Anda di halaman 1dari 17

VARIASI MODEL PEMBELAJARAN LAY UP

DAN PERATURAN DRIBBLE & PIVOT

DI SUSUN OLEH
 DENNI LIZA PRISILIA BORU GINTING 1903100007
 DIANA PUTRI 1903100039
 IKHWANSYAH PUTRA HARAHAP 1903100017
 IMDA WILAMBAS MANIK 1903100036

SEKOLAH TINGGI OLAHRAGA DAN KESEHATAN BINA GUNA


PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT


yang telah melimpahkan rahmat dan karunian-Nya, sehingga Kami dapat
menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah
Pembelajaran Bola Basket, dengan judul: “VARIASI MODEL
PEMBELAJARAN LAY UP DAN PERATURAN DRIBBLE & PIVOT”

Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari
bantuan banyak pihak yang tulus memberikan doa, saran dan kritik sehingga
makalah ini dapat terselesaikan.

Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki.
Oleh karena itu, Kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan
kritik yang membangun dari berbagai pihak. Dan kami berharap semoga makalah
ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan dunia pendidikan.

Medan, Febuari 2021

Kelompok 4

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I. PENDAHULUAN ..............................................................................1
A. Latar Belakang......................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................1
C. Tujuan ..................................................................................................1
BAB II. PEMBAHASAN.................................................................................2
A. Dribbling ..............................................................................................2
B. Pivot .....................................................................................................6
C. Lay Up .................................................................................................9
BAB III. PENUTUP.........................................................................................13
A. Kesimpulan ....................................................................................13
B. Saran ..............................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................14

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri dari dua tim
yang beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak
poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang milik lawan. Bola basket
sangat cocok untuk ditonton karena bisa dilakukan di ruang terbuka dan di ruang
tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket
mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan
pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Selain itu Bola basket merupakan salah satu cabang olahraga yang paling
digemari oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di seluruh dunia, antara
lain di Eropa Selatan, Amerika Selatan, Lithuania, China, dan juga di Indonesia.
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Dari Dribbling ?
2. Apa Pengertian Dari Pivot ?
3. Apa Pengertian Lay Up?

C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Tehnik Dribbling
2. Untuk Mengetahui Tehnik Pivot
3. Untuk Mengetahui Pembelajaran Lay Up

1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Dribbling
Dribble adalah teknik paling dasar dari permainan bola basket.
Untukdapat mendribble bola dengan baik, skill tersebut harus terus dilatih,karena
kemampuan dribble yang baik akan berdampakpada penguasaan bola yang baik
pula.
Menggiring bola adalah membawa bola dengan jalan memantul-
mantulkan pada lantai dengan tujuan untuk menyusup atau mendekati basket
lawan . Untuk tujuan menyusup atau menghindari lawan maka kita harus
menggiring bola serendah mungkin, dan untuk mendekati basket secepat-cepatnya
kita harus menggiring bola lebih tinggi.
Prinsip dalam mengajarkan teknik dribble antara lain:
 Kontrol pada Jari-Jari Tangan
 Mempertahankan Tubuh Tetap Rendah
 Kepala Tegak
 Melatih Tangan yang Lain
 Pemain perlu untuk belajar dribble menggunakan tangan yan lain.
 Lindungi Bola

