Job 5 Pembuatan Roda Gigi Payung

Perhitungan Roda Gigi Payung :

1. Diameter tusuk = Dp = Z.M Dp = 24.2,5 Dp = 60 mm

2. Tinggi gigi = h = 5,415 h' = 3,82
3. Diameter kepala = DK = Dp + 2.M.cos δ Dk = 63.53 mm
4. Diameter kaki = Df = Dp - 2,333.M. cos δ Df = 55.87 mm
Dp 60
5. Jari-jari kronias =R= R= R= 34.64 mm
2.sinδ 2𝑠𝑖𝑛δ
R
6. Lebar gigi =B= B= 11.54 mm
3
7. Sudut kepala gigi =tg y1= Hk/R tg y1= 0,064
8. Sudut kaki gigi =tg y2= Hf/R tg y2= 0,075
9. Sudut gigi =y = y1+y2 y= 0,139

Langkah-langkah Pembuatan Roda Gigi Payung :

1. Menyiapkan Peralatan bahan dan menggunakan APD

2. Mengambil bahan teflon Ø 70 mm
3. Pasang teflon pada cekam mesin bubut.
4. Bubut rata teflon pada kedua sisi mukanya hingga ukuran ketebalan 25 mm.
5. Benda kerja lalu dibor dengan bor diameter 12 mm.
6. Benda kerja dilepas dan pasang mandrel pada benda kerja.
7. Benda kerja dicekam kembali dan dicenterkan.
8. Bubut benda kerja menjadi diameter 63.53 mm.
9. Kemudian dibubut dengan pahat kiri untuk membentuk diameter sepanjang 25 mm.
10. Pahat diganti dengan pahat champer kiri, dan dilakukan penchamperan pada ujung –
ujungnya sebesar 1×45°.
11. Pahat diganti dengan pahat rata kanan.
12. Proses pembubutan tirus konisnya.
13. Pengerjaaan dipindahkan pada mesin frais horisontal.
14. Kepala pembagi yang dapat diubah derajatnya dipasang pada meja mesin.
15. kepala pembagi diubah derajatnya menghadap keatas sebesar 45˚.
16. Kemudian dilakukan penyayatan pada benda kerja sedalam 5,415 mm.
17. Setelah semua profil terbentuk kemudian kepala pembagi diturunkan derajatnya sebesar
6˚.
18. Benda difrais sampai semua profil terkena.
19. Bila sudah selesai matikan mesin, bersihkan mesin, dan mengembalikan perlatan
ketempat semula.