Anda di halaman 1dari 16

Nama Kelompok :

1. Ma’aisya Istiqomah (201710220311132)


2. Hilda Firsta Rahmadianti (201710220311157)
3. Asni Fidiyah (201710220311084)
Pengertian Syirik

Syirik dalam tinjauan bahasa adalah isim dari kata asyraka,


yusyriku, syirka, wa syirkatan, seperti asyrakahufihi, artinya
memberikan bagian yang sedikit atau banyak dalam zat dan makna.
Seperti kata syarakahu fii kaza yusyrakuhu, arti-Nya menjadi
sekutu bagi-Nya dalam hal itu dengan bagian yang besar atau kecil
dalam zat atau sifat.

Syirik adalah suatu perbuatan yang menyangkut aqidah di


mana seseorang melakukan sesuatu yang bukan sepenuhnya karena
Allah SWT - atau secara sadar mencampur baurkan ke-esaan Allah
SWT dengan unsur-unsur lain yang menurut ajaran Islam dapat
diartikan sebagai perbuatan menyekutukan Allah SWT.
Macam - macam Syirik

SYIRIK
BESAR

SYIRIK
KECIL

SYIRIK
SYIRIK BESAR

Syirik besar yaitu “ Sesungguhnya Allah tidak akan


menjadikan sesuatu lain mengampuni dosa syirik, dan dia
sebagai sekutu atau tandingan mengampuni segala dosa yang
bersama Allah Swt. dalam selain dari (syirik) itu, bagi siapa
dzat, nama dan sifat-sifatnya. yang dikehendaki-Nya.
Atau menyamakan Allah Swt. Barangsiapa yang
dengan makhluk lain pada mempersekutukan Allah, maka
sebagian hak yang dimiliki sungguh ia telah berbuat dosa
Allah Swt semata. yang besar”. {Q.S an-Nisa’: 48}

Contoh syirik besar: seperti menyembah berhala, matahari,


bulan, bintang, malaikat, dan benda-benda tertentu
SYIRIK KECIL

Syirik kecil yaitu suatu


perbuatan yang tidak
menjadikan pelakunya keluar
dari agama islam, tetapi ia
mengurangi tauhid dan
merupakan wasilah/jalan
perantara kepada syirik besar.
SYIRIK KECIL

Syirik kecil ada 2 macam yaitu:


 syirik zhahir (nyata) yaitu syirik kecil dalam bentuk
ucapan dan perbuatan. Seperti bersumpah dengan nama selain
Allah, “atas kehendak Allah dan kehendakmu” dan memakai
jimat.
Syirik khafi (tersembunyi) yaitu syirik dalam hal keinginan
dan niat. Seperti riya’ (ingin dipuji orang) dan sum’ah (ingin
didengar orang) .
Syirik dalam Tauhid
Syirik Rububiyyah

Syirik
dalam hal
tauhid
Syirikasma’washifat

Syirik Ulluhiyyah
SYIRIK RUBUBIYYAH

syirik tauhid Rububiyah


adalah meniadakan atau
mengingkari dan
menjadikan sekutu selain
Allah Swt. yang mengatur
alam semesta.

Sebagaimana firman Allah swt :


“ Katakanlah: ‘Serulah mereka yang kamu anggap (sebagai
ilah) seberat dzarrah pun di langit dan di bumi, dan mereka
tidak mempunyai suatu saham pun dalam (penciptaan)
langit dan bumi dan sekali kali tidak ada diantara mereka
yang menjadi pembantu bagi-Nya.’” {Saba’:22}
SYIRIK RUBUBIYYAH

syirik tauhid
Uluhiyah adalah
seperti firman Allah
beribadah kepada
Swt, dalam Q.S
selain Allah Swt. baik
Luqman: 13
dalam bentuk do’a
“... Sesungguhnya
ibadah maupun do’a
menyekutukan
masalah. Seperti
(Allah Swt.) adalah
berdoa kepada
kezhaliman yang
selain Allah,
besar.” {Luqman:13}
bernadzar kepada
selain Allah dll
syirik tauhid Asma wa
SYIRIK ASMA WA SIFAT Sifat adalah menyamakan
Allah Swt, dengan sifat-
sifat yang dimiliki
makhluk-Nya atau
menyematkan sifat-sifat
sang pencipta kepada
makhluk-Nya. Seperti:
menyatakan bakwa Allah
Swt mempunyai kaki dan
tangan seperti sifat
makhluknya dll, dan
mengetahui perkara
ghoib.
Penyebab Terjadinya Syirik pada
Manusia

1. RASA KAGUM DAN MENGAGUNGKAN

2.PERCAYA KEPADA HAL-HAL YANG DAPAT


DILIHAT DENGAN INDRA, DANTIDAK PERCAYA
PADA HAL YANG TIDAK DAPAT DILIHAT INDRA

3.HAWANAFSUDAN SYAHWAT

4.SOMBONG UNTUK BERIBADAH


KEPADA ALLAH
5.ADANYA PARA THOGHUT YAITU
ORANGORANGYANG MENGINGINKAN
SUPAYA MANUSIA MENYEMBAH DIRINYA
DAN MEREKA MENOLAK
HUKUMHUKUMALLAH

6. MEMENTINGKAN KEHIDUPAB
YANG BERSIFAT DUNIAWI

7. KURANG BERSYUKUR TERHADAP


NIKMAT ALLAH SWT

8. IRI DAN DENGKI


a. Sifat Memuji akan
TINDAKAN RASULULLAH Menyebabkan Bangga
DALAM MENANGKAL SYIRIK Diri. Memuji seseorang
termasuk perbuatan setan
b. Kebesaran adalah
Selendang Allah.
Kebesaran hanyalah milik
Allah SWT
c. Tidak menyebut orang
dengan Sayyid. Sayyid
sebenarnya adalah Allah
SWT
d. Kelembutan dan
kemurnian tauhid
e. Para sahabat juga turut
memurnikan tauhid
Rasulullah menutup pintu syirik dengan 3 cara:

1. Tidak berlebih-lebihan dalam memuji


dan mengagungkan Nabi SAW
2. Beliau melarang kita melakukan
perbuatan menjadikan kuburan sebagai
tempat ibadah dan larangan menjadikan
kubur beliau sebagai ‘ied (tempat yang
didatangi berulang-ulang)
3. Larangan bersafar menuju tempat yang
dianggap berkah kecuali 3 masjid.
SUMBER:
Jawas, Yazid bin Addul Qadir. 2006. Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah.
pustaka Imam Asy-Syafi’i: Jakarta.
Zakariayah, A. 2014. Anwa’us Syirka. Islam House.com. terjemahan Abu Umamah
Arif H.
Nugrahandy, B.S, dkk. 2017. makalah Syirik dan Bahayanya bagi Manusia.
purwokerto.
Suparmin, dkk.TT. Akidah Akhlaq. TK:Rahma Media Pustaka.
Cahyani, Ayu I. 2014. Syirik dan Bahayanya.
Tsalatsatul Ushul (Tiga Landasan Utama) karya Syaikh Muhammad bin Abdul
Wahhab rahimahullah

Anda mungkin juga menyukai