Anda di halaman 1dari 3

Nama : Melati Dewi Anjani

Kelas : VII B

Fungsi-fungsi tersebut akan dijalankan oleh organel-organel sel. Beberapa Organel sel antara
lain:

1. Membran Sel adalah pemisah antara ekstraseluler (bagian luar sel) dan intraseluler
(bagian dalam sel). Fungsi membran sel adalah untuk membatasi sel dan sebagai media
keluar masuknya zat ke dalam maupun ke luar sel. Membran sel dimiliki oleh semua
sel
2. Dinding sel adalah lapisan kaku dan kuat di luar membran sel yang mengelilingi
beberapa jenis sel. Dinding sel merupakan ciri khas dari sel tumbuhan, beberapa
jenis bakteri, dan alga. Fungsi dinding sel adalah untuk memberikan kekuatan dan
dukungan struktural terhadap stres mekanik dan infeksi.
3. Sitoplasma atau cairan sel adalah matriks yang terdapat di dalam membran sel selain
inti sel (nukleus). Penyusun utama dari sitoplasma ada air yang berfungsi sebagai
pelarut dan tempat terjadinya reaksi kimia. Beberapa fungsi sitoplasma sel antara lain
adalah sebagai berikut :
 Tempat berlangsungnya reaksi kimia dan metabolisme.
 Sebagai tempat menjaga fungsi kehidupan sel.
 Menjaga keadaan di dalam sel.
 Mengatur transpor zat di dalam sel.
 Pembentukan energi.
 Tempat mengontrol pergerakan sel.
4. Inti sel (Nukleus) adalah bagian yang umumnya berbentuk bulat atau lonjong dan
sering terletak di tengah sel atau di tepi sel. Nukleus merupakan bagian terpenting dari
kehidupan sel. Nukleus memiliki fungsi utama sebagai pusat pengendali segala
aktivitas sel. Nukleus sel dilindungi oleh sebuah dinding yang menyerupai membran
sel. Struktur pelindung ini disebut membran inti.
Terdapat beberapa bagian nukleus, yaitu :
a. Nukleolus (Anak Inti)
Nukleolus merupakan struktur berbentuk bulat yang disusun oleh filamen dan butiran-
butiran komponen. Anak inti mengandung RNA, DNA dan beberapa protein yang
berfungsi dalam perakitan ribosom.
Fungsi dari Nukleolus adalah sebagai pusat pengatur dan pengendali segala aktivitas
sel, tempat penyimpanan informasi genetik organisme tersebut, memulai dan
mengakhiri suatu tindakan yang dilakukan oleh sel, tempat terjadinya sebagian proses
pembelahan sel.
b. Nukleoplasma (Cairan Inti)
Nukleoplasma merupakan caira kental menyerupai jeli yang mengandung protein, ion,
enzim dan komponen lainnya. Nukleoplasma memiliki struktur dan fungsi yang
kompleks karena banyaknya kandungan komponen yang dimiliki.
c. Kromatin
Kromatin merupakan untaian benang-benang halus yang terdapat di dalam inti sel.
Kromatin mengandung DNA, yaitu substansi yang menyimpan segala informasi
genetik suatu makhluk hidup. Saat terjadinya pembelahan sel, kromatin akan
memendek, menebal, dan melingkar membentuk kromosom.

5. Mitokondria, berfungsi menghasilkan energi.


6. Lisosom, berfungsi melakukan pencernaan dalam sel.
7. Ribosom, berfungsi sebagai tempat sintesis protein.
8. Retikulum Endoplasma, berfungsi untuk Transportasi berbagai zat di dalam sel.
9. Badan golgi, berfungsi untuk sintesi protein dan berhubungan dengan kerja ribosom
dan retikulum endoplasma.
10. Mikrotubulus, melindungi dan menjaga bentuk sel.
11. Mikrofilamen, berperan dalam proses pergerakan sel.
12. Kloroplas, berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis pada tumbuhan.
13. Sentrosom (Sentriol), sebagai tempat pembelahan sel.
14. Vakuola. Vakuola terbagi menjadi 2 jenis, yaitu vakuola kontraktil dan vakuola
nonkontraktil (vakuola makanan). Vakuola kontraktil berfungsi sebagai
osmoregulator yaitu pengatur nilai osmotik sel atau ekskresi. Vakuola nonkontraktil
berfungsi untuk mencerna makanan dan mengedarkan hasil makanan.

Anda mungkin juga menyukai