Disusun oleh :
Agustin Opsiani
Bunga Azzhari
Hasna Putri Sabrina
Melati Sukma Sejati
Ratnawati Khaeruni
Sucipto
Kelompok 1
Dinas Pendidikan
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
Karunia-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini. Tujuan penulisan makalah ini
adalah untuk memenuhi tugas Seni Budaya serta rasa keingintahuan kami terhadap
indonesia. Manusia hidup di dunia ini tidak akan terpisahkan dengan yang namanya
seni. Sehingga seni akan terus ada sepanjang manusia di dunia ini ada.
perasaan kita untuk peka terhadap apa yang terjadi dan berkembang dimasyarakat.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya harapkan
Kata pengantar……………………………………....................................i
Daftar isi………………………………………….......................................ii
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang…………………………………………..............................................1
Rumusan Masalah…………………………………………….....................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian musik dangdut.................................................................................3
B. Sejarah musik dangdut......…............................................................................4
C. Ciri-ciri musik dangdut…....................................................................................4
D. Jenis-jenis musik dangdut…..............................................................................4
E. Fungsi musik dangdut…....................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia
dan mengandung unsur-unsur musik Hindustan, Melayu, dan Arab. Bentuk musik ini berakar
awal dasar dari Qasidah yang terbawa oleh Agama Islam yang masuk Nusantara tahun 635 -
1600 dan Gambus yang dibawa oleh migrasi orang Arab tahun 1870 - sesudah 1888,
kemudian menjelma sebagai Musik Gambus tahun 1930 oleh orang Arab-Indonesia bernama
Syech Albar, selanjutnya menjelma sebagai Musik Melayu Deli pada tahun 1940 oleh Husein
Bawafie, dan tahun 1950 pengaruh musik Amerika Latin serta tahun 1958 dipengaruhi Musik
India melalui film Bollywood oleh Ellya Khadam dengan lagu Boneka India, dan terakhir lahir
sebagai Dangdut tahun 1968 dengan tokoh utama Rhoma Irama.
Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer sekarang masuk pengaruh unsur-unsur
musik India (terutama dari penggunaan tabla) dan Arab (pada cengkok dan harmonisasi).
Perubahan arus politik Indonesia pada akhir tahun 1960-an membuka masuknya pengaruh
musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk
pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya
yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh
bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house
music.
Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
PENUTUP
KESIMPULAN
Kehadiran musik dangdut dalam deretan jenis musik pop di Indonesia cukup meyakinkan
untuk mendapat tempat sejajar dengan jenis musik yang lain. Potensinya sebagai jenis musik
yang dapat mengemban misi, kehadirannya sering diinginkan pada setiap kesempatan,
pendukungnya melimpah dan dampak positifnya dapat dilihat dari aspek sosial ekonomi.
Khususnya bagi mereka yang secara langsung terkait dengan produk budaya ini.
Pengetengahan musik dangdut dalam tulisan ini kiranya dapat mengubah perhatian dan
minat para pakar serta pengamat musik untuk meneliti lebih jauh sehingga dapat
menempatkan musik dangdut yang ada pada taraf perkembangannya saat ini, sesuai dengan
kenyataan yang ada. Bahkan tidak menutup kemungkinan melalui tayangan Salam Dangdut
MTV, ia lebih diperkenalkan kepada dunia internasional; walaupun masih terbatas pada
kalangan kaum muda.
Dengan demikian penilaian yang menganggap musik dangdut adalah musik “kampungan”
ataupun musik orang yang tidak terpelajar, lama kelamaan menjadi kabur. Musik dangdut
saat ini telah mempunyai dukungan yang mapan dan dapat diartikan sebagai mass music
atau musik yang digemari orang banyak yang berbeda dari musik rakyat atau folk music yang
masih mengandung unsur-unsur tradisional.
Keadaan yang menunjukkan bahwa musik dangdut dapat diterima oleh orang banyak,
bahkan sekarang ini oleh bagian terbesar penduduk Indonesia adalah suatu gejala dan
kenyataan yang tidak mungkin kita ingkari. Dengan demikian semua langkah yang kita ambil
untuk musik dangdut tentulah berdasarkan kenyataan yang ada, dimulai dari kenyataan dan
kita semua dapat menerimanya sebagai kenyataan, sehingga dapat diharapkan tidak akan
ada lagi rasa ragu, rasa rendah diri, rasa takut dinilai “kampungan” dan sebagainya dalam
usaha untuk mencari identitas musik dangdut.
Di samping penelitian, usaha peningkatannya pun perlu terus dilakukan. Rhoma Irama telah
berhasil membuktikan kemampuan musik dangdut dalam meningatkan diri setaraf dengan
jenis musik pop yang lain dengan merintis pencampuran pengaruh berbagai beat Barat,
seperti rock dan jazz ke dalam ritme dangdut.
SARAN
Sebagai generasi muda, khususnya pemuda bangsa Indonesia, hendaklah kita mengetahui
dan memahami tentang music tradisional yang berasal dari Negara tanah air kita ini. Karena
music sangatlah penting untuk kehidupan kita. Musik tradisional adalah musik yang hidup di
masyarakat secara turun temurun, dipertahankan sebagai sarana hiburan. Tiga komponen
yang saling mempengaruhi di antaranya Seniman, musik itu sendiri dan masyarakat
penikmatnya.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Dangdut
http://dotuku.com/7d3dc5b554c59cb6543e8d6cf7b603c2/artikel/pengertian-musik-dangdut-
dan-perkembangannya
http://www.pelajarzone.com/2012/05/makalah-musik-tradisional-daerah.html
http://mtssiraman.blogspot.com/2010/08/makalah-seni-musik.html
http://id.pdfsb.com/makalah+tentang+pengertian+musik+dangdut
http://fannyelektoon.blogspot.com/2013/02/pengertian-musik-dangdut.html