Penulis
DAFTAR ISI
PRAKARTA.............................................................................................................................V
DAFTAR ISI............................................................................................................................VI
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................1
1.1 Latar Belakang.................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah...........................................................................3
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................3
1.4 Manfaat Penelitian..........................................................................3
BAB 2 METODE PENELITIAN................................................................................4
1.5 Alat Dan Bahan................................................................................4
1.6 Waktu Penelitian.............................................................................4
1.7 Cara Kerja Penelitian.......................................................................4
1.8 Cara Pengambilan Data...................................................................5
BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN........................................................................6
1.9 Hasil Dan Pembahasan....................................................................6
BAB 4 KESIMPULAN.............................................................................................7
2.0 Kesimpulan.....................................................................................7
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Secara fisiologi tanaman cabe mempunyai organ tanam lengkap mulai
dari akar sehingga batang daun, organ daun, bunga, dan juga buah. Masing-
masing organ tanaman ada cabe memiliki fungsi sendiri-sendiri dan tentu saja
hal tersebut akan mempengaruhi dalam keberlangsungan hidupnya.
Organ akar pada tanaman cabe lebih cenderung berperan dalam
pengankutan (transfortasi) air,garam, garam mineral,unsur hara yang sangat
dibutuhkan untuk bertumuh,berkembang,reproduksi,dan pemelahan sel.
Organ batang dan akar berperan sebagai penompang pada tanaman cabe,
organ daun pada tanaman cabe berperan sebagai tempat berlangsunya proses
fotosintesis. Organ bunga merupakan alat reroduksi yang berkembang melalui
jaringan meristematik. Organ – organ lengkap pada tanaman cabe tersebut
tentu saja membutuhkan air dan beberapa unsur hara penting dalam
menunjang pertumbuhanya.
Unsur hara merupakan faktor penting dalam fisiologis tanaman cabe,
sehingga keberadaan unsur hara harus tersedia dalam jumlah cuku didalam
tanah. Kekurangan unsur hara pada tanaman cabe tentu saja akan mengalami
defisiensi (kekurangan) unsur haratertentu yang dapat memberikan efekburuk
bagi pertumbuhan dan perkembangan cabe itu sendiri. Salah satu cara untuk
memenuhi unsur hara tersebut dengan cara memberikan pupuk pada tanaman
cabe tersebut, ada pada pupuk yang dapat diberikan seperti pupuk kandang,
pupuk kompos dan urea.
Pupuk kandang adalah pupuk yang terbuat dari kotoran hewan,fungsi
dari pupuk kandang ini digunakan untuk menyediakan unsur hara bagi
tanaman. Pupuk Kompos adalah pupuk yang terbuat dari sampah organik yang
kaya akan unsur Karbon dan Nitrogen. Secara alami, sampah organik akan
mengalami pembusukan dan peruraian oleh ratusan jenis mikroba (bakteri,
jamur, ragu). Pupuk Urea adalah sebagai pupuk kimia yang memasok unsur
Nitrogen yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Berbentuk butiran putih curah
(prill) yang mudah larut dalam air dan mudah menyerap air (Higroskopis) maka
dari itu butuh peanganan khusu dalam penympananya
1
1.2 Rumusan Masalah
Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman cabe
Bagaimana perbandingan tiga tanaman cabai selama masa penelitian?