2
Macam-Macam Dribble yaitu :
1. Change of pace dribble – Dribble ini adalah yang paling umum dalam
bolabasket dan digunakan untuk membuat pemain bertahan berfikir bahwa
pelaku dribble akan memperlambat atau mempercepat tempo dribble.
2. Low or control dribble – Dribble ini adalah yang paling umum dalam
bolabasket dan digunakan untuk membuat pemain bertahan berfikir bahwa
pelaku dribble akan memperlambat atau mempercepat tempo dribble.
3. High or speed dribble – Ketika berlari dengan cepat, pemain akan
mendorong bola di depannya dan membiarkannya melambung ke atas
setinggi pinggulnya. Tangan yang mendribble tidak berada di atas bola
melainkan di belakang bola.
4. Crossover dribble – Yaitu mendribble bola dengan memindahkan bola dari
tangan yang satu kearah tangannya yang lain. Gerakan ini sangat bagus
untuk memperdaya pemain bertahan. Namun bola bisa dicuri bila tidak
dilakukan dengan baik, karena bola tidak terjaga.
5. Behind the back dribble – Jenis dribble ini digunakan ketika pemain
mengganti arah supaya terbebas dari pemain bertahan. Bola digerakkan
dari satu sisi tubuh ke sisi tubuh yang lain dengan mengayunkannya di
belakang tubuh.
6. Between the legs dribble – Dribble ini adalah cara yang cepat untuk
memindahkan bola dari satu tangan ke tangan yang lain melewati sela
kaki. Digunakan ketika pen-dribble dijaga dengan ketat atau ingin
mengganti arah.
7. Reverse dribble – Dribble ini dikenal juga dengan nama spin dribble atau
rol dribble. Dribble ini dilakukan untuk mengganti arah dan memantulkan
bola dari satu tangan ke tangan yang lain ketika dijaga dengan ketat.
Dribble ini harus dilakukan dengan cepat saat pen-dribble mendorong bola
ke lantai dan berputar mengelilingi pemain bertahan.

3
Soebagio Hartoko (1993: 36) memberikan petunjuk cara melakukan dribble
sebagai berikut:
1. Peganglah bola dengan kedua tangan yang relax, tangan kanan di atas
bola, sedang tangan kiri menjadi tempat terletaknya bola.
2. Berdirilah seenaknya dengan kaki kiri agak sedikit di depan kaki kanan
3. Condongkan badan ke depan mulai dan pinggang.
4. Mulai pantulkan bola dengan tangan kanan, (sebagai permulaan sebaiknya
mata masih melihat bola).
5. Gerakan lengan hampir sepenuhnya.
6. Jangan memukul bola dengan telapak tangan, tetapi pantulkan (tekankan)
dengan jari-jari dibantu dengan gerakan pergelaragan tangan.
7. Jinakkan bola dengan sedikit mengkuti bergeraknya ke atas sebentar
dengan jari-jari dan pergelangan tangan, kemudian dipantulkan kembali.
8. Setelah rahasia gerak, watak dan irama dari pantulan dapat dirasakan (get
the feeling) dengan sikap berdiri ditempat, memulailah dengan bergerak
maju.
9. Mulailah jangan melihat bola, dan percepatlah gerak.
10. Kemudian menggiring dengan agak rendah, rendah, maju, mundur cepat,
secepatnya, berliku, berkelok dengan nntangan dan lawan.

4
Cara dribble dribbling / menggiring bola basket
1. Badan posisi siaga, sedikit condongkan ke depan
2. Sikap mata selalu melihat ke depan atau kepala lawan
3. Sekarang coba pantulkan bola, jika sulit boleh mata melihat bola dahulu
jika sudah masuk ke dalam ritme pantulan bola, coba hilangkan pandangan
ke bola tersebut
4. Pada saat bola bergerak ke atas,telapak tangan siap menerima bola
usahakan mengikuti alur bola ke atas jangan mencoba untuk menahan bola
(saat tangan dan bola beradu usahakan jangan sampai ada suaranya)
5. sekarang coba berjalan perlahan, dan jika sudah terbiasa selalu tambahkan
kecepatan dan coba sedikit manuver” (ingat ! You must be quick but never
hurry , usahakan cepat menggiring bola tapi jangan terburu-buru)

5
B. Pivot
Pivot dalam bola basket adalah gerakan memutar badan yang
tumpuannya menggunakan salah satu kaki sebagai poros putaran setelah
menerima bola atau passing dari rekan satu tim. Gerakan pivot sangat penting
dikuasai karena rawan foul travel jika tidak melakukannya secara benar. Pivot
menjadi salah satu gerakan yang paling banyak dilakukan ketika seorang pemain
menguasai bola di pertahanan lawan. Biasanya gerakan ini dikombinasikan
dengan Post Up Moves, Hook shot, atau passing ke pemain lainnya.

