DEFINISI
A. DEFINISI
1. Nyeri adalah pengalaman sensorik dan emosional yang diakibatkan adanya kerusakan
jaringan yang sedang atau akan terjadi, atau pengalaman sensorik dan emosional yang
merasakan seolah-olah terjadi kerusakan jaringan. (International Association for the
Study of Pain).
2. Nyeri akut adalah nyeri dengan onset segera dan durasi yang terbatas, memiliki
hubungan temporal dan kausal dengan adanya cedera atau penyakit.
3. Nyeri kronik adalah nyeri yang bertahan untuk periode waktu yang lama. Nyeri
kronik adalah nyeri yang terus ada meskipun telah terjadi proses penyembuhan dan
sering sekali tidak diketahui penyebabnya yang pasti.
4. Assesmen nyeri merupakan asesmen yang dilakukan terhadap pasien jika
didapatkan data subyektif dan/atau data obyektif bahwa pasien mengalami nyeri.
5. Manajemen nyeri merupakan implementasi/pelaksanaan dari perencanaan pelayanan
pasien.
6. Sternbach (1968) mengatakan nyeri sebagai “konsep yang abstrak” yang merujuk
kepada sensasi pribadi tentang sakit, suatu stimulus berbahaya yang menggambarkan
akanterjadinya kerusakan jaringan, suatu pola respon untuk melindungi organisme
dari bahaya.
7. McCaffery (1979) mengatakan nyeri sebagai penjelasan pribadi tentang nyeri ketika
diamengatakan tentang nyeri “ apapun yang dikatakan tentang nyeri dan ada
dimanapun ketikadia mengatakan hal itu ada “.
A. Ruang Lingkup
a. Assesmen dan manajemen nyeri dilakukan untuk semua pasien rawat jalan maupun
rawat inap di Rumah Sakit Ibu dan Anak YK Madira Palembang.
A.Dokumentasi