Anda di halaman 1dari 15

BAB 2

Menu dan Ikon Microsoft Excel 2007


A. Office Button / File
Nama Fungsi
New New adalah pilihan untuk membuat dokumen baru.

Open Open adalah pilihan untuk membuka kembali dokumen yang telah disimpan.

Save Save adalah pilihan untuk menyimpan dokumen yang telah disimpan setelah diubah.

Save As Save As adalah pilihan untuk menyimpan dokumen baruatau dokumen lama dengan nama yang
berbeda.

Print Print adalah pilihan untuk mencetak dokumen.

Prepare Prepare adalah pilihan untuk persiapan publikasi dokumen.

Send Send adalah pilihan mengirimkan dokumen melalui e-mail atau internet faximile.

Publish Publish adalah pilihan untuk mengunggah dokumen ke internet melaui blog atau document
managemen server.

Close Close adalah pilihan untuk menutup lembar kerja.

B. Ribbon Menu Home


1. Group Clipboard
Nama Fungsi
Paste Menampilkan data hasil Cut atau Copy
Cut Memindahkan data dengan cara dipotong
Copy Menyalin data
Format Pointer Menyalin format data dan mengaplikasikan pada data yang lain.
2. Ribbon Font
Nama Fungsi
Font Mengatur pilihan jenis huruf
Font size Mengatur pilihan ukuran huruf
Bold Membuat cetakan huruf tebal
Italic Membuat cetakan huruf miring
Underline Membuat cetakan huruf garis bawah
Increase Font size Menambah ukuran huruf
Decrease Font size Mengurangi ukuran huruf
Border Menambah bingkai pada tabel
Fill color Memberi warna pada tabel
Font color Memberi warna pada huruf
3. Gropu Paragrafh
Nama Fungsi
Top Align Mengatur posisi teks berada di atas
Middle Align Mengatur posisi teks berada di tengah
Button Align Mengatur posisi teks berada di bawah
Orientation Mengatur posisi teks dengan posisi menurun atau miring.
Align Text Left Mengatur paragraf rata kiri
Align Text Center Mengatur paragraf rata tengah
Align Text Right Mengatur paragraf rata kanan
Decrease Indent Mengatur teks menjorok keluar
Increase Indent Mengatur teks menjorok ke dalam
Wrap Text Menampilkan data dalam satu sell dengan tampilan beberapa baris
Merge & Center Menggabungkan dua sell atau lebih
4. Group Number
Nama Fungsi
Number format Mengatur format angka
Accounting number format Mengatur format angka dalam laporan keuangan
Percent style Menambah simbol persen (%)
Comma style Menambah simbol koma (,)
Increase decimal Menampilkan desimal secara lebih sederhana
Decrease decimal Menambah angka desimal
5. Group Stylish
Nama Fungsi
Conditional formatting Mengatur format dengan kondisi tertentu
Format as table Mengatur format tabel
Cell style Mengatur style cell
6. Group Cells
Nama Fungsi
Insert Menambah sell
Delete Menghapus sell
Format Mengatur sell
7. Group Editing
Nama Fungsi
Find Untuk mencari kata karakter/kata/huruf tetentu pada sebuah dokumen

Replace Untuk mengganti kata karakter/kata/huruf tetentu pada sebuah dokumen

2. Menu Insert
a. Tables
Nama Fungsi
Pivot Table Meringkas data menggunakan Tabel Pivot atau untuk menyisipkan
Chart Pivot.
Table Untuk membuat tabel.

b.Ilustrations
Nama Fungsi
Picture Menyisipkan gambar.
Clip Art Menyisipkan gambar Clip Art.
Shapes Menyisipkan bentuk-bentuk dasar.
SmartArt Menyisipkan grafik SmartArt.
c. Charts
Nama Fungsi
Column Menyisipkan grafik batang.
Line Menyisipkan grafik garis.
Pie Menyisipkan grafik pie.
Bar Menyisipkan grafik dalam bentuk mendatar.
Area Menyisipkan grafik area.
Scatter Menyisipkan grafik scatter (menyebar).
Other Charts Pilihan grafik yang lain.
d. Links
e.Text
Nama Fungsi
Text Box Menambah text box (kotak teks).
Header & Footer Menambah header dan footer dokumen.
ExcelArt Menambah tulisan artistik WordArt.
Signature Line Menambah garis tanda tangan.
Object Menambah objek Microsoft Office.
Symbol Menambah simbol-simbol.

4. Page Layout
a. Themes
Nama Fungsi
Themes Mengatur tema dokumen.
Color Mengatur warna pada tema.
Font Mengatur huruf pada tema.
Effect Mengubah efek untuk tema.

b. Page Setup
Nama Fungsi
Margin Mengatur batas tepi dokumen.
Orientation Mengatur posisi dokumen.
Size Mengatur pilihan ukuran dokumen.
Print Area Menentukan lokasi yang akan dicetak.
Breaks Memberi jarak dokumen.
Background Mengatur latar dokumen.
Print Tiles Menentukan baris dan kolom untuk diulang setiap mencetak.
c. Scale to Fit
Nama Fungsi
Width Menentukan lebar dokumen ketika dicetak.
Heigth Menentukan panjang dokumen ketika dicetak.
Scale Menentukan skala dokumen ketika dicetak dengan file Excel.
d. Sheet Options
Nama Fungsi
Gridlines Mengatur garis grid nampak/tidak nampak pada dokumen Excel
maupun ketika dicetak.
Heading Mengatur heading nampak/tidak nampak pada dokumen Excel maupun
ketika dicetak.
BAB III
OPERASI HITUNG RUMUS, FUNGSI PADA MICROSOFT EXCEL
A. Operator Perhitungan MS Excel
Penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, dan pangkat dilakukan dengan cara menuliskan
alamat selnya bukan angkanya pada formula bar. Lembar sebar dapat melakukan proses perhitungan
dengan menggunakan operator hitung sebagai berikut :

Rumus yang diapit dengan tanda kurung () akan diproses terlebih dahuluSetiap penulisan rumus diawali
dengan tanda =diakhiri dengan menekan Enter
Misal :
Penjumlahan : =A1+B1 atau +A1+B1.
Pengurangan : =A1-B1 atau +A1-B1.
Perkalian : =A1*B1 atau +A1*B1.
Pembagian : =A1/B1 atau +A1/B1.
Pangkat 2 : = A1^2 atau A1^2.
sekarang perhatikan gambar tabel yang ada dibawah ini.

Penjelasan Gambar Tabel Diatas :

1. Mengisi Kolom Diskon

Untuk mengisi kolom diskon berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan.

o Klik pada kolom yang akan diisikan Diskon Rp. (pada contoh ini sel yang akan digunakan
adalah G6, silahkan aktifkan kolom G6)
o Awali dengan menuliskan "=" (setiap rumus excel harus diawali menggunakan operator =
tanpa tanda kutip agar dikenali sebagai fungsi)
o Kalikan kolom E6 dengan F6 untuk mengetahui hasil persennya, bentuk penulisannya
adalah =E6*F6
o Kemudian tekan enter untuk mengetahui hasilnya, maka akan didapat angka 30,000 pada
kolom G6 tadi (30,000 adalah 20% dari 150,000)
o Untuk menghitung rumus Diskon Rp. selanjutnya, silahkan copy format dengan cara drag
pada rumus yang sudah selesai dikerjakan kemudian tarik hingga kolom G15.
Tips : Anda bisa langsung klik kolom yang akan dikalikan tanpa harus susah payah mengetik
kolom yang akan dihitung satu persatu.

2. Mengisi Total Bayar

Nah setelah selesai mengisi kolom Diskon Rp. sekarang lanjutkan dengan mengisi kolom Total Biaya.

o Klik pada kolom yang akan diisikan Total Bayar (pada contoh ini sel yang akan digunakan
adalah H6, silahkan aktifkan kolom H6)
o Awali dengan menuliskan "=" (setiap rumus excel harus diawali menggunakan operator =
tanpa tanda kutip agar dikenali sebagai fungsi)
o Pada kolom H6 Kurangkan kolom Biaya (E6) dengan kolom Diskon Rp. (G6) untuk
mengetahui hasil pengurangannya, bentuk penulisannya adalah =E6-G6
o Kemudian tekan enter untuk mengetahui hasilnya, maka akan didapat hasil 120,000 pada
kolom Total Bayar yang pertama.
o Untuk menghitung rumus Total Bayar selanjutnya, silahkan copy format dengan cara drag
pada rumus yang sudah selesai dikerjakan kemudian tarik hingga kolom H15.

Tips : Untuk melanjutkan mengisi kolom jumlah di bawahnya (kolom H7 dst), kita cukup memblok cell yang
telah berisi rumus operator perkalian, arahkan kursor ke pojok kanan bawah cell/kolom. Tunggu hingga
kursor berubah menjadi ikon (+). Setelah itu, click dan tahan lalu drag/geser ke bawah. Dengan demikian, kita
telah meng-copy rumus tadi dan telah disesuaikan perubahannya untuk kolom yang akan dikalikan lagi.

B. Menggunakan Rumus
Rumus merupakan instruksi metematika yang dimasukkan ke suatu cell pada lembar kerja. Rumus akan
membawa instruksi untuk melakukan proses perhitungan tertentu.
Contoh :

Pada contoh di atas, Cell D1 merupakan hasil penjumlahan dari cell A1 dan C1 dengan
menggunakan rumus penjumlahan:
= A1 + C1
Demikian juga untuk cell D2, D3 dst.

C. Pemakaian Fungsi pada MS Excel


1. Fungsi Bantu Statistik
Max (Range) : mencari nilai terbesar dari suatu range.
Min (Range) : mencari nilai terkecil dari suatu range.
Sum (Range) : mencari jumlah dari isi data yang terdapat pada suatu range.
Average (Range) : mencari nilai rata-rata dari suatu range.
Count (Range) : mencari jumlah data yang terdapat pada suatu range.
Contoh Soal :

Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang berwarna merah dibawah ini!
Cara pengerjaan :
● Jumlah Nilai pada cell F6 adalah “=Sum(C6:E6)” atau “+C6+D6+E6”
● Total Nilai Kelas pada cell C16 adalah “=Sum(C6:C15)”
● Rata-rata Nilai Kelas pada cell C17 adalah “=Average(C6:C15)”
● Nilai Terendah pada cell C18 adalah “=Min(C6:C15)”
● Nilai Terbesar pada cell C19 adalah “=Max(C6:C15)”
● Jumlah Data pada cell C20 adalah “=Count(C6:C15)”

Untuk nilai TAS dan nilai Praktikum, dapat dilakukan penggandaan rumus formula / melakukan copy
rumus hanya dengan menggerakkan kursor + pada sebelah kanan bawah cell yang akan di-copy lalu ke
daerah yang masih belum ada rumus formulanya.

Selanjutnya lepaskan klik maka hasilnya :

2. Fungsi Kelompok Text


a. Left : mengambil karakter yang ada di sebelah kiri dari satu kesatuan karakter.
Penulisan : =LEFT(teks, jumlah_karakter) : teks bisa diganti dengan cell
Contoh:
LEFT(“yogyakarta”,5) menghasilkan : yogya
=LEFT(A12,5)
b. Right : mengambil karakter yang ada di sebelah kanan dari satu kesatuan karakter.
Penulisan : =RIGHT(teks, jumlah_karakter)
Contoh:
=RIGHT(“yogyakarta,5”) menghasilkan :karta
c. Mid : mengambil karakter yang ada di tengah dari satu kesatuan karakter.
a. Penulisan : =MID(teks, angka_awal, jumlah_karakter)
Contoh:
=MID(“yogyakarta,5”) menghasilkan : akar
d. Upper : mengubah semua karakter dalam setiap kata yang ada pada suatu teks menjadi huruf
besar / kapital.
Contoh :
=UPPER(“saya”) menghasilkan SAYA
e. Lower : mengubah semua karakter dalam setiap kata yang ada pada suatu teks menjadi huruf
kecil.
Contoh :
=LOWER(“SAYA”) menghasilkan saya
f. Proper : mengubah karakter pertama dalam setiap kata yang ada pada suatu teks menjadi huruf
besar / kapital dan mengubah huruf berikutnya dengan huruf kecil.
Contoh : =PROPER(“saya sedang praktikum”) menghasilkan Saya Sedang Praktikum
g. Len : mengambil karakter terkiri sejumlah yang dinyatakan pada argument jumlah_karakter.
Contoh : =LEN(“Praktikum”) menghasilkan 9
h. Text : mengubah angka menjadi teks dengan jumlah desimal sesuai yang dinyatakan pada
argumen format_teks.
Penulisan : =TEXT(angka, format_teks)
Contoh : =TEXT(100/4,“0.00”) menghasilkan 25.00
Catatan !!! tanda koma ( , ) diatas dapat juga diganti dengan tanda titik koma ( ; ),
disesuiankan dengan komputer yang dipakai.

3. Penerapan Kombinasi Rumus Logika IF dengan NOT, OR, AND di Excel


a. And (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
menghasilkan argument true jika semua logika benar.
Fungsi AND adalah Fungsi yang akan menyeleksi Dua Atau lebih kondisi yang benar artinya jika
dua atau lebih kondisinya Benar maka hasilnya Benar, namun jika Salah satu kondisi salah mak
hasilnya akan salah. Untuk kombinasi ini dapat mengolah data berupa angka yang terdiri dari dua
atau lebih variabel dan kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa tulisan.
Contoh Soal :
Contoh kasusnya seperti ini, misal dalam penyeleksian penerimaan karyawan baru di butuhkan
pengalaman kerja lebih dari atau sama dengan 3 tahun dan memiliki IPK minimal 3,00.

Maka rumus yang kita tulis yaitu:


=ID(AND(B2>=3,C2>=3),”DITERIMA”,”DITOLAK”)
Keterangan : B2 adalah PENGALAMAN KERJA, C2 adalah IPK. Kemudian perhatikan tanda
pemisah rumus yaitu koma (,) ada di komputer lain memakai tanda titik koma (;).
b. Or (Logical 1,logical 2,…,logical 30)
menghasilkan argument true jika salah satu logika benar.
Fungsi OR adalah fungsi yang mempunyai hasil Benar jika salah satu dari dua tau lebih acuhan
dalam kondisi benar, akan memiliki hasil salah jika semua acuhan tidak memiliki kondisi Benar
Untuk kombinasi ini kita dapat menyeleksi data yang meliputi 2 variabel sekaligus. Biasanya
kombinasi ini dignakan untuk mengolah data berupa Text atau Tulisan.
Contoh Soal :
Contoh kasusnya yaitu misal kita akan menyeleksi calon pelamar kerja dengan syarat diterima
jika mereka lulusan D3 dan S1.
Maka rumus yang kita tulis yaitu:
=IF(OR(B2=”D3″,B2=”S1″),”DITERIMA”,”TOLAK”)
Keterangan : B2 adalah kolom Pendidikan. Kemudian perhatikan tanda pemisah rumus yaitu
koma (,) ada di komputer lain memakai tanda titik koma (;).
c. Not (Logical)
menghasilkan kebalikan logika.
Fungsi NOT adalah fungsi yang berfungsi memberi pengertian "tidak", dan memberi
jawaban benar atau salah (True or False).
Kombinasi rumus ini sangat cocok digunakan untuk memberikan keterangan berdasarkan data
angka.
Contoh Soal :
Misalnya nilai mahasiswa ” TIDAK LULUS” jika nilainya lebih kecil dari “65”. Misal dari nilai
rata-rata 3 kali ujian kita akan menentukkan kelulusan dengan syarat nilai lulus harus lebih besar
dari 65.

Maka kita tulis rumusnya seperti di bawah ini:


=IF(NOT(E2<65),”LULUS”,”TIDAK LULUS”)
Keterangan : E2 adalah kolom nilai rata – rata. Kemudian perhatikan tanda pemisah rumus yaitu
koma (,) ada di komputer lain memakai tanda titik koma (;)

d. If (Logical Text, Value True, Value False)


menghasilkan argument dengan pemenuhan syarat yang telah ditentukan.
Contoh Soal,
1. Ditulis dan dipelajari di rumah, minggu depan di bahas dan dipraktekan !!
2. Carilah rumus formula untuk menghasilkan nilai yang bergaris miring dibawah ini!

NAMA HURUF HURUF HURUF


KODE KEADAAN WARNA STATUS
BUAH AWAL TENGAH AKHIR
JERUK J R K MG MATANG JIN GGA TIDAK
MANGGIS M N S MH MENTAH HITAM TIDAK
LEMON L M N MG MATANG KUNING JUAL
SALAK S L K MH MENTAH COKLAT TIDAK

Cara pengerjaan :
■ Huruf Awal pada cell B2 adalah =Left(A2,1)
■ Huruf Tengah pada cell C2 adalah =Mid(A2,3,1)”
■ Huruf Akhir pada cell D2 adalah =Right(A2,1)
■ Rumus untuk cell F2 adalah =If(E2=”MG”,”Matang”,”Mentah”)
■ Status pada cell H2 adalah =If(And(E2=”MG”,G2=”Kuning”),”Jual”,”Buang”)
4. FUNGSI PENCARIAN DAN RUJUKAN EXCEL
a. VLOOKUP
Fungsi Vlookup digunakan untuk mencari nilai berdasarkan pembacaan pada table referensi yang
ditentukan berdasarkan no kolom (data tersusun secara vertikal).
Bentuk Penulisan
=VLOOKUP(Kriteria;Tabel_Rujukan;No_Kolom_Tabel_Rujukan;Rangelookup)
Contoh:
=VLOOKUP(C3;$F$3:$G$7;2;TRUE)
=VLOOKUP(C3;TABEL1;2;1)
b. HLOOKUP
Fungsi Hlookup digunakan untuk mencari nilai berdasarkan pembacaan pada table referensi yang
ditentukan berdasarkan no baris (data tersusun secara horizontal).
Bentuk Penulisan
=HLOOKUP(Kriteria;Tabel_Rujukan;No_Baris_Tabel_Rujukan;Rangelookup)
Contoh :
=HLOOKUP(C3;$F$3:$I$4;1;FALSE).
=HLOOKUP(C3;TABEL2;1;0).
5.Langkah-langkah penggunaan VLOOKUP dan HLOOKUP
Fungsi VLOOKUP dan HLOOKUP dalam Microsoft Excel berguna untuk membaca suatu tabel, lalu
mengambil nilai yang diinginkan pada tabel tersebut berdasarkan kunci tertentu. Jika tabel tersusun
secara vertikal, kita menggunakan fungsi VLOOKUP. Dan, jika tabel tersusun secara horizontal, maka
kita menggunakan fungsi HLOOKUP.

Cara Penulisan:
=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup)
=HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup)
Dimana:
● lookup_value: nilai atau sel referensi yang dijadikan kunci dalam pencarian data.
● table_array: tabel atau range yang menyimpan data yang ingin dicari.
● col_index_num: nomor kolom yang ingin diambil nilainya untuk fungsi VLOOKUP.
● row_index_num: nomor baris yang ingin diambil nilainya untuk fungsi HLOOKUP.
● range_lookup: Nilai logika TRUE atau FALSE, dimana Anda ingin fungsi
VLOOKUP atau HLOOKUP mengembalikan nilai dengan metode kira-kira
(TRUE) atau mengembalikan nilai secara tepat (FALSE).
Contoh VLOOKUP:
=VLOOKUP(1002,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 68
=VLOOKUP(1003,$A$2:$C$4,2,FALSE) akan menghasilkan GHI
=B10*VLOOKUP(C10,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 340
=B11*VLOOKUP(C11,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 320
=B12*VLOOKUP(C12,$A$2:$C$4,3,FALSE) akan menghasilkan 544
Contoh HLOOKUP:

