ILMU MERACIK OBAT

“Skrining Resep”

KELOMPOK 1

1. AZLIKA NABILA (11151045)

2. ARIA WIBAWA (11151050)
3. DEVI WULANDARI (11151055)
4. HANA RAMADHANTY (11151060)
5. MARIA GABRIELA UBA KELANG (11151066)
6. NUR AISYAH DJAMILAH (11151071)
7. RETNO DAMAYANTI (11151077)
8. SYAHRIEL GUNAWAN (11151083)
9. ZETRIN VALENTIANA (11151088)

KELAS : 2 FARMASI 2

SEKOLAH TINGGI FARMASI

BANDUNG
2017
A. 1. Peresepan obat racikan (selain sirup antibiotik)

2. Pengkajian resep (skrining)

a. Kelengkapan Administratif
No. Kriteria Keterangan
1 Data Pasien Nama : An. Lutfi Firdaus
Umur : 7 bulan
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Sasak Batu
No. HP : -
BB/TB : - kg / - cm

Penyakit
2 yang
Riwayat
pernah
Penyakit
diderita : Keluhan sekarang : Batuk
3 Riwayat Pengobatan -
4 Keadaan Khusus Pasien -

b. Kelengkapan Resep
PADA RESEP
No. URAIAN
ADA TIDAK
Inscription
Identitas dokter :
1 Nama dokter 
2 SIP dokter 
3 Alamat dokter 
4 Nomor telepon 
 5 Tempat dan tanggal penulisan resep 
Invocatio
6 Tanda resep diawal penulisan resep 
(R/)
Prescriptio/Ordonatio
7 Nama Obat 
8 Kekuatan obat ü 
9 Jumlah obat 
Signatura
10 Nama pasien 
11 Jenis kelamin ü 
12 Umur pasien 
13 Berat badan 
14 Alamat pasien  ü
15 Aturan pakai obat 
16 Iter/tanda lain 
Subscriptio
17 Tanda tangan/paraf dokter ü 
Kesimpulan :
Resep tersebut lengkap / tidak lengkap.
Resep tidak lengkap karena tidak tercantum nama dokter, paraf dokter, SIP dokter dan berat
badan pasien.
Cara pengatasan
Berat badan pasien dapat ditanyakan langsung kepada pasien/keluarga pasien, harus
dilengkapi degan nama dokter dan SIP dokter.

c. Kesesuaian Farmasetika
No Kriteria Permasalahan Pengatasan
1 Bentuk sediaan - Sesuai
2 Stabilitas obat - Sesuai
3 Kompatibilitas - Sesuai
4 Cara pemberian - Sesuai
5 Jumlah dan aturan pakai - Sesuai

d. Pengkajian/tinjauan klinis
No. Kriteria Permasalahan Pengatasan
1 Indikasi o Rifampisin : -
Pengobatan tuberculosis dan
pengobatan lepra
o Inadoxin : (Isoniazid, vit B6)
Tuberkulosis di dalam dan di luar
paru
o Sacarin : pemanis buatan
o Curviplex syr :
Suplemen menambah nafsu makan.
 2 Kontraindikasi o Rifampisin : -
Hipersensitif, icterus, bayi prenature,
porphyria, jaundice.
o Inadoxin :
Pasie gangguan hati, gangguan ginjal
yang parah, epilepsi.
o Sacarin : -
o Curviplex syr : -

3 Interaksi
4 Duplikasi/polifarmasi
5 Alergi
6 Efek samping
7 Reaksi obat yang
merugikan
(ADR/Adverse Drug
Reaction)
Pustaka acuan :
- ISO volume 50 tahun 2016 hal. 180,182
- ISO volume 50 tahun 2016 hal. 517
- -
- -
- -
o Rifampisin : -
Pada saluran cerna, hematologi, SSP,
hipersensitivitas, kelainan fungsi hati.
o Inadoxin :
Mual, muntah, tegangann pada
bagian perut, reaksi hepatitis,
gangguan metabolisme, reaksi pada
kulit.
o Sacarin : -
o Curviplex syr : -
o Rifampisin : - -
o Inadoxin : -
o Sacarin : -
o Curviplex syr : -

3. Ketentuan umum, perhitungan DM, perhitungan bahan, penimbangan bahan dan

prosedur pembuatan obat
a. Ketentuan umum : (usul mengunakan sediaan langsung, tidak mengunakan zat berkhasiat)
b. Perhitungan Dosis maksimum : -
c. Perhitungan bahan
Jika diambil zat berkhasiatnya
- Rifampisin
Dosis untuk anak-anak : 10-20 mg/kg BB/hari
10 mg x 6 = 60 mg => 6 tablet
- Inadoxin = 5 kaplet
- Sacarin = 7 tablet
- Curviplex syr = 1 flesh (sediaan 60 ml)
Anak-anak : sehari 1-2 x 5 ml
d. Penimbangan bahan
Langsung mengunakan sediaan, tidak mengunakan zat berkhasiat
- Rifampisin : 6 tablet
- Inadoxin : 5 kaplet
- Sacarin : 7 tablet
- Curviplex syr : 1 botol (sediaan 60 ml)

e. Cara pembuatan atau prosedur

Racikan obat rifampisin, inadoxin, sacarin
- Siapkan alat dan bahan
- Ambil masing-masing bahan sesuai yang dibutuhkan
- Gerus sampai halus
- Bagi menjadi 2 bagian tiap bagian untuk 7 kapsul, masukkan ke dalam kapsul
- Bersihkan, kemas dan beri etiket
Racikan obat curviplex syr
- Ambil 1 botol syrup curviplex
- Kemas dan beri etiket

4. Etiket dan label

Resep obat rifampisin, inadoxin, sacarin Resep obat curviplex syr

Klinik Pratama Mitra Medika Padasuka

Klinik Pratama Mitra Medika Padasuka
Jalan Padasuka No.61 Pasir Layung
Jalan Padasuka No.61 Pasir Layung
Telepon : (022)7232401
Telepon : (022)7232401
HP : 081222207114
HP : 081222207114
No. 1 Tgl. 5-1-2017
No. 2 Tgl. 5-1-2017
An. Lutfi Firdaus
Sehari satu kali satu kapsul An. Lutfi Firdaus
Habiskan Sehari satu kali satu sendok teh
Sesudah makan
Sebelum Makan

TIDAK BOLEH DIULANG TANPA

RESEP DOKTER

Habiskan!

5. Uraikan narasi Pelayanan Informasi Obat (PIO) resep tersebut pada saat menyerahkan
obat kepada pasien/keluarga pasien, mencakup:
a. Nama obat
- Rifampisin
- Inadoxin
- Sacarin
- Curviplex syr
b. Indikasi
- Rifampisin : Pengobatan tuberculosis dan pengobatan lepra
- Inadoxin (Isoniazid, vit B6) : Tuberkulosis di dalam dan di luar paru
- Sacarin : pemanis buatan
- Curviplex syr : Suplemen menambah nafsu makan.
c. Aturan pakai (dosis, cara pemberian, rute pemberian, frekuensi penggunaan, waktu minum
obat)
- Dosis
Rifampisin : Sehari 10-20 mg/kg BB/hari.
Curviplex syr : Anak-anak : sehari 1-2 x 5 ml, dewasa : sehari 3 x 5 ml.
- Cara pemberian : Rifampisin dikonsumsi saat lambung dalam keadaan kosong dan pada jam
yang sama setiap hari untuk memaksimalisasi efeknya.
- Rute pemberian : melalui oral.
- Frekuensi pengunaan : -
- Waktu minum obat :
Diminum sehari satu kali satu kapsul, satu jam sebelum makan atau dua jam setelah makan
(racikan obat rifampisin, inadoxin, sacarin)
Diminum sehari satu kali satu sendok teh (curviplex syr)
d. Cara penyimpanan
Simpan di tempat sejuk dan kering (suhu ruangan), jauhkan dari cahaya langsung dan tempat
yang lembap.
e. Berapa lama obat harus digunakan (terkait dgn Expired date)
-
f. Apa yang harus dilakukan jika lupa tidak minum obat
-
g. Kemungkinan efek samping yang akan dialami dan bagaimana cara meminimalkan/mencegah
ES tersebut.
- Rifampisin :
Pada saluran cerna, hematologi, SSP, hipersensitivitas, kelainan fungsi hati.
- Inadoxin :
Mual, muntah, tegangann pada bagian perut, reaksi hepatitis, gangguan metabolisme, reaksi
pada kulit.
2. 1. Peresepan obat antibiotik

6. Pengkajian resep (skrining)

a. Kelengkapan Administratif
No. Kriteria Keterangan
1 Data Pasien Nama : Tn. G
Umur : 40 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Jl. Permata No.21 Bandung
No. HP : -
BB/TB : - kg / - cm

