Dokumen 01/RPP/TJTL/2019
SMK 2 DEPOK SLEMAN
No. Revisi 0
RENCANA PELAKSANAAN Tanggal Berlaku 12 Februari 2019
PEMBELAJARAN Jumlah Halaman 9 halaman
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Otomasi Industri
terkait materi kondisi operasi piranti kontrol solid state saklar manual. Menampilkan
kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
E. Materi Pembelajaran
Resistor, Kapasitor, Induktor
Materi selengkapnya ada pada lampiran 1
F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
a. Pendekatan Pembelajaran : Saintifik
b. Model Pembelajaran : Diskusi Kelompok
c. Metode Pembelajaran : Ceramah, tanya jawab dan diskusi kelompok
Alokasi
Kegiatan Sintak Pembelajaran Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Membuka pelajaran dengan salam
pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran.
2. Memeriksa kehadiran peserta
didik.
3. Mengkondisikan kesiapan peserta
didik untuk mengikuti proses
pembelajaran.
4 menit
4. Menjelaskan fungsi dari
mempelajari komponen pasif
5. Menyampaikan strategi
pelaksanaan pembelajaran
6. Menyampaikan teknik penilaian
7. Mengajukan beberapa pertanyaan
yang berkaitan dengan materi
komponen pasif
1. Membuat 1. Guru membentuk kelompok
kelompok belajar beranggotakan 4 peserta didik, 2 menit
Kegiatan Inti dengan berhitung
Kegiatan Inti 2. Mengidentifikasi Mengkomunikasikan
topik 1. Guru memberikan informasi 10 menit
tentang materi komponen pasif
Kegiatan Inti 3. Perencanaan Menanya
diskusi 1. Guru menjelaskan system
disuksi, yaitu saling bertukar 2 Menit
informasi tentang apa yang telah
guru jelaskan.
2. Guru menanyakan apakah ada
hal-hal yang tidak dipahami
terkait tugas yang diberikan
3. Guru memberikan labsheet yang
telah dicetak
4. Diskusi Mengamati
Kegiatan Inti 1. Membaca buku atau modul
tentang materi komponen pasif
2. Menggali informasi tentang
materi komponen pasif
3. Peserta didik diminta melakukan
diskusi dan tanya jawab tentang
tugas yang diterima
10 menit
4. Peserta didik mengamati
komponen pasif
Mengasosiasi
1, Guru berkeliling untuk
memfasilitasi peserta didik dalam
kegiatan diskusi kelompok
2. Guru menilai keaktifan
kelompok
Kegiatan Inti 5. Presentasi Mengkomunikasikan
1. Setelah selesai melakukan
diskusi, salah satu perwakilan
kelompok maju kedepan untuk 2 menit
menjelaskan hasil diskusi
2. Guru memberi umpan balik dan
penguatan materi.
Penutup 1. Membuat rangkuman/simpulan
pelajaran
2. Menyampaikan rencana
2 menit
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya
3. Guru mengucapkan salam
H. Penilaian Pembelajaran, Remidial, dan Pengayaan
1. Penilaian
2. Remedial
Tahapan :
▪ Analisis Ketuntasan Belajar
▪ Melakukan Pembinaan/Pengarahan sesuai jenis kesukaran
▪ Pemberian Tugas / Materi Remedial
Bentuk/Jenis Remedial Rencana
Penugasan Praktik Tes
Sasaran Materi/KD Ulang Keterangan
Tes Teori
Individu Kelompok (Tgl tes
ulang)
Peserta Menyebutkan dan √ ▪ Ulangan Penugasan
didik yang menjelaskan harian dilaksanakan
belum pengertian essay diluar jam
mencapai komponen pasif pembelajaran
ketuntasan
(KKM)
3. Pengayaan
Tahapan :
▪ Analisis Ketuntasan Belajar
▪ Melakukan Pengarahan sesuai materi pengayaan
▪ Pemberian Tugas / Materi Pengayaan
Mengetahui,
Kepala N 2 Depok Sleman
1. Materi
Komponen aktif adalah komponen elektronika yang membutuhkan arus listrik agar dapat
bekerja di dalam rangkaian elektronika. Yang termasuk dalam komponen aktif adalah
transistor. Sedangkan, komponen pasif adalah komponen elektronika yang dapat bekerja
tanpa membutuhkan arus listrik. Contoh dari komponen pasif adalah resistor, kapasitor,
transformator dan dioda. Dalam rangkaian elektronika, biasanya dua jenis komponen ini
digunakan bersama-sama.
1) Resistor
Komponen ini berfungsi untuk mengatur aliran arus listrik. Misalnya, resistor dipasang seri
dengan LED (Light-Emitting Diode) untuk membatasi besar arus yang melalui LED.
Resistor yang biasa kita jumpai memiliki nilai resistansi yang direpresentasikan oleh kode
warna pada badan resistor. Resistor tersebut adalah seperti yang ditunjukan pada gambar.
Ketika melewati resistor, energi listrik diubah menjadi energi panas. Tentu saja dampak
energi panas yang berlebih akan menimbulkan kerusakan pada resistor. Oleh karena
itu,resistor memiliki rating daya yang merepresentasikan seberapa besar arus maksimum
yang diperkenankan melewati resistor. Rating daya resistor yang banyak digunakan adalah
¼ Watt atau ½ Watt. Resistor tersebut adalah resistor dengan label kode warna yang banyak
di pasaran. Selain itu, ada pula resistor dengan rating tegangan 5 Watt atau lebih besar.
Untuk resistor jenis ini nilai resistansi dan rating tegangannya dapat dibaca secara langsung
di badan resistornya.
2) Kapasitor
Kapasitor adalah komponen yang bekerja dengan menyimpan muatan. Aplikasi kapasitor
diantaranya digunakan sebagai filter pada rangkaian penyearah tegangan. Ada dua tipe
kapasitor, yaitu polar dan nonpolar/ bipolar. Perbedaan dari keduanya adalah pada
ketentuan pemasangan kaki-kakinya. Polaritas pada kapasitor polar dapat diketahui melalui
label polaritas (negatif atau positif) kaki kapasitornya atau panjang-pendek kaki-kakinya.
Pemasangan kapasitor polar ini harus sesuai dengan polaritasnya. Sementara, untuk
pemasangan kapasitor nonpolar, tidak ada ketentuan pemasangan polaritas kaki-kakinya
karena itu pula pada kapasitor nonpolar tidak ada label polaritasnya.
Desain kapasitor, baik polar maupun nonpolar, ada dua bentuk, yaitu aksial dan radial.
Contoh bentuk kapasitor aksial dan radial ditunjukan pada gambar (perhatikan posisi
kaki-kakinya).
Kapasitor Polar
Kapasitor elektrolit dan kapasitor tantalum adalah contoh jenis kapasitor polar. Rating
tegangan kedua kapasitor tersebut rendah, yaitu 6.3 Volt – 35 Volt. Pada badan kapasitor
tersebut tercetak label polaritas yang menunjukan polaritas kaki komponen yang sejajar
dengan label polaritas tersebut.
Kapasitor Polar
Kapasitor Nonpolar
Kapasitor nonpolar memiliki rating tegangan paling kecil 50 Volt. Kapasitor nonpolar yang
banyak digunakan biasanya memiliki rating tegangan 250 Volt atau lebih. Nilai kapasitansi
kapasitor nonpolar yang tercetak pada label berupa kode angka atau kode warna.
Kapasitor Variabel
Kapasitor jenis ini biasanya digunakan di dalam rangkaian tuning radio. Nilai
kapasitansinya relatif kecil, biasanya diantara 100pF dan 500pF.
Kapasitor Variabel
Kapasitor Trimmer
Kapasitor trimmer adalah ukuran mini dari kapasitor variabel. Kapasitor ini didesain untuk
dapat dipasangkan langsung pada PCB dan untuk diatur nilainya
hanya pada saat pembuatan rangkaian. Nilai kapasitansi kapasitor ini biasanya kurang dari
100pF. Di dalam rentang nilai kapasitansinya, kapasitor trimmer memiliki nilai minimum
yang lebih besar dari nol.
Kapasitor Trimmer
3) Induktor
Pada rangkaian DC, induktor dapat digunakan untuk memperoleh tegangan DC yang
konstan terhadap fluktuasi arus. Pada rangkai AC, induktor dapat meredam fluktuasi arus
yang tidak diinginkan. Ada jenis induktor yang desain fisiknya mirip dengan resistor. Nilai
induktansinya dinyatakan dengan kode warna. Induktor jenis ini ditunjukan oleh gambar.
Membaca kode warna pada induktor sama dengan membaca kode warna pada resistor dan
kapasitor:
1. warna pertama: angka pertama nilai induktansi
2. warna kedua: angka kedua nilai induktansi
Induktor memiliki rating arus tertemtu. Dalam suatu rangkaian biasanya digunakan stress
ratio 60%.
2. Penilaian
Penilaian
1. Penilaian sikap
Selama proses pembelajaran guru mengamati sikap yang muncul pada saat anak melakukan
aktivitas di dalam kelas. Sikap yang diharapkan selama proses pembelajaran, yaitu bertanggung
jawab, sportif, dan disiplin.
Keterangan:
Berikan tanda cek ( √ ) pada kolom yang sudah disediakan. Tiap perilaku yang di cek (√)
mendapat nilai 1.
RUBRIK PENILAIAN
SIKAP DALAM PEMBELAJARAN
Aspek yang
Deskripsi Sikap yang Diukur BT MT TN
Diukur
D 1. Disiplin Hadir tepat waktu
Keterangan :
a. BT : Belum Tampak
b. MT : Mulai Tampak
c. TN : Tampak Nyata
2. Penilaian Pengetahuan:
Soal Diskusi
Pada Jobsheet, dikumpulkan secara individu
No Aspek Penilaian Kriteria Penilaian Skor
1 Persiapan :
Soal Remedial
1. Apakah yang dimaksud dengan komponen pasif?
2. Sebutkan macam-macam komponen pasif?
3. Bagaimanakah cara kerja dari resistor?
Kunci Jawaban Soal Remedial
1. Komponen aktif adalah komponen elektronika yang dalam pengoperasiannya tidak
membutuhkan sumber tegangan atau sumber arus dari luar.
2. Induktor, kapasitor, resistor
3. Jumlah gulungan tembaga ternyata mengendalikan nilai resistansi dengan sangat
presisi, semakin banyak gulungan tembaga dan semakin tipis tembaga, semakin
tinggi resistansinya. Pada resistor dengan nilai lebih kecil, dirancang untuk sirkuit
dengan daya rendah, gulungan tembaga digantikan oleh karbon spiral. Resistor
seperti ini jauh lebih murah untuk dibuat dan disebut ‘carbon-film‘. Umumnya
resistor ‘wire-wound‘ lebih presisi dan lebih stabil pada suhu operasi yang lebih
tinggi.
Soal pengayaan:
Carilah contoh rangkaian pasif maupun aktif kemudian analisis cara kerja rangkaian tersebut.