Anda di halaman 1dari 3

Nama : Siti Fatimah

NIM : 1700988
Mata Kuliah : Etika Profesi

Resensi Buku J.K ROWLING : Penulis Terkaya Sepanjang Masa


A. Identitas Buku
Judul Buku : J.K ROWLING : Penulis Terkaya Sepanjang Masa
Penulis : M. Arief Hakim
Tebal Buku : 134 Halaman
Penerbit : Penerbit Nuansa Cendekia
Tahun Terbit : Januari 2011, Cetakan I
ISBN : 978-602-8394-30-7
Tempat Terbit : Bandung
Ukuran Buku :
B. Isi Buku
Buku ini adalah buku yang menceritakan tentang seorang penulis terkenal Joanne Kathleen
Rowling atau lebih dikenal sebagai J.K Rowling
 Plesetan “Rolling Stone”
Joanne Kathleen Rowling atau lebih dikenal sebagai J.K.Rowling dilahirkan pada 31 Juli 1965
di Chipping Sodbury, dekat Bristol, Inggris. Rowling merupakan seorang ibu tunggal. Ia
menjadi sorotan kesusasteraan internasional pada tahun 1999 saat tiga seri pertama novel
remaja Harry Potter mengambil alih tiga tempat teratas dalam daftar New York Time Best-
Seller setelah memperoleh kemenangan yang sama di Britania Raya. Penulis cerita fiksi yang
sangat fenomenal abad ini itu sejak kecil telah bercita-cita menjadi penulis. Sebelum sukses
J.K Rowling pernah menjalani hidup sederhana bahkan ia termasuk warga miskin sehingga
pantas mendapat santunan uang dari pemerintah. Saat ia bekerja sebagai guru Bahasa Inggris
di sebuah sekolah di Portugis, ia sering dipanggil oleh murid-muridnya dengan sebutan
"Rolling Stone". Tetapi plesetan-plesetan itu tak cukup mempengaruhi J.K.Rowling untuk
membenci tabiat anak. Sebaliknya ia bahkan semakin getol mengamati sosok anak dengan
berbagai karakternya yang kemudian melahirkan karakter harry potter.
 “Jo” Cerdas, “Di” Cantik
Sebenarnya, nama asli pemberian orangtuanya hanyalah Joanne. Namun pihak penerbit
memintanya menambah satu inisial lagi diantara nama depan dan nama keluarganya. Rowling
pun memilih Kathleen, nama salah satu neneknya yang paling ia sayangi. Joanne memiliki
seorang adik bernama Di. Usianya terpaut 2 tahun. Rowling merasa secara fisik Di jauh lebih
cantik. Secara tak sengaja seolah ada label yang ditempelkan pada mereka berdua. Di adalah
anak cantik, sedangkan Jo (panggilam dan nama kecil Rowling) anak yang cerdas.
 Menulis Sejak Kecil
Jo yang cerdas menyukai pelajaran membuat keramik, menggambar, dan juga menulis cerita.
Membaca buku anak-anak dan membacakannya bagi teman-temannya pada saat makan siang
adalah salah satu kegiatan favoritnya. Saat anak-anak lain seusianya masih belajar menulis, Jo
sudah bisa menyelesaikan buku pertamanya pada usia 6 tahun. Buku itu berjudul Rabbit.
Naskah cerita itu ia berikan kepada ibunya. Dan ibunya sangat terpana karena bukunya bagus
sekali. Jo memiliki ide untuk menerbitkan bukunya itu.
 Inspirasi Harry Potter
Jo rajin mengumpulkan sejumlah kata dalam bahasa Inggris kuno yang aneh. Ia mengumpulkan
nama-nama tak biasa yang diambilnya dari peta dan kota di Inggris. Ketika itu Jo tak pernah
tahu gunanya, ia hanya senang saja melakukannya. Tapi, beberapa tahun berselang nama-nama
aneh koleksinya itu berguna saat ia mulai menulis Harry Potter. Ia terus memanfaatkan
waktunya untuk menulis dan ide tentang Harry Potter muncul tiba-tiba ketika berada didalam
kereta.
 Menulis dalam Himpitan Kemiskinan
Ibu Jo meninggal ketika ia sedang menyelesaikan novel Harry Potter. Ia menikah dan
mempunyai anak, tetapi ditengah jalan Jo bercerai dengan suaminya. Sehingga dia menjadi
orangtua tunggal. Sebagai orangtua tunggal dia membesarkan anaknya seorang diri dimana
dengan situasi saat itu dia sangat miskin, tidak punya pekerjaan, tinggal diapartemen satu
kamar, tak dapat membiayai anaknya, dan tak mampu membayar pengasuh. Hidup Jo benar-
benar terpuruk.
 Mesin Ketik Tua Manual “Bertuah”
Pada tahun 1995 ia berhasil menyelesaikan buku pertamanya , yaitu Harry Potter and the
Philospher's Stone.Saking miskinnya, ia terpaksa mengetik ulang naskah hingga beberapa kopi
dengan mesin ketik tua manual yang murah, karena ia tak mampu membayar biaya fotokopi.
 Harry Potter yang “Ajaib”
Buku Harry Potternya sangat dicintai oleh banyak orang. Ia pun meraih medali emas Smarties
Book Prize untuk kategori buku anak-anak usia 9-11 tahun. Harry Potter melejit bagai meteor
dan masuk daftar bestseller buku anak-anak sekaligus menorehkan nama J.K.Rowling dalam
sejarah perbukuan
 “Sihir” J.K. Rowling
Rangkaian kesuksesan pun ia dapatkan dengan dibuatnya film adaptasi dari Novel Harry Potter.
Diperankan oleh aktor dan aktris terkenal. Dalam waktu seminggu saja setelah peluncuran,
penjualan seri ketujuh Harry Potter ini mampu menorehkan angka penjualan fantastis, yaitu
terjual 65 juta ekstemplar diseluruh dunia.
 Penulis Terkaya Sepanjang Sejarah
Menurut Reuteur, pada tahun 2004 kekayaan Jo mencapai kira-kira 48 juta poundsterling
(sekitar 70 juta dolar AS). Setahun berikutnya tahun 2005 kekayaan Jo sudah mencapai 576
poundsterling (lebih dari 1 miliar dolar AS) cukup jauh jika dibandingkan dengan kekayaan
Ratu Inggris.
C. Kelebihan
Buku ini cukup menarik karena disertai dengan gambar-gambar yang mendukung. Penyajian
kata-kata yang digunakan mudah dimengerti oleh pembaca.
D. Kekurangan
Pada buku ini gambar yang disajikan terlalu besar-besar dan terlalu banyak sehingga ketika
membaca isi buku tidak terlalu efektif. Lalu pada isi ada beberapa judul buku yang seharusnya
tidak diterjemahkan kedalam bahasa indonesia.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai