PUA
PUA
(PUA/AUB)
Klasifikasi FIGO
OVULATORY CYCLE
PENDAHULUAN
PUA Akut
Perdarahan yang cukup berat yang membutuhkan
tatalaksana segera untuk mengehentikan perdarahan lebih
lanjut
PUA Kronik
Perdarahan dari corpus uteri yang abnormal dari segi volume,
regularitas dan atau durasi selama 6 bulan
Intermenstrual Bleeding (IMB)
Perdarahan yang terjadi diantara siklus mens.
Istilah ini mulai direncanakan untuk mengganti istilah
“metrorrhagia”
http://www.aafp.org/afp/2004/0415/p1915.html
CONT’D
http://www.aafp.org/afp/2004/0415/p1915.html
TERMINOLOGY
Amenorrhea—lack of menstrual bleeding
•Primary—no menses by age 16
•Secondary—absence of 3 or more expected
menstrual cycles
Munro, M. G., H. O. D. Critchley, dan I. S. Fraser. 2011. FIGO classification system (PALM-COEIN) for causes of abnormal
uterine bleeding in nongravid women of reproductive age. International Journal of Gynaecology and Obstetrics. 113(2011): 3
– 13.
HIPOTESIS PERDARAHAN
AKIBAT LEIOMYOMA
Luas permukaan endometrial yang
bertambah
Adanya pembuluh darah perimyoma yang
rapuh dan membesar
Mioma yang berdarah
LEIOMYOMA
Mioma dapat mempengaruhi
kehamilan:
•Bertambahnya risiko abortus
•hambatan pada persalinan
•Inersia/atonia uteri
•Kesulitan pelepasan plasenta
•Gangguan involusi selama nifas
Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan
(Pedoman bagi tenaga kesehatan). Departemen Kesehatan RI. 2013
LEIOMYOMA
Mioma dapat mengalami
perubahan selama wanita sedang
hamil contohnya:
•Akan membesar pada bulan-bulan
pertama akibat peningkatan estrogen
•Terdepat degenerasi merah pada masa
hamil/nifas
•Torsio dengan tanda akut abdomen
Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan
(Pedoman bagi tenaga kesehatan). Departemen Kesehatan RI. 2013
GEJALA LEIOMYOMA
Perdarahan menstruasi yang banyak (heavy
menstrual bleeding) → jika memanjang →
anemia
Nyeri → akibat kompresi vaskular
Sensasi panggul terasa penuh dan berat
(bulk symptoms)
Infertilitas
Abortus spontan
Abortus habitualis
DIAGNOSIS
Adanya massa yang teraba seperti bagian
dari janin
Diagnosis utama: pemeriksaan USG
transvaginal atau abdominal
USG MYOMA
KLASIFIKASI LEIOMYOMA
(WARNSTEKER SYSTEM)
Primer (pemeriksaan USG)
• Ada atau tidak myoma?
• 1 atau lebih?
Tersier
• Intramural
• Subserosal
• Parasitic (terlihat seperti lepas dari uterus)
Munro, M. G., H. O. D. Critchley, dan I. S. Fraser. 2011. The FIGO classification of causes of
abnormal uterine bleeding in the reproductive years. Fertility and Sterility. 95(7): 2204 – 2208.
Munro, M. G., H. O. D. Critchley, dan I. S. Fraser. 2011. The
FIGO classification of causes of abnormal uterine bleeding in
the reproductive years. Fertility and Sterility. 95(7): 2204 –
TERAPI LEIOMYOMA
Berdasarkan gejala, usia, paritas, rencana reproduksi,
keadaan umum, lokasi dan ukuran leiomioma
GnRH agonists; selective progesterone receptor modulators,
aromatase inhibiror → 30 – 45% dapat memperkecil ukuran
setelah penggunaan selam 3 bulan
Kontrasepsi oral → mengatur perdarahan (bukan terapi
kausatif)
• Dapat digunakan sebagai preventif (30% menurunkan risiko mioma)
AAGL (Advancing Minimally Invasive Gynecology Worldwide). 2012. AAGL Practice Report:
Semua
Practice terapi
Guidelines for themenyebabkan adanya
Diagnosis and Management amenoreLeiomyomas. Journal
of Submucous
of Minimally Invasive Gynecology. 19(2): 153 – 171.
TERAPI SURGICAL
LEIOMYOMA
Myomectomy → rekurensi tinggi tapi bisa
mempertahankan fertilitas.
Hysterectomy → menghilangkan gejala dan
menurunkan angka rekurensi.
Uterine fibroid embolization (UFE)
•Oklusi arteri uterina
•Sama efektifnya dengan histerektomi (rekurensi
rendah, komplikasi rendah)
Ablasi endometrial
AAGL (Advancing Minimally Invasive Gynecology Worldwide). 2012. AAGL Practice Report:
Practice Guidelines for the Diagnosis and Management of Submucous Leiomyomas. Journal
of Minimally Invasive Gynecology. 19(2): 153 – 171.
MALIGNANCIES &
HYPERPLASIA
(AUB-M)
MALIGNANCY AND
HYPERPLASIA (AUB-M)
Jarang terjadi
Perlu dipikirkan jika terdapat PUA pada wanita usia
subur
Hiperplasia → akibat paparan estrogen yang
sangat lama, biasanya akibat anovulasi kronik
Jika didapatkan hipreplasia premaligna atau
proses malignansi pada wanita usia subur → AUB M
→ sesuaikan dengan klasifikasi FIGO/WHO
LOKASI
Uterus – ca endometrial
Cervix – dysplasia berat, ca in situ, ca
invasive → perdarahan
Tuba fallopi – jarang
Ovarium – jarang disertai gejala
perdarahan
Benigna Endometrial
Hyperplasia
COAGULOPATHY
(AUB-C)
KOAGULOPATI
Paling sering adalah von Willebrand Disease
Prevalensi: 13% pada penderita perdarahan
mens berat
90% penderita koagulopati dapat terdeteksi
dengan skrining
Talak: Konsultasi dengan hematologis
VON WILLEBRAND
FACTOR
SKRINING RIWAYAT
KOAGULOPATI
TERSTRUKTUR
1. Perdarahan mens berat sejak menarke
2. Satu dari:
• Perdarahan post partum
• Perdarahan terkait tindakan operasi
• Perdarahan terkait dengan tindakan dental