BAB II
RENCANA USAHA DAN / ATAU KEGIATAN
4
DOKUMEN UKL-UPL
4
DOKUMEN UKL-UPL
Tabel 2.1
Koordinat IUP
No No
X Y X Y
Patok Patok
1 766638 9242950 26 767572 9242447
2 766932 9242949 27 767572 9242420
3 766932 9242909 28 767532 9242420
4 766997 9242908 29 767532 9242401
5 766999 9242708 30 767464 9242402
6 767217 9242707 31 767464 9242371
7 767217 9242677 32 767372 9242372
8 767303 9242676 33 767372 9242307
9 767303 9242645 34 767282 9242307
10 767278 9242646 35 767282 9242228
11 767278 9242618 36 767242 9242228
12 767238 9242618 37 767242 9242243
13 767238 9242587 38 767199 9242243
14 767173 9242588 39 767199 9242296
15 767173 9242452 40 767123 9242296
16 767489 9242451 41 767123 9242400
17 767490 9242595 42 766970 9242401
18 767511 9242595 43 766970 9242472
19 767511 9242552 44 766693 9242473
20 767640 9242552 45 766694 9242529
21 767640 9242499 46 766519 9242530
22 767710 9242499 47 766520 9242769
23 767710 9242481 48 766563 9242769
24 767621 9242481 49 766563 9242870
25 767621 9242447 50 766637 9242870
4
DOKUMEN UKL-UPL
5
DOKUMEN UKL-UPL
Gambar 2.2
Estimasi Sumberdaya
6
DOKUMEN UKL-UPL
7
DOKUMEN UKL-UPL
8
DOKUMEN UKL-UPL
9
DOKUMEN UKL-UPL
H. Kepemilikan
Peralatan yang digunakan dalam tahap Pertambangan yaitu dengan
sistem sewa alat berat kepada pihak jasa rental alat berat atau dengan sistem
kerja sama.
Tabel 2.3
Rencana Tenaga Kerja
Jumlah Jumlah
No Tenaga Kerja
Perempuan Laki-laki Lokal Pendatang
Kepala Teknik
1 1
1 Tambang
Keuangan dan
2 3 3 2
2 Pemasaran
3 Produksi 4 4
4 K3 3 1 2
5 Operator 4 1 3
6 Penumbuk batu 3 12 15
7 Checker 3 3
8 Security 2 2
TOTAL 32 Orang
Untuk menunjang kegiatan pertambangan ini diperlukan sarana
penunjang seperti kantor administrasi, kolam pengendapan,workshop pos
keamanan serta sarana lainnya.
Tabel 2.4
Sarana penunjang pada areal pertambangan
No Nama Bangunan Luas (Ha)
1 Bangunan Kantor 0,012
2 Workshop + TPS B3 0,004
10
DOKUMEN UKL-UPL
11
DOKUMEN UKL-UPL
Gambar 2.3
Model Geometri Peledakan
12
DOKUMEN UKL-UPL
Intensitas hujan (I) adalah jumlah hujan per satuan waktu, yang
dinyatakan dalam satuan mm/jam, artinya tinggi kolom air hujan yang terjadi
dalam satuan mm dalam selang waktu 1 jam. Intensitas hujan pada sembarang
waktu, dapat ditentukan dengan menggunakan rumus pendekatan Mononobe
sebagai berikut :
Dimana :
I = intensitas curah hujan (mm/jam)
t = waktu lamanya hujan (jam)
R24 = curah hujan maksimum dalam selang waktu
24 jam (mm)
2/3
= angka tetapan
Data curah hujan yang digunakan untuk menghitng intensitas hujan pada
daerah penyelidikan diperoleh dari data sekunder. Berdasarkan data yang
diperoleh, diketahui bahwa curah hujan maksimum dalam 24 jam (R24) adalah
11,76 mm/hari (Berdasarkan data curah hujan bulanan maksimum selama 5
tahun terakhir). Besarnya intensitas hujan dalam selang waktu 1 jam adalah :
I = (R24 : 24) x (24/t)2/3
= (11,76/24) x (24/1) 2/3
= 4,07 mm/jam.
13
DOKUMEN UKL-UPL
Air limpasan adalah bagian dari curah hujan yang mengalir diatas
permukaan tanah. Aliran air limpasan terjadi jika air hujan yang mencapai
permukaan tanah tidak terinfiltrasi seluruhnya kedalam tanah oleh karena
intensitas huja lebih besar daripada kapasitas infiltrasi atau karena pengaruh
faktor lain, seperti kemiringan lereng, bentuk, dan kekompakan permukaan tanah
serta kondisi vegetasi.
Disamping itu, air hujan yang telah masuk kedalam tanah, kemudian
keluar lagi ke permukaan dan mengalir kebagian yang lebih rendah termasuk
juga dalam air limpasan. Koefisien limpasan dipengaruhi oleh faktor-faktor
tutupan tanah, kemiringan, intensitas hujan, dan lamanya hujan berlangsung.
