Anda di halaman 1dari 10

Jangan takut bermimpi, meski semua orang menertawai mimpimu.

Hal tersebut salah satu hal yang


bisa diambil dari perjuangan seorang penulis berbakat, J. K. Rowling. Harry Potter pada awalnya
ditolak banyak penerbit. Akan tetapi, Rowling tidak patah semangat. Ia terus mencari. Hingga ia
menemukan Blommsbury, sebuah penerbit yang mau menerbitkan tulisannya. Hasilnya, bisa kamu
lihat sendiri, Goers. Tujuh seri Harry Potter, baik novel maupun filmnya selalu dibaca dan dikenang
para penggemar setianya.
Joanne Kathleen Rowling atau lebih dikenal sebagai J.K. Rowling (lahir di Yate, Gloucestershire
Utara, Inggris, 31 Juli 1965; umur 52 tahun). Sebagai seorang ibu tunggal yang tinggal
di Edinburgh, Skotlandia, Rowling menjadi sorotan kesusasteraan internasional pada
tahun 1999 saat tiga seri pertama novel remaja Harry Potter mengambil alih tiga tempat teratas
dalam daftar New York Times best-seller setelah memperoleh kemenangan yang sama di Britania
Raya. Kekayaan Rowling semakin bertambah saat seri ke-4, Harry Potter dan Piala Api diterbitkan
pada bulan Juli tahun 2000. Seri ini menjadi buku paling laris penjualannya dalam sejarah.

J. K. Rowling

Rowling di Gedung Putih Paskah Telur Guling, 2010

Lahir Joanne Kathleen Rowling

31 Juli 1965 (umur 52)

Yate, Gloucestershire Utara, Inggris

Pekerjaan Novelis

Kewarganegaraan Britania Raya

Pendidikan Bachelor of Arts


Almamater Universitas Exeter

Aliran sastra Fantasi

Karya terkenal Seri Harry Potter

Pasangan Jorge Arantes (m. 1992–95)

Neil Murray (m. 2001–sekarang)

Anak 2 anak perempuan, 1 anak

Dipengaruhi[tampilkan]

Tanda tangan

www.jkrowling.com

Penghujung Desember 2001, Rowling menikah dengan Dr. Neil Murray di rumah mereka
di Skotlandia. Anak kedua dan anak lelaki pertama mereka, David Gordon Rowling Murray,
dilahirkan pada 24 Maret 2003, di Royal Infirmary, Edinburgh. Untuk menjaga anaknya itu, Rowling
mengatakan dia akan jarang muncul di depan orang banyak dan menandatangani buku kelima yang
pada saat itu baru dilancarkan. Tak berapa lama selepas mengumumkan buku keenam seri Harry
Potter setelah sempura ditulis, Rowling melahirkan anak perempuan pada 23 Januari 2005 dan
dinamai Mackenzie Jean Rowling Murray.
Kini, J.K. Rowling telah selesai mengarang buku ketujuh dan terakhir dari seri tersebut. Ia
mengatakan ia tidak akan menyambung lagi seri itu dan ia ingin mencoba mengarang suatu genre
yang baru.

