Anda di halaman 1dari 37

Assallamualaikum. Wr.

Wb

IPS KELAS 8
SMPN 9 DEPOK
Tujuan pembelajaran:

1. Siswa dapat menyebutkan potensi sumber daya


hasil tambang di Indonesia
2. Siswa dapat menyebutkan potensi kemaritiman
di Indonesia
3. Siswa dapat menjelaskan manfaat potensi
sumber daya hasil tambang di Indonesia
4. Siswa dapat menjelaskan manfaat potensi
kemaritiman yang ada di Indonesia
Potensi
Sumber Daya Tambang

http://pendidikansertapembelajaran.blogspot.com/
Bahan Tambang Di Indonesia
Indonesia adalah beberapa dari negara di dunia
yang sangat kaya akan sumber daya alam
bahan tambang. Bermacam- macam bahan
tambang yang ada untuk memasok kebutuhan
dalam negeri maupun kebutuhan luar negeri.
Kegiatan pertambangan sudah menghasilkan
sangat banyak devisa bagi negara.

http://pendidikansertapembelajaran.blogspot.
a. Minyak Bumi dan Gas
1. Minyak bumi dan gas adalah sumber daya yang
menghasilkan energi yang paling utama pada waktu ini
sangat umum dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan
dalam kegiatan industri, transportasi, dan pada rumah
tangga. Minyak bumi dan gas disebut sebagai sumber daya
alam yang tidak terbarukan , hal ini dikarenakan pada
proses pembentukannya yang sangat lama hingga berjuta-
juta tahun.
2. Cadangan minyak mentah di negara Indonesia setiap hari
terus berkurang bersamaan dengan pengeboran atau
eksploitasi yang terus - menerus dilakukan. Beberapa
ilmuan memperkirakan kalau dalam periode waktu 14
tahun yang akan datang, cadangan minyak mentah ini akan
habis.
KILANG MINYAK DAN GAS
Daftar daerah penghasil minyak bumi di Indonesia :

No. Nama Pulau Daerah penghasil minyak bumi


1. Sumatra Pereula dan Loukseumawe ( Nangroe Aceh
Darussalam), Sungai Pakning dan Dumai
( Riau ), Plaju, Sungai Gerong, dan Muara
Enim ( Sumatera Selatan )
2. Jawa Jatibarang Majalengka ( Jawa Barat ),
Wonokromo, Delta ( Jawa Timur ), Cepu,
Cilacap ( Jawa Tengah )
3. Kalimantan Pulau Tarakan, Balikpapan, Pulau Bunyu
dan Sungai Mahakam ( Kalimantan Timur ),
Rantau, Tanjung, dan Amuntai ( Kalimantan
Selatan )
4. Maluku Pulau Seram dan Tenggara
b. Batu Bara
1. Batu bara dari sisa tanaman yang sudah mati dan
mengendap dalam jangkah waktu jutaan tahun silam.
Unsur-unsur yang menyusun batu bara adalah gas karbon,
oksigen, dan hidrogen.
2. batu bara bisa dipergunakan sebagai pembangkit listrik,
memasak rumah tangga, dan industri.
3. Cadangan batu bara di negara kita hanya sebanyak 0,5%
dari cadangan batu bara dunia. Tetapi, diperhatikan pada
produksinya, cadangan batu bara di negara kita ke-6 di
dunia dengan kapasitas yang bisa dihasil mencapai 246 juta
ton.
BATU BARA
c. Bauksit
1. Bauksit merupakan sumber bijih utama dalam produksi
aluminium. Bauksit sangat berguna dalam industri
pengolahan logam, kimia, dan matulergi.
2. Cadangan Bauksit Indonesia mencapai 1.262.710 ton.
3. Produksi bauksit digunakan pada industri dalam negeri
dan sebagian lainnya diekspor ke luar negeri. Bauksit bisa
dijumpai ditambang di daerah provinsi Riau tepatnya di
Pulau Bintan dan provinsi Kalimantan Barat tepatnya di
daerah Singkawang.
Bauksit
d. Pasir Besi
1. Pasir besi biasa digunakan untuk perindustrian
logam besi dan semen.
2. Kegiatan penambangan pasir besi bisa kita
dijumpai di daerah Cilacap provinsi Jawa
Tengah, pulau Sumatra, Lombok,D.I
Yogyakarta, Gunung Tegak di provinsi
Lampung, Pegunungan Verbeek yang terletak di
provinsi Sulawesi Selatan, dan Pulau Sebuku di
provinsi Kalimantan Selatan.
Pasir Besi
e. Emas

