Makalah Pengaruh Game Pokemon Go
Makalah Pengaruh Game Pokemon Go
PENDAHULUAN
1
Berdasarkan beberapa hal yang telah dipaparkan di atas, penulis tertarik
menuangkan masalah Pokemon Go ke dalam makalah. Oleh karena itu, makalah
ini mengambil judul “Pengaruh Pokemon Go Terhadap Konsentrasi Belajar Siswa
Sekolah dasar.”
Dari latar belakang yang telah dipaparkan di atas, maka rumusan masalah
yang akan dibahas sebagai berikut.
a. Bagi Pembaca
b. Bagi Penulis
2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
3
a. Permainan komputer adalah permainan video yang dimainkan pada
komputer pribadi atau laptop dan bukan pada konsol permainan atau mesin
ding-dong
b. Permainan video adalah permainan yang menggunakan interaksi dengan
antarmuka pengguna melalui gambar yang dihasilkan oleh piranti video.
Permainan video umumnya menyediakan sistem penghargaan, misalnya
skor, yang dihitung berdasarkan tingkat keberhasilan yang dicapai dalam
menyelesaikan tugas-tugas yang ada di dalam permainan.
c. Permainan online adalah jenis permainan komputer yang memanfaatkan
jaringan komputer (LAN atau internet) sebagai medianya. Biasanya
permainan ini disediakan sebagai tambahan layanan dari perusahaan
penyedia jasa online atau dapat diakses langsung melalui sistem yang
disediakan dari perusahaan yang menyediakan permainan tersebut.
4
Pokemon GO sendiri sesungguhnya merupakan game berbasis augmented-
reality (AR). Apakah arti dari augmented-reality? Menurut penjelasan Haller,
Billinghurst, dan Thomas (2007) riset augmented-reality bertujuan untuk
mengembangkan teknologi yang menggabungkan konten digital yang dibuat oleh
komputer dengan dunia nyata secara real-time. Teknologi AR mengajak pengguna
melihat objek maya dua dimensi atau tiga dimensi yang diproyeksikan terhadap
dunia nyata dengan bantuan perlengkapan seperti webcam, komputer, ponsel
Android, atau kacamata khusus.
5
Berdasarkan beberapa pengertian konsentrasi belajar di atas dapat
disimpulkan bahwa konsentrasi belajar adalah pemusatan pemikiran seseorang
terhadap objek yang berkaitan dengan belajar (penerimaan informasi tentang
pelajaran) dimana konsentrasi belajar ini sangat penting dalam proses
pembelajaran karena merupakan usaha dasar untuk mencapai prestasi belajar yang
lebih baik.
6
BAB III
PEMBAHASAN
Gangguan konsentrasi belajar pada siswa saat ini cukup banyak terutama di
dalam mempelajari mata pelajaran yang mempunyai tingkat kesulitan cukup
tinggi. Kesulitan konsentrasi semakin bertambah berat jika seorang siswa tidak
menyukai mata pelajaran yang diajarkan oleh guru.
7
3.1.2 Prinsip Konsentrasi
c. konsentrasi akan terjadi secara otomatis dan mudah jika seseorang telah
menikmati kegiatan yang dilakukannya,
d. salah satu penunjang pertama dan utama untuk dapat melakukan konsentrasi
efektif adalah adanya kemauan yang kuat dan konsisten,
f. konsentrasi efektif juga baru akan terjadi maksimal jika didukung oleh
faktor-faktor yang ada di luar orang tersebut (faktor eksternal), yaitu situasi
dan kondisi lingkungan yang menimbulkan rasa aman, nyaman, dan
menyenangkan,
g. salah satu prinsip utama terjadinya konsentrasi efektif adalah jika seseorang
dapat menikmati kegiatan yang sedang dilakukannya.
8
Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa konsentrasi akan terjadi
dengan mudah ketika siswa mampu menikmati pelajaran yang ia terima dan
memperhatikan materi tersebut secara fokus, karena pada hakekatnya konsentrasi
merupakan kemampuan seseorang dalam mengendalikan kemampuan, pikiran dan
perasaannya.
a. Faktor Internal
Faktor ini merupakan faktor yang berasal dari dalam diri individu itu sendiri.
Faktor internal terdiri dari faktor biologis dan faktor psikis. Faktor biologis
meliputi segala hal yang yang berhubungan dengan keadaan fisik atau jasmani
individu yang bersangkutan. Faktor psikis meliputi segala hal yang berkaitan
dengan kondisi mental seseorang.
b. Faktor Eksternal
Faktor ini merupakan faktor yang yang bersumber dari luar individu itu
sendiri. Faktor eksternal meliputi faktor lingkungan keluarga, faktor lingkungan
sekolah, faktor lingkungan masyarakat, dan faktor waktu.
9
d. mendorong untuk berjalan kaki untuk mengeksplorasi lingkungan
pemain
e. memiliki struktur dan tujuan yang jelas dan langkah-langkah
peningkatan level yang bijak
f. pencampuran dunia nyata dan fantasi bisa memancing kreatifitas
pemain
10
dan memiliki minat belajar kembali. Langkah-langkah yang dapat dilakukan
adalah berbicara dengan lembut dan akrab kepada anak. Seorang guru atau
orangtua lebih baik tidak langsung otoriter melarang anak bermain Pokemon GO.
Perlu ada komunikasi yang baik untuk menunjukkan bahwa bermain terlalu lama
itu bisa menyebabkan anak melupakan belajarnya dan membuat mata anak sakit.
Beri pengertian pada anak dengan kesabaran selanjutnya guru atau orangtua bisa
memberikan pertanyaan yang menggiring anak supaya termotivasi belajarnya.
Bila perlu orangtua bisa memasukkan anaknya ke dalam kelas kursus yang
sesuai minat dan bakat anak. Anak bisa mempelajari hal-hal yang disukainya dan
meminimalisir anak bermain Pokemon GO terlalu sering. Solusi-solusi yang telah
disampaikan di atas memungkinkan anak untuk kembali belajar dan bisa
membedakan kegiatan prioritasnya dengan permainan yang sebenarnya
merupakan hiburan semata.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Simpulan
11
Dari pembahasan makalah ini dapat disimpulkan beberapa hal yaitu :
4.2 Saran
a. Bagi Pembaca
12
DAFTAR PUSTAKA
Tim Let’s GO. 2016.Complete Guide Pokemon GO. Jakarta:Puspa Swara Anggota
IKAPI.
13