Anda di halaman 1dari 13

Yudhistira © 2007

I. Uji Pemahaman Konsep

A. Pilihan Ganda
1. Mineral berikut yang merupakan sumber logam tembaga adalah...
a. limonit d. silvite
b. bauksit e. malasit
c. halit
Jawab: e. malasit
Mineral merupakan senyawa yang terbentuk secara alami di alam melalui
geologi (pembentukan bumi). Suatu unsur atau senyawa diperoleh dari
mineral yang tersedia. Setiap mineral mengandung logam-logam tertentu
dengan komposisi terbesar. Misalnya untuk logam tembaga berasal dari
mineral malasit.

2. Logam besi terkandung dalam mineral-mineral berikut kecuali...


a. limonit d. rutil
b. hematit e. magnetit
c. pirit
Jawab: d. rutil
Mineral merupakan senyawa yang terbentuk secara alami di alam melalui
geologi (pembentukan bumi). Suatu unsur atau senyawa diperoleh dari
mineral yang tersedia. Setiap mineral mengandung logam-logam tertentu
dengan komposisi terbesar. Untuk logam besi terdapat dalam mineral-mineral
magnetit, siderit, limonit, hematit, dan pirit. Sedangkan rutil adalah mineral
dari titanium.

3. Mineral-mineral berikut tergolong mineral sulfat kecuali…


a. anhidrit d. gipsum
b. pirit e. celestite
c. barit
Jawab: b. pirit

Kimia Unsur 85
Yudhistira © 2007

Mineral merupakan senyawa yang terbentuk secara alami di alam melalui


geologi (pembentukan bumi). Suatu unsur atau senyawa diperoleh dari
mineral yang tersedia. Setiap mineral mengandung logam-logam tertentu
dengan komposisi terbesar. Untuk mineral-mineral yang termasuk mineral
sulfat diantaranya anhidrit, kelestit, barit, dan gipsum. Sedangkan pirit
termasuk mineral sulfida.

4. Pasangan logam berikut yang tergolong logam utama adalah…


a. oksigen dan natrium d. magnesium dan besi
b. barium dan alumunium e. arsenik dan boron
c. hidrogen dan argon
Jawab: b. barium dan alumunium
Unsur-unsur yang termasuk golongan utama adalah unsur-unsur logam alkali
(IA), unsur logam alkali tanah (IIA), dan unsur-unsur yang termasuk blok p
serta yang menempati golongan IIIA, IVA, VA, yaitu alumunium (Al), galium
(Ga), Il, Tl, Sn, Pb, dan Bi.

5. Unsur-unsur berikut merupakan unsur nonlogam adalah...


a. barium, magnesium, besi d. oksigen, sulfur, neon
b. neon, argon, xenon e. natrium, litium, kalium
c. oksigen, hidrogen, iodin
Jawab: c. oksigen, hidrogen, iodin
Unsur-unsur yang termasuk unsur nonlogam adalah unsur yang termasuk
golongan VIIA yang memiliki elektron terluar sebanyak 7 elektron dan
termasuk blok p, dan unsur-unsur Hidrogen (H), Karbon (C), Nitrogen (N),
Oksigen (O), Fosfor (P), S, dan Se.

Kimia Unsur 86
Yudhistira © 2007

6. Di antara pernyataan mengenai halogen berikut ini yang tidak benar adalah…
a. sifat oksidatornya menurun dengan meningkatnya nomor atom
b. kereaktifannya menurun dengan meningkatnya massa atom
c. semuanya berwujud gas pada suhu kamar
d. elektron valensinya adalah tujuh
e. semua membentuk ion negatif
Jawab: c. semuanya berwujud gas pada suhu kamar
Yang termasuk halogen adalah unsur golongan VIIA dimana unsur ini
mempunyai tujuh elektron valensi pada subkulit ns2 np5. Pada suhu kamar
wujud halogen yaitu fluorin (F) dan klorin (Cl) berupa gas. Bromin (Br)
berupa zat cair yang mudah menguap, sedangkan iodin (I) berupa zat padat
yang mudah menyublim.

