Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM BIOLOGI

“Pengaruh Jenis Cairan Terhadap Pertumbuhan Tanaman Cabe”

Disusun oleh:
X-MIA 1

- Doria V.S
- Matthew Laurence
- Russel Hutajulu
- Jeremy Christian M.
- Ryandre William W.
- Wilhelmus Ervando W.

SMAK Yos Sudarso Batam


Tahun Ajaran 2019/2020
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas berkat rahmat dan
hidayah-Nya, kami dapat menyusun laporan praktikum mengenai pengaruh jenis cairan terhadap
pertumbuhan tanaman cabe.

Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada guru biologi kami, Bapak Maurinus
Koda, S. Pd. Atas segala ajaran dan bimbingan bapak pernah berikan kepada kami sehingga
laporan praktikum biologi kami dapat selesai disusun.

Laporan praktikum ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kelompok kami akan
menerima segala saran dan kritik supaya tidak terjadi kesalahan pada laporan di masa yang akan
datang. Akhir kata kelompok kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu kami dan semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca.

Batam, Oktober 2019

Penyusun
Daftar isi

Judul …………………………………………………………………………… i
Kata pengantar …………………………………………………………………. ii
Daftar isi ……………………………………………………………………….. iii

Bab 1: Pendahuluan …………………………………………………………….


a. Latar Belakang ………………………………………………………………………
b. Rumusan Masalah …………………………………………………………………...
c. Hipotesis …………………………………………………………………………….
d. Tujuan Penelitian ……………………………………………………………………

Bab 2: Dasar Teori ……………………………………………………………..

Bab 3: Metode Penelitian ………………………………………………………


a. Waktu Penelitian ……………………………………………………………………
b. Alat dan Bahan ……………………………………………………….......................
c. Langkah Kerja ………………………………………………………………………

Bab 4: Hasil dan Pembahasan ………………………………………………….


a. Hasil …………………………………………………………………………………
b. Pembahasan …………………………………………………………………………

Bab 5: Kesimpulan dan Saran ………………………………………………….


a. Kesimpulan ………………………………………………………………………….
b. Saran ………………………………………………………………………………...

Daftar Pustaka ………………………………………………………………….


Lampiran ……………………………………………………………………….
BAB I

A. Latar Belakang

Pertumbuhan adalah aktifitas kehidupan yang tidak dapat dipisahkan, karena

prosesnya berjalan bersamaan. Pertumbuhan diartikan sebagai suatu proses pertambahan

ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversible, atau tidak dapat kembali ke bentuk

semula.

Salah satu faktor yang mempengaruhi pertumbuhan adalah air, selai air faktor- faktor

yang mempengaruhi pertumbuhan adalah faktor dalam yaitu hereditas dan hormon,

sedangkan faktor luar antara lain cahaya, suhu, kelembaban, nutrisi serta air itu sendiri.

Air sangat dibutuhkan pada tanaman karena merupakan bahan penyusun utama dari

pada protoplasma sel. Di samping itu, air adalah komponen utama dalam proses

fotosintesis, pengangkutan assimilasi hasil proses ini kebagian - bagian tanaman hanya

dimungkinkan melalui gerakan air dalam tanaman. Dengan peranan tersebut di atas, jumlah

pemakaian air oleh tanaman akan berkorelasi posistif dengan produksi biomase tanaman,

hanya sebagian kecil dari air yang diserap akan menguap melalui stomata atau melalui

proses transpirasi.

B. Rumusan Masalah

Apa pengaruh perbedaan jenis cairan terhadap pertumbuhan tanaman cabai?


C. Hipotesis

Pertumbuhan tanaman cabai yang di beri air soda akan mengalami kelajuan

pertumbuhan yang lambat dibandingkan pertumbuhan tanaman cabai yang diberi air

susu.

D. Tujuan penelitian

Mengetahui perbedaan pengaruh berbagai jenis air pada proses pertumbuhan dan

perkembangan pada tumbuhan cabai.


BAB II
A. DASAR TEORI

Cabai rawit

Cabai rawit atau cabe rawit, adalah buah dan tumbuhan anggota genus Capsicum. Selain

di Indonesia, ia juga tumbuh dan populer sebagai bumbu masakan di negara-negara Asia

Tenggara lainnya. Di Malaysia dan Singapuraia dinamakan cili padi, di Filipina siling

labuyo, dan di Thailand phrik khi nu. Dalam bahasa Inggris ia dikenal dengan nama Thai

pepper atau bird's eye chili pepper. Buah cabai rawit berubah warnanya dari hijau menjadi

merah saat matang. Meskipun ukurannya lebih kecil daripada varietas cabai lainnya, ia

dianggap cukup pedas karena kepedasannya mencapai 50.000 - 100.000 padaskala

Scoville. Cabai rawit biasa di jual di pasar-pasar bersama dengan varitas cabai lainnya.

