PERSIAPAN PENYULUHAN
1. Materi Penyuluhan : Tanda – Tanda Persalinan.
2. Persiapan :
Sasaran : Ibu – Ibu Hamil.
Tempat : Posyandu Melati
Waktu : 7 Juni 2018
Pukul : 09.00 – 09. 45 WIB
3. Tujuan
Umum : supaya ibu – ibu hamil terutama ibu primigravida mengerti tentang tanda- tanda
persalinan.
Khusus : setelah diberikan penyuluhan diharapkan :
- Ibu – ibu hamil mengerti apa yang dimaksud dengan persalinan.
- Ibu hamil mengerti keluarnya lender bercampur darah sebagai salah satu tanda persalinan
- Ibu hamil mengerti adanya kontraksi yang teratur dan kuat sebagai salah satu tanda persalinan
- Ibu hamil mengerti pecahnya selaput ketuban sebagai salah satu tanda persalinan
- Ibu hamil megerti pendataran leher rahim sebagai salah satu tanda persalinan
- Ibu hamil mengerti bagaimana cara mengurangi rasa nyeri
- Ibu hamil mengerti kapan harus menghubungi tenaga kesehatan bila terdapat tanda persalinan.
4. Pokok bahasan /Sub pokok bahasan :
Pengertian persalinan
tanda – tanda persalinan
kenapa timbul rasa nyeri pada saat kontraksi
cara mengurangi rasa nyeri saat kontraksi
tujuan mengetahui tanda-tanda persalinan
kapan menghubungi tenaga kesehatan
5. Metode : CTJ ( Ceramah Tanya Jawab )
6. Alat bantu : - power point
- Brosur
- Quis ( pre dan post conference )
- Demonstrasi
7. Kegiatan penyuluhan :
Waktu Tahap Kegiatan Media Metode
10 menit 1. Pendahuluan 1. Mengucapkan salam. LCD Ceramah
2. Memperkenalkan diri kepada ibu ( power point
– ibu yang hadir. )
3. Menyampaikan tujuan
penyuluhan.
4. Memberikan pre conference
melalui pertanyaan lisan.
Meliputi :
a. Menanyakan kepada ibu – ibu
yang hadir pengertian persalinan
b. Menanyakan kepada ibu – ibu apa
saja tanda – tanda persalinan
15 menit 2. Penyajian 1. Menjelaskan pengertian Power point Ceramah
persalinan.
2. Menjelaskan tanda- tanda
persalinan meliputi apa saja.
3. Menjelaskan kenapa timbul rasa
nyeri.
4. Menjelaskan cara mengurangi
nyeri.
5. Menjelaskan kapan harus
menghubungi tenaga kesehatan
10 menit 3. Penutup 1. Menyakan kepada para ibu yang Tanya jawab
hadir apakah sudah mengerti.
2. Memberikan post conference
melalui pertanyaan lisan. Meliputi
:
a. Meminta kepada salah satu ibu
untuk menyebutkan tanda – tanda
persalinan.
b. Menanyakan kepada ibu apa
yang dimaksud dengan persalinan.
c. Menyakan kepada salah satu
ibu bagaimana cara mengurangi
rasa nyeri
3. Mengucapkan terimakasih atas
perhatiannya.
4. Mengucapkan salam.
8. Referensi :
1) http://tips4moms.wordpress.com/category/tanda-tanda-persalinan/
2) Neil, Wendi Rose.1995.Panduan Lengkap : Perawatan Kehamilan.Jakarta: Dian Rakyat
3) Rohmah, Nikmatur.2009.Pendidikan Prenatal : Upaya Promosi Kesehatan bagi Ibu
Hamil.Jakarta. Gramata Publishing.
4) Bagian Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran
Bandung.1983.Obsteri Fisiologi.Bandung:Eleman.
9. Evaluasi :
1). Apa yang dimaksud dengan persalinan?
2). Apa saja tanda-tanda persalinan?
3). Kenapa timbul rasa nyeri pada saat kontraksi ?
4). Cara mengurangi rasa nyeri ?
Jawab :
1. Persalinan adalah proses pergerakan keluar janin, plasenta, dan membrane dari dalam rahim
melalui jalan lahin.
Persalinan adalah serangkaian kejadian yang berakhir dengan pengeluaran bayi yang cukup
bulan, disusul dengan pengeluaran plasenta dan selaput janin dari tubuh ibu.
