Anda di halaman 1dari 16

KODE ETIK MADRASAH ALIYAH NEGERI LEMBATA

BAB I

PENDAHULUAN

A. PENGERTIAN UMUM

Kode Etik [Standar Prilaku] Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata adalah pedoman
tertulis yang merupakan standar prilaku bagi Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata dalam
berinteraksi dengan civitas akademika dalam lingkup kegiatan pembelajaran, ekstrakurikuler
dan aktivitas lainnya serta interaksi dengan masyarakat pada umumnya.

B. LATAR BELAKANG

Pada hakikatnya penetapan Madrasah Aliyah Negeri Lembata sebagai Rintisan Madrasah
Kategori Mandiri sejak tahun 2006 memberikan ruang gerak yang lebih luas pada Madrasah
Aliyah Negeri Lembata untuk mengikuti perkembangan pendidikan dalam ragka
meningkatkan daya saing bangsa, khususnya dalam rangka mempersiapkan sumber daya
manusia yang berdaya saing nasional dan global tanpa meninggalkan keluhuran akhlak dan
budi pekerti.
Kemandirian Madrasah Aliyah Negeri Lembata ditujukan untuk mewujudkan visi Madrasah
Aliyah Negeri Lembata “PUJAAN” yakni Profesiomalisme pelayanan, Unggul prestasi,
Jembatan masa depan, Akhlakul karimah, Asri lingkungan dan Nyaman suasana. Dengan
mengemban misi mempersiapkan siswa menjadi bagian dari masyarakat dengan kemampuan
akademik dan atau professional untuk mengimplementasikan, mengembangkan,
memperkaya, memasyarakatkan ilmu pengetahuan alam, tekologi dan seni, mengembagkan
penggunaannya untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat dan memperkaya kultur
nasional serta untuk memperluas partisipasi dalam belajar, menginspirasi keinginan untuk
belajar secara nasional dan memodernisasi pelaksanaan belajar.
Dalam rangka mencapai visi, misi dan tujuannya, Madrasah Aliyah Negeri Lembata telah
mengupayakan pembenahan dalam bentuk serangkaian kebijakan yang pada dasarnya adalah
upaya konkrit untuk menuju transformasi pengelolaan Madrasah Aliyah Negeri Lembata
yang lebih mandiri, transparan, akuntabel, responsible, dapat dipertanggungjawabkan, wajar
dan taat terhadap ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Rangkaian tindakan transformasi di tubuh Madrasah Aliyah Negeri Lembata layak dicapai
apabila terdapat komitmen penuh dari seluruh individu ataupun institusi yang terkait dengan
pelaksanaan kegiatan di Madrasah Aliyah Negeri Lembata. Salah satu komponen penting
yang berpegaruh terhadap pencapaian visi, misi dan tujuan Madrasah Aliyah Negeri
Lembata adalah siswa. Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata adalah duta Madrasah
Aliyah Negeri Lembata di tengah masyarakat yang merefleksikan proses pendidikan di
lingkungan Madrasah Aliyah Negeri Lembata. Oleh karena itu, sudah merupakan tekad bagi
Madrasah Aliyah Negeri Lembata untuk tidak saja mempersiapkan siswa sebagai bagian dari
masyarakat intelektual yang memiliki penguasaan ilmu pengetahuan tetapi juga memiliki
kompetensi dalam arti yang lebih luas, termasuk di dalamnya prilaku dan akhlak yang tinggi.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas dengan berpedoman pada:
a. UU RI No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah
b. UU RI No. 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan
c. UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
d. PP No. 25 Tahun 2000 tentang Otonomi Daerah
e. PP No. 19 Tahun 2005 bagian ketiga pasal 10 dan 11 tentang Beban Belajar dalam
bentuk Sistem Paket dan Sistem SKS
f. Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi
g. Permendiknas No. 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
h. Permendiknas No. 6 tahun 2007, sebagai penyempurnaan Permendiknas No. 24 tahun
2006 tentang pelaksanaan Permendiknas No. 22 dan 23 tahun 2006
i. Rencana Strategis Depdiknas tahun 2005 – 2009
j. Program Kerja Depdiknas tahun 2008

perlu dibentuk suatu pedoman prilaku bagi siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata sebagai
standar etika dalam aktifitas sehari-hari dalam mengemban status sebagai siswa Madrasah
Aliyah Negeri Lembata.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud penyusunan Kode Etik [Standar Prilaku] Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata
adalah untuk memberikan pedoman bagi seluruh siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata
untuk berperilaku yang baik dalam melaksanakan aktifitas di lingkungan Madrasah Aliyah
Negeri Lembata dan di tengah masyarakat pada umumnya.