Lihat pula
Perintis Harry Potter[sunting | sunting sumber]
Sebagai seorang lulusan Universitas Exeter, Rowling berpindah ke Portugal pada tahun 1990 untuk
mengajar Bahasa Inggris. Di sana dia berjumpa dan menikah dengan seorang wartawan Portugis.
Anak perempuan mereka, Jessica dilahirkan pada tahun 1993. Selepas perkawinannya berakhir
dengan perceraian, Rowling berpindah ke Edinburgh bersama-sama dengan anaknya tinggal
berdekatan dengan rumah adik perempuan Rowling. Di Edinburgh, Rowling menghadapi masalah
untuk menghidupi diri dan anaknya. Semasa hidup dalam kesusahan itu, Rowling mulai menulis
sebuah buku. Dikatakan Rowling mendapat ide tentang penulisan buku itu sewaktu dalam
perjalanan menaiki kereta api dari Manchester ke London pada tahun 1990. Setelah beberapa kali
ditolak, Rowling berhasil menjual buku itu, Harry Potter dan Batu Bertuah untuk jumlah sebanyak
$4000.
Menjelang musim panas pada tahun 2000, tiga buku pertama Harry Potter: Harry Potter dan Batu
Bertuah, Harry Potter dan Kamar Rahasia, dan Harry Potter dan Tawanan Azkaban telah
menangguk keuntungan lebih kurang 480 juta dolar AS dalam masa tiga tahun dengan cetakan 35
juta naskah dalam 35 bahasa. Pada Juli 2000, Harry Potter dan Piala Api telah dicetak buat pertama
kalinya sebanyak 5,3 juta naskah dengan pesanan tambahan sebanyak 1,8 juta naskah. Rowling,
yang kini salah seorang wanita terkaya di Britania, merancang untuk mengarang tujuh buah buku
bagi seri tersebut yang setiap satunya meriwayatkan tentang setiap tahun Harry Potter yaitu
seorang bocah penyihir dan temannya berada di Sekolah Sihir Hogwarts. Buku kelimanya, Harry
Potter dan Orde Phoenix, telah mulai dipasarkan pada 12 tengah malam 21 Juni 2003, serentak di
seluruh dunia selepas lebih kurang 3 tahun buku keempat diterbitkan.
Buku keenam Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran juga telah diluncurkan secara resmi
serentak di seluruh dunia pada pukul 12.01 malam 16 Juli 2005. Untuk melancarkan peluncuran
buku tersebut, ia mengadakan keramaian istimewa di Edinburgh Castle. Ia melibatkan diri dalam
beberapa salam jumpa dan meluangkan waktu dengan pembaca kanak-kanak yang meminati
bukunya. Sejauh ini, peluncuran buku keenamnya di seluruh dunia lebih mendapat perhatian dari
peluncuran buku Harry Potter yang lain.
Setelah melewati kesuksesan dengan buku keenam, Rowling meluncurkan buku ketujuhnya yang
berjudul Harry Potter dan Relikui Kematian pada tahun 2007.
Joanne Rowling was born on 31st July 1965 at Yate General Hospital just outside Bristol, and
grew up in Gloucestershire in England and in Chepstow, Gwent, in south-east Wales.

Her father, Peter, was an aircraft engineer at the Rolls Royce factory in Bristol and her mother,
Anne, was a science technician in the Chemistry department at Wyedean Comprehensive, where
Jo herself went to school.

The young Jo grew up surrounded by books. “I lived for books,’’ she has said. “I was your basic
common-or-garden bookworm, complete with freckles and National Health spectacles.”
Image © Mary McCartney 2015

Jo wanted to be a writer from an early age. She wrote her first book at the age of six – a story
about a rabbit, called ‘Rabbit’. At just eleven, she wrote her first novel – about seven cursed
diamonds and the people who owned them.

Jo left home at eighteen for Exeter University, where she read so widely outside her French and
Classics syllabus that she clocked up a fine of £50 for overdue books at the University library.
Her knowledge of Classics would one day come in handy for creating the spells in the Harry
Potter series, some of which are based on Latin.

Her course included a year in Paris, where she shared an apartment with an Italian, a Russian and
a Spaniard. “I lived in Paris for a year as a student,” Jo tweeted after the 2015 terrorist attacks
there. “It’s one of my favourite places on earth.”
After her degree, she moved to London and worked in a series of jobs, including one as a
researcher at Amnesty International.

“There in my little office I read hastily scribbled letters smuggled out of totalitarian regimes by
men and women who were risking imprisonment to inform the outside world of what was
happening to them. My small participation in that process was one of the most humbling and
inspiring experiences of my life.”

Jo conceived the idea of Harry Potter in 1990 while sitting on a delayed train from Manchester
to London King’s Cross. Over the next five years, she began to map out all seven books of the
series. She wrote mostly in longhand and gradually built up a mass of notes, many of which were
scribbled on odd scraps of paper.

Taking her notes with her, she moved to northern Portugal to teach English as a foreign
language, married Jorge Arantes in October 1992 and had a daughter, Jessica, in 1993. When the
marriage ended later that year, she returned to the UK to live in Edinburgh, carrying not just
Jessica but a suitcase containing the first three chapters of Harry Potter and the Philosopher’s
Stone.

