Layanan sosial harus diberikan pada anak terlantar dalam proses penyantunan
dan pengentasan anak terlantar. Panti asuhan harus bisa menjadi pengganti
orang tua atau wali anak dalam pemenuhan kebutuhan yang sifatnya fisik, sosial
dan mental.
Berdasarkan kamus besar bahasa Indonesia, panti asuhan menjadi tempat untuk
merawat dan memelihara anak yatim atau yatim piatu. Panti asuhan menjadi
lembaga sosial yang bisa didirikan oleh pemerintah atau masyarakat.
Bagi anda yang memiliki anak dan ingin mengajarkan berbagai hal positif, maka
anda bisa mengajak anak berkunjung ke panti asuhan. Setidaknya ada beberapa
manfaat yang bisa diperoleh saat anda membawa anak ke panti asuhan.
Ketika anda anda melihat banyak temannya yang tidak memiliki sosok orang tua
dan perjalanan kehidupan yang memprihatinkan, maka akan membuat anak lebih
bersyukur. Anak akan lebih ikhlas dalam menjalani kehidupan dan lebih
menghargai sosok orang tua.
Ketika anda berkunjung ke panti asuhan, maka anda juga bisa sekalian membawa
berbagai pakaian bekas atau buku-buku bekas. Kedua jenis barang bekas
tersebut akan bermanfaat untuk para anak-anak panti asuhan.
Saat datang ke panti asuhan dan membawa barang bekas, maka anak anda akan
lebih menghargai barang pribadinya dan tidak akan bertindak seenaknya.
Nantinya, semua barang yang sudah tidak dipakai dan tidak efektif lagi, akan
dikumpulkan dengan sendirinya.
4. Tanamkan Rasa Peduli Terhadap Sesama
Setiap anak pasti memiliki kepedulian terhadap sesama, namun tugas dari orang
tua adalah menumbuhkan dan memelihara rasa kepedulian tersebut. Berkunjung
ke panti asuhan, akan membuat kepedulian anak semakin tumbuh dan akan lebih
menghargai sesama.
5. Ajarkan Sosialisasi
Datang ke panti asuhan yang dihuni banyak anak, tentu akan membuat sikap
sosialisasi anak bertumbuh. Anak anda akan berkomunikasi dan bersosialisasi
dengan anak yang ada di panti asuhan. Sosialisasi akan membuat anak lebih
toleran dan lebih rendah hati.
Jika anak anda dibawa berkunjung ke panti asuhan, maka wawasan anak akan
semakin berkembang. Anak akan lebih tau tentang kehidupan yang tidak hanya
berisikan kesenangan dan kebahagiaan. Anak anda akan lebih bersikap sederhana
dan lebih menghargai jasa orang tua.