Tujuan yang ingin dicapai melalui peyusunan dan pelaksanaan Kode Etik [Standar Prilaku]
Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata adalah :
Sebagai komitmen bersama siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata untuk
mewujudkan visi, misi dan tujuan Madrasah Aliyah Negeri Lembata

1. Visi Madrasah
Membentuk Insan terdidik yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT
berakhlak mulia, serta menguasai Ilmu Pengetahuan dan Tehnologi

2. Misi Madrasah

a. Melaksanakan Pembelajaran secara efektif dan efisian


b. Menerapkan disiplin sekolah secara efektif
c. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan teknologi, dan seni
untuk melanjutkan pendidikan dan hidup dalam yarakat
d. Membimbing dan memotivasi para siswa untuk mengenali potensi dirinya
sehingga dapat berkembang secara optimal
e. Meningkatkan rasa ukhuwa Islamiyah dan rasa kekeluargaan yang tinggi
f. Mengikutsertakan siswa dan guru dalam berbagai lomba baik di tingkat
kabupaten, Provinsi maupun tingkat nasional.
g. Mengembangkan tim Olahraga dan kesenian yang solid
h. Selalu mengedepankan kebersihan dan kelestarian lingkungan Madrasah
i. Mengembangkan Layanan Profesional
j. Menumbuhkan sikap demokratis, kreatif dan inovatif untuk mengantar
peserta didik meraih prestasi yang optimal
3. Tujuan Madrasah
a. Seluruh siswa dan alumni memiliki prilaku islami
b. Suasana lingkungan yang kondusip
c. 85% siswa dapat melanjutkan ke PTUN/PTUS
d. Lebih dari 50% lulusan dterima di dunia kerja formal maupun non formal
e. Siswa mampu hidup mandiri bermanfaat bagi lingkungannya
f. Kualitas guru dan karyawan lebih meningkatkn baik segi tupoksinya
maupun kesejahteraannya
g. Meraih juara dalam loba-lomba akademik dan nonakademik ditingkat
kabupaten, provinsi dan Nasional
BAB II

DEFINISI

Dalam Kode Etik [Standar Prilaku] Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata yang dimaksud

dengan :
1. Kode Etik [Standar Prilaku] Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata adalah
pedoman tertulis sebagai norma dan azas yang diterima sebagai landasan ukuran
tingkah laku bagi Siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata dalam berinteraksi dengan
civitas akademika dalam lingkup kegiatan pembelajaran, ekstrakurikuler dan aktivitas
lainnya serta interaksi dengan masyarakat pada umumnya.
2. Norma adalah aturan atau ketentuan yang mengikat dipakai sebagai panduan, tatanan
dan pengendalian yang sesuai dan berterima.
3. Madrasah adalah Madrasah Aliyah Negeri Lembata sebagai Badan Hukum Milik
Negara yang menyelenggarakan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada
masyarakat.
4. Guru adalah tenaga pendidik pada Madrasah yang khusus diangkat dengan tugas
utama mengajar.
5. Siswa adalah peserta didik yang terdaftar secara sah pada salah satu program
akademik, profesi dan vokasi Madrasah, termasuk di dalamnya siswa tugas belajar,
siswa cangkokan, siswa pendengar dan siswa asing.
6. Ujian adalah bentuk penilaian hasil belajar yang dapat diselenggarakan melalui ujian
tengah semester, ujian akhir semester, UAMBN, UASBN dan Ujian Akhir Nasional.
7. Sivitas Akademika adalah satuan yang terdiri dari guru dan siswa di Madrasah.
8. Perbelajaran adalah proses yang terjadi dalam perencanaan dan penyajian materi
belajar mengajar di Perguruan Tinggi serta evaluasi atas proses-proses itu berserta
produk dan unsur yang terlibat.
9. Kegiatan Ekstrakurikuler adalah seperangkat kegiatan aktivitas di luar kurikulum
guna meningkatkan kemampuan siswa di bidang akademik dan profesionalitas yang
dilandasi dengan akhlak yang mulia.
10. Etika Siswa adalah nilai-nilai, azas-azas akhlak yang harus dipraktekkan dalam
kehidupan sehari-hari oleh siswa Madrasah Aliyah Negeri Lembata berdasarkan
norma- norma yang hidup dalam masyarakat.
BAB III

ETIKA SISWA

A. STANDAR ETIKA SISWA

Standar etika Siswa adalah standar prilaku yang baik yang mencerminkan ketinggian
akhlak dan ketaatan terhadap norma-norma etik yang hidup dalam masyarakat meliputi :
1) Beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT
2) Menghargai ilmu pegetahuan, teknologi, sastra dan seni
3) Menjunjung tinggi kebudayaan nasional
4) Menjaga kewibawaan dan nama baik Madrasah
5) Secara aktif ikut memelihara sarana dan prasarana Madrasah serta menjaga
kebersihan,ketertiban dan keamanan Madrasah
6) Mejaga integritas pribadi sebagai warga Madrasah
7) Mentaati peraturan dan tata tertib yang berlaku di Madrasah
8) Berpenampilan sopan dan rapi
9) Berprilaku ramah, dan menjaga sopan santun terhadap orang lain
10) Menghormati orang lain tanpa membedakan suku, agama, ras dan status sosial
11) Taat kepada norma hukum dan norma lainnya yang hidup di tengah masyarakat
12) Menghargai pendapat orang lain
13) Bertanggungjawab dalam perbuatannya
14) Menghindari perbuatan yang tidak bermanfaat dan/atau bertentangan denga norma
hukum atau norma lainnya yang hidup di tengah masyarakat.
15) Berupaya dengan sungguh-sungguh menambah ilmu pengetahuan

B. ETIKA DALAM PROSES PEMBELAJARAN

1. Etika dalam Proses Perbelajaran


Etika Siswa di ruang belajar dan/atau laboratorium yaitu :
1) Hadir tepat waktu, atau sebelum guru memasuki ruangan perbelajaran/
laboratorium
2) Berpakaian rapi, bersih dan sopan dalam arti tidak menyimpang dari azas-azas
kepatutan
3) Menghormati siswa lain dengan tidak melakukan perbuatan yang dapat
mengganggu perbelajaran, seperti perbuatan menggunakan hand phone atau alat
elekronik lainnya pada saat perbelajaran, mengganggu ketenangan siswa lain.
4) Tidak merokok di ruangan belajar, laboratorium atau ruang lain yang tidak pantas
untuk melakukan tindakan tersebut.
5) Santun dalam mengeluarkan pendapat atau membantah pendapat.
6) Tidak mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas atau menyakiti perasaan orang
lain.
7) Jujur, tidak menandatangani absensi kehadiran siswa lain yang diketahuinya tidak
hadir dalam perbelajaran.
8) Menjaga inventaris ruang belajar/ laboratorium
9) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya kepada
guru atau pihak lainnya dengan tujuan untuk mempengaruhi penilaian guru.
10) Percaya pada kemampuan sendiri, dalam arti tidak menggunakan pengaruh orang
lain untuk tujuan mempengaruhi penilaian guru
11) Tidak mengeluarkan ancaman baik secara langsung maupun dengan menggunakan
orang lain terhadap guru.
12) Bekerjasama dengan guru dalam mencapai tujuan pembelajaran, termasuk
menyiapkan diri sebelum berinteraksi dengan guru di ruang perbelajaran.
13) Memelihara sopan santun pada saat mengajukan keberatan atas sikap guru
terhadap pimpinannya disertai dengan bukti yang cukup.
14) Menghindari sikap membenci guru atau sikap tidak terpuji lainnya disebabkan nilai
yang diberikan oleh guru.
15) Mematuhi perintah dan petunjuk guru sepanjang perintah dan petunjuk tersebut
tidak bertentangan dengan norma hukum dan norma lainnya yang hidup di tengah
masyarakat.
16) Berani mempertanggungjawabkan semua tindakannya terkait interaksi dengan guru

2. Etika dalam Hubungan antara Sesama Siswa


Etika Siswa dalam hubungan atara sesama siswa yaitu :
1) Menghormati semua siswa tanpa membedakan suku, agama, ras, status sosial
dan tidak didasari atas perasaan suka atau tidak suka.
2) Bersikap ramah dan sopan santun terhadap semua siswa dalam interaksi baik
di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan Madrasah
3) Bekerjasama dengan siswa lain dalam menuntut ilmu pengetahuan
4) Memiliki solidaritas yang kuat dan saling membantu untuk tujuan yang baik
dan tidak bertentangan dengan norma hukum atau norma lainnya yang hidup
di dalam masyarakat.
5) Berlaku adil terhadap sesama rekan siswa
6) Menghindari perkataan yang dapat menyakiti perasaan siswa lain.
7) Tidak melakukan ancaman atau tindakan kekerasan terhadap sesama siswa
baik di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan Madrasah.
8) Saling menasehati untuk tujuan kebaikan
9) Suka membantu siswa lain yang kurang mampu dalam pelajaran maupun
kurang mampu secara ekonomi.
10) Bersama-sama menjaga nama baik Madrasah dan tidak melakukan tindakan
tidak terpuji yang merusak citra baik Madrasah.
11) Menghormati perbedaan pendapat atau pandangan dengan siswa lain.
12) Tidak menggangu ketenangan siswa lain yang sedang mengikuti proses
pembelajaran.
13) Tidak mengajak atau mempengaruhi siswa lain untuk melakukan tindakan
tidak terpuji yang bertentangan dengan norma hukum dan norma lainnya yang
hidup di tengah masyarakat.

3. Etika dalam Hubungan antara Siswa dan Tenaga Administrasi


Etika Siswa dalam hubungan atara siswa dengan tenaga administrasi yaitu :

1) Menghormati semua tenaga administrasi tanpa membedakan suku, agama, ras,


status sosial dan tidak didasari atas perasaan suka atau tidak suka.
2) Bersikap ramah dan sopan santun terhadap semua tenaga administrasi dalam
interaksi baik di dalam lingkungan maupun di luar lingkungan Madrasah
3) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya
kepada tenaga administrasi untuk mendapatkan perlakuan istimewa atau untuk
melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum dan peraturan di
lingkungan Madrasah
4) Tidak mengeluarkan ancaman baik secara langsung maupun dengan
menggunakan orang lain terhadap tenaga administrasi.
5) Tidak mengajak atau mempengaruhi tenaga admiistrasi untuk melakukan
tindakan tidak terpuji yang bertentangan dengan norma hukum dan norma
lainnya yang hidup di tengah masyarakat.

4. Etika dalam Hubungan antara Siswa dan Masyarakat


Etika Siswa dalam hubungan atara siswa dengan masyarakat yaitu :
1) Melakukan perbuatan yang meninggikan citra baik Madrasah di tengah
masyarakat.
2) Suka menolong masyarakat sesuai ilmu pengetahuan yang dimiliki.
3) . Menghindari perbuatan yang melanggar norma-norma yang hidup di tengah
masyarakat, baik norma hukum, norma agama, norma kesopanan, dan norma
kepatutan
4) Mengajak masyarakat berbuat yang baik dan tidak mengajak pada perbuatan
tidak terpuji.
5) Memberikan contoh prilaku yang baik di tengah masyarakat.

C. ETIKA DALAM KEGIATAN EKSTRAKURIKULER


1. Etika dalam Kegiatan Keolahragaan
Etika Siswa dalam bidang keolahragaan yaitu :
1) (Menjunjung tinggi kejujuran dan sportifitas dalam setiap kegiatan
keolahragaan
2) Menjaga sopan santun dalam tutur kata dan perbuatan dalam setiap kegiatan
keolahragaan
3) Mengindarkan diri dari tindakan-tindakan yang bersifat anarkhis, merusak dan
mengganggu ketertiban
4) Bekerjasama dalam memperoleh prestasi dengan cara-cara yang terpuji
5) Menjaga nama baik dan citra Madrasah serta menghindarkan diri dari
perbuatan yang dapat merusak nama baik dan citra baik Madrasah
6) Tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum dalam kegiatan
keolahragaan seperti mengkonsumsi obat-obatan terlarang dan tindakan
melawan hukum lainnya.
7) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya
kepada pihak-pihak pengambil keputusan dalam setiap kegiatan keolahragaan.
8) Menghindari dari perbuatan yang bertujuan dengan sengaja merugikan atau
mencelakai orang lain.
9) Mematuhi aturan-aturan yang diwajibkan dalam bidang keolahragaan.

2. Etika dalam Kegiatan Seni


Etika Siswa dalam bidang seni yaitu :
1) Menghargai ilmu pegetahuan, teknologi, sastra dan seni
2) Menjunjung tinggi kebudayaan nasional
3) Menjunjung tinggi nilai kejujuran dalam setiap kegiatan seni
4) Tidak melakukan plagiat (menciplak secara melawan hukum) hasil karya seni
orang lain
5) Mengindarkan diri dari tindakan-tindakan yang bersifat anarkhis, merusak dan
mengganggu ketertiban
6) Bekerjasama dalam menghasilkan prestasi dan karya seni yang baik dengan
cara-cara yang terpuji
7) Menjaga nama baik dan citra Madrasah serta menghindarkan diri dari
perbuatan yang dapat merusak nama baik dan citra baik Madrasah
8) Tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum dan norma-norma
lain yang hidup di tengah masyarakat.
9) Tidak menjanjikan atau memberikan sejumlah uang atau fasilitas lainnya
kepada pihak-pihak pengambil keputusan dalam setiap kegiatan kesenian.
10) Bertanggugjawab terhadap karya seni yang dihasilkan
11) Menghormati hasil karya orang lain
12) Tidak melakukan tindakan yang dapat merendahkan harkat dan martabat orang
lain.
3. Etika dalam Kegiatan Keagamaan
Etika Siswa dalam bidang keagamaan yaitu :
1) Menghormati agama dan kepercayaan orang lain
2) Menghindari perbuatan yang dapat menghina agama dan kepercayaan orang
lain.
3) Mengindarkan diri dari tindakan-tindakan yang bersifat anarkhis, merusak dan
mengganggu ketertiban
4) Berupaya semaksimal mungkin untuk taat dan patuh terhadap nilai-nilai ajaran
agama yang dianut.
5) Menjaga nama baik dan citra Madrasah serta menghindarkan diri dari
perbuatan yang dapat merusak nama baik dan citra baik Madrasah dalam
kegiatan-kegiatan keagamaan
6) Tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum dan norma-norma
lain yang hidup di tengah masyarakat, terutama yang terkait dengan masalah
keagamaan.
7) Tidak melakukan tindakan yang memaksakan agama yang dianut kepada orang
lain.
8) Tidak mengganggu atau menghalang-halangi kesempatan beribadah bagi orang
lain sesuai ajaran agama yang dianut.
9) Berlaku adil terhadap semua orang tanpa membeda-bedakan agama yang
dianut.
10) Mematuhi aturan-aturan Madrasah dalam kegiatan keagamaan.

4. Etika dalam Kegiatan Minat dan Penalaran


Etika Siswa dalam kegiatan minat dan penalaran yaitu :
1) Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi, sastra dan seni
2) Menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran
3) Menjunjung tinggi kebudayaan nasional
4) Menjaga sopan santun dalam tutur kata dan perbuatan dalam setiap kegiatan
5) Bekerjasama dalam memperoleh prestasi dengan cara-cara yang terpuji
6) Menjaga nama baik dan citra Madrasah serta menghindarkan diri dari
perbuatan yang dapat merusak nama baik dan citra baik Madrasah
7) Menghindarkan diri dari tindakan-tindakan yang bersifat anarkhis, merusak dan
mengganggu ketertiban
8) Menghargai pendapat dan pemikiran orang lain
9) Suka menyebarkan ilmu pengetahuan dan kebenaran
10) Tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan hukum dan norma-norma
lain yang hidup di tengah masyarakat.
5. Etika dalam Kegiatan Pengembangan Keorganisasian

Etika Siswa dalam bidang Pengembangan Keorganisasian, yaitu :


1) Menghargai ilmu pengetahuan, teknologi, sastra dan seni
2) Menjunjung tinggi nilai-nilai kejujuran
3) Menjunjung tinggi kebudayaan nasional
4) Menjaga sopan santun dalam tutur kata dan perbuatan dalam setiap kegiatan
5) Mengutamakan kearifan dan kebijaksanaan dalam bertindak
6) Mengharga perbedaan pendapat dan menyikapinya dengan arif dan bijaksana
7) Bertanggungjawab terhadap semua keputusan dan tindakan
8) Peka terhadap masalah-masalah kemasyarakatan dan suka memberikan
kontribusi dengan cara-cara yang baik
9) Menjaga nama baik dan citra Madrasah serta menghindarkan diri dari
perbuatan yang dapat merusak nama baik dan citra baik Madrasah
10) Mengindarkan diri dari tindakan-tindakan yang bersifat anarkhis, merusak dan
mengganggu ketertiban
11) Taat terhadap hukum, peraturan di lingkungan Madrasah dan norma-norma
lainnya hidup di tengah masyarakat.

