Metode Kuadrat
Prosedur Pelaksanaan
Adapun prosedur pelaksanaan metode kuadrat yaitu:
1. Menetukan lokasi pengambilan sample, biasanya dengan manta tow survey
2. Lokasi pengambilan dilakukan pada 2 kedalaman berbeda atnta 3-5 meter dan 6-10 meter
3. Memasang kuadran pada daerah tersebut dan mencatat datanya, kuadran yang dipasang serta titik
pengambilan data harus mewakili 10% dar luasan area penelitian, atau bisa menggunakn line
transek sepanjang 50 meter dan memasak kuadrat pada line transek sebanyak 6 kali kuadrat yang
dibatasi jarak 10 meter.
4. Melakukan pengamatan visual untuk mendeskripsikan karang secara umum.
5. Catat hasil pengamatan secara visual
6. Olah data
7. Abiotic
Adapun kategori dari abiotic yaitu:
- Concrete (CO)
- Rock (RCK)
- Ruble (RB)
- Sand (SD)
- Silt (SI)
- Water (WA)
Perhitungan
Untuk mencari kerapatan dalam suatu biomass dapat digunakan dengan rumus:
Data yang diperoleh lengka dengan menggambarkan posisi biota yang ditemukan pada kuadrat,
dengan bantuan underwater photo
Sumber informasi yang bagus dalam pemantauan laju pertumbuhan, tingkat kematian dan
recruitmen
Kekurangan Quadrat Methods
Sumber:
Johan O. 2003. Paper; Metode Survei Terumbu Karang Indonesia. Training Course; Karakteristik Biologi
Karang. PSK-UI dan Yayasan TERANGI. Indonesia.
Progres report on; Marine and Coastal resources monitoring capacity building program for Thailand MPA
staff.
Rustam. 2012. Skripsi; Sebaran dan Kelimpahan Bioeroder pada Karang Batu Kaitannya dengan Pangayaan
Nutrien Diperairan Spermonde. Jurusan FIKP-UNHAS. Makassar.