Tabel 2.7
Nilai Koefisien Limpasan
Dimana :
Qp = debit air limpasan (m3/detik)
C = koefisien limpasan
I = intensitas hujan (mm/jam)
14
DOKUMEN UKL-UPL
Dengan nilai koefisien limpasan sebesar 0,6, debit air limpasan dapat
dihitungan dengan menggunakan rumus rasional sebagai berikut :
Gambar 2.4
Rencana Kolam Pengendapan
Hidrogeologi
Hidrogeologi bertujuan untuk mengidentifikasikan lapisan akuifer atau
lapisan pembawa air tanah yang berpotensi mempengaruhi kegiatan
pertambangan. Analisis tentang hidrogeologi daerah tambang didasarkan pada
data litologi dan karakteristik batuan.
Daerah penyelidikan termasuk dalam unit hidrogeologi sistem akuifer
vulkanik yang tersusun oleh perselingan breksi, tufa dan pasiran. Dari hasil
15
DOKUMEN UKL-UPL
16
DOKUMEN UKL-UPL
17
DOKUMEN UKL-UPL
18
DOKUMEN UKL-UPL
19
DOKUMEN UKL-UPL
Reservoar
5 m3
20
DOKUMEN UKL-UPL
Tabel 2.8
Total Kebutuhan Air Bersih
Total
Kriteria Total Air Limbah
No Penggunaan Besaran Kebutuhan air Domestik
Kebutuhan Air
Kegiatan
Bersih bersih (m3/hari) (80 % total air
bersih)
1 Aktivitas 60 ltr/org/hr* 32 Orang 3.06 m3/hari 80% x 3.06
Karyawan
Total 3.06 m3/hari 2.448 m3/hari
21
DOKUMEN UKL-UPL
22
DOKUMEN UKL-UPL
B3
Yang termasuk timbulnya B3 diantaranya:
1. Maintance peralatan yaitu penggatian oli bertempat di workshop oli
tersebut disimpan baik-baik dan pengelolaan di masukan ke dalam drum
kemudian nantinya akan di kirim ke supplier bersangkutan.
Lalu Lintas
Rencana mitigasi dampak lalu lintas yang meliputi pemasangan fasilitas
dan kelengkapan lalulintas seperti rambu-rambu lalu lintas, maka jalan warning
light, pagar pengaman dan penerangan jalan umum (PJU).
Pelaksanaan rekayasa lalu lintas dan mempersiapkan petugas untuk
membantu melancarkan lalu lintas.
Penanggulangan Sampah
Sampah yang terpilah dari tong 3 (warna) akan di angkut ke TPSS-T
kemudian residu sampah akan diangkut ke TPA Kabupaten Bandung Barat.
Gambar 2.6
Kontruksi Tong Sampah 3 Warna
Estimasi Timbulan Sampah adalah sebagai berikut :
Tabel 2.9
Estimasi Timbunan Sampah
Jumlah Karyawan Timbulan sampah /orang /hari Total
32 Orang 2 Liter/Orang/Hari 64 Liter/Orang/Hari
23
DOKUMEN UKL-UPL
Jam Kerja
Uraian Satuan
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sept Okt Nov Des Total
Jam Kalender
Hari Kalender hari = 31 28 31 30 31 30 31 31 30 31 30 31 365
Hari Minggu hari = 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 52
Hari Libur Nasional hari = 1 1 2 4 2 1 2 1 2 16
Jumlah Hari Libur (point 2 + point 3) hari = 6 5 6 4 9 4 7 5 6 6 4 6 68
Jumlah Hari Kerja (point 1 - point 4) hari = 25 23 25 26 22 26 24 26 24 25 26 25 297
Ketersediaan Jam Kerja/hari jam = 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24 24
ketersediaan Jam Kerja (point 5 x point 6) jam = 600 552 600 624 528 624 576 624 576 600 624 600 7128
Shift/hari shift= 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Jam Kerja/shift = 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9 9
Total Jam Kalender (Jumlah Jam Kerja) = 225 207 225 234 198 234 216 234 216 225 234 225 2673
Kehilangan Jam Kerja =
Kehilangan Jam Kerja Yang Direncanakan =
Istirahat Makan 1 jam/hari = 25 23 25 26 22 26 24 26 24 25 26 25 297
Pertukaran Shift =
Persiapan =
Shift Malam =
Solat Jumat 1 jam/jumat = 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 52
Total Kehilangan Jam Kerja Yang Direncanakan jam = 30 27 29 30 27 30 29 30 28 30 30 29 349
Jumlah Jam Kerja Yang Direncanakan jam = 195 180 196 204 171 204 187 204 188 195 204 196 2324
Kehilangan Jam Kerja Yang Tidak Direncanakan =
Faktor Hujan % = 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1 0,1
Faktor Lain-lain % = 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05
Total (%) = point 1 + point 2 % = 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15
Ketersediaan Waktu Karena Waktu Yang Hilang (tidak direncanakan) % = 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85 0,85
Jam Kerja jam = 166 153 167 173 145 173 159 173 160 166 173 167 1975
Ketersediaan Mekanis =
Faktor Pemeliharaan % = 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9
Faktor Perbaikan % = 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9
Total (%) Ketersediaan Mekanis % = 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9 0,9
Total jam Kerja Efektif jam = 149,2 137,7 149,9 156,1 130,8 156,1 143,1 156,1 143,8 149,2 156,1 149,9 1778
24