Anda di halaman 1dari 17

Hewan

Dosen : FARA SHALIZA, SP., M.Si


• Hewan merupakan salah satu makhluk hidup yang
diciptakan oleh Tuhan.
• Dalam Biologi, cabang ilmu pengetahuan yang
mempelajari hewan disebut Zoologi.
• Beberapa ciri utama hewan: eukariotik, multiseluler,
heterotrof, mempunyai jaringan saraf dan otot, sebagian
besar bereproduksi secara seksual, serta beragam alat
pernafasan sesuai dengan tempat hidupnya.
• Hewan juga mempunyai Klasifikasi Ilmiah seperti
tumbuhan.
• Mengacu pada Klasifikasi Lima Kingdom, hewan
termasuk Kingdom Animalia.

Pendahuluan
• Urutan klasifikasi dari tingkat tertinggi ke tingkat
terendah adalah:

KINGDOM

FILUM

CLASSIS

ORDO

FAMILI

GENUS

SPESIES
• Hewan terdiri dari 2 jenis yaitu Avertebrata (hewan yang tidak
mempunyai tulang belakang) dan Vertebrata (hewan yang
mempunyai tulang belakang).
1. AVERTEBRATA terbagi menjadi:
a. Filum Protozoa (Hewan Bersel Satu), yaitu hewan bersel
satu, tubuhnya kecil dan menjadi makanan bagi hewan
lainnya. Contoh: Amuba, Euglena.
b. Filum Porifera (Hewan Berpori), merupakan hewan yang
tubuhnya ditutupi pori-pori kecil dan hidupnya berkoloni.
Contoh: Sponsa, Sycon.

a b

Pembagian Hewan
c. Filum Coelenterata (Hewan Berongga), hewan yang memiliki
rongga tubuh sebagai alat pencernaan. Contoh: Ubur-ubur,
Hidra.
d. Filum Platyhelminthes (Cacing Pipih), merupakan kelompok
hewan yang bentuk tubuhnya pipih, tidak ada sistem
peredaran darah. Contoh: Cacing Pipih.

d
e. Filum Nemathelminthes (Cacing Gilig), sudah mempunyai
rongga tubuh semu, tidak ada sistem peredaran darah.
Contoh: Cacing Perut, Cacing Tambang.
f. Filum Annelida (Cacing Gelang), merupakan hewan dengan
tubuh bersegmen, sistem peredaran darah tertutup. Contoh:
Cacing Tanah dan Lintah.
g. Filum Echinodermata (Hewan Berkulit Duri), yaitu kelompok
hewan yang mempunyai rangka dalam (endoskeleton) berduri
yang menembus kulit. Contoh: Bintang Laut, Landak laut.

e f

g
h. Filum Mollusca (Hewan Bertubuh Lunak) yang terdapat di
darat, laut dan air tawar. Tubuhnya dilindungi cangkang (ada
juga yang tidak bercangkang). Contoh: Kerang, Sotong,
Gurita, Siput.
i. Filum Arthropoda (Hewan Berbuku-buku), merupakan hewan
Avertebrata yang paling kompleks dengan ciri kaki beruas,
berbuku atau bersegmen. Terdiri dari 4 jenis yaitu serangga,
udang, laba-laba dan lipan. Contoh: Kupu-kupu, Kepiting,
Kalajengking, Lipan.

h i
2. VERTEBRATA terdiri dari 5 kelas yaitu:
 Kelas Pisces; disebut hewan berdarah dingin dengan
jantung beruang dua. Hidup di air tawar dan laut. Tubuh
bersisik dan berlendir. Berenang menggunakan sirip,
bernapas dengan insang dan memiliki alat pencernaan
sempurna.
 Kelas Amphibia; hewan yang hidup di air dalam bentuk
larva, dan ketika dewasa hidup di darat. Contoh: Katak,
Kodok, Salamander.
 Kelas Reptilia; hewan vertebrata yang berdarah dingin dan
memiliki sisik yang menutupi tubuhnya. Sebagian ada yang
hidup di air, tetapi sebagian besar hidup di darat.
Mayoritas reptil bertelur, tetapi ada juga yang melahirkan.
 Kelas Aves; hewan vertebrata yang berdarah panas.
Bernafas dengan paru-paru. Kulit berbulu dan kaki
bersisik. Mempunyai sayap dan paruh tidak bergigi.
Sebagian besar dapat terbang. Telurnya diliputi oleh kulit
telur.
 Kelas Mamalia; merupakan hewan yang bernafas dengan
paru-paru. Ciri-ciri mamalia adalah kelenjar susu; pada
betina akan menghasilkan susu sebagai sumber makanan
bagi anaknya.
• Herbivora
 Hewan-hewan pemakan tumbuhan
 Contoh: Sapi, Burung Merpati, Kelelawar
• Karnivora
 Hewan-hewan pemakan daging
 Contoh: Burung Elang, Singa, Ikan Hiu
• Omnivora
 Hewan pemakan daging dan tumbuhan
 Contoh: Ayam, Monyet, Tikus, Babi

Jenis Makanan
• Spesies: Bos taurus
• Kategori berdasarkan makanan: Herbivora
• Habitat: padang rumput dan pemukiman manusia
• Ciri-ciri:
1. Memiliki sepasang kaki depan dan sepasang kaki belakang
2. Memiliki sepasang tanduk yang runcing
3. Memiliki kelenjar susu
4. Memiliki bulu yang berwarna coklat keemasan (tergantung jenis
sapi)
5. Memiliki ekor yang panjang dengan ujung yang tebal akan bulu
6. Memiliki sepasang mata
7. Memiliki suara yang khas
8. Ujung kaki yang tajam ketika menginjak tanah

Mamalia-Sapi
• Sapi mulai bunting pada umur 1,2–2 tahun
• Usia kandungan selama 283 hari atau + 9 bulan
• Bobot lahir anak: 25-30 kg
• Bobot dewasa: 400-800 kg
• Umur produktif: 3-5 tahun

PROGRAM PEMERINTAH
UPSUS SIWAB
Dua program utama yaitu peningkatan
populasi melalui Inseminasi Buatan
(IB) dan Intensifikasi Kawin Alam
(INKA)
• Herabudin, 2010. Ilmu Alamiah Dasar (IAD).
Bandung: CV Pustaka Setia.
• Sumber internet

Daftar Pustaka
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai