I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem informasi kesehatan adalah sistem pengolahan data dan
informasi kesehatan di semua tingkat pemerintahan secara sistematis dan
terintegrasi untuk mendukung manajemen kesehatan dalam rangka
peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
2
Satu data kesehatan adalah kebijakan menuju data yang akurat,
mutakhir, terpadu, dan dapat diakses oleh pemerintah dan masyarakat
sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, serta
pengendalian pembangunan kesehatan.
Satu data kesehatan bertujuan untuk :
- mewujudkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, terintegrasi, dan dapat
diakses oleh pengguna data sehingga dapat dijadikan dasar perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi, dan pengendalian pembangunan kesehatan melalui
perbaikan tata kelola data kesehatan
- mewujudkan data kesehatan yang terstandar dan dilengkapi dengan meta
data standar yang disebarluasankan melalui satu portal data kesehatan;
- menjamin pemenuhan standar data, meta data, dan terjadinya
interoperabilitas;
- memudahkan dan mempercepat akses data di pusat dan daerah
- mempercepat proses pengambilan kebijakan berbasis data dan informasi
yang berintegritas tinggi di pusat dan daerah
- meningkatkan derajat kesehatan masyarakat menjadi lebih baik melalui
pengambilan keputusan dan kebijakan yang lebih tepat.
B. Dasar Pelaksanaan
Pelaksanaan kegiatan berdasarkan DPA Dinas Kesehatan Provinsi
Sulawesi Tenggara Tahun 2019 dan Surat Keputusan Kepala Dinas
Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara tentang Penunjukkan Panitia
Penyelenggara, Narasumber dan moderator pada Pertemuan Workshop
Manajemen Data dan Informasi Satu Pintu Nomor 125 Tahun 2019 dengan
susunan sebagai berikut :
Ketua : Asnur Aim, S.Sos.,M.Si
3
Anggota : 1. Wa Ode Dewi Fitriani, SKM
2. Fitriani Safaa, ST
Narasumber : 1. Kepala Bidang Program dan SDK
2. Kepala Seksi Data dan Informasi
3. Narasumber Pusat (Pusdatin Kemkes RI)
4. Narasumber Pusat (Pusdatin Kemekes RI)
Moderator : 1. Hefri Mustamin Iga, SKM
2. Erwin, S.KM
D. Materi
1. Arahan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara.
2. Penyajian para narasumber provinsi terdiri dari :
4
a. Kebijakan Pengelolaan Data dan Informasi Satu Pintu;
b. Data Visualizer;
c. General Overview DHIS2;
d. Dashboard;
e. Konsep Dasar Aplikasi Satu Data Kesehatan;
f. Satu Data Kesehatan.
E. Metode
1. Penyajian/presentase dari narasumber provinsi
2. Tanya Jawab/diskusi
3. Desk
F. Peserta
Peserta yang hadir pada pertemuan sejumlah 36 orang yang terdiri dari
Kepala Dinas Kabupaten/Kota dan Peserta Provinsi serta Programer Dinas
Kesehatan Provinsi Sulawesi Tenggara.
H. Pembiayaan
Pelaksanaan pertemuan ini dibebankan pada DPA Dinas Kesehatan
Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2019.
III. PERMASALAHAN
Masalah-masalah yang didapat dalam pertemuan Pemutakhiran Data Profil
Kesehatan antara lain :
5
a. Ketersediaan jaringan di seluruh kabupaten/kota belum merata
mengakitbatkan kertelambatan dan ketidakseragaman dalam penginputan
data-data kesehatan.
b. Belum tersedianya fasilitas sarana dan prasaranan dibeberapa kabupaten kota
dalam mendukung Sistem pencatatan dan pelaporan.
c. Belum meratanya SDM terlatih yang mampu mengeporerasikan, mengelolah
dan mengembangkan komunikasi dan bank data sebagai pengelolah data
program kesehatan.
d. Tenaga pengelola data program kesehatan di kabupaten/kota yang kerap
berganti/pindah program