7. Di antara pernyataan di bawah ini untuk unsur Ca, Sr, dan Ba :


1. oksidanya bersifat basa
2. logam ini bereaksi dengan air menghasilkan gas hidrogen
3. kelarutan garam sulfatnya bertambah dari kalsium ke barium
Pernyataan yang benar adalah…
a. 1, 2 dan 3 d. 3 saja
b. 1 saja e. 2 dan 3
c. 1 dan 2
Jawab: c. 1 dan 2
Alkali tanah yang sangat reaktif sehingga mudah mengalami reaksi dengan zat
lain membentuk senyawa. logam Ca, Sr, dan Ba mudah bereaksi dengan H 2O
membentuk basa (oksida basa) dan gas hidrogen (H2).
Contohnya ; Ca + 2H2O → Ca(OH)2 + H2
Sr + 2H2O → Sr(OH)2 + H2
Ba + 2H2O → Ba(OH)2 + H2

8. Unsur di bawah ini yang dapat membentuk senyawa XH 3; X2O5 dan NaXO3
adalah…

Kimia Unsur 87
Yudhistira © 2007

a. 13 Al d. 17Cl
b. 7N e. 6C
c. 16 S
Jawab: a. Al

9. Unsur-unsur gas mulia bersifat inert karena…


a. elektron valensinya berjumlah 8
b. mempunyai ikatan logam
c. dalam suhu kamar berwujud cair
d. elektron valensinya mengikuti kaidah duplet dan oktet
e. mempunyai elektron yang tidak berpasangan
Jawab: d. elektron valensinya mengikuti kaidah duplet dan oktet
Unsur-unsur gas mulia bersifat inert (sukar bereaksi) karena mempunyai
konfigurasi elektron yang stabil. Konfigurasi elektron gas mulia mempunyai 8
elektron pada kulit terluar, kecuali helium yang mempunyai 2 elektron pada
kulit terluar. Menurut Lewis, kestabilan gas mulia disebabkan konfigurasinya
yang terisi penuh yaitu konfigurasi oktet (duplet untuk helium).

10. Logam berikut yang tidak dapat menghasilkan gas hidrogen adalah…
a. Mg d. Li
b. Be e. Sr
c. Na
Jawab: b. Be
Be + 2H2O → tidak bereaksi
Semakin kecil jari-jari atom, kekuatan ikatan semakin kuat sehingga energi
ionisasinya besar yang menyebabkan sulit melepaskan elektron dan sukar
bereaksi. Be memiliki sifat sukar larut dimana kelarutannya kecil dan ksp-nya
besar.

11. Unsur M akan menghasilkan MCl jika direaksikan dengan Cl 2. Logam


tersebut adalah…

Kimia Unsur 88
Yudhistira © 2007

a. Na d. Fe
b. Al e. Ti
c. Ba
Jawab: a. Na
2M + Cl2 → 2 MCl(s)
Pada reaksi di atas terjadi ikatan ion antara logam dan nonlogam berupa Cl 2.
Yang memungkinkan untuk unsur M adalah terdapat pada golongan IA karena
Cl mempunyai bilangan oksidasi -1, maka unsur tersebut harus mempunyai
bilangan oksidasi +1. Jadi, yang merupakan golongan IA dan dengan bilangan
oksidasi +1 yaitu unsur Na.

12. Unsur-unsur berikut berikut membentuk molekul diatomik, kecuali…


a. hidrogen, fluorin, nitrogen d. fluorin, klorin, oksigen
b. nitrogen, oksigen, helium e. bromin, fluorin, iodin
c. nitrogen, fluorin, klorin
Jawab: b. nitrogen, oksigen, helium
Molekul diatomik artinya di alam bebas terdapat berikatn dengan sesama
unsur tersebut, misalnya O2. Yang bukan merupakan molekul diatomik adalah
Helium (He). Karena He merupakan unsur gas mulia yang stabil, dan terdapat
di alam atau di udara dalam bentuk monoatomik.

13. Atom C dapat membentuk jutaan senyawa karbon karena…


a. mempunyai 4 elektron valensi
b. termasuk golongan VIA
c. merupakan unsur nonlogam
d. memiliki 2 bilangan oksidasi
e. mempunyai alotrop lebih dari 2
Jawab: a. mempunyai 4 elektron valensi
Atom C dapat membentuk jutaan senyawa karbon karena mampu membentuk
ikatan kovalen sebanyak 4 buah, sehingga dapat juga membentuk ikatan
rangkap dua maupun ikatan rangkap tiga. Selain itu, kemampuan atom C yang

Kimia Unsur 89
Yudhistira © 2007

dapat berikatan dengan atom C lainnya, menyebabkan terbentuknya rantai


karbon. Maka dapat membentuk jutaan senyawa karbon.

14. Unsur-unsur periode ke-3 yang bersifat semilogam adalah...


a. Na d. Mg
b. Al e. P
c. Si
Jawab: c. Si
Si tergolong metaloid dimana sifatnya yang diantara logam dan nonlogam.
Dan sesuai letaknya pada deretan unsur-unsur pada sistem periodik.

15. Untuk memperoleh logam tembaga murni dilakukan dengan cara…


a. pemanasan d. reduksi
b. elektrolisa e. pemanggangan
c. pembakaran
Jawab: b. elektrolisa
Elektrolisa adalah proses penguraian senyawa oleh energi listrik (arus searah)
yang biasanya berlangsung dalam sel elektrolisis. Logam tembaga (Cu) mudah
direduksi dan dengan menggunakan potensial tertentu dalam elektrolisis,
maka bahan pengotor dapat terpisah sehingga didapatkan tembaga (Cu) yang
murni.

16. Pada proses pengolahan bijih besi dengan tanur tinggi diperlukan kokas, batu
kapur, dan pasir. Fungsi batu kapur adalah…
a. untuk memperoleh karbon dioksida
b. sebagai ion positif
c. sebagai reduktor atau pereduksi
d. mengikat zat pengotor bersifat asam
e. mengikat zat pengotor bersifat basa
Jawab: d. mengikat zat pengotor bersifat asam

Kimia Unsur 90
Yudhistira © 2007

Batu kapur (CaCO3) berfungsi sebagai fluks yaitu bahan yang akan bereaksi
dengan pengotor dalam bentuk cairan kental yang disebut terak. Untuk
pengotor yang bersifat asam maka ditambahkan fluks yang bersifat basa
(berupa CaCO3).

17. Pada proses pengolahan besi dari bijihnya, reaksi akhir untuk mendapatkan
logam besi adalah…
a. Fe3O4 + CO d. FeO + C
b. Fe2O3 + CO e. FeO + CO
c. Fe2O3 + C
Jawab: d. FeO + CO
Dalam pengolahan besi ada tiga tahap, dimana pada tahap pertama merubah
besi III menjadi besi II/III. Pada tahap kedua merubah besi II/III menjadi besi
II. Dan pada tahap akhir terjadi perubahan dari besi II menjadi besi yang
murni. Jadi reaksi akhir dari pengolahan bijih besi adalah :
FeO + CO → Fe + CO2

18. Pada proses pengolahan tembaga dari bijihnya dilakukan cara-cara…


a. flotasi, reduksi, pemurnian
b. reduksi, pemanggangan, elektrolisa
c. pemanggangan, reduksi, elektrolisis
d. pemanggangan, pemurnian, elektrolisis
e. flotasi, pemanggangan, elektrolisis
Jawab: e. flotasi, pemanggangan, elektrolisis
Bijih tembaga mengandung campuran FeS dan CuS. Untuk mendapatkan CuS
dilakukan flotasi dan pemanggangan agar dapat direduksi menjadi oksidanya.
Setelah pemanasan dan pencampuran pasir SiO 2, maka logam Cu perlu
dimurnikan dengan elektrolisis.

