Singkatnya, seorang penyaji akan berhasil jika menyiapkan bahan prsentasi dengan baik dan
menjaga etika selama presentasi.
Dalam era teknologi informasi ini, presentasi ilmiah dengan multimedia sudah merupakan
kebutuhan karena beberapa alasan. Pertama , presentasi akan menjadi menarik karena penyaji
dapat membuat maneuver dalam memvariasi teknik penyajian bahan, termasuk melalui
animasi. Kedua , penyaji dapat menghemat waktu karena dapat mengoreksi bahan sewaktu-
waktu diperlukan. Ketiga ,penyaji dapat memberikan penekanan pada butir yang dikehendaki
secara menarik. Keempat, peserta dapat langsung mengopi file presentasi jika diperlukan.
Kelima, penyaji sangat dienakkan dengan membawa bahan dalam flashdisk. Keenam , bahan
presentasi dapat sangat ringkas, yang sekaligus membantu peserta menangkap esensi bahan
yang dibahas.
Agar manfaat multimedia dapat dinikmati, presentasi multimedia perlu disiapkan dengan
baik. Dalam menyiapkan presentasi multimedia, langkah-langkah dapat ditempuh seperti
dibawah ini.
1. Tentukan butir-butir terpenting yang dibahas. Penyebutan butir hendaknya tidak terlalu
singkat, tetapi tidak boleh terlalu elaborative karena elaborasi akan dilakukan secara
lisan oleh penyaji.
2. Atur butir-butir tersebut agar alur penyajian runtut dan runut (koheren dan kohesif)
3. Kerangka piker perlu diungkapkan dan perlu disajikan dalam diagram atau bagan alir
untuk menunjukkan alur penalarannya.
4. Tuliskan semuanya dalam bingkai powerpoint dengan ukuran huruf/gambar yang
memadai
5. Pilih rancangan slide yang cocok (ingat kontras warna sangat penting, begitu juga
animasi).
6. Uji coba tayangkan untuk memastikan bahwa semua bahan yang disajikan dalam slide
dapat terbaca oleh peserta dalam ruangan yang tersedia. Dalam hal iniperlu
diperhatikan ukuran huruf dan kombinasi/kontras warna. Jangan sampai dekorasi lebih
menarik daripada butir bahasan.
7. Cetak bahan untuk dipakai sebagai pegangan dalam penyajian