=HLOOKUP(B1,$B$1:$D$3,2,FALSE) akan menghasilkan XYZ


=HLOOKUP(B1,$B$1:$D$3,3,FALSE) akan menghasilkan 33

Rumus Microsoft Excel Lengkap Dengan Contoh dan Gambar


Ilustrasi Mikir Rumus Excel

Jika Anda sering menggunakan aplikasi Microsoft Excel baik yang 2003, 2007 maupun yang versi terbaru,
maka pasti Anda sudah tidak asing lagi menggunakan rumus-rumus Microsoft Excel yang ada dalam aplikasi
tersebut. Nah sekarang pertanyaannya adalah bagaimana jika Saya seorang pemula?, bagaimana jika Saya
masih belum pernah Belajar Komputer?, bagaimana jika Saya masih belum tau sama sekali membuka aplikasi
pengolahan data Microsoft Excel seperti yang akan dijelaskan sekarang ini.? Tidak perlu khawatir kawan,
sekarang Anda juga akan bisa mengaplikasikan rumus-rumus dalam Microsoft Excel karena panduan Belajar
Microsoft Excel ini disertai dengan contoh dan gambar yang akan memudahkan Anda untuk
mempraktekkannya. Baiklah tanpa harus panjang lebar, sekarang langsung Kita masuk ke materi pembahasan
mengenai rumus Microsoft Excel, simak dengan baik ya kawan.

Microsoft Office Excel memang dikenal dengan penggunaan rumus-rumus atau formula dalam lembar
kerjanya. Penggunaan rumus yang efektif akan memudahkan Anda dalam membuat laporan pekerjaan dengan
menggunakan MS Excel. Formula atau rumus MS Excel adalah keunggulan tersendiri untuk aplikasi ini,
dengan kemampuannya dalam mengolah data melalui perhitungan matematis yang sangat beragam fungsinya.

Setiap rumus di dalam MS Excel memilik fungsi tersendiri. Oleh karena itu Anda harus benar-benar
memahami masing-masing fungsi dasarnya agar penggunaan rumus dalam MS Excel bisa lebih maksimal dan
efisien. Jika telah paham fungsi dasarnya, Saya rasa Anda bisa berkreasi dalam meracik rumus yang sesuai
dengan kebutuhan data Anda.

Cara Menulis Rumus Excel


Sebelum mengenal rumus-rumus excel 2007, hal pertama yang perlu Anda ketahui adalah bagaimana
menuliskan rumus excel agar bisa benar.

Cara 1: Menulis rumus dengan mengetikkan angka langsung

1. Letakkan penunjuk sel pada sel tempat hasil rumus akan ditampilkan
2. Pada formula bar, ketikkan = 5000000+3500000, lalu tekan tombol enter.

Note : Menulis rumus dengan cara ini cukup mudah kalau rumusnya sederhana dan pendek serta angkanya
tetap.
Cara 2: Menulis rumus dengan menggunakan alamat sel

1. Letakkan penunjuk sel pada sel tempat hasil rumus ditampilkan


2. Pada formula bar, ketikkan = C4+C5, lalu tekan tombol enter.

Note : Menulis rumus dengan cara ini sangat bermanfaat jika datanya sering berubah.
Cara 3: Menulis rumus dengan bantuan mouse

1. Letakkan penunjuk sel pada sel tempat hasil rumus akan ditampilkan
2. Ketikkan = , kemudian pilih dan klik sel C4
3. Ketik +, kemudian pilih dan klik sel C5
4. Tekan tombol enter

Note : Menulis rumus dengan cara ini sangat dianjurkan karena memperkecil kemungkinan salah ketik alamat
sel.
Nah... bagaimana mudah bukan cara menuliskan rumus excel, jika Anda sudah mahir dalam menuliskannya
sekarang mari Kita lanjutkan pembahasannya.