19. Pilihan reaksi kimia berikut ini tidak termasuk reaksi Tanur Sembur (blast
furnace) untuk menghasilkan besi adalah…

Kimia Unsur 91
Yudhistira © 2007

a. CaCO3 → CaO + CO2 d. CaO + SiO2 → CaSiO3


b. CO2 + C2 → CO e. 2CaO + C → 2Ca + CO2
c. Fe2O3 + 3CO → 2Fe + 3CO2
Jawab: e. 2CaO + C → 2Ca + CO2
Pada reaksi tanur sembur, reaksi pembentukan terak dari CaCO 3 terjadi pada
suhu yang sangat tinggi sehingga yang terurai adalah CaCO3 menjadi CaO dan
CO2.

20. Proses Hall-Heroult digunakan dalam pengolahan logam…


a. besi d. timah
b. tembaga e. nikel
c. alumunium
Jawab: c. alumunium
Proses Hall-Heroult adalah elektrolisis untuk reduksi alumunium oksida pada
tahap kedua. Dimana Al2O3 dilarutkan dalam lelehan kriolit dalam bejana dari
baja berlapis grafit yang sekaligus berfungsi sebagai katode. Dan anodenya
adalah batang grafit. Elektrolisis dilakukan pada suhu 9500C.

B. Uraian
1. Tuliskan 3 mineral yang merupakan sumber logam tembaga!
Jawab: Tiga mineral yang merupakan sumber logam tembaga adalah:
a. malasit, Cu2CO3(OH2)
b. kuprit, Cu2O
c. kalkopirit, CuFeS2

2. Sifat apakah yang mendasari penggunaan besi sebagai bahan struktur


jembatan?
Jawab: Sifat yang mendasari penggunaan besi sebagai bahan struktur
jembatan adalah mudah dimodifikasi. Dimana besi akan dibuat menjadi baja.
Dengan jenis baja yang beragam dapat digunakan mulai dari mainan anak-
anak sampai untuk bahan struktur jembatan.

Kimia Unsur 92
Yudhistira © 2007

3. Apakah yang menyebabkan kembang api menghasilkan warna yang beraneka


warna?
Jawab: Yang menyebabkan kembang api menghasilkan warna yang beraneka
warna yaitu unsur-unsur yang terkandung di dalamnya. Dimana unsur-unsur
tersebut adalah logam alkali tanah yang bersifat reaktif. Ketika dibakar, akan
ada elekton yang tereksitasi. Unsur yang tereksitasi akan memancarkan radiasi
gelombang elektromagnetik yang disebut spektrum emisi. Spektrum emisi
terdiri dari beberapa garis warna (  ) yang khas untuk setiap unsur.

4. Tuliskan kegunaan dan bahaya ozon!


Jawab:
- Kegunaan ozon ;
a. Menyerap radiasi sinar ultra violet (UV) yang dipancarkan oleh
matahari, karena sinar UV dapat menyebabkan kanker kulit, katarak,
kerusakan genetik, dan mengurangi hasil pertanian serta hutan.
b. Untuk pengolahan air minum dan air limbah
c. Untuk sterilisasi bahan makanan mentah dan peralatan
d. Ozon pada proses oksidasinya mampu membunuh berbagai macam
mikroorganisme
e. Untuk mengawetkan bahan makanan mentah dan menghambat
perkembangan jamur pada daging maupun ikan.

- Bahaya ozon ;
a. Bila ozon bereaksi dengan gas NOx dan terbentuk asam nitrat dan asam
sulfat yang menyebabkan hujan asam, yang dapat membahayakan
manusia juga dapat merusak berbagai ekosistem air.
b. Ozon adalah gas beracun. Bila berada dekat permukaan tanah akan
berbahaya, bila terhisap akan menyebabkan rusaknya paru-paru
bahkan dapat menyebabkan kematian.

Kimia Unsur 93
Yudhistira © 2007

5. Bagaimanakah cara memisahkan gas oksigen dari udara?


Jawab: Memisahkan oksigen dari udara ialah dengan menggunakan Pressure
Swing Adsorption (PSA) dan melalui zeolite molecular sieves (penyaring
molekul zeolit). PSA adalah proses perubahan zat kimia. Udara diserap
dengan tekanan tinggi untuk memisahkan molekul udara satu sama lain. Udara
diserap melalui zeolit dan memisahkan molekul dari strukturnya sehingga
molekul O2 dipisahkan dalam tabungnya dan zat lainnya terpisah di tabung
yang berbeda untuk didorong keluar kembali setelah beberapa saat. Mesin
mendorong keluar sedikit demi sedikit molekul O2 yang sudah terpisah di
tabung yang berbeda untuk di dorong ke dalam tangki untuk digunakan sesuai
aplikasi. Setelah itu katup tabung di bagian pembuangan dibuka untuk
mendorong gas dan zat lain yang tidak digunakan sekaligus membersihkan
tabung untuk perputaran udara berikutnya.

II. Uji Aplikasi dan Ketrampilan Proses


1. Setelah dikompresi dengan udara pada tekanan -200 atm dan suhu -200, gas
N2, gas O2, dan gas Ar, Kr, Xe terpisah dari gas He dan Ne dengan komposisi
10% N2, 30% O2, 60% (Ar, Kr, Xe). Berdasarkan data tersebut, buatlah grafik
lingkaran!

Jawab:

Kimia Unsur 94
Yudhistira © 2007

Unsur Lambang
Hidrogen H
Cesium Cs
Nitrogen N
Klorin Cl
Rubidium Rb
Litium Li
Neon Ne
Kalium K
Oksigen O
Natrium Na
Sulfur S
Argon Ar

2. Kelompokkan unsur-unsur tersebut berdasarkan sifat logamnya!


Jawab:
Logam Nonlogam
Natrium, Na Sulfur, S

Kimia Unsur 95
Yudhistira © 2007

Sesium, Cs Klorin, Cl
Rubidium, Rb Hidrogen, H
Litium, Li Nitrogen, N
Kalium, K Oksigen, O
Neon, Ne
Argon, Ar

3. Urutkan unsur-unsur yang termasuk golongan IA berdasarkan kenaikan


nomor atom!
Jawab: Golongan IA berdasarkan kenaikan nomor atomnya yaitu:
Li – Na – K – Rb – Cs – Fr

4. Panci untuk memasak umumnya terbuat dari aluminium. Jelaskan


alasannya!
Jawab: Panci untuk memasak umumnya terbuat dari aluminium karena
aluminium mempunyai sifat yang khas yaitu:
- ringan (massa jenis 2,7 gram cm-3)
- tahan karat
- mudah dibentuk
- dapat dipadu dengan logam lain
- tidak beracun

5. Unsur-unsur alkali dan alkali tanah dapat dibedakan satu sama lain dengan
cara uji nyala. Bagaimana caranya? Lalu, dimanfaatkan untuk apakah sifat
tersebut?
Jawab: Unsur-unsur alkali dan alkali tanah dapat dibedakan satu sama lain
dengan cara uji nyala. Caranya adalah dengan memanaskan menggunakan
nyala bunsen atau dengan dibakar dengan spritus suatu garam alkali tanah
sehingga akan diperoleh warna-warna yang berbeda untuk setiap logam sesuai
 nya.
Sifat tersebut dimanfaatkan untuk kembang api

Kimia Unsur 96
Yudhistira © 2007

III. Uji Pemetaan Konsep

Unsur Kimia

berdasarkan elektron
valensinya

Golongan Golongan
Utama Transisi

IA IIA Lantanida Aktinida

Golongan
IIIA IVA
Transisi
Dalam

VA VIA

VIIA VIIIA

Kimia Unsur 97

Anda mungkin juga menyukai