Pada permainan bola basket, gerakan pivot dilakukan dengan tujuan


sebagai berikut:
 Mencari celah, pivot dilakukan oleh pemain basket untuk mencari celah
terkait bola yang ingin dipassing atau ditembak. Gerakan memutar ini juga
memungkinkan perubahan arah yang membuat ruang semakin terbuka
 Menunggu teman, pivot sering dilakukan untuk menunggu rekan tim yang
bergerak tanpa bola untuk mendapatkan tempat yang lebih baik untuk
melakukan shooting atau passing. Pivot setelahnya diikuti dengan passing
yang menghasilkan assist dan ruang tak terjaga pada rekan tim lain
 Menipu Lawan, gerakan pivot digunakan ball handler untuk mengecoh
penjagaan lawan sehingga mempermudah untuk mencetak angka jarak
dekat
 Menahan bola, pivot juga dilakukan dengan tujuan untuk menahan bola
sambil berfikir terkait langkah selanjutnya yang akan diambil. Gerakan
pivot memungkinkan tim untuk merevitalisasi strategi serangannya.
 Untuk bertahan, dalam hal defense pivot sering kali digunakan untuk
melonggarkan pressing dari tim lawan. Dengan menggunakan pivot,
pemain lain akan dapat menempati posisi yang lebih baik sehingga bola
mudah dikuasai untuk step offense

6
Untuk menguasai teknik pivot anda harus menguasai gerakan dasar
dalam menahan bola, dribble dan berputar untuk mengambil keuntungan atau
mengubah arah. Pivot harus dilakukan dengan tepat dan hati-hati agar tidak
mengakibatkan salah langkah yang berujung pada terjadinya pelanggaran. Berikut
cara melakukan gerakan pivot yang benar:
1. Gunakan salah satu kaki yang akan dijadikan tumpuan atau poros untuk
memutar badan. Kaki yang dipilih harus kuat sebagai tumpuan sehingga
gerakan penghubung lainnya dapat dilakukan dengan mudah
2. Lalu kaki satunya digunakan untuk melangkah ke arah yang diinginkan
dan untuk kaki ini bebas melakukan langkah tanpa dribble selama kaki
poros pertama tetap berada pada posisinya (tidak berubah)
3. Lakukan putaran dan kemudian bisa iringi gerakan pendukung seperti
dribbling, passing atau shooting untuk mendapatkan keuntungan dari
melakukan gerakan pivot ini

Konsen utama dari pivot ini adalah satu kaki yang menjadi poros tidak
boleh bergeser, hanya boleh memutar mengikuti gerakan tubuh atau saat
memutarkan badan. Gerakan pivot ini bisa dilakukan dengan sangat cepat atau
dengan lambat tergantung pada strategi tim dalam pengambilan pivot tersebut.

7
Gerakan pivot terdiri atas 3 jenis yang diikuti oleh gerakan pendukung.
Untuk memaksimalkan gerakan ini, pemain dapat memilih salah satu gerakan
yang dianggap paling menguntungkan pada saat gerakan pivot dilakukan.
1. Pivot kemudian Dribble
Gerakan ini paling umum dilakukan, biasanya ball handler seperti point
guard atau forward melakukan putaran di paint area kemudian menciptakan celah
lainnya dengan satu atau dua dribble sebelum memutuskan untuk mencetak angka
atau melakukan passing ke rekan tim.

2. Pivot kemudian Passing


Sering dilakukan oleh pemain dengan insting passing yang bagus, biasanya killer
pass datang setelah melakukan pivot ini ke pemain bertipe finisher seperti bigman
dan small forward.

