Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

MOTOR ARUS SEARAH (DC)

Oleh :
Endhin Alvinda Witantri
16520387

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO
2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha


Esa, karena telah melimpahkan rahmat-Nya berupa kesempatan dan pengetahuan
sehingga makalah ini bisa selesai pada waktunya.

Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang telah


berkontribusi dengan memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bisa disusun
dengan baik dan rapi.

Kami berharap semoga makalah ini bisa menambah pengetahuan para


pembaca. Namun terlepas dari itu, kami memahami bahwa makalah ini masih jauh
dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang
bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi.

Ponorogo, 06 September 2019

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................ i

KATA PENGANTAR ..................................................................................... ii

DAFTAR ISI .................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

1.1 LATAR BELAKANG ................................................................... 2


1.2 RUMUSAN MASALAH ...............................................................
1.3 TUJUAN ........................................................................................

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................

2.1 DEFINISI SEMIKONDUKTOR ...................................................


2.2 KARAKTERISTIK SEMIKONDUKTOR ....................................
2.3 KARAKTERISTIK MATERIAL ..................................................
2.4 PRINSIP KERJA ...........................................................................
2.5 PENGGUNAAN SEMIKONDUKTOR ........................................
BAB III PENUTUP .........................................................................................

3.1 KESIMPULAN ..............................................................................


3.2 SARAN ..........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Motor listrik adalah alat untuk mengubah energy listrik menjadi
energy mekanik ( gerak). Motor arus searah (motor DC) telah ada selama
lebih dari seabad. Keberadaan motor DC telah membawa perubahan besar
sejak dikenalkan motor induksi, atau terkadang tersebut AC shunt motor.
Motor DC telah memunculkan silicon controller rectifier yang digunakan
untuk memfasiitasi control kecepatan pada motor. Mesin listrik dapat
berfungsi sebagai motor listrik apabila didalam motor listrik tersebut
terjadi proses konversi energy listrik menjadi energy mekanik. motor
listrik merupakan perangkat elektromagnetis yang mengubah energy listrik
menjadi energy mekanik. Energy mekanik ini digunakan untuk misalnya
memutar impeller pompa, fan atau blower, menggerakkan kompresor dan
mengankat bahan. Motor listrik digunakan juga dirumah ( mixer, bor
listrik, fan angin) dan di industry.

Motor listrik terkadag disebut “kuda kerja”nya industry sebab


diperkirakan bahwa motor-motor menggunakan sekitar 70% beban listrik
total di industry. Sedangkan untuk untuk motor DC itu sendiri
memerlukan suplai tegangan yang searah pada kumparan jangkar dan
kumparan medan untuk diubah menjadi energy mekanik. Pada motor DC
kumparan medan disebut startor (bagian yang berputar ). Motor DC sering
dimanfaatkan sebagai penggerak pintu bergeser otomatis dan dalam
rangkaian robot sederhana. Motor DC memiliki yang sangat banyak dalam
kehidupan sehari-hari dan dalam kehidupan dunia industry. Motor DC
memudahkan pekerjaan sehingga proses industry dapat berjalan efisien.
Semakin banyak industry yang berkembang maka akan semakin banyak
mesin yang digunakan. Semakin banyak mesin yang digunakan, maka
semakin banyak penggunaan motor DC. Oleh karena itu sangat penting
untuk mengetahui dan mengerti pengertian motor DC, prinsip kerja, jenis-
jenis motor DC, aplikasi dan perhitungan motor DC.

1.2 Rumusan masalah

1. Apakah yang dimaksud dengan motor DC ?


2. Apa prinsip dan cara kerja dari motor DC ?
3. Apa jenis-jenis dari motor DC ?
4. Apa aplikasi dari penggunaan motor DC ?

1.3 Tujuan
1. Mengetahui apa yang dimaksud dengan motor DC.
2. Mengetahui prinsip dan cara kerja motor DC
3. Mengetahui jenis-jenis motor DC
4. Mengetahui aplikasi dari motor DC
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Motor DC
Motor listrik merupakan perangkat elektromagnetis yang
mengubah energi listrik menjadi energi mekanik. Energi mekanik ini
digunakan untuk, misalnya memutar impeller pompa, fan atau blower,
menggerakan kompresor, mengangkat bahan,dll. Motor listrik digunakan
juga di rumah (mixer, bor listrik, fan angin) dan di industri. Motor listrik
kadangkala disebut “kuda kerja” nya industri sebab diperkirakan bahwa
motor-motor menggunakan sekitar 70% beban listrik total di industri.
Motor DC memerlukan suplai tegangan yang searah pada kumparan
medan untuk diubah menjadi energi mekanik. Kumparan medan pada
motor dc disebut stator (bagian yang tidak berputar) dan kumparan jangkar
disebut rotor (bagian yang berputar). Jika terjadi putaran pada kumparan
jangkar dalam pada medan magnet, maka akan timbul tegangan (GGL)
yang berubah-ubah arah pada setiap setengah putaran, sehingga
merupakan tegangan bolak-balik. Prinsip kerja dari arus searah adalah
membalik phasa tegangan dari gelombang yang mempunyai nilai positif
dengan menggunakan komutator, dengan demikian arus yang berbalik arah
dengan kumparan jangkar yang berputar dalam medan magnet. Bentuk
motor paling sederhana memiliki kumparan satu lilitan yang bisa berputar
bebas di antara kutub-kutub magnet permanen.
Catu tegangan dc dari baterai menuju ke lilitan melalui sikat yang
menyentuh komutator, dua segmen yang terhubung dengan dua ujung
lilitan. Kumparan satu lilitan pada gambar di atas disebut angker dinamo.
Angker dinamo adalah sebutan untuk komponen yang berputar di antara
medan magnet.
B. Konstruksi Motor Listrik Arus Searah
Secara umum konstruksi motor listrik arus searah dapat dibagi menjadi dua :
a. Stator (bagian yang diam)
b. Rotor (bagian yang berputar)
Untuk bagian yang diam (stator) dalam motor listrik arus searah terdiri atas
badan (body),inti kutub magnet dan sikat-sikat. Sedangkan untuk bagian
rotornya adalah komutator,jangkar dan lilitan jangkar.
C. Aplikasi Motor dalam Kehidupan sehari-hari

Contoh dari motor DC, yaitu motor penggerak wiper pada kendaraan
bermotor. Dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak dapat lepas dari fungsi
motor DC. Mulai dari kipas angin, motor wiper, pemutar CD, dan lainnya.
Semua menggunakan motor DC sebagai penggerak utamanya. Contoh dari
motor DC, yaitu motor penggerak pada mainan mobil-mobilan.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari makalah yang sudah dipaparkan diatas dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut :
1. Motor DC memerlukan suplai tegangan yang searah pada kumparan
medan untuk diubah menjadi energi mekanik. Kumparan medan pada
motor dc disebut stator (bagian yang tidak berputar) dan kumparan
jangkar disebut rotor (bagian yang berputar).
2. Jenis-jenis motor DC yaitu motor DC penguat terpisah dan motor DC
penguat sendiri yang masih terbagi lagi menjadi motor DC shunt, seri
dan kompon.
3. Aplikasi dari motor DC yaitu pada motor penggerak wiper pada
kendaraan bermotor. Mulai dari kipas angin, motor wiper, pemutar
CD, robot sederhana, dan mainan mobil-mobilan anak-anak.
B. Saran
Motor DC merupakan suatu rangkaian motor listrik yang rumit karena terbagi
dalam berbagai jenis maka dari itu kami sebagai penulis makalah motor DC
ini menyarankan agar memperdalam materi tentang motor DC ini lebih lanjut
supaya lebih menguasai dan memahami materi tentang motor DC.

Anda mungkin juga menyukai