In Edinburgh, Jo trained as a teacher and began teaching in the city’s schools, but she continued
to write in every spare moment.

Having completed the full manuscript, she sent the first three chapters to a number of literary
agents, one of whom wrote back asking to see the rest of it. She says it was “the best letter I had
ever received in my life.”

The book was first published by Bloomsbury Children’s Books in June 1997, under the name
J.K. Rowling.

The “K” stands for Kathleen, her paternal grandmother’s name. It was added at her publisher’s
request, who thought a book by an obviously female author might not appeal to the target
audience of young boys.

Her first novel was published in the US under a different title, Harry Potter and the Sorcerer’s
Stone, in 1998. Six further titles followed in the Harry Potter series, each achieving record-
breaking success.

In 2001, the film adaptation of the first book was released by Warner Bros., and was followed by
six more book adaptations, concluding with the release of the eighth film, Harry Potter and the
Deathly Hallows Part 2, in 2011.

J.K. Rowling has also written two small volumes, which appear as the titles of Harry’s school
books within the novels. Fantastic Beasts and Where to Find Them and Quidditch Through The
Ages were published in March 2001 in aid of Comic Relief.
In December 2008, The Tales of Beedle the Bard was published in aid of her international
children’s charity, Lumos.

In 2012, J.K. Rowling’s digital company Pottermore was launched, where fans can enjoy news,
features and articles, as well as content by J.K. Rowling.

In the same year, J.K. Rowling published her first novel for adults, The Casual Vacancy (Little,
Brown), which has now been translated into 44 languages and was adapted for TV by the BBC in
2015.

Under the pseudonym Robert Galbraith, J.K. Rowling also writes crime novels, featuring private
detective Cormoran Strike. The first of these, The Cuckoo’s Calling was published to critical
acclaim in 2013, at first without its author’s true identity being known. The Silkworm followed
in 2014, and 2015 saw the publication of Career of Evil. All are published by Little, Brown. The
series is being adapted for a major new television series for BBC One, produced by Brontë Film
and Television.

J.K. Rowling’s 2008 Harvard commencement speech was published in 2015 as an illustrated
book, Very Good Lives: The Fringe Benefits of Failure and the Importance of
Imagination (Sphere), and sold in aid of Lumos and university-wide financial aid at Harvard.

In 2016, J.K. Rowling collaborated with Jack Thorne and John Tiffany on an original new story
for the stage. Harry Potter and the Cursed Child Parts One and Two is now running at The
Palace Theatre in London’s West End. The script book was published (Little, Brown) to mark
the play’s opening in July 2016, and instantly topped the bestseller lists.

Also in 2016, J.K. Rowling made her screenwriting debut with the film Fantastic Beasts and
Where to Find Them, a further extension of the Wizarding World, released to critical acclaim in
November 2016. A prequel to Harry Potter, this new adventure of Magizoologist Newt
Scamander marked the start of a five-film series to be written by the author.

J.K. Rowling has been married to Dr Neil Murray since 2001. They live in Edinburgh with their
son, David (born 2003) and daughter, Mackenzie (born 2005).

Honours & Awards

J.K. Rowling has received many honours and awards, including:

Companion of Honour, for services to literature and philanthropy, 2017


PEN America Literary Service Award, 2016
Freedom of the City of London, 2012
Hans Christian Andersen Award, Denmark, 2010
Chevalier de la Legion d’Honneur: France, 2009
Lifetime Achievement Award, British Book Awards, 2008
South Bank Show Award for Outstanding Achievement, 2008
James Joyce Award, University College Dublin, 2008
The Edinburgh Award, 2008
Commencement Day Speaker, Harvard University, USA, 2008
Blue Peter Gold Badge, 2007
WH Smith Fiction Award, 2004
Prince of Asturias Award for Concord, Spain, 2003
Order of the British Empire (OBE), 2001
Children’s Book of the Year, British Book Awards, 1998 and 1999
Booksellers Association Author of the Year, 1998 and 1999