3. Pivot kemudian Shooting


Gerakan pivot ini sering dilakukan scorer utama di tim, atau pemain yang paling
berkontribusi dalam mencetak angka. Tidak mudah melakukan shooting langsung
setelah pivot karena keseimbangannya yang kurang baik. Namun beberapa
pemain bintang sangat piawai menciptakan gerakannya sendiri lewat teknik ini.
Beberapa gerakan yang dikombinasikan teknik ini diantaranya Turnaround
Jumper, Fadeaway Turnaround Shot.

8
C. Lay Up
Lay up merupakan metode shoot sederhana yang paling sering digunakan
karena lebih aman dari upaya block lawan apalagi jika dilakukan menggunakan
pantulan backboard di ring basket lawan. Cara melakukan layup cukup mudah
yakni dengan mengayunkan bola ke arah ring basket dengan variasi dribbling dan
handling yang benar. Saat pemain melakukan layup, umumnya mereka akan
menambah kecepatan saat langkah terakhir dribble dengan tujuan untuk
mendekatkan bola dengan ring basket. Metode defense di semua kompetisi basket
normalnya membiarkan pemain lawan untuk memegang bola hingga di garis 3-
point. Setelah itu defender akan melakukan upaya steal atau menghentikan
serangan pemain lawan dengan cara trap ataupun menjaga dengan ketat agar
shootingnya meleset.

Saat ball handler berada di dalam 3 point area maka akan sangat sulit
untuk memegang bola dengan santai. Salah satu pilihannya adalah melakukan
dribble cepat untuk membawa bola sedekat mungkin kearah ring basket. Variasi
gerakan bisa dilakukan dengan crossover, post move, euro step dan gerakan
lainnya. Namun yang pasti, setelah dribble terakhir maksimal langkah kaki
adalah dua kali. Selebihnya akan dianggap travel foul.

Layup bisa dilakukan di situasi terbuka, yakni di momen transisi dari


defense ke offense ataupun pergerakan tanpa bola yang mampu meloloskan diri
dari penjagaan. Sementara jika layup digunakan dari sisi yang sulit, yakni dengan
adanya defender yang menempel ketat pergerakan. Maka perlu melakukan
gerakan tambahan untuk mengalahkan defender tersebut. Beragam trik bisa
dilakukan asal membuat sang pemain lebih dekat ke tiang basket.

9
Layup memiliki beragam jenis tergantung dengan situasi dan gerakan lay
up shoot itu sendiri. Umumnya layup dibagi seperti berikut:
1. Reverse Lay up
Yakni lay up shoot yang paling sering digunakan, dengan menggunakan
tumpuan satu kaki yang berlawanan dengan tangan yang digunakan untuk
menembak. Jika ingin melakukan layup dari sisi kanan ring basket menggunakan
tangan kanan, maka tumpuan kaki terakhir adalah kaki kiri dengan diakhir
gerakan mengayun yang rileks untuk membuat bola masuk dengan sempurna.

2. Power Lay up
Yakni layup shoot yang menggunakan tumpuan dua kaki sebelum
melakukan ayunan tembakan bola. Power layup sering dilakukan dalam situasi
yang lebih sulit, tujuannya untuk menjaga keseimbangan saat melakukan
lompatan dan tembakan.

3. Finger Roll Lay Up


Salah satu jenis layup yang indah dan menarik, yakni gerakan memutar
bola keatas seperti tembakan teardrop shot atau floater dengan jarak yang lebih
dekat ke tiang basket. Layup ini juga bisa dilakukan secara langsung menuju ring
basket tanpa melewati pantulan backboard basket.

