Anda di halaman 1dari 2

Job 6 Pembuatan Roda Gigi Cacing

Perhitungan Roda Gigi Cacing :

1. Jarak gigi normal tn = 𝜋.M tn = 7,85


𝑡𝑛
2. Jarak gigi aksial ta = ta = 7,96
cos y1
𝑍2.𝑚
3. Diameter pitch D2 = D2 = 60,9
cos y1

4. Tinggi gigi H = 5,415


𝑧1.𝑀
5. Jari-jari kepala gigi D1 = D1= 14,4 Rk = 0,5 (D1-2M) Rk = 4,7
sin y1

6. Jari-jari kaki roda gigi cacing Rf = 0,5(D1+2,33M) Rf= 10,1125


7. Diameter kepala gigi Dk2 = D2+2M Dk2 = 65,9
8. Ukuran lebar gigi b = 2. √(𝐷1 + 𝑀) b = 8,22
𝑏
9. Sudut kemiringan sinδ = sinδ = 0,406 δ = 23,98o
2Rf
10. Ukuran lebar gigi seluruhnya B = b+0,25ta B = 10,21
11. Diameter kepala gigi luar DkL = Dk2+2Rk (1-cos δ) DkL=

Langkah-langkah Pembuatan Roda Gigi Cacing :

1. Menyiapkan Peralatan bahan yang diperlukan untuk membuat roda gigi cacing dan
menggunakan APD
2. Pasang benda kerja pada cekam mesin bubut dan centerkan
3. Pasang pahat bubut rata pada rumah pahat dan centerkan
4. Hidupkan mesin dan bubut rata pada salah satu bagian muka benda kerja.
5. Balikkan benda kerja, untuk mengerjakan sisi lainya lalu bubut rata pula pada bagian
permukaan benda kerja yang satunya lagi hingga mencapai ketebalan 25 mm
6. Pasang bor pada kepala lepas lalu bor benda kerja dengan bor ukuran diameter 12 mm
7. Buka benda kerja dari cekam, pasang pada mandrel dan bubut diameter luar hingga
mencapai diameter yang sesuai dengan perhitungan yang telah dibuat.
8. Ganti pahat bubut rata dengan pahat bubut radius, dan pasang kembali benda kerja yang
sudah pakai mendrel pada cekam mesin bubut denga kuat.
9. Lakukan penyayatan diameter lengkung benda kerja hingga mencapai diameter yang
diperhitungkan, dengan cara menggeser eretan atas dan eretan bawah secara bersamaan.
10. Setelah selesai diameter lengkung cemper kedua sisi benda kerja
11. Siapkan mesin frais horizontal dan perlengkapannya.
12. Pasang cutter pada arbor mesin dengan kuat, lalu setting posisi cutter terhadap senter
kepal lepas. Miringkan meja mesin sebesar 50 kekiri (searah dengan putaran jarum jam)
13. Pasang benda kerja pada cekam mesin frais, setting posisi nol cuter terhadap bagian
diameter lengkung benda kerja untuk menentukan kedalaman gigi yang akan dibuat
nantinya.
14. Lakukan penyayatan dengan memutar handel untuk menaikkan mesin arah vertikal
searah tinggi gigi kedalaman gigi yang akan dibuat.
15. Setelah selesai penyayatan turunkan kembali meja sampai posisi cutter bebas terhadap
benda kerja.
16. Putar handel kepala pembagi sesuai dengan perhitungan
17. Lakukan penyayatan untuk gigi berikutnya hingga selesai.
18. Bila sudah selesai matikan mesin, bersihkan mesin, dan mengembalikan perlatan
ketempat semula.

Anda mungkin juga menyukai