Secara umum klasifikasi tanaman cabai adalah sebagai berikut:

Kingdom : Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)

Sub Kelas : Asteridae

Ordo : Solanales

Famili : Solanaceae (suku terung-terungan)

Genus : Capsicum

Spesies : Capsicum annum L.


Susu

Susu adalah cairan bergizi berwarna putih yang dihasilkan oleh kelenjar susu mamalia,

salah satunya manusia. Susu adalah sumber gizi utama bagi bayi sebelum mereka dapat

mencerna makanan padat. Susu binatang (biasanya sapi) juga diolah menjadi berbagai

produk seperti mentega, yogurt, es krim, keju, susu kental manis, susu bubuk dan lain-

lainnya untuk konsumsi manusia.

Dewasa ini, susu memiliki banyak fungsi dan manfaat. Untuk umur produktif, susu

membantu pertumbuhan mereka. Sementara itu, untuk orang lanjut usia, susu membantu

menopang tulang agar tidak keropos. Susu secara alami mengandung nutrisi penting,

seperti bermacam-macam vitamin, protein, kalsium, magnesium, fosfor, dan zinc,

pendapat lain menambahkan bahwa susu mengandung mineral dan lemak. Oleh karena itu,

setiap orang dianjurkan minum susu.

Air soda

Air soda atau air berkarbonasi (Inggris: carbonated water, club soda, soda water, atau

sparkling water) adalah air yang dikarbonasikan dan dibuat bersifat efervesen dengan

penambahan gas karbon dioksida di bawah tekanan. Air soda mendapatkan namanya dari

garam natrium yang dikandungnya mengatakan senyawa 'bergaram,' menambah kualitas

yang berbeda bagi sejumlah minuman beralkohol dan tanpa alkohol.


Air

Air adalah senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan yang diketahui sampai saat ini

di Bumi,tetapi tidak di planet lain. Air menutupi hampir 71% permukaan Bumi. Terdapat 1,4

triliun kilometer kubik (330 juta mil³) tersedia di Bumi. Rumus kimianya adalah H2O, yang setiap

molekulnya mengandung satu oksigen dan dua atom hidrogen yang dihubungkan oleh ikatan

kovalen. Air sebagian besar terdapat di laut (air asin) dan pada lapisan-lapisan es (di kutub dan

puncak-puncak gunung), akan tetapi juga dapat hadir sebagai awan, hujan, sungai, muka air

tawar, danau, uap air, dan lautan es. Air dalam objek-objek tersebut bergerak mengikuti

suatu siklus air, yaitu: melalui penguapan, hujan, dan aliran air di atas permukaan tanah (runoff,

meliputi mata air, sungai, muara) menuju laut. Air bersih penting bagi kehidupan manusia.

Pocari sweat

Pocari Sweat (ポカリスエット Pokari Suetto) merupakan salah satu minuman

ringan dan minuman olahraga terpopuler di Jepang, diproduksi oleh Otsuka Pharmaceutical Co,

Ltd. Minuman ini pertama kali dijual pada tahun 1980. Di luar Jepang juga dijual pada daerah Asia

Timur, Asia Tenggara dan Timur Tengah.

Pocari Sweat mempunyai rasa ringan, relatif ringan, tidak berkarbonat dan diiklankan sebagai

"minuman pengganti ion dalam tubuh". Memiliki rasa jeruk ringan dengan sedikit sensasi. Bahan

komposisinya adalah air, gula, asam sitrat, natrium sitrat, natrium klorida, kalium klorida, kalsium

laktat, magnesium karbonat dan rasa. Serta dijual dalam bentuk cairan, dapat dalam

bentuk aluminium dan botol plastik.


BAB III

A. Waktu Penelitian

B. Alat dan Bahan

 Polybag
 4 tumbuhan cabe rawit
 Pocari sweat
 Air
 Susu
 Tanah
 Penggaris
 Air soda

C. Langkah kerja
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Sediakan 4 polybag, berikan label pada setiap polybag.
3. Beri label pada polybag (air, pocari sweat, susu, air soda).
4. Masukkan tanah ke dalam setiap polybag.
5. Letakkan bibit cabai pada setiap polybag.
6. Sirami bibit cabai dengan cairan sesuai dengan label setiap hari dengan volume
yang sama.
7. Amati dan catat pertumbuhan (pertambahan panjangnya) setiap hari.
BAB IV

A. Hasil

NO HARI KE- JENIS AIR

AIR AIR POCARI SUSU


SODA SWEAT

1 1 7 cm 7 cm 7.3 cm 7 cm

2 2 7 cm 7 cm 8.7 cm 7.4 cm

3 3 7.7 cm 7.4 cm 9 cm 8 cm

4 4 8 cm 6.6 cm 8.2 cm 8.6 cm

B. Pembahasan
Semua tanaman tersebut dimulai dengan ketinggian yang sama kecuali dengan

tanaman cabai yang akan disiram Pocari Sweat dengan ketinggian 0.3 cm lebih banyak

daripada tanaman-tanaman cabai lainnya. Semua pertumbuhan ini dicatat dengan

waktu yang sama yaitu pada jam 6 pagi dan disiram pada jam 6:10 pagi.

Seperti yang kita bisa liat pada data pengamatan bahwa air tumbuh dengan subur.

Ini dikarenakan air berfungsi sebagai:

1. Air bagi tanaman merupakan bahan penyusun utama dari pada protoplasma
2. Kandungan air yang tinggi pada tanaman mengakibatkan aktivitas fisioligis tinggi
sedangkan kandungan air rendah pada tanaman mengakibatkan aktivitas fisiologis
rendah.
3. Air merupakan reagen dalam tubuh tanaman, yaitu pada proses fotosintesis.
4. Air merupakan pelarut substansi (bahan – bahan) dalam berbagai hal dalam reaksi
– reaksi kimia.
5. Air digunakan untuk memelihara tekanan turgor. Sebagai pendorong proses
respirasi, sehingga penyediaan tenaga meningkat dan tenaga ini digunakan untuk
pertumbuhan.
6. Secara tidak langsung dapat memelihara suhu tanaman.
Kekurangan air akan menyebabkan tanaman menjadi kerdil, perkembangannya

menjadi abnormal. Kekurangan yang terjadi terus menerus selama periode

pertumbuhan akan menyebabkan tanaman tersebut menderita dan kemudian mati.

Sedang tanda-tanda pertama yang terlihat ialah layunya daun-daun.

Pada data pengamatan yang menunjukkan pertumbuhan tanaman cabai terhadap

penyiraman air soda. Seperti yang kita bisa lihat, tanaman cabai tumbuh pada hari ke

3 tetapi mulai layu pada hari ke 4. Ini disebabkan karena minuman air soda yang kami

menggunakan mengandung gula. Konsentrasi zat terlarut apa pun mengubah potensi

osmotik air dan mempersulit akar menyerap air. Sehingga akar pada tanaman cabai

tidak mampu menyerap air dengan baik. Selain itu, mikro organisme pada tanah akan

berkembang dengan pesat pada tanah.


BAB V
A. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil pengamatan kandungan pocari sweat dan susu dapat

mempercepat proses pertumbuhan pada tanaman cabai, sehingga sangat baik untuk di

gunakan sebagai media siram tanaman cabai agar pertumbuhan tanaman cabai dapat

tumbuh optimal, karena mengandung cukup nutrisi untuk pertumbuhan.

B. Saran

Penyiraman harus teratur, tanaman harus disiram sehari sekali, jangan lebih dan

jangan kurang. Penyimpanan tanaman harus berada di tempat dimana ke empat

tanaman tersebut menerima jumlah sinar cahaya matahari yang sama. Penyimpanan

tanaman juga harus dihindari dari air hujan karena air hujan dapat mengubah hasil

eksperimen. Selain itu media penanaman cabai ke empat-empatnya menggunakan

pupuk kompos yang sama jumlah nya supaya dapat tubuh dengan subur.
DAFTAR PUSTAKA
1. http://blogginayulia.blogspot.com/2015/10/laporan-penelitian-biologi.html
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Pocari_Sweat
3. https://id.wikipedia.org/wiki/Air
4. https://id.wikipedia.org/wiki/Air_soda
5. https://id.wikipedia.org/wiki/Susu
6. http://hidup-pertanian.blogspot.com/2011/12/fungsi-air-bagi-tanaman.html
7. https://sciencing.com/happens-water-plants-soda-6300916.html
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai