yang
sifatnya tidak bisa diperbaharui. Sumber Daya Alam dari hasil tambang ini sangat terbatas dan
kita harus bijaksana dalam memanfaatkannya.Bahan tambang sudah menjadi kebutuhan pokok
dan banyak dijumpai dalam kehidupan manusia.
Indonesia terkenal sebagai negara yang kaya raya akan bahan atau barangtambang. Bahan
atau barang tambang di Indonesia ditemukan di darat dan di laut. Untuk mendapatkan serta
mengolah bahan tambang tersebut diperlukan banyak modal, tenaga ahli, dan teknologi tinggi.
Barang tambang memiliki peranan penting dalam pembangunan Indonesia. Peranan barang
tambang dan bahan galian dalam pembangunan Indonesia sebagai berikut.
1. Mengurangi pengangguran karena usaha ini dapat menyerap tenaga kerja
2. Menambah pendapatan negara karena bahan tersebut dapat di ekspor ke luar negeri.
3. Memajukan industri dalam negeri.
4. Memajukan bidang transportasi dan komunikasi di Indonesia.

B. Rumusan Masalah

1. Apa saja jenis jenis persebaran barang tambang di Indonesia?


2. Apa saja manfaat dari persebaran barang tambang di Indonesia?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui apa saja jenis jenis persebaran barang tambang di Indonesia.
2. Untuk mengetahui apa saja manfaat dari persebaran barang tambang di Indonesia.
BAB 2

PEMBAHASAN

Ada peribahasa yang mengatakan "Gemah ripah Loh Jinawi" yang artinya kekayaan hasil
bumi yang melimpah. Itulah negara Indonesia, negeri timur seberang yang sejak abad ke 16
diserbu oleh negara-negara barat dalam rangka merkantilisme, kolonialisme dan imperialisme.
Tentu saja yang mereka incar adalah kekayaan negeri timur tersebut. Sudah berjuta-juta ton
rempah-rempah dan barang tambang diangkut ke Eropa. Dan inilah bukti kekayaan barang
tambang ada di Indonesia. Barang tambang dan persebarannya itu meliputi :

1. Minyak Bumi
a. Minyak bumi terjadi dari mikroplankton yang banyak mengandung minyak
b. Proses terbentuknya dimulai dari mikroplankton dalam jumlah besar yangtelah mati
tertimbun oleh lapisan tanah selama berjuta-juta tahun, karenamendapat tekanan dari lapisan
tanah yang berat dalam waktu yang relatif lama maka terbentuklah minyak bumi.
c. Minyak bumi setelah diolah menghasilkan minyak gas (avigas), bensol(avtur), gasoline
(bensin, premium dan super 98), karosin (minyak tanah),solar, vaselin, paraffin (industri
batik dan korek api), dan aspal.
d. Daerah penghasil minyak bumi: Jawa (cepu, wonokromo, pulau madura,kepulauan seribu,
jatibarang), sumatra (peurela, langkat, lirik, rokan,pekanbaru, aceh, palembang dan
jambi),kalimantan (kuati, tarakan danbunyu), maluku (pulau seram), papua (sorong)
e. Pemanfaatan : Minyak bumi untuk penerangan rumah, tenaga penggerak mesin pabrik,
untuk bahan bakar kendaraan bermotor.
2. Batu Bara
a. Terbentuk dari tumbuhan rawa yang telah mati dan tertutup oleh lapisan pasir dan tanah
liat. Akibat adanya gerakan tektonik dan intrusi magma yangpanas, mengakibatkan tekanan
yang kuat.
b. Daerah penghasil batubara di Indonesia antara lain, Umbillin (KalimantanTimur), Bukit
Asam (Sumatra Selatan), Sungai Durian (Sumatra Barat),Pengaron (Kalimantan Timur).
c. Pemanfaatan : bahan bakar rumah tangga, sumber energi, bahan bakar PLTU.
3. Timah
a. Timah yang dihasilkan di Indonesia adalah timah putih
b. Daerah penghasil timah: Bangka, Belitung, Karimun Kundur, Bangkinang,Lingga dan
singkep
c. Pemanfaatan : pembuatan tubepembungkus rokok, alat soldir dan mata peluru
4. Tembaga
a. Daerah penghasil tembaga: Tembagapura (Papua), Sulawesi Utara,Sulawesi Tenggara,
Palembang, Jambi, Bengkulu, Aceh, Kalimantan Barat,Kalimantan Selatan, Sampit, Jawa
(Cikotok dan tirtomoyo)
b. Pemanfaatan : pembuatan kabel listrik, alat-alat listrik atau elektronik, peralatan mobil,
alat komunikasi, alat rumah tangga, campuranpembuatan mata uang.
5. Nikel
a. Nikel adalah logam ringan dan anti karat sehingga baik sekali untuk menyepuh besi atau
baja dan logam-logam lain.
b. Daerah penghasil nikel: Pomala (Sulawesi Tenggara), Pulau Gag (dekat IrianJaya), Pulau
Gebe (Maluku), dan Soroako (Sulawesi Selatan)
c. Pemanfaatan : bahan campuran dalam industri besi baja agar kuat dan tahan karat.
6. Emas dan Perak
a. Emas berasal dari cairan panas yang disebut cairan hidrotermal
b. Daerah penghasil emas dan perak:cikotok (banten), jampang (jawa barat),meulaboh
(aceh), muarasipongi (tapanuli), kutai dan berau (kalimantantimur), martapura
(kalimantan selatan), sambas dan sintang (kalimantanbarat), sumalata dan bolaang
mongodow (sulawesi)
c. Pemanfaatan : kekayaan negara, perhiasan, campuran logam dan medali, jaminan uang
yang beredar.
7. Intan
a. Intan berasal dari magma yang membeku
b. Daerah penghasil intan : Martapura (Kalimantan Selatan), Kabupaten Barito,Sampit, dan
Kapuas Tengah (Kalimantan Tengah)
c. Pemanfaatan : perhiasan, memotong kaca dan mengisi mata bor.
BAB 3
PENUTUP

a. Kesimpulan
Usaha pemanfaatan barang tambang membutuhkan modal, tenaga ahli dan
teknologi.Tahap pelaksanaan eksplorasi dan eksploitasi barang tambang yang diperlukan
tindakan efisiensi. Efisiensi diperlukan agar kegiatan pertambangan tidak banyak
menghabiskan modal, waktu, peralatan, tenaga kerja untuk mendapatkan hasil tambang.
Bahwa hasil pertamabangan sangat penting untuk melakukan suatau pekerjaan yang
dilakuakan oleh manusia setiap harinya. Sumber daya alam yang ada di Indonesia sangat
melimpah tetapi kurang dalam pemanfaatannya, pengelolaannya dan pemeliharaannya.

b. Saran
1. Perusahaan pertambangan sebagai perusahaan yang mengelola dan memanfaatkan potensi
sumber daya alam seharusnya sejak awal mempertimbangkan aspek lingkungan dan aspek
sosial masyarakat dalam kegiatan usahanya.
2. Kegiatan pertambangan haruslah berpegang teguh pada Undang-Undang yang telah
ditetapkan.

DAFTAR PUSTAKA

http://myfirstblogteam.blogspot.co.id/2015/08/persebaran-barang-tambang-di-indonesia.html
http://www.crayonpedia.org/mw/PERSEBARAN_SUMBER_DAYA_ALAM_DI_LINGKU
NGAN_SETEMPAT_4.1_TANTYA_HISNU#.F4.80.82.99_Aspal

Anda mungkin juga menyukai