2. - keluar lender bercampur darah
- Adanya kontraksi yang teratur setiap 10-15 menit
- Pecahnya selaput ketuban
- Pelebaran leher rahim
3. - Gerakan kontraksi rahim menyebabkan otot-otot dinding rahim mengerut, menjepit pembuluh
darah.
- Jalan lahir dan jaringan lunak di sekitarnya meregang, sehingga terasa nyeri.
- Keadaan mental ibu (ketakutan, cemas, khawatir atau tegang), serta hormon prostaglandin yang
meningkat sebagai respon terhadap stress
4. - Mintalah pasangan memijat punggung bawah, atau menggompres punggung anda dengan air
hangat di antara saat-saat kontraksi. Gunakanlah talk atau vaselin sebagai pelicin saat memijat
- Berkonsentrasilah pada pernafasan , untuk menenangkan dan mengurangi rasa sakit.
- Bernyanyilah atau bersuaralah saat nyeri timbul untuk melepaskan rasa sakit anda. Namun, tidak
perlu terlalu keras agar tidak membuang energi yang sangat anda perlukan saat pengeluaran
nantinya
- Berkonsentrasilah pada tiap kontraksi. Jangan memikirkan rasa sakit atau ketakutan untuk
kontraksi yang berikutnya. Cobalah untuk melihat kontraksi sebagai gelombang yang harus
diikuti untuk mencapai saat penggeluaran sang bayi
- Bergeraklah terus diantara tiap kontraksi. Ini akan membantu anda untuk mengatasi rasa nyeri
saat persalinan. Saat kontraksi, pilihlah posisi yang paling nyaman.
- Pertahankan posisi punggung yang tegak, baik saat berdiri, duduk, maupun posisi lainnya.
Gunanya agar kepala bayi tetap berada di leher rahim dengan baik, sehingga kontraksi yang
terjadi semakin kuat dan efektif.
- Buang air kecil sesering mungkin agar kandung kencing tidak menghalangi saat kontraksi.
10. Materi ( terlampir )
TANDA-TANDA PERSALINAN
Pada kebanyakan wanita persalinan dimulai antara minggu ke 39 dan 41 usia kehamilan.
Namun karena lama kehamilan setiap orang berbeda-beda akibatnya banyak bayi yang dilahirkan
pada salah satu minggu tersebut. Pada bulan-bulan akhir kehamilan, tubuh memproduksi
progesterone yang bertujuan melunakkan jaringan disekitar cerviks dan pelvis untuk persiapan
bersalin juga biasanya ibu akan mengalami beberapa ketidaknyamanan antara lain persaan ingin
berkemih dengan frekuensi yang meningkat. Hal ini disebabkan karena pada ibu primigravida
kepala janin mulai memasuki Pintu Atas Panggul sehingga kandung kemih ibu menjadi terdesak
oleh kepala janin.
Persepsi awam umumnya menyamakan dimulainya proses kelahiran dengan rasa sakit akan
bersalin. Namun kadang-kadang rasa sakit ini tidak segera muncul meskipun proses persalinan
sudah mulai, karena masing – masing orang akan mempunyai pengalaman yang berbeda-beda
selama menjalani proses persalinan.
Apa yang dimaksud dengan persalinan?
1. Persalinan adalah proses pergerakan keluar janin, plasenta, dan membrane dari dalam rahim
melalui jalan lahin.
2. Persalinan adalah serangkaian kejadian yang berakhir dengan pengeluaran bayi yang cukup
bulan, disusul dengan pengeluaran plasenta dan selaput janin dari tubuh ibu.
3. Bila persalinan ini berlangsung dengan kekuatan ibu sendiri dan melalui jalan lahir maka hal ini
disebut persalinan spontan.
4. Sebaliknya bila persalinan dibantu dengan tenaga dari luar misalnya ekstraksi dengan forceps,
atau dilakukan dengan operasi section caesaria maka disebut persalinan buatan.
Pengetahuan tentang persalinan dan tanda-tanda persalinan diharapkan akan mengurangi
kecemasan, dan meningkatkan kemampuan ibu untuk beradaptasi terhadap ketidaknyamanan
yang timbul selama proses persalinan. Tanda-tanda persalinan antara lain: