Anda di halaman 1dari 3

10 KARAKTERISTIK SEKOLAH DAMAI

Sepuluh karakteristik Sekolah Damai menunjukkan makna pelayanan yang dilakukan


oleh Komunitas Sant’Egidio. Pelayanan Sekolah Damai dilakukan pertama kalinya
bulan Februari 1968.

1. Sekolah Damai : Pekerjaan Petani


Sekolah Damai harus seperti sebuah kerja petani. Seperti seorang petani, kita
menyemai, menabur benih di tanah kehidupan anak-anak sebuah masa depan yang
berbeda, dimana hasilnya tidak dapat segera kita lihat. Kita tidak tahu kapan benih itu
akan tumbuh di hati mereka, namun kita yakin itu akan menghasilkan buah yang
besar. Kita perlu bekerja dengan penuh percaya, setia dan tekun. Kita semua dapat
melakukannya, tidak ada kecakapan atau kemampuan khusus yang membuat kita
cocok atau tidak cocok untuk pelayanan ini.

Sekolah Damai harus dipersiapkan terlebih dahulu dengan baik, dengan membawa
bahan-bahan yang diperlukan untuk kegiatan-kegiatan yang telah kita putuskan untuk
kita lakukan. Kegiatan-kegiatan, pelajaran, permainan haruslah dipersiapkan dan
dipikirkan terlebih dahulu sesuai dengan “ukuran” anak, sesuai dengan kebutuhannya
dan sesuai dengan tingkat kesulitannya, sehingga tidak ada satu anakpun yang akan
tersisihkan.

2. Mengenal Nama Anak


Setiap anak dikenal dan dicintai di Sekolah Damai. Namanya dikenal, dilindungi,
dicintai, dirawat, ditolong. Setiap anak adalah bernilai. Dan setiap anak perlu tahu
bahwa dia telah menemukan seorang sahabat yang lebih tua dari dia, yang akan
merawat dia, yang mengenal dia, yang mengingat dia, dan yang tahu keberadaannya.
Setiap anak memiliki seorang dewasa yang menjadi panutan bagi dia. Dapat kita
katakan bahwa dia memiliki seorang kakak, yang bersama dia-lah seorang anak
menjalin persahabatan, persaudaraan dan kasih sayang. Oleh karena itulah kita perlu
mengenal anak-anak yang ikut Sekolah Damai, ada yang bertanggung jawab terhadap
mereka, yang memperhatikan mereka jika mereka tidak hadir, mencari tahu mengapa
mereka tidak hadir, mengunjunginya dan mengenal keluarganya.

3. Mendengar, Memperhatikan dan Memahami


Anak-anak sering tidak memiliki perkataan untuk mengungkapkan perasaan,
keinginan dan lain-lain. Mereka tidak tahu berbicara seperti orang dewasa, sering
mereka diam, terbiasa hanya mendengar saja. Untuk mengenal anak, kita perlu
mendengar mereka. Oleh karena itu di Sekolah Damai kita, kita hendaknya mengajak
mereka berbicara dengan kasih sayang dan dengan penuh perhatian. Sering kita
berpikir anak-anak tidak memiliki banyak hal yang ingin disampaikan. Sebenarnya
tidaklah demikian. Anak-anak memiliki perasaan, ketakutan, ketidakpastian,
kekhawatiran, mimpi, harapan seperti halnya kita. Kita semua sama. Namun kita
dipanggil bukan hanya untuk mendengarkan mereka saja, kita dipanggil untuk melihat
mereka dengan cinta, memahami mereka,
School of Peace 1 IwanW’s Doc
kadang-kadang dengan lebih daripada apa yang mereka katakan, dengan
memperhatikan mereka dengan penuh perhatian.

4. Menjadi seperti sebuah Keluarga


Bagi Komunitas Sant’Egidio, orang-orang miskin selalu dianggap sebagai anggota
keluarga yang nyata di dalam komunitas. Menjadi sebuah keluarga bersama orang
miskin adalah sebuah ciri khas pelayanan kita. Bagi anak-anak hal ini sangatlah nyata,
karena sering kita bertemu dengan anak-anak yang tidak memiliki keluarga biologis,
anak-anak yang dalam kesehariannya tinggal sendiri seperti seorang yatim piatu,
anak-anak yang keluarganya berada di tempat yang jauh. Mereka butuh kehangatan
dan kasih sayang dari sebuah keluarga. Mereka menemukan kehangatan keluarga di
Sekolah Damai.

5. Mencintai Tubuh dan Jiwa Anak-anak


Sering sekali anak-anak datang kepada kita dengan tubuh yang kotor, penuh luka, lesu
dan sakit. Kita harus tahu bagaimana keadaan mereka, memperhatikan mereka. Hal
ini sangatlah penting. Kita perlu merawat mereka, yang berarti memperhatikan
kebutuhan fisik mereka, kesehatan, makanan, rasa ngantuk mereka, keletihan mereka,
dan penyakit yang ada pada mereka. Mencintai dan merawat luka-luka mereka berarti
juga meringankan luka-luka hati mereka, seperti kesepian, perasaan ditelantarkan, dan
kekerasan yang dialami selama hidup mereka.

6. Memberikan Kepercayaan untuk membangun masa depan


Di Sekolah Damai seorang anak dapat merasakan sebuah tanggung jawab besar yang
diberikan kepadanya. Hal ini merupakan unsur yang penting, yang sama halnya
dengan bagaimana setiap anak mendapatkan rasa percaya diri, dukungan dari teman-
temannya yang usianya lebih tua daripadanya di sekolah. Kepercayaan membuat
mereka tumbuh, berbuat lebih baik, membuat dia berpegang pada seseorang, juga
membuat dia dapat mengkomunikasikan kekuatan kasih sayang. Mereka akan merasa
aman dengan kata-kata ini, “Saya selalu berada dekat denganmu, saya tidak akan
meninggalkanmu sendiri, saya percaya kepadamu, kamu dapat berubah, bersama-
sama kita akan membangun masa depan yang lebih baik, kamu akan memiliki masa
depan yang lebih baik.”

7. Mendidik dan mewariskan nilai-nilai


Di Sekolah Damai anak-anak tumbuh bersama kita, di dalam suasana kekeluargaan
seperti sebuah keluarga. Mereka juga belajar menghidupi mimpi kita, berbagi dengan
mimpi kita, mencicipi persahabatan, memilih untuk tidak menggunakan kekerasan.
Anak-anak dididik untuk menghormati orang lain, cinta alam. Di Sekolah Damai kita
berbicara tentang damai, persahabatan, kegembiraan, juga masalah-masalah dunia,
ketidakadilan, masalah perang. Anak-anak tumbuh bersama kita sambil membuka hati
di hadapan masa depan dunia dengan tindakan solidaritas yang nyata, seperti yang
dijalani di dalam Komunitas Sant’Egidio.

School of Peace 2 IwanW’s Doc


8. Cinta Damai

Sekolah Damai kita benar-benar adalah sekolah damai. Di sini anak-anak belajar
mencintai damai sebagai sesuatu yang terindah. Dunia kita ini sulit untuk
diperdamaikan dan masih tidak bisa menganggap bahwa damai memiliki nilai besar,
dan merupakan kebaikan yang paling besar. Anak-anak di Sekolah Damai sejak kecil
belajar untuk mencintai damai dan menghidupinya bersama-sama dengan orang lain
di dalam kehidupan mereka setiap hari. Mereka belajar menjadi sahabat, membuang
perasaan yang tidak bersahabat, membuang perpecahan dan halangan-halangan yang
memisahkan satu dengan yang lain.

9. Membantu dalam pelajaran, budaya dan pendidikan


Karya kita di Sekolah Damai memiliki ciri khas yaitu membantu pendidikan anak
supaya dia tidak tinggal kelas, agar nilainya baik, agar tidak berhenti sekolah. Kita
membantu anak belajar membaca, menulis sambil menunggu usia untuk masuk
sekolah. Oleh karena itu, waktu adalah suatu hal yang penting di Sekolah Damai. Di
sana kita mempersiapkan mereka untuk sekolah, membantu mereka belajar, melewati
semua masalah. Bersama kita, anak-anak menghidupi pengalaman yang indah, dan
yang sangat penting adalah mereka mengerti betapa indahnya belajar itu.

10. Bermain dan Berpesta


Permainan sangatlah penting bagi anak-anak, karena dengan permainan mereka dapat
belajar peraturan dasar untuk hidup bersama, menaati peraturan, pentingnya
kebersamaan, membantu kelompoknya, persaingan tanpa kekerasan dan sebagainya.
Belajar, pesta, bermain, adalah saat-saat yang mendasar di Sekolah Damai kita.
Merupakan kesempatan untuk belajar tinggal bersama dengan orang lain, memahami
banyak hal dengan gembira dan ceria, sehingga mereka akan masuk dalam kehidupan
baru yang lebih indah.

“Biarkan anak-anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-halangi mereka, sebab


orang-orang yang seperti itulah yang empunya Kerajaan Allah”. (Markus 10:14)

School of Peace 3 IwanW’s Doc

Anda mungkin juga menyukai