D. ETIKA DALAM MENYAMPAIKAN PENDAPAT DI LUAR PROSES


PEMBELAJARAN
Madrasah sangat menghargai kebebasan mengeluarkan pendapat di luar proses
pembelajaran sepanjang dilakukan dengan memperhatikan norma-norma etika, yaitu:
1) (Tertib, dalam arti tidak dilakukan dengan tindakan-tindakan anarkis.
2) Menjaga kesantunan dengan tidak mengucapkan kata-kata yang merendahkan
martabat seseorang.
3) Tidak merusak barang-barang kepentingan pembelajaran atau kepentingan umum
lainnya yang terdapat di lingkungan Madrasah maupun di luar lingkungan
Madrasah.
4) Mematuhi ketentuan perundang-undangan yang berlaku, terutama untuk
penyampaian pendapat di luar lingkungan Madrasah.
5) Mempersiapkan argumentasi yang rasional yang mencerminkan citra diri seorang
individu yang berpendidikan.
6) Didasarkan pada tujuan dan untuk kepentingan kebenaran.
7) Menjaga nama baik dan citra Madrasah.
8) Menghindari kepentingan lain diluar kepentingan kebenaran.
9) Tidak melakukan paksaan atau ancaman kepada pihak lain selama melakukan
penyampaian pendapat.
10) Tidak menimbulkan gangguan secara signifikan terhadap proses pembelajaran.
11) Berani bertanggungjawab terhadap kebenaran fakta dan pendapat yang
disampaikan.
BAB IV
PENEGAKAN KODE ETIK [STANDAR PRILAKU]

A. PEMANTAUAN PELAKSANAAN

Pelaksanaan Kode Etik [Standar Prilaku] diawasi oleh seluruh stekholder Madrasah

B. . PELAPORAN
1. Setiap orang yang mengetahui adanya pelanggaran atas Kode Etik [ Standar Prilaku]
memiliki hak untuk melaporkan kepada pihak yang berwenang di Madrasah Dengan
disertai bukti yang cukup. Atas pertimbangan pengawas [pihak yang berwenang di
Madrasah ] identitas pelapor dapat dirahasiakan, kecuali terhadap pelapor dari luar
Madrasah wajib menyertakan identitas diri dan bukti-bukti yang cukup.
2. pihak yang berwenang di Madrasah wajib mencatat semua laporan dan bukti-bukti
yang diserahkan oleh pelapor serta dan melaporkannya kepada pihak yang
berwenang di Madrasah

C. SANKSI
1. Pemberian sanksi terhadap pelanggar Kode Etik [ Standar Prilaku] dilakukan oleh
pihak yang berwenang di Madrasah tanpa adanya intervensi dari pihak manapun.
2. Pemberian sanksi dilakukan setelah ditemukan adanya bukti-bukti terhadap
terjadinya pelanggaran Kode Etik [Standar Prilaku].
3. Pemberian sanksi dapat berupa teguran lisan, peringatan tertulis, dan rekomendasi
skorsing tergantung kepada pertimbangan pihak yang berwenang di Madrasah dengan
memperhatikan berat ringannya pelanggaran yang dilakukan.
4. Sebelum dijatuhkan sanksi, sipelanggar kode etik diperbolehkan membela dirinya
pada proses pemeriksaan
BAB V
PENUTUP

Kode Etik [ Standar Prilaku] ini diberlakukan sama sekali tidak untuk mengurangi hak- hak
normatif siswa, tetapi untuk lebih mengarahkan potensi siswa kepada hal-hal yang lebih baik.
Penyusunan Kode Etik [ Standar Prilaku] pada dasarnya merupakan bagian dari serangkaian
tindakan transformasi di Madrasah Aliyah Negeri Lembata yang dinilai relevan dengan visi,
misi dan tujuan Madrasah Aliyah Negeri Lembata.
Sangat diharapkan Kode Etik [ Standar Prilaku] dapat menunjang terbentuk iklim akademik
yang kondusif yang berbasis pada etika atau akhlak yang baik dari siswa Madrasah Aliyah
Negeri Lembata.
Seiring perjalanan waktu dan terjadinya perkembangan dalam prilaku siswa Madrasah Aliyah
Negeri Lembata, maka Kode Etik [ Standar Prilaku] dapat disesuaikan. Untuk itu kepada
seluruh siswa diharapkan dapat memberikan masukan demi terbentuknya siswa Madrasah
Aliyah Negeri Lembata yang beretika dan berakhlak terpuji.

Lembata , Juli 2019


Kepala Madrasah

MAQMUR LAWE TODA, S.Pd.


NIP. 19750228 200012 1 001

Anda mungkin juga menyukai