Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL BIOLOGI

Disusun Oleh:
Nama : Arya Abdullah
Kelas : X IPA 2

SMA NEGERI 3 KOTA SORONG


A. Judul Pengamatan
Mengenali Ciri-Ciri Hewan Invertebrata di Lingkungan Sekitar.

B. Tujuan Pengamatan
Mengamati dan mengetahui jenis serta ciri-ciri tubuh hewan tidak bertulang
belakang/invertebrata

C. Hasil Pengamatan
Soal:
A. Hewan-hewan apa saja yang tidak bertulang belakang ?
= Hewan-hewan yang tidak bertulang belakang yaitu antara lain:

1. Laba – Laba

Laba-laba adalah salah satu hewan yang tergolong Arthropoda dengan hewan yang memiliki
buku. Laba – laba memiliki ciri dua segmen tubuh, dan empat pasang kaki. Pada semua jenis
laba-laba diketahui tergolong bersama dengan dengan hewan lain seperti kalajengking, tungau,
dan lain – lain. Hewan ini dilengkapi dengan rambut pada tubuh. Hingga kini telah ditemukan
lebih dari 45.000 jenis. Hewan ini terkadang merugikan seperti kerugian Mollusca

2. Belalang

Belalang adalah serangga herbivora dari sub ordo Caelifera dalam urutan Orthoptera. Untuk
membedakan mereka dari jangkrik semak atau katydids, mereka kadang-kadang disebut belalang
pendek bertanduk.

Spesies yang berubah warna dan perilaku pada kepadatan penduduk yang tinggi disebut
belalang.Sebuah belalang adalah serangga yang menakjubkan yang dapat melompat 20 kali
panjang tubuhnya sendiri. Jika Anda atau saya bisa melakukan itu, kita akan mampu melompat
hampir 40 meter!Sebuah belalang tidak benar-benar ‘melompat’. Apa yang mereka lakukan
adalah menggunakan kaki mereka sebagai ketapel. Belalang bisa melompat dan terbang baik dan
mereka dapat mencapai kecepatan 8 mil per jam ketika terbang. Ada sekitar 18.000 spesies yang
berbeda dari belalang.
3. nyamuk

Nyamuk merupakan salah satu serangga yang memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil,
diklasifikan pada ordo Diptera dan famili Culicidae

4. Cacing Tanah

merupakan hewan tidak bertulang belakang (Invertebrata) yang digolongkan ke dalam filum
Annelida, ordo Oligochaeta, dan kelas Chaetopoda yang hidup dalam tanah. Penggolongan ini
didasarkan pada bentuk morfologi karena tubuhnya tersusun atas segmen-segmen yang
berbentuk cincin (annulus), setiap segmen memiliki beberapa pasang seta, yaitu struktur
berbentuk rambut yang berguna untuk memegang substrat dan bergerak (Edwards dan Lofty,
1977).

5. Udang

Udang merupakan golongan Artropoda. Pada hewan ini memiliki kulit yang keras. Udang
mengandung protein yang tinggi. Hewan ini merupakan hewan yang termasuk ke dalam filum
dengan jumlah jenis paling besar. Hewan ini banyak ditemukan di dunia. Hewan Artropoda juga
memiliki permukaan tubuh beruas dan banyak ditemukan di darat, air, maupun udara.

B. Apa ciri-ciri setiap jenis hewan tidak bertulang belakang yang berhasil kamu identifikasi?
= ciri-ciri setiap jenis hewan tidak bertulang belakang yang saya identifikasi adalah

1. Laba-laba
Ciri-cirinya yaitu:

a. Mampu membuat jaring yang berasal dari air liurnya yang sangat lengket sehingga dapat
menjebak mangsanya yang berupa serangga kecil yang berjalan melewati jaringnya.

b. Memiliki mulut yang berbentuk seperti alat penghisap untuk memangsa mangsa dengan cara
menghisap cairan tubuh mangsanya.

c. Memiliki indera peraba pada kakinya yang sensitif untuk mengetahui apakah ada mangsa yang
sudah terperangkap di jaring dengan mendeteksi getaran pada jaringnya.

d. Memiliki bisa untuk membunuh mangsanya meskipun hanya 200 spesies laba-laba yang
memiliki bisa yang berbahaya bagi manusia.
e. Hanya memiliki dua segmen tubuh yaitu prosoma (kepala dan dada) dan abdomen (perut).

2. Belalang
Ciri-cirinya yaitu:

a. Memiliki 2 pasang antena khusus pada tubuhnya, yang berukuran lebih pendek dari tubuh
belalang dan juga memiliki ovipositor pendek.

b. Memiliki femur belakang yang kuat dan panjang, yang digunakan untuk melompat. Belalang
memiliki 6 pasang kaki untuk melompat. Kaki belakang digunakan untuk melompat, sedangkan
kaki depan digunakan untuk berjalan

c. Tubuh belalang terdiri dari buku-buku, terdiri dari kepala, dada (thorax) dan perut (abdomen)

d. Memiliki sayap yang digunakan untuk terbang, walaupun pada beberapa jenis belalang,
sayang ini tdk dapat digunakan untuk terbang

3. Nyamuk
Ciri-cirinyan yaitu:

a. Tubuh nyamuk terdiri atas 3 bagian, yaitu: kepala, dada, dan perut

b. Nyamuk jantan berukuran lebih kecil dari pada nyamuk betina

c. Pada bagian kepala terdapat sepasang mata majemuk, sepasang antena berbentuk filiform,
sepasang palpi, dan sebuah probosis

d. Antena terletak diantara kedua mata majemuk, berukuran panjang dan langsing. Antena jantan
memiliki banyak bulu

e. Probocsis betina lebih panjang daripada jantan

f. Dada terdiri atas protorak, mesotoraks, dan metatoraks

g. Memiliki sepasang sayap yang panjang, transparan dan terdiri atas percabangan-percabangan
(vena) dan dilengkapi dengan sisik

h. Larvanya bersifat Akuatik

i. Silus hidup mengalami metamorfosis sempurna

j. Nyamuk lebih menyukai tempat perindukan yang berwarna gelap


k. Perkembangan secara seksual

l. Sistem pernapasan nyamuk menggunakan pipa udara

m. Nyamuk merupakan binatang berdarah dingin

4. Cacing Tanah
Ciri-cirinya yaitu:

a. Tubuh lunak dan tidak memiliki tulang belakang.

b. Panjang tubuh cacing tanah sekitar 1 mm sampai 3 m.

c. Bentuk tubuh simetris bilateral. Tubuh cacing tanah bersegmen yang jika diperhatikan mirip
cincin.

d Segmen pada cacng tanah tak hanya di bagian luar tetapi juga di dalam tubuh.

e. Segmen-segmen pada tubuh cacing tanah dipisahkan sekat yang dinamakan Septa.

f. Cacing tanah bergerak dengan otot. Otot ini terdiri atas dua yakni otot melingkar dan
memanjang.

g. Cacing tanah tak mempunyai mata namun indera penciuman juga peraba sangat tajam.

h. Tubuh cacing tanah diselimuti lendir untuk memudahkan ia bergerak.

i. Cacing tanah bernapas melalui kulit.

j. Tubuh cacing tanah dipenuhi seta, sejenis rambut yang membuat cacing bisa melekat kuat
permukaan.

5. Udang
Ciri-cirinya yaitu:

a. Antena dan antenulanya sebagai alat indera

b.Mandibula dan maxilla (rahang) yang berfungsi untuk mengunyah makanan dan mengalirkan
air.

c. Chilepes, yaitu kaki yang paling depan, merupakan kaki terbesar dan ujungnya membentuk
capit (chela) untuk menyerang, bertahan, dan sebagai alat peraba.
d. Empat pasang kaki yang sebenarnya berfungsi untuk bergerak, memegang makanan, dan
membersihkan tubuh.

e. Extremitas pada abdomen berfungsi untuk menimbulkan aliran air, membantu fertilisasi
(perkawinan), dan untuk memelihara telur serta anak-anaknya.

f. Extremitas terakhir disebut uropodium dengan telson yang berfungsi untuk berenang mundur.

C. Jenis hewan tidak bertulang belakang apa yang paling banyak kamu temui?
= jenis hewan tidak bertulang belakang yang paling banyak saya temui yaitu nyamuk, laba-laba,
dan belalang.

D. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa hewan yang tidak bertulang belakang atau disebut juga invertebraa
memiliki ciri-ciri yang berbeda sesuai dengan tempat tinggal (habitat) dari hewan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai