Anda di halaman 1dari 2

dak diberi sentuhan agama maka ia akan peningkatan derajat (Imam Ghazali,

JANGAN DIBACA SAAT


merusak diri manusia. Hal ini telah 2003). KHUTBAH JUM’AT

disabdakan oleh Nabi Muhammad, Ke ka manusia sudah mencintai E D I S I

“Ketahuilah jika di dalam jasad manusia Tuhan-nya maka ia telah mengetahui 104
JANUARI 2020

ada segumpal daging, jika dia baik maka hakikat dirinya sebagai abdun (hamba). B U L E T I N J U M AT

jasad akan baik seluruhnya, dan jika ia Hal ini bersesuaian dengan perkataan
buruk maka jasad akan buruk seluruhnya, Ibnu Arabi, “Barangsiapa yang telah
ketahuilah bahwa segumpal daging itu mengenal Tuhan-nya maka ia telah
ialah ha .”. mengenal ja dirinya”. Mengenal Tuhan- PENCEGAHAN KORUPSI MELALUI TAZKIAH AL-NAFS
Namun, bagaimana untuk nya bukan hanya dalam konteks ibadah
mempunyai tazkiah an-nafs tersebut? saja akan tetapi dimana seseorang berada
Oleh: Sayyid Muhammad Yusuf Aidid, M.Si
Tentunya, seseorang yang mempunyai maka ia harus mengingat Tuhan-nya.
tazkiah an-nafs adalah seseorang yang Penerapan ingat kepada Tuhan yaitu
Korupsi berasal dari bahasa Inggris Korupsi dalam bahasa Arab yaitu
sudah memiliki sifat ihsan. Sifat ihsan dengan berzikir pada Ilahi. Karena dzikir
yaitu corrup on. Korupsi secara bahasa fasaad. Fasaad secara e mologi yaitu
merupakan sifat merasa diawasi oleh kepada Allah merupakan salah satu cara
illegal, bad, or dishonest behavior lawan kata dari solih (kebaikan) (Al-Baqaai,
Allah Swt. Sifat mulia tersebut dimiliki tazkiah al-nafs.
(McIntosh, 2013). Melalui penger an 2006) sedangkan dalam Mu'jam al-Wasith
pada manusia-manusia yang taat kepada
bahasa maka bisa dimaknai bahwa korupsi yaitu rusak atau aib (Zaki, 2003). Melalui
Allah Swt. Ke ka manusia taat kepada
merupakan perbuatan buruk yang makna tersebut bisa disimpulkan bahwa
Allah Swt maka hal-hal yang dilakukannya
dilakukan seseorang melalui kebiasaan korupsi merupakan prilaku yang merusak
yaitu seseuai dengan perintah Allah Swt.
dak jujur, sehingga prilaku ini membawa diri seseorang, sehingga orang tersebut
Imam Ghazali mendefinisikan manusia
dampak nega f bagi dirinya dan orang lain. akan mendapatkan sanksi atau hukuman
yang taat kepada Allah yaitu manusia yang
Dampak nega f bagi dirinya yaitu dari negara karena merugikan orang lain.
mematuhi perintah Allah melalui ibadah
ke dakpercayaan orang lain terhadap Di dalam bahasa Arab, orang yang
yang wajib dan sunnah. Beliau
perkataan, perbuatan, dan ngkah lakunya korupsi disebut mufsid. Bahkan Allah dak
mengibaratkatkan ibadah yang wajib
sedangkan implikasi nega f terhadap menyukai orang-orang yang melakukan
seper modal, dan modal tersebut yang
orang lain berupa kecurigaan yang mbul korupsi. Hal tersebut dijelaskan di dalam
sunah-sunah-Nya sebagai keuntungan,
terhadap dirinya. alquran, surat al-Qasas ayat 77:
dan keuntungan tersebut tercapai

4 EDISI 104 JANUARI 2020 Softcopy Buletin dapat didownload di www.risalahnu.com BULETIN INI DITERBITKAN OLEH DIVISI PENERBITAN RISALAH NU LTN PBNU, TERBIT SETIAP JUM’AT 1
“Dan janganlah kamu berbuat kerusakan yaitu sebuah perbuatan yang dilakukan rusaknya agama adalah rakus dan musuhmu karena ia datang dari iblis.
(korupsi) di (muka) bumi. Sesungguhnya dengan maksud memberikan keuntungan kebaikan agama yaitu wara' (keha - Sesungguhnya syaitan akan
Allah dak menyukai orang-orang yang yang dak sesuai dengan tugas resmi dan ha an) (Imam al-Halim, 2014). Maka itu, menundukkanmu dengan hawa nafsu dan
berbuat kerusakan (korupsi)” [QS:28:77]. hak orang lain (Campbell, 1997). Lembaga tersirat bahwa seorang pejabat yang e g o i s n y a I m a m G h a z a l i ( 2 0 1 4 ) .”
Te r k a d a n g j u g a k o r u p s i Mexsico Corrup on menyatakan bahwa melakukan ndak korupsi bahwa ia belum Pernyataan tersebut tersirat bahwa obat
diis lahkan dalam bahasa Arab yaitu korupsi sebagai bentuk penyimpangan memahami agama secara holis k dan dari hawa nafsu adalah tazkiah al-nafs.
saraqa (mencuri). Secara bahasa saraqa ke d a k j u j u ra n b e r u p a p e m b e r i a n belum menger tentang wa'ra. Untuk itu, Karena hawa nafsu bersumber pada ha
ar nya mengambil sesuatu secara sogokan dan upe , terjadinya pendekatan tazkiah al-nafs adalah cara manusia. Hal ini bersesuaian dengan
sembunyi (Al-Baqaai, 2006). Sedangkan pertentangan kepen ngan dan pencegahan terhadap ndak korupsi yang sabda nabi Muhammad, “Wahai Engkau
dalam Mu'jam al-Wasith yaitu mengambil pemborosan yang memerlukan rencana ada di negara ini. (Allah) yang Maha membolak-balikan ha
harta secara curang (Zaki, 2003). Dua dan strategi yang akan memberikan Tazkiah al-Nafs, teridiri dari dua tetapkanlah ha kami di atas agama-Mu.”
penger an tersebut, terindikasi bahwa keuntungan kepada pelakunya (Husein kata yaitu Tazkiah dan al-Nafs. Tazkiah Adapun Syekh Ramadhan Al-Buthi
korupsi merupakan perbuatan mengambil Alatas, 1975) berar penyucian atau pembersihan mendefinisikan tazkiah al-nafs yaitu
hak orang lain yang bukan miliknya. Penger an-penger an di atas (Ismail, 2008). Al-Nafs berar jiwa atau penyucian diri dari sifat-sifat tercela, sifat-
Sebagaimana Rasululullah dengan tegas memunculkan pandangan bahwa sumber hawa nafsu(www.almaany.com). Kedua sifat tersebut terindikasikan dari sikap-
m e m p e r i n gat ka n S i Fa m a h j i ka korupsi yaitu dari hawa nafsu manusia kata tersebut mengindikasikan bahwa sikap yang menyimpang melalui kendali
melakukan ndakan mencuri: yang rakus, hingga ia ingin memperkaya tazkiah al-nafs adalah pembersihan akal, hawa nafsu, dan sifat-sifat buruk
“Demi Allah, J i k a Fa m a h b i n dirinya sendiri dengan mengambil hak terhadap sifat-sifat tercela. Untuk seper angkuh, sombong, riya, congkak,
Muhammad mencuri maka aku sendiri orang lain tanpa memikirkan efek menjalankan hal tersebut egois, fana k. Sifat-sifat tersebut
yang akan memotong tangannya” perbuatan tersebut. Hal ini telah dibahas melalui proses-proses dan ada karena cinta pada dunia, cinta
Selain itu korupsi secara is lah oleh Imam Hasan Al-Bashri (728 M) bahwa t a h a p - t a h a p a ga r s i fa t ke p a d a h a r ta , ke d u d u ka n ,
tercela bisa hilang di dalam pangkat, dan kepemimpinan yang
SINERGI LEMBAGA :
manusia. dicapai (Ramadhan Al-Buthi, 2018)
Imam Ghazali telah Pemaparan-pemaparan di atas
memperingatkan di dalam tentang tazkiah al-nafs
LTN NU LTM NU LD NU
LEMBAGA TA’LIF WAN NASYR
LEMBAGA INFOKOM DAN PUBLIKASI
LEMBAGA TA’MIR MASJID NU LEMBAGA DAKWAH NU
kitab Mukasyafah Al-qulub, mengandung makna bahwa ha
KONTAK PERSON: “Ketahuilah (engkau) wahai manusia harus disucikan atau dibersihkan dari sifat-
Pimpinan : Ketua LTN PBNU
0856B4833 3577 (Aan)
Sidang Redaksi : Musthofa Helmy, Imam R Fahmi, M.Khoiron
Distribusi : Cahaya Wahyu Hidayana bahwa hawa nafsu yang buruk adalah sifat buruk. Jika ha dibiarkan begitu saja,
buletin@risalahnu.com

2
EDISI 104 JANUARI 2020 Softcopy Buletin dapat didownload di www.risalahnu.com BULETIN INI DITERBITKAN OLEH DIVISI PENERBITAN RISALAH NU LTN PBNU, TERBIT SETIAP JUM’AT 3

Anda mungkin juga menyukai