4. Putback Lay Up
Yakni perpaduan antara offensive rebound dan lay up, saat pemain
mendapatkan second chance karena pantulan bola rebound, dengan cepat sang
pemain bisa melakukan reverse lay up untuk finishing (clearing)

10
Cara Melakukan Lay Up Shoot yang Benar:
1. Saat bola telah dikuasai dengan kedua tangan, maka lakukanlah dribble
untuk membuka ruang pertahanan lawan
2. Saat ingin mendekati ring basket, lakukan dengan langkah yang depat
dengan kecepatan yang terus ditingkatkan
3. Ketika mendekati ring basket, maka lakukan loncatan setinggi mungkin
dengan menggunakan kaki yang berlawanan dengan tangan yang
digunakan untuk menembak bola
4. Tembakan bola secara lembut dan presisi dengan memantulkan bola
tersebut ke backboard untuk mempermudah bola masuk ke ring basket
5. Setelah bola berhasil masuk maka lakukan pendaratan pada titik yang
benar dengan energi yang dilepaskan dan rileks untuk mengurangi risiko
cedera
6. Setelah layup masuk maka kembalilah ke posisi defense untuk menjaga
posisi pemain lawan karena perpindahan possession segera dimulai

11
Latihan dan Cara untuk Meningkatkan Kemampuan Lay Up:
 Loncatan, semakin dekat bola yang ditembakan ke ring basket maka akan
semakin tinggi persentase keberhasilan layup. Mengingat ring basket
cukup tinggi, maka gerakan yang harus dilatih adalah loncatan.
Meloncatlah sesering mungkin dengan menggunakan beragam alat bantu
meloncat
 Menyentuh Papan, layup dilakukan untuk mempermudah pemain yang
bertubuh kecil mendapatkan poin dari ring basket. Eksekusi layup akan
mudah dilakukan jika pemain telah mampu menguasai area ring basket
seperti papan backboard yang penting untuk digunakan sebagai pantulan
layup
 Menembak bola, layup dapat menjadi trademark tiap pemain karena tidak
semua pemain melakukan gerakan dasar yang sama saat mengambil lay
up. Latihlah tembakan anda didekat ring basket baik sisi kiri, kanan, dan
tengah. Lakukan juga dengan menggunakan pantulan atau layup fingeroll
yang tanpa pantulan. Ulangi dan latih secara konsisten
 Menggunakan Defender, agar latihan layup anda makin mudah
diimplementasikan di pertandingan resmi, maka mintalah rekan menjadi
defender untuk menjaga gerakan anda. Sehingga anda akan dituntut lebih
kreatif dalam dribbling sebelum melakukan loncatan ke arah ring basket.

12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dribble adalah teknik paling dasar dari permainan bola basket.
Untukdapat mendribble bola dengan baik, skill tersebut harus terus dilatih,karena
kemampuan dribble yang baik akan berdampakpada penguasaan bola yang baik
pula.
Gerakan pivot sangat penting dikuasai karena rawan foul travel jika
tidak melakukannya secara benar. Pivot menjadi salah satu gerakan yang paling
banyak dilakukan ketika seorang pemain menguasai bola di pertahanan lawan.
Biasanya gerakan ini dikombinasikan dengan Post Up Moves, Hook shot, atau
passing ke pemain lainnya.
Teknik Dasar Lay Up pada permainan bola basket merupakan teknik
yang setiap pemain harus menguasainya karena sudah dipelajari semenjak
pertama kali pemain berlatih bola basket. Gerakan pada lay up ini sangat dasar
sehingga jika terjadi miss pada saat melakukannya akan sangat merugikan tim.
Lay Up adalah upaya mencetak angka dengan mendorong bola ke ring basket
menggunakan beragam variasi gerakan dan dilakukan secara hati-hati dengan atau
tanpa bantuan backboard ring basket.

B. Saran
Dalam Permainan Bola Basket terdapat banyak teknik-teknik yang harus
dikusai agar dapat bermain bola basket dengan baik. Kami mohon untuk bisa
mempelajari semua teknik dalam permainan bola basket. Semoga dapat
menghasilkan hasil yang memuaskan.

13
DAFTAR PUSTAKA

http://notedtrix.blogspot.com/2012/08/cara-dribbling-bola-basket.html
https://www.academia.edu/32404110/MAKALAH_bola_basket_docx
https://www.firmanwinardi.com/2020/05/teknik-dasar-lay-up-dalam-
permainan.html

14

Anda mungkin juga menyukai