B. Skrining Resep
1. Administratif (Kelengkapan Resep)
NO URAIAN PADA RESEP
ADA TIDAK
Inscription
Identitas dokter:
1 Nama dokter √
2 SIP dokter √
3 Alamat dokter √
4 Nomor telepon √
5 Tempat dan tanggal penulisan resep √
Invocatio
6 Tanda R/ di awal penulisan resep √
Prescriptio
7 Nama Obat √
8 Kekuatan obat √
9 Jumlah obat √
Signatura
10 Nama pasien √
11 Jenis kelamin √
12 Umur pasien √
13 Barat badan √
14 Alamat pasien √
15 Aturan pakai obat √
16 Iter/tanda lain √
Subscriptio
17 Tanda tangan/paraf dokter √
Kesimpulan:
Resep tersebut tidak lengkap
3. Perhitungan Dosis
Dosis CTM anak : 1-2 tahun : 1 mg sebanyak 2 x sehari. Dosis maksimal 4 mg/hari. Dalam
resep tersebut diminta dibuat puyer 2 tablet ctm 4 mg , untuk dibuat puyer sebanyak 10
bungkus, jadi dosis tiap puyernya adalah 0.8 mg per kali minum.
Dosis Vitamin B complex : Anak usia 4-6 tahun membutuhkan 75-400 mcg/hari. Dalam resep
tersebut hanya diberikan 2 tablet untuk 10 bungkus sediaan puyer perkali minum
4. Dosis
Dosis
No Nama Obat Dosis Literatur Kesimpulan Rekomendasi
Resep
1 Parasetamol 100 mg/ Dosis dan Aturan Jika mengacu Perlu dilakukan
bungkus Pakai Paracetamol pada dosis konfirmasi kepada
(Acetaminophen) menurut umur, dokter penulis resep
Bayi usia 3–5 bulan: dosis tersebut atau ditanyakan
60 mg Bayi usia 6–23 dapat dikatakan kepada pasien
bulan: 120 mg Anak kurang. terkait berat badan
usia 2–3 tahun: 180 pasien agar dapat
mg Anak usia 4–5 dihitung dosis
tahun: 240 mg. sesuai kebutuhan
pasien.
2 CTM 0.8 mg/ 1-2 tahun : 1 mg Menurut Perlu dilakukan
bungkus sebanyak 2 x sehari. literatur, dosis konfirmasi kepada
Dosis maksimal 4 pemakaian dokter penulis resep
mg/hari. perkali minum untuk penambahan
adalah 1 mg, dosis agar sesuai.
jadi dosis di
resep tersebut
dapat dikatakan
kurang
3 Vitamin B 2 tablet/ Anak usia 4-6 tahun Dosis vitamin Perlu dilakukan
Compleks 10 membutuhkan 75-400 bcom kurang konfirmasi kepada
bungkus mcg/hari. jelas dokter penulis resep
terkait peresepan
dosis untuk vitamin
anak yang sesuai,
atau
merekomendasikan
vitamin anak yang
sesuai.
4 Oksitetrasiklin i.m.m 2-3 kali sehari Penggunaan -
Salep Kulit disesuaikan pada
keadaan pasien,
5. Pertimbangan Klinis
No Kriteria Permasalahan Pengatasan
S1 Indikasi
Parasetamol Obat ini merupakan Obat ini tetap digunakan karena
analgetik dan antipiretik tepat indikasi terhadap diagnosa,
dapat digunakan untuk
meredakan demam dan
nyeri ringan hingga sedang,
misalnya sakit kepala, nyeri
haid, atau pegal-pegal.
CTM obat untuk meredakan gejala Obat ini tetap digunakan karena
alergi yang bisa dipicu oleh tepat indikasi terhadap diagnosa.
makanan, obat-obatan,
gigitan serangga, atau
paparan debu, bulu binatang,
maupun serbuk sari. CTM
juga digunakan untuk
meringankan gejala batuk
pilek (common cold).
Vitamin B compleks vitamin B kompleks adalah Obat ini tetap digunakan karena
sekelompok nutrisi yangtepat indikasi terhadap diagnosa.
memiliki peran penting
untuk menunjang kinerja
tubuh
Oksitetrasiklin Salep merupakan antibiotik Diagnosa untuk obat ini tidak
Kulit tetrasiklin yang digunakandicantumkan oleh dokter, perlu
untuk mengatasi infeksikonfirmasi ke pasien apakah ada
akibat bakteri keluhan terkait dengan obat
tersebut.
Kontra indikasi
- - -
6 Efek samping - -
Iritasi
7 Reaksi obat yang - -
merugikan (Adverse
Drug Reaction)
Kesimpulan skrining resep dan hasil analisis DRP (Drug Related Problem) serta Care Plan:
Care plan:
Perlu di konfirmasikan ke dokter terkait dosis agar disesuaikan perhitungan dosis sesuai
berat badan pasien.