Anda di halaman 1dari 3

1.

Presentasi Ilmiah

Presentasi ilmiah merupakan kegiatan yang selalu dilakukan dalam kehidupan


dunia ilmu. kegiatan presentasi itu bermanfaat untuk penyebaran informasi ilmiah, baik
informasi penelitian dengan mempergunakan rujukan yang terpercaya, maupun
informasi pengetahuan penerapan yang bersifat ilmiah popular. presentasi seperti itu
lebih banyak berlaku yang dilakukan oleh mahasiswa yang sedang menjalani kuliah.
Para mahasiswa tersebut selalu berhubungan dengan dunia penelitian dan pencarian data
yang memerlukan presentasi. Oleh sebab itu, presentasi ilmiah bagi mahasiswa
merupakan kebutuhan pokok. Mahasiswa perlu melatih diri dalam melakukan presentasi
ilmiah itu agar mereka mampu mnyususn bahasan presentasi dengan bantuan teknologi
informasi, mampu menyajikankannya, dan mampu pula merevisinya berdasarkan
umpan balik dari peserta.

a. Pengertian Presentasi Ilmiah


Presentasi ilmiah adalah penyajian karya tulis atau karya ilmiah seseorang di
depan forum undangan atau peserta. kehadiran undangan atau peserta bermanfaat untuk
mengikuti penyajian tersebut secara aktif dengan lisan dalam jangka waktu yang
tersedia. Agar presentasi dapat berjalan secara efektif, ada beberapa kiat yang perlu
diperhitungkan. Kiat yang dimaksudkan itu adalah hal-hal sebagai berikut :
1. Menarik minat dan perhatian peserta,
2. Mengarahkan perhatian peserta,
3. Mempertahankan minat dan perhatian peserta,
4. Menjaga kefokusan masalah yang tetap,
5. Menjaga etika atau kode etik presentasi.
Dalam usaha menarik minat dan perhatian menarik minat dan perhatian peserta, seorang
penyaji dapat menggunakan media yang menarik, baik audio maupun visual. Media
yang dimaksudkan itu antara lain adalah gambar dengan warna yang menarik, ilustrasi
yang beragam, anekdot yang ringan, serta demonstrasi sederhana.

b. Tata Tertib dan Etika Presentasi Ilmiah


Presentasi ilmiah merupakan wahana bagi ilmuwan dan akademi dari berbagai
disiplin ilmu untuk saling bertukar pendapat atau informasi sebagai hasil penelitian.
Dalam forum itu diperlukan berbagai unsur. Unsur yang harus ada dalam presentasi itu
adalah penyaji, pemandu, pencatat, dan peserta. Setiap unsur itu mempunyai fu ngsinya
masing-masing. Sesuai dengan namanya, penyaji (pemakalah) berfungsi sebagai orang
yang menyampaikan isi makalah, pemandu (moderator) berfungsi sebagai pengatur
jalannya presentasi atau diskusi, termasuk penentu waktu yang disediakan untuk
presentasi itu, pencatat (notulen) berfungsi sebagai orang yang menghimpun segala
komentar, saran, dan pertanyaan dalam buku untuk dijadikan dokumen bagi presentasi
itu. Selain itu, peserta presentasi berkewajiban menyimak presentasi itu dan
memberikan tanggapan dengan baik.
Butir lain yang perlu diperhatikan dalam hal etika adalah kejujuran. Setiap orang
wajib bersikap terbuka dalam segala hal yang menyangkut informasi yang disajikan.
Jika secara terus terang dan secara terbuka bahwa data itu diambil dari sumber tersebut.

c. Penyiapan Bahan Presentasi


Dalam era teknologi informasi ini, presentasi ilmiah sudah harus dibantu atau
menggunakan multimedia. Pertama, presentasi akan menarik karena penyaji dapat
membuat berbagai variasi yang menarik, termasuk membuat animasi. Kedua, penyaji
dapat menghemat waktu karena penyaji tidak perlu menulis di papan tulis atau menulis
di kertas. Ketiga, penyaji dapat mengoreksi bahan sewaktu-waktu jika hal itu
diperlukan. Keempat, penyaji dapat memberikan penekanan pada butir yang
dikehendaki. Kelima, peserta dapat dapat menyalin atau mengopi file presentasi jika
memerlukannya. Keenam, penyaji dapat membawa bahan dalam flashdisk. Ketujuh,
bahan presentasi dapat sangat ringan, yang sekaligus membantu peserta menangkap
esensi bahan yang dibahas.
Agar manfaat multimedia dapat dinikmati, prresentasi multimedia perlu
disiapkan dengan baik. Dalam menyiapakan presentasi multimedia, langkah-langkah
yang dapat ditempuh adalah sebagai berikut :
1. Tentukan butir-butir terpenting dari bahan yang dibahas. Penyebutan butir
hendaknya tidak terlalu singkat, tetapi tidak boleh terlalu elaboratif karena elaborasi
akan dilakukan secara lisan oleh penyaji.
2. Atur butir-butir tersbut agar alur penyajian runtut dan runut (koheren dan kohesif)
3. Ungkapan kerangka piker makalah yang akan disajikan dalam diagram atau bagan
alir untuk menunjukkan alur penalaran.
4. Tuliskan semuanya dalam bingkai powertpoint dengan ukuran huruf atau ukuran
gambar yang memadai.
5. Pilih rancangan salindia (slide) yang cocok termasuk kekontrasan warna dan animasi.
6. Lakukan uji coba tayangan untuk mmastikan bahwa semua bahan yang disajikan
dalam ruangan yang tersedia.
7. Cetak bahan untuk pegangan dalam penyajian.

d. Pelaksanaan Presentasi
Presentasi ilmiah pada intinya adalah pengomunikasian bahan imiah kepada
peserta forum ilmiah. Dalam hal itu, berlaku beberapa prinsip komunikasi nsebagai
berikut :
1. Mengurangi gangguan komunikasi secara antisipatif
a. Memastikan kecukupan pencahayaan dan ruang gerak
b. Memperhatikan tingkat kapasitas peserta ketika memilih bahasa dan media
c. Menghindari kemungkinan multitafsir ungkapan yang dipilih
d. Berpikir positif tentang pesserta
e. Membuat peswrta nyaman, merasa berterima, dihormati, dan dihargai
f. Mempertimbangkan budaya peserta
g. Bersikap terbuka terhadap sikap dan pendapat orang lain yang berbeda
h. Memastikan bahwa pakaian yang akan dipakai tepat pilihan dari segi situasi
formal alam budaya yang ada.
2. Mamaksimalkan efektivitas dalam proses presentasi
a. Penyaji memastikan bahwa suaranya dapat didengar oleh semua peserta
b. Penyaji memastikan bahwa penyaji dapat melihat semua peserta
c. Penyaji berusaha untuk emnjadi penyimak atau pendengar yang baik
d. Penyaji mendiorong ppeserta untuk aktif terlibat dalam presentasi
e. Penyaji merespon peserta npada kebutuhan peserta tersebut
f. Penyaji menggunakan media yang menarik dan efektif.

Anda mungkin juga menyukai