I. PENDAHULUAN
Kegiatan pelatihan manajemen intravena yang dilaksanakan oleh Unit Diklat dan
Kepala Instalasi Farmasi serta perawat yang sudah mendapat pelatihan eksternal dari
Diklat RSU Haji secara berkesinambungan untuk mewujudkan misi RSIA Kendangsari
Merr terkait patient safety. Tercapainya misi RS akan meningkatkan mutu pelayanan
rumah sakit. Untuk mewujudkan visi Rumah Sakit, Unit Diklat dan tim Akreditasi RS
memprogramkan pelatihan manajemen intravena berkala tiap 1 tahun sekali
1
III. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS
A. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan karyawan dalam pelaksanaan
manajemen intravena di RSIA Kendangsari Merr Surabaya.
B. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan serta keterampilan perawat dalam pelaksanaan
manajemen intravena di rumah sakit.
2. Meningkatkan pengetahuan serta keterampilan petugas farmasi dalam
pelaksanaan manajemen intravena di rumah sakit.
2
VI. SASARAN
Pelatihan manajemen intravena di rumah sakit ditujukan untuk seluruh perawat dan
petugas farmasi RSIA Kendangsari Merr. Pelatihan ini diikuti oleh 46 peserta.
Persiapan sarana dan prasarana pelatihan dilakukan h-1 sebelum kegiatan pelatihan
dilakukan seperti ruangan serbaguna dan fasilitasnya (sound system, LCD proyektor
dan laptop) serta beberapa peraga yang dibutuhkan untuk simulasi.
3
2. Pelaporan
Laporan pelaksanaan kegiatan dibuat dan dilaporkan maksimal 2 minggu setelah
kegiatan pelatihan berlangsung dan dilaporkan kepada Kadiv SDM dan Hukum,
yang selanjutnya akan dilaporkan kepada Kadiv Keuangan (terkait pertanggung
jawaban pengajuan dana terkait pelatihan) dan Direktur Rumah Sakit.
3. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi pelaksanaan pelatihan manajemen intravena di Rumah Sakit dilakukan
berdasarkan hasil penilaian hasil pre-post test saat pelatihan berlangsung.