BENANG BEDAH Dan Jarum Bedah
BENANG BEDAH Dan Jarum Bedah
Defenisi
Benang bedah ( suture ) adalah materi berbentuk benang yang berfungsi untuk ligasi
(Mengikat) pembuluh darah atau aproksimasi (mengikat / menyatukan jaringan )
JARUM BEDAH
• Jarum bedah berfungsi untuk mengantarkan benang pada saat melakukan
penjahitan luka operasi.
Klasifikasi
• Pemilihan jarum bedah antara lain : jarum yang digunakan agar berperan aktif
dalam penyembuhan luka dan tidak merubah atau merusak jaringan tubuh.
Bentuk, ukuran, dan rancangan jarum dipilih yang sesuai dengan prosedur
operasi. Terdapat 2 macam jarum bedah dilihat dari penggunaan benang yaitu
berupa jarum lepas dan jarum atraumatik
• Jarum lepas
-Memerlukan waktu penyambungan benang dengan jarum
-Memerlukan re–sterilisasi
-Memerlukan perawatan ujung jarum
-Resiko jarum berkarat
-Resiko benang terlepas dari jarum
-Pemilihan jarum harus tepat dengan benang
• Jarum bedah atraumatik
-Benang bedah menyatu dengan jarum sekaligus
-Penyambungan benang bedah dengan jarum secara channelateau
drilled
-Benang tunggal sehingga menimbulkan trauma yang minimal pada
jaringan
-Dijamin steril dan bebas karat
-Sekali pakai dibuang sehingga tidak perlu sterilisasi
• Bagian – bagian dari jarum bedah, terdiri atas:
Taper. Ujung jarum taper dengan batang bulat atau empat persegi cocok digunakan
untuk menjahit daerah aponeurosis, otot, saraf, peritoneum, pembuluh darah, katup.
Blunt. blunt point dan batang gepeng cocok digunakan untuk menjahit daerah usus
besar, ginjal, limpa, hati
Triangular. Ujung segitiga dengan batang gepeng atau empat persegi. Bisa dipakai
untuk menjahit daerah kulit, fascia, ligament, dan tendon.
Tapercut. Ujung jarum berbentuk segitiga yang lebih kecil dengan batang gepeng,
bisa digunakan untuk menjahit fascia, ligaments, uterus, rongga mulut, dan
sebagainya.
referensi: http://sikkahoder.blogspot.co.id/2012/07/benang-bedah-dan-jarum-bedah-
dalam.html