Operator Matematika yang Sering Digunakan (Rumus Dasar)


Rumus merupakan bagian terpenting dari Program Excel ini, karena setiap tabel dan dokumen yang Kita ketik
akan selalu berhubungan dengan rumus dan fungsi. MS Excel memang sangat diunggulkan dalam
menampung data-data yang bersifat numerik. Maka dari itu, di dalam MS Excel pun terdapat Operator dasar
Matematika dan ini biasanya disebut sebagai rumus standar. Operator matematika yang akan sering
digunakan dalam Rumus Microsoft Excel adalah sebagai berikut:

No Operator Fungsi Contoh Penggunaan

1 + (ikon plus) Penjumlahan =A1+A2

2 - (ikon minus) Pengurangan =A3-A4

3 * (ikon bintang) Perkalian =A5*A6

4 / (ikon garis miring) Pembagian =A7/A8

5 ^ (ikon caret) Pangkat =A9^2 (angka berapapun yang berada di cell A9 akan dipangkat 2

6 % (ikon persen) Prosentase =A1*10% (gunakan sesuai dengan kebutuhan)

Tabel Operator Matematika (Rumus Dasar Excel)

Tidak usah bingung, sekarang perhatikan gambar tabel yang ada dibawah ini.
Penjelasan Gambar Tabel Diatas :

1. Mengisi Kolom Diskon

Untuk mengisi kolom diskon berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan.

o Klik pada kolom yang akan diisikan Diskon Rp. (pada contoh ini sel yang akan digunakan
adalah G6, silahkan aktifkan kolom G6)
o Awali dengan menuliskan "=" (setiap rumus excel harus diawali menggunakan operator =
tanpa tanda kutip agar dikenali sebagai fungsi)
o Kalikan kolom E6 dengan F6 untuk mengetahui hasil persennya, bentuk penulisannya
adalah =E6*F6
o Kemudian tekan enter untuk mengetahui hasilnya, maka akan didapat angka 30,000 pada
kolom G6 tadi (30,000 adalah 20% dari 150,000)
o Untuk menghitung rumus Diskon Rp. selanjutnya, silahkan copy format dengan cara drag
pada rumus yang sudah selesai dikerjakan kemudian tarik hingga kolom G15.

Tips : Anda bisa langsung klik kolom yang akan dikalikan tanpa harus susah payah mengetik kolom
yang akan dihitung satu persatu.

2. Mengisi Total Bayar

Nah setelah selesai mengisi kolom Diskon Rp. sekarang lanjutkan dengan mengisi kolom Total Biaya.

o Klik pada kolom yang akan diisikan Total Bayar (pada contoh ini sel yang akan digunakan
adalah H6, silahkan aktifkan kolom H6)
o Awali dengan menuliskan "=" (setiap rumus excel harus diawali menggunakan operator =
tanpa tanda kutip agar dikenali sebagai fungsi)
o Pada kolom H6 Kurangkan kolom Biaya (E6) dengan kolom Diskon Rp. (G6) untuk
mengetahui hasil pengurangannya, bentuk penulisannya adalah =E6-G6
o Kemudian tekan enter untuk mengetahui hasilnya, maka akan didapat hasil 120,000 pada
kolom Total Bayar yang pertama.
o Untuk menghitung rumus Total Bayar selanjutnya, silahkan copy format dengan cara drag
pada rumus yang sudah selesai dikerjakan kemudian tarik hingga kolom H15.

Tips : Untuk melanjutkan mengisi kolom jumlah di bawahnya (kolom H7 dst), kita cukup memblok cell yang
telah berisi rumus operator perkalian, arahkan kursor ke pojok kanan bawah cell/kolom. Tunggu hingga
kursor berubah menjadi ikon (+). Setelah itu, click dan tahan lalu drag/geser ke bawah. Dengan demikian, kita
telah meng-copy rumus tadi dan telah disesuaikan perubahannya untuk kolom yang akan dikalikan lagi.

Mengenal Fungsi atau Rumus Microsoft Excel


Setelah mengenal Tipe Data Microsoft Excel, dan bisa memulai menggunakan aplikasi excel sekarang Kita
coba bahas rumus excel yang sering digunakan dalam dunia kerja atau administrasi perkantoran.

1. Fungsi Average
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data (range). Bentuk umum penulisannya
adalah ;

=AVERAGE(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data yang
akan dicari nilai rata-ratanya. Misalnya untuk mengisi nilai rata-rata dari range data E8 sampai G8, maka
rumusnya adalah =AVERAGE(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

2. Fungsi Sum

Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada suatu range. Bentuk umum penulisan
fungsi ini adalah =SUM(number1, number2,…). Dimana number1, number2 dan seterusnya adalah range
data yang akan dijumlahkan. Misalnya untuk menjumlahkan range data E8 sampai G8, maka rumusnya
adalah =SUM(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

3. Fungsi Max
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range). Bentuk umum penulisannya
adalah ;

=MAX(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik)
yang akan dicari nilai tertingginya. Misalnya untuk mencari nilai maksimal dari range data E8 sampai G8,
maka rumusnya adalah =MAX(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

4. Fungsi Min
Fungsi Min adalah kebalikan dari fungsi Max, jika fungsi Max untuk mencari nilai tertinggi atau maksimal
maka Min adalah untuk mencari nilai terkecil atau minimum dari sekumpulan data numerik. Bentuk umum
penulisannya adalah ;

=MIN(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik)
yang akan dicari nilai tertingginya. Sebagai contoh untuk mencari nilai terendah dari range data E8 sampai
G8, maka rumusnya adalah =MIN(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

5. Fungsi Count
Fungsi Count digunakan untuk menghitung jumlah data dari suatu range yang kita pilih. Bentuk umum
penulisannya adalah ;

=COUNT(number1, number2,…), dimana number1, number2, dan seterusnya adalah range data (numerik)
yang akan dihitung jumlah datanya. Sebagai contoh untuk menghitung jmlah data dari range data E8 sampai
G8, maka rumusnya adalah =COUNT(E8:G8) kemudian tekan tombol Enter.

6. Fungsi Logika IF
Fungsi ini digunakan jika data yang dimasukkan mempunyai kondisi tertentu. Misalnya, jika nilai sel A1=1,
maka hasilnya 2, jika tidak, maka akan bernilai 0. Biasanya fungsi ini dibantu oleh operator relasi
(pembanding) seperti berikut:

Lambang Fungsi

= Sama dengan

< Lebih kecil dari

> Lebih besar dari

<= Lebih kecil atau sama dengan

>= Lebih besar atau sama dengan

<> Tidak sama dengan

Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah ;

=IF(logical_test,value_if_true,value_if_false), artinya kalau ekspresi logika (logical_test) bernilai benar,


maka perintah pada value_if_true akan dilaksanakan, jika salah, maka perintah pada value_if_false yang akan
dilaksanakan. Perhatikan contoh berikut:

Contoh logika IF

Kolom keterangan diisi dengan ketentuan, jika kolom TANDA sama dengan K, maka keterangannya
KAWIN, jika tidak, maka keterangan berisi TIDAK KAWIN. Ini dapat diselesaikan dengan
rumus =IF(C3=”K”, “KAWIN”,”TIDAK KAWIN”). Pada rumus diatas Kita lihat bahwa jika datanya bertipe
Teks/alpha numerik harus diapit oleh tanda kutip dua, lain halnya dengan tipe data numerik, tidak boleh
menggunakan tanda kutip. Nah sekarang bagaimana jika ada beberapa kondisi/bertingkat (IF Bertingkat)
seperti pada kasus nilai mahasiswa. Tidak perlu khawatir, langsung saja perhatikan gambar diatas pada tabel
sebelah kanan. =IF(H3>=81,"A",IF(H3>=66,"B",IF(H3>=56,"C",IF(H3>40,"D","E")))), hal yang sama
juga bisa dilakukan untuk mengisi kolom keterangan, dengan ketentuan, Jika nilai hurufnya sama dengan “A”
maka keterangan “SANGAT MEMUASKAN, jika “B” maka “MEMUASKAN”, jika “C”, maka “CUKUP”,
dan jika “D” maka bernilai “KURANG”, selain dari itu, maka bernilai “GAGAL”. Nah sekarang sudah
paham kan bagaimana cara menggunakan fungsi IF, sekarang langsung dipraktekkan deh supaya tidak lupa.
Semoga Tutorial Belajar Microsoft Excel kali ini bisa membantu rekan-rekan sekalian, jika ada yang perlu
ditanyakan silahkan hubungi Saya melalui Email, Google+, Facebook dll.

Anda mungkin juga menyukai