Jo ingin menjadi penulis sejak usia dini. Dia menulis buku pertamanya pada usia
enam tahun - sebuah cerita tentang seekor kelinci, yang disebut ‘Kelinci’. Pada
pukul sebelas, ia menulis novel pertamanya - tentang tujuh berlian terkutuk dan
orang-orang yang memilikinya.
Jo meninggalkan rumah pada usia delapan belas tahun untuk Universitas Exeter, di
mana dia membaca begitu luas di luar silabus Prancis dan Klasiknya, sehingga dia
mencatat denda 50 poundsterling untuk buku-buku yang sudah lewat jatuh tempo
di perpustakaan Universitas. Pengetahuannya tentang Classics suatu hari akan
berguna untuk menciptakan mantra dalam seri Harry Potter, beberapa di antaranya
didasarkan pada bahasa Latin.
Kursusnya termasuk setahun di Paris, di mana ia berbagi apartemen dengan
seorang Italia, Rusia, dan Spanyol. “Saya tinggal di Paris selama setahun sebagai
mahasiswa,” Jo tweeted setelah serangan teroris 2015 di sana. "Ini salah satu
tempat favorit saya di bumi."
Setelah lulus, dia pindah ke London dan bekerja dalam serangkaian pekerjaan,
termasuk satu sebagai peneliti di Amnesty International.
“Di kantor kecil saya, saya membaca dengan tergesa-gesa menulis surat-surat yang
diselundupkan keluar dari rezim totaliter oleh pria dan wanita yang
mempertaruhkan penjara untuk memberitahu dunia luar tentang apa yang terjadi
pada mereka. Partisipasi kecil saya dalam proses itu adalah salah satu pengalaman
hidup saya yang paling merendahkan dan mengilhami. ”
Jo mengandung gagasan tentang Harry Potter pada tahun 1990 ketika duduk di
kereta yang tertunda dari Manchester ke London King's Cross. Selama lima tahun
berikutnya, dia mulai memetakan semua tujuh buku dari seri. Dia menulis sebagian
besar dalam tulisan tangan dan secara bertahap mengumpulkan banyak catatan,
banyak di antaranya dicoret-coret di atas secarik kertas yang aneh.
Dengan membawa catatannya, dia pindah ke Portugal utara untuk mengajar bahasa
Inggris sebagai bahasa asing, menikahi Jorge Arantes pada Oktober 1992 dan
memiliki seorang anak perempuan, Jessica, pada tahun 1993. Ketika pernikahan
berakhir pada akhir tahun itu, dia kembali ke Inggris untuk hidup di Edinburgh,
membawa bukan hanya Jessica tetapi sebuah koper yang berisi tiga bab pertama
dari Harry Potter dan Batu Bertuah.
Di Edinburgh, Jo berlatih sebagai guru dan mulai mengajar di sekolah-sekolah
kota, tetapi dia terus menulis di setiap waktu luang.
Setelah menyelesaikan manuskrip lengkap, ia mengirim tiga bab pertama ke
sejumlah agen sastra, yang salah satunya menulis kembali meminta untuk melihat
sisanya. Dia mengatakan itu adalah "surat terbaik yang pernah saya terima dalam
hidup saya."
Buku ini pertama kali diterbitkan oleh Bloomsbury Children’s Books pada Juni
1997, dengan nama J.K. Rowling.
"K" berarti Kathleen, nama nenek dari pihak ayah. Itu ditambahkan pada
permintaan penerbitnya, yang menganggap sebuah buku oleh seorang penulis
wanita yang jelas mungkin tidak menarik bagi audiens target anak laki-laki muda.
Novel pertamanya diterbitkan di AS dengan judul yang berbeda, Harry Potter dan
Bertuah Stone, pada tahun 1998. Enam judul selanjutnya diikuti dalam seri Harry
Potter, masing-masing mencapai keberhasilan memecahkan rekor.
Pada tahun 2001, film adaptasi dari buku pertama dirilis oleh Warner Bros, dan
diikuti oleh enam adaptasi buku lainnya, diakhiri dengan dirilisnya film kedelapan,
Harry Potter dan Relikui Kematian Bagian 2, pada tahun 2011.
J.K. Rowling juga menulis dua volume kecil, yang muncul sebagai judul buku
sekolah Harry di dalam novel. Hewan-hewan Fantastis dan Tempat Menemukan
Mereka dan Quidditch Melalui Zaman diterbitkan pada bulan Maret 2001 dalam
bantuan Comic Relief.
Pada bulan Desember 2008, The Tales of Beedle the Bard diterbitkan dalam
bantuan amal anak-anaknya internasional, Lumos.
Pada tahun 2012, J.K. Perusahaan digital Rowling, Pottermore diluncurkan, di
mana penggemar dapat menikmati berita, fitur dan artikel, serta konten oleh J.K.
Rowling.
Di tahun yang sama, J.K. Rowling menerbitkan novel pertamanya untuk orang
dewasa, The Casual Vacancy (Little, Brown), yang kini telah diterjemahkan ke
dalam 44 bahasa dan diadaptasi untuk TV oleh BBC pada tahun 2015.
Di bawah nama samaran Robert Galbraith, J.K. Rowling juga menulis novel
kriminal, menampilkan detektif swasta, Cormoran Strike. Yang pertama, Panggilan
Cuckoo diterbitkan untuk mendapat pengakuan kritis pada tahun 2013, pada
awalnya tanpa identitas sebenarnya penulisnya diketahui. The Silkworm mengikuti
pada tahun 2014, dan 2015 melihat publikasi Karir Kejahatan. Semua diterbitkan
oleh Little, Brown. Serial ini sedang diadaptasi untuk serial televisi utama baru
untuk BBC One, yang diproduksi oleh Brontë Film dan Televisi.