Penyakit
2 yang
Riwayat
pernah
Penyakit
diderita : Keluham sekarang : -
3 Riwayat Pengobatan -
4 Keadaan Khusus Pasien -

e. Kelengkapan Resep
PADA RESEP
No. URAIAN
ADA TIDAK
Inscription
Identitas dokter :
1 Nama dokter 
2 SIP dokter 
3 Alamat dokter 
 4 Nomor telepon 
5 Tempat dan tanggal penulisan resep 
Invocatio
6 Tanda resep diawal penulisan resep 
(R/)
Prescriptio/Ordonatio
7 Nama Obat 
8 Kekuatan obat ü 
9 Jumlah obat 
Signatura
10 Nama pasien 
11 Jenis kelamin ü 
12 Umur pasien 
13 Berat badan 
14 Alamat pasien  ü
15 Aturan pakai obat 
16 Iter/tanda lain 
Subscriptio
17 Tanda tangan/paraf dokter ü 
Kesimpulan :
Resep tersebut lengkap / tidak lengkap.
Resep tidak lengkap karena tidak mencantumkan sebagian informasi mengenai pasien dan
dokter seperti berat badan pasien dan paraf dokter.
Cara pengatasan
Berat badan pasien dapat ditanyakan langsung kepada pasien/keluarga pasien.

f. Kesesuaian Farmasetika
No Kriteria Permasalahan Pengatasan
1 Bentuk sediaan - Sesuai
2 Stabilitas obat - Sesuai
3 Kompatibilitas - Sesuai
4 Cara pemberian - Sesuai
5 Jumlah dan aturan pakai - Sesuai

g. Pengkajian/tinjauan klinis
No. Kriteria Permasalahan Pengatasan
1 Indikasi o Clindamycin cap : -
Infeksi serius bakteri anaerob,
streptokokus, pneumokokus, dan
atafilokokus.
o Asam mefenamat cap :
Meredakan nyeri ringan sampai
sedang karena sakit kepala, sakit
gigi, dismenore primer, karena
trauma, nyeri otot dan sesudah
 operasi.
2 Kontraindikasi o Clindamycin cap : -
Hipersensitif terhadap
Klindamidin atau linkomisin.
o Asam mefenamat cap :
Pasien yang hipersensitif
terhadap asam mefenamat.
Penderita yang dengan aspirin
mengalami bronkopasme, alergi
rhinitid dan urtikaria. Penderita
tukak lambung dan usus.
Penderita gangguan ginjal yang
berat.
3 Interaksi o Clindamycin cap : -
Senyawa penghambat
neuromuscular, seperti
aminoglikosida dan eritromisin.
o Asam mefenamat cap :
Penggunaan bersama
antikoagulan oral seperti
warfarin, asetosal (aspirin) dan
insulin.
4 Duplikasi/polifarmasi - -
5 Alergi - -
6 Efek samping o Clindamycin cap : o Clindamycin cap :
Saluran pencernaan, seperti mual, Pastikan ada jarak waktu yang
muntah dan diare. antara satu dosis dengan dosis
o Asam mefenamat cap : berikutnya. Usahakan untuk
Sistem pencernaan, mengonsumsi clindamycin pada
hematopoetik, saraf. jam yang sama tiap hari untuk
memaksimalkan efeknya.
o Asam mefenamat cap : -
7 Reaksi obat yang o Clindamycin cap : o Clindamycin cap :
merugikan Reaksi alergi (Hipersensitifitas), Pastikan anda menghabiskan
(ADR/Adverse Drug superinfeksi, dan toksisitas seluruh dosis yang diresepkan
Reaction) organ. oleh dokter walaupun kondisi
o Asam mefenamat cap : anda tampaknya sudah membaik.
Reaksi alergi atau terjadi Hal ini dilakukan untuk mencegah
overdosis untuk mencegah kembalinya
infeksi. Periksakan ke dokter, jika
kondisi tidak membaik.
o Asam mefenamat cap :
Harap segera menghubungi
dokter.
Pustaka acuan :
- http://dechacare.com/Clindamycin-Capsul-P535-1.html
- https://www.deherba.com/manfaat-dan-aturan-konsumsi-asam-mefenamat.html
- ISO volume 50 tahun 2016 hal. 6
- ISO volume 50 tahun 2016 hal. 160

3. Ketentuan umum, perhitungan DM, perhitungan bahan, penimbangan bahan dan

prosedur pembuatan obat
a. Ketentuan umum : (usul mengunakan sediaan langsung tidak mengunakan zat berkhasiat) dan
usul maksimal pemakaian sehari asam mefenamat.
b. Perhitungan Dosis maksimum : -
c. Perhitungan bahan
Jika diambil zat berkhasiatnya
- Kapsul Clindamycin ( resep standarnya setiap 1 kapsul mengandung 300 mg)
Cindamycin HCl 300 mg x 20 = 6000 mg
- Kapsul asam mefenamat ( resep standarnya setiap 1 kapsul mengandung 500 mg)
Asam mefenamat 500 mg x 9 = 4500 mg
d. Penimbangan bahan
Langsung mengunakan sediaan tidak mengunakan zat berkhasiat
- Clindamycin cap 300 mg = 20 kapsul
- Asam mefenamat cap 500 mg = 9 kapsul
e. Cara pembuatan atau prosedur
Racikan obat clindamycin caps
- Ambil 20 kapsul clindamycin 300 mg
- Kemas dan beri etiket.
Racikan obat asam mefenamat caps
- Ambil 9 kapsul asam mefenamat 500 mg
- Kemas dan beri etiket.

4. Etiket dan label

Resep obat clindamycin cap Resep obat asam mefenamat cap

RSGM Maranatha
RSGM Maranatha
Jalan PLN Dalam No. 5
Jalan PLN Dalam No. 5
Telepon : 022- 5209374
Telepon : 022- 5209374
No SIP : 0912011 / drg / XI / 2010
No SIP : 0912011 / drg / XI / 2010
No. 1 Tgl. 11-11-2010
No. 2 Tgl. 11-11-2010
06.00 Tn. G
12.00 Sehari empat kali satu kapsul Tn. G
18.00 Habiskan Bila sakit sehari tiga kali satu kapsul
24.00 Sesudah makan
Sesudah Makan

TIDAK BOLEH DIULANG TANPA

RESEP DOKTER

Habiskan!

5. Uraikan narasi Pelayanan Informasi Obat (PIO) resep tersebut pada saat menyerahkan
obat kepada pasien/keluarga pasien, mencakup:
 a. Nama obat
- Clindamycin cap
- Asam mefenamat cap
b. Indikasi
- Clindamycin cap
Infeksi serius bakteri anaerob, streptokokus, pneumokokus, dan atafilokokus.
- Asam mefenamat cap
Meredakan nyeri ringan sampai sedang karena sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer,
karena trauma, nyeri otot dan sesudah operasi.
c. Aturan pakai (dosis, cara pemberian, rute pemberian, frekuensi penggunaan, waktu minum
obat)
- Dosis : Clindamycin caps 300 mg
Asam mefenamat caps 500 mg
- Cara pemberian : ikuti sesuai resep dokter, minum kapsul dengan segelas air agar tidak
terjadi iritasi.
- Rute pemberian : melalui oral.
- Frekuensi pengunaan : -
- Waktu minum obat :
Clindamycin cap = sehari empat kali satu kapsul sesudah makan (diminum setiap 6 jam
sekali)
Asam mefenamat cap = sehari tiga kali satu kapsul sesudah makan (bila merasakan sakit).
d. Cara penyimpanan
Simpan di tempat sejuk dan kering (suhu ruangan), jauhkan dari cahaya langsung dan tempat
yang lembap.
e. Berapa lama obat harus digunakan (terkait dgn Expired date)
-
f. Apa yang harus dilakukan jika lupa tidak minum obat
- Clindamycin cap : Disarankan segera meminumnya begitu teringat jika jadwal dosis
berikutnya tidak terlalu dekat. Selain itu jangan menggandakan dosis clindamycin pada
jadwal berikutnya untuk mengganti dosis yang terlewat.
g. Kemungkinan efek samping yang akan dialami dan bagaimana cara
meminimalkan/mencegah ES tersebut.
- Clindamycin cap : efek samping = gangguan saluran pencernaan, seperti mual, muntah dan
diare.
Cara meminimalkan/mencegah : Pastikan ada jarak waktu yang antara satu dosis dengan dosis
berikutnya. Usahakan untuk mengonsumsi clindamycin pada jam yang sama tiap hari untuk
memaksimalkan efeknya.
- Asam mefenamat cap : efek samping = Sistem pencernaan, hematopoetik, saraf.