1. Emas biasanya digunakan untuk membuat berbagai


kerajinan perhiasan.
2. Hasil emas di negara kita pada tahun 2003 mencapai
141.019 ton.
3. Logam muliah emas antara lain bisa dijumpai ditambang di
daerah Jabar di Cikotok dan Pongkor, Papua perusahaan
Freeport, Timika, provinsi Kalbar di Sambas, provinsi NAD
di daerah Meulaboh, Sulut di Bolaang Mongondow dan
Minahasa, Kepri di Logos, dan di Bengkulu daerah Rejang
Lebong.
Emas
f. Timah
1. Timah digunakan sebagai bahan utama logam
pelapis, solder, kerajinan, dan banyak yang lain.
2. Kegiatan penambangan timah bisa dijumpai di
sepanjang Sungai Liat di Pulau Bangka,
Manggara di Pulau Belitung, Dabo di Pulau
Singkep dan Pulau Karimun.
g. Tembaga
1. Tembaga biasa banyak digunakan dalam industri pembuatan
peralatan listrik, industri konstruksi, industri pembuatan
pesawat terbang, pembuatan kapal laut, atap bangunan,
saluran pipa ledeng, dekorasi pada rumah, mesin-mesin
pengolah pertanian, mesin pengatur suhu pada ruangan, dan
masih banyak lagi.
2. Kegiatan penambangan tembaga bisa dijumpai di PT. Freeport
papua.
h. Nikel
 Nikel merupakan bahan campuran logam yang
biasa banyak dimanfaatkan pada industri logam.
 Pertambangan nikel bisa dijumpai di daerah
Soroako, provinsi Sulawesi Tenggara. Daerah lain
di Indonesia yang memiliki potensi nikel yang
melimpah adalah di Papua dan provinsi Maluku.
i. Aspal
1. Aspal biasa di manfaatkan sebagai bahan baku utama
pada proyek pembuatan jalan.
2. Tambang aspal bisa dijumpai di Pulau Buton, provinsi
Sulawesi Tenggara.
j. Mangan
 Mangan sangat banyak dimanfaatkan pada proses
produksi besi baja, produksi baterai kering,
pembuatan keramik, gelas, dan lain - lain.
 Tambang mangan bisa dijumpai di daerah
Tasikmalaya provinsi Jawa Barat, Kiripan di
provinsi D.I Yogyakarta, dan Martapura di provinsi
Kalimantan Selatan.
k. Belerang
1. Belerang dapat digunakan dalam industri kimia yaitu untuk
pembuatan asam sulfat (H2SO4) untuk pembuatan pupuk,
penghalusan minyak bahan-bahan kimia berat dan keperluan lain
untuk metalurgi.
2. Belerang juga untuk industri cat, karet, tekstil, korek api, bahan
peledak, industri ban, pabrik kertas, gula yang digunakan dalam
proses sulfinasi , rayon, film celulosa, ebonit, cairan sulfida, bahan
pengawet kayu
3. Belerang banyak banyak dijumpai di daerah sekitar Gunung Welirang
di provinsi Jawa Timur dan Gunung Patuha di provinsi Jawa Barat.
l. Marmer
1. Marmer tercipta dari proses peralihan batuan gamping
atau batuan kapur. Pada suhu dan tekanan bekerja pada
batuan gamping disebabkan oleh adanya energi endogen
atau energi dari dalam bumi.
2. Batu marmer umumnya dimanfaatkan untuk kerajian
seni pahat, seperti patung, bagian dari meja, dinding
bangunan, lantai rumah atau bangunan, dan banyak lagi.
3. Batu marmer ditambang di beberapa daerah seperti
Tulungagung di provinsi Jawa Timur, provinsi Lampung,
dan daerah Makassar.
m. Yodium
1. Yodium biasanya dimanfaatkan sebagai bahan baku
utama pada larutan obat dalam campuran alkohol,
indrustri kesehatan, herbisida, industri pembuatan
desinfektan, juga dimanfaatkan pada garam biar
lebih sehat.
2. Tambang Yodium bisa di jumpai di daerah
Semarang di provinsi Jawa Tengah dan di kab.
Mojokerto di provinsi Jawa Timur.
POTENSI
KEMARITIMA
N INDONESIA
A. PERIKANAN
B. HUTAN MANGROVE
C.TERUMBU KARANG
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
A. PERIKANAN
 Potensi lestari adalah potensi penangkapan ikan yang masih
memungkinkan bagi ikan untuk melakukan regenerasi hingga
jumlah ikan yang ditangkap tidak mengurangi populasi ikan.
 Laut Indonesia memiliki angka potensi lestari yang besar, yaitu 6,4
juta ton per tahun.
 luas laut Indonesia mencakup 2/3 dari seluruh luas wilayah
Indonesia, sekitar 5,8 juta kilometer persegi.
 Jika dibandingkan sebaran potensi ikannya, terlihat ada perbedaan
secara umum antara wilayah Indonesia bagian barat dan timur. Di
Indonesia bagian barat rata-rata kedalaman laut 75 meter. Jenis
ikan yang banyak ditemukan adalah ikan pelagis kecil. Di kawasan
Indonesia Timur rata-rata kedalaman laut 4.000 meter. Jenis ikan
yang banyak ditemukan adalah ikan pelagis besar seperti cakalang
dan tuna.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
A. PERIKANAN
 Selain ikan yang tersedia di lautan, penduduk
Indonesia juga melakukan budi daya ikan
terutama di daerah pesisir. Di pantai utara
Pulau Jawa, banyak masyarakat
mengembangkan usaha budi daya ikan
dengan tambak.

 Jenis ikan yang dikembangbiakkan di tambak


adalah ikan bandeng dan udang. Kekayaan
alam Indonesia berupa ikan banyak diambil
nelayan dari negara lain, berupa praktik
pencurian ikan atau illegal fishing. Ada
beberapa wilayah perairan Indonesia yang
paling rawan dengan praktik pencurian ikan,
yaitu laut Arafuru, Papua di perairan
Indonesia timur.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
B. HUTAN MANGROVE
 Salah satu potensi sumber daya maritim
Indonesia adalah hutan mangrove atau hutan
bakau. Hutan mangrove atau hutan bakau
adalah tipe hutan yang berada di daerah pasang
surut air laut. Saat air pasang, hutan mangrove
digenangi air laut. Saat air laut surut, hutan
mangrove bebas dari genangan air laut.
Umumnya, hutan mangrove berkembang
dengan baik di pantai yang terlindung, muara
sungai atau laguna.
 Indonesia memiliki hutan mangrove terluas di
dunia dengan total 3,2 juta hektar yang
merupakan 22,4 persen dari total luas hutan
mangrove dunia.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
B. HUTAN MANGROVE
 Dua fungsi hutan mangrove sebagai potensi sumber daya laut di Indonesia
adalah fungsi ekologis dan ekonomis. 
a. Fungsi ekologis hutan mangrove adalah
 sebagai habitat (tempat hidup) binatang laut untuk berlindung, mencari
makan, dan berkembang biak.
 Hutan mangrove juga dapat menstabilkan garis pantai, mengurangi erosi
dari gelombang badai, arus, gelombang, dan pasang surut
 Hutan mangrove dapat menjaga kualitas air dan mengurangi polusi
dengan menyaring material tersuspensi dan mengasimilasi nutrisi terlarut
b. Fungsi ekonomis hutan mangrove berupa nilai ekonomis dari kayu
dan pepohonan dan makhluk hidup yang ada di dalamnya.
Biasanya kegunaan kayu bakau untuk bahan kayu bakar, bahan
pembuat arang dan bahan pembuat kertas.
dan tempat rekreasi seperti  hutan wisata mangrove 
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG
TERUMBU KARANG ADALAH :
Terumbu ( batuan sedimen kapur di laut ) yang terbentuk dari
kapur yang sebagian besar dihasilkan dari koral ( binatang yang
menghasilkan kapur untuk kerangka tubuhnya )

Indonesia merupakan negara yang memiliki terumbu karang


terluas di dunia. Luas terumbu karang Indonesia mencapai 284,3
ribu km persegi atau setara dengan 18 % dari terumbu karang yang
ada di seluruh dunia

Kekayaan terumbu karang di Indonesia, bukan hanya dari luasnya


tetapi juga dari keanekaragaman hayati yang ada didalamnya.
Kanekaragaman hayati terumbu karang sebagai potensi sumber
daya laut di Indonesia juga tertinggi di dunia.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG
 Mengapa terumbu karang banyak
ditemukan di wilayah Indonesia ?
- Karena Indonesia berada di
daerah tropis dan suhu
perairannya hangat

Pertumbuhan terumbu karang juga akan


baik pada kondisi air yang jernih dan
dangkal.
Kedalaman air yang baik untuk
tumbuhnya terumbu karang tidak lebih
dari 18 meter.
Terumbu karang mensyaratkan salinitas
( kandungan garam air laut ) yang tinggi
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG
FUNGSI DAN MANFAAT 3. Rumah Bagi Banyak Jenis
TERUMBU KARANG : Mahluk Hidup
1. Pelindung Ekosistem Pantai Terumbu karang  menjadi  tempat bagi 
hewan dan  tanaman yang berkumpul  
Terumbu  karang  akan  menahan  untuk  mencari makan, berkembang biak,
dan  memecah  energi  gelombang  membesarkan anaknya, dan berlindung.
sehingga  mencegah terjadinya 4. Sumber Obat-Obatan
abrasi dan kerusakan di sekitarnya. Pada terumbu karang banyak terdapat bahan-
2. Sebagai penghasil oksigen bahan kimia yang diperkirakan bis amenjadi
obat bagi manusia
Terumbu karang mempunyai
5. Objek Wisata
kemampuan untuk memproduksi
Terumbu  karang  yang  bagus  akan 
oksigen sama seperti fungsi hutan menarik  minat  wisatawan  pada  kegiatan 
di daratan, sehingga menjadi diving,  karena variasi  terumbu  karang 
habitat yang nyaman bagi biota yang  berwarna-warni  dan  bentuk  yang 
laut memikat  merupakan  atraksi tersendiri  bagi 
wisatawan  baik  asing  maupun  domestik.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG

6. Daerah Penelitian

Penelitian akan menghasilkan


informasi penting dan akurat sebagai
dasar pengelolaan yang lebih baik.
Selain itu, masih banyak jenis ikan
dan organisme laut serta zat-zat yang
terdapat di kawasan terumbu karang
yang belum pernah diketahui manusia
sehingga perlu penelitian yang lebih
intensif untuk mengetahuinya.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG
Penyebab Kerusakan Terumbu Karang
A. Kerusakan akibat manusia :
- Penambangan dan pengambilan karang.
- Penangkapan ikan dengan alat dan bahan yang merusak.
- Pencemaran dan sedimentasi.
- Pembangunan di kawasan pesisir
- Pembangunan di darat selain pembangunan pantai, pembangunan di
darat secara tidak langsung memberikan kontribusi sebagai penyebab
kerusakan terumbu karang. 
- Aktivitas kegiatan industri di lepas pantai.
- Permintaan jenis ikan hias/ karang meningkat.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG
Penyebab Kerusakan Terumbu Karang
B. Kerusakan akibat Alam :
- Torn of CrownSea Star (Acanthaster Plancii). Bintang
laut berduri merupakan hewan pemangsa karang
yang cukup ganas.
- El-Nino. Kerusakan karang akibat gejala alam ini
bersifat global, dan diduga akibat terjadi perubahan
suhu yang cukup tinggi, sehingga menyebabkan
karang mati dan menjadi putih yang dikenal dengan
proses “Bleeching”. Kerusakan karang yang cukup
luas akibat bleeching di perairan Indonesia terjadi
pada tahun 1997,  namun gejala ini tidak terlihat di
perairan Maluku.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG
Cara Mengatasi Kerusakan Terumbu Karang
 Cara untuk bisa membantu mengkonservasi terumbu karang dengan
sederhana:
1. Terapkan prinsip 3 R (reduce-reuse-recycle) dan hemat energi. Terumbu
karang adalah ekosistem yang sangat peka terhadap perubahan iklim.
Kenaikan suhu sedikit saja dapat memicu pemutihan karang (coral
bleaching). Mass coral bleaching dapat diikuti oleh kematian massal
terumbu karang, seperti yang terjadi di hampir seluruh kawasan tropis 97-
98, di Australia, 2002, dan di Karibia, 2006. Jadi apapun yang dapat kita
lakukan untuk mengurangi dampak global warming, akan sangat
membantu terumbu karang.
2. Buang sampah pada tempatnya. Hewan laut sering terkait pada sampah-
sampah sehingga mengganggu gerakannya. Sampah plastik yang
transparan banyak dibuktikan termakan oleh penyu karena tampak seperti
ubur-ubur. Sampah plastik ini akan mengganggu pencernaanya.
POTENSI KEMARITIMAN INDONESIA
C. TERUMBU KARANG

Cara Mengatasi Kerusakan Terumbu Karang

1. Dibanyak lokasi terumbu juga dijumpai karang dan biota laut lainnya yang
bersifat bentik, sessile (tidak dapat berpindah) yang mati akibat tertutup
lembaran-lembaran plastik.
2. Apabila berlibur, pilih dan pastikan operator/agen/tour menerapkan prinsip
ramah lingkungan.Bergabung dengan jejaring informasi , milist-milist
lingkungan, berbagi ilmu, informasi, pendapat, dan saling berdiskusi, ajak
orang lain untuk terlibat, membangun trend dan gerakan, gaya hidup
yang ramah lingkungan.
3. Bergabung dengan gerakan-gerakan sukarelawan, atau terlibat aktif dalam
kegiatan pelestarian lingkungan. Ada berbagai kegiatan yang bisa rekan-
rekan ikuti, seperti jaringan sukarelawan survei terumbu karang (JKRI),
trip-trip penelitian, reboisasi, magang di lembaga pelestarian lingkungan
dan lain-lainnya.
Wassallamualaikum. Wr.Wb
Kesuksesan dapat diraih dari
semangat dan kerja keras

Anda mungkin juga menyukai