J.K. Rowling's 2008 Harvard commencement speech diterbitkan pada tahun 2015
sebagai buku bergambar, Very Good Lives: The Fringe Benefits of Failure dan
Importance of Imagination (Sphere), dan dijual dengan bantuan Lumos dan
bantuan keuangan universitas di Harvard. Pada 2016, J.K. Rowling berkolaborasi
dengan Jack Thorne dan John Tiffany pada cerita baru asli untuk pentas. Harry
Potter dan The Child Terkutuk Bagian Satu dan Dua sekarang berjalan di The
Palace Theatre di West End London. Buku skrip diterbitkan (Little, Brown) untuk
menandai pembukaan drama pada bulan Juli 2016, dan langsung menduduki daftar
buku terlaris. Juga di tahun 2016, J.K. Rowling membuat debut penulisan filmnya
dengan film Fantastic Beast dan Where to Find Them, perpanjangan lebih lanjut
dari Dunia Sihir, dirilis untuk pujian kritis pada bulan November 2016. Sebuah
prekuel untuk Harry Potter, petualangan baru dari Magizoologist Newt Scamander
menandai dimulainya seri lima film yang ditulis oleh penulis. J.K. Rowling telah
menikah dengan Dr Neil Murray sejak 2001. Mereka tinggal di Edinburgh bersama
putra mereka, David (lahir 2003) dan putrinya, Mackenzie (lahir 2005).

Nama Joanne Kathleen Rowling atau lebih sering disebut J.K. Rowling tentu sudah tidak
asing bagi pecinta novel maupun film serial Harry Potter. Ya, J.K. Rowling adalah penulis
novel melegenda Harry Potter yang sudah diangkat ke layar lebar dan menjadi Film Mega
Box Office. Dan novel tersebut membawa berkah buat J.K. Rowling yang menjadikannya
penulis terkaya saat ini.

Lahir di lahir di Yate, Gloucestershire Utara, Inggris pada 31 Juli 1965, masa kecil J.K.
Rowling sudah dikelilingi buku-buku. Ayah-ibunya pecinta buku dan sangat gemar
membaca. Sejak kecil J.K. Rowling sudah bercita-cita menjadi penulis. Disaat usianya baru
enam tahun, ia sudah menulis cerita anak-anak tentang kelinci dan di usia sebelas menulis
cerita lainnya.

Setelah dewasa J.K. Rowling kuliah di Universitas Exeter – Inggris jurusan bahasa Perancis.
Ia memutuskan berangkat ke Portugal setelah menyelesaikan pendidikannya dan mengajar
bahasa Inggris. Di sana ia mengakhiri masa lajangnya, menikah dengan seorang wartawan
Portugis, Jorge Arantes. Pasangan ini dikaruniai satu orang putri, Jessica, lahir pada tahun
1993. Tapi pernikahannya harus berakhir dengan perceraian. Setelah bercerai, J.K.
Rowling memutuskan pindah ke Edinburgh. Di kota ini, ia mengalami kesulitan
ekonomi.

Saat dalam kesulitan inilah, J.K. Rowling melanjutkan tulisannya yang sempat tertunda.
Ide penulisan Harry Potter lahir saat ia menaiki kereta api dari Manchester ke London pada
tahun 1990. Saat tiba di Edinburgh, J.K. Rowling sudah menyelesaikan tiga bab Harry
Potter dan Batu Bertuah.
Setelah mengalami beberapa kali penolakan, J.K. Rowling akhirnya berhasil memasarkan
buku, Harry Potter dan Batu Bertuah nya ke penerbit Bloomsbury. Pada tahun 1997 buku
ini menjadi salah satu buku terlaris dan diterjemahkan ke berbagai bahasa.

Pada musim panas tahun 2000, , tiga buku pertama Harry Potter: Harry Potter dan Batu
Bertuah, Harry Potter dan Kamar Rahasia dan Harry Potter dan Tawanan Azkaban sudah
menghasilkan 480 juta dolar Amerika Serikat hanya dalam kurun waktu tiga tahun. Buku-
buku tersebut dicetak lebih dari 35 juta eksemplar dalam 35 bahasa.

Buku keempatnya, Harry Potter dan Piala Api dicetak pertama kali pada Juli 2000 sebanyak
5,3 juta eksemplar dengan tambahan pesanan 1,8 juta eksemplar. Rowling yang kini sudah
menjadi wanita terkaya di Britania, merancang menulis tujuh buku untuk serial Harry
Potter.
Harry Potter dan Orde Phoenix, buku kelima rilis pada Juni 2003 setelah sempat
tertunda. serentak di seluruh dunia, tiga tahun setelah buku keempat terbit.
Buku keenam berjudul Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran juga diluncurkan
serentak di seluruh dunia pada malam 16 Juli 2005. Acara peluncuran buku ini mendapat
perhatian yang lebih dari para penggemarnya. J.K. Rowling sendiri mengadakan acara di
Edinburgh Castle dimana ia menyempatkan diri untuk bertemu para peminat bukunya. Buku
keenam juga menjadi yang pertama dalam sejarah penerbitan terjual sebanyak 6,9 juta
eksemplar hanya dalam hitungan 24 jam.
Serial terakhir atau buku ketujuh yang berjudul Harry Potter dan Relikui Kematian,
diterbitkan pada Juli 2007. Peluncuran buku ini juga kembali mencatatkan sejarah, terjual
sebanyak 11 juta eksemplar hanya 24 jam setelah peluncurannya.
Novel-novel Harry Potter telah terjual lebih dari 450 juta kopi di seluruh dunia dan telah
diangkat ke layar lebar yang diproduksi oleh Warner Bros. Filim Harry Potter juga menjadi
film serial tersukses sepanjang masa.
Walaupun serial Harry Potter sudah selesai, tapi J.K. Rowling tidak pernah berhenti
menulis. Ia tetap menghasilkan novel-nvel yang lain seperti : The Tales of Beedle the Bard,
The Casual Vacancy dan Cuckoo’s Calling.
J.K. Rowling cukup lama menjanda setelah pernikahan pertamanya kandas. Ia kembali
menemukan tambatan hatinya dan memutuskan menikah di penghujung Desember 2001
dengan Dr. Neil Murray. Pasangan ini dikaranuai dua orang anak, David Gordon Rowling
Murray lahir pada 4 Maret 2003 dan Mackenzie Jean Rowling Murray lahir pada 23 Januari
2005. (dari berbagai sumber)

Anda mungkin juga menyukai