Anda di halaman 1dari 11

PRAKTIKUM PETROLOGI

Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa


Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Abu-abu
2. Sistem Kristal : Isometrik hexotahedral
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 2,5 Skala mohs
5. Gores : Abu-abu hingga hitam
6. Belahan : Sempurna
7. Pecahan : Konkoidal
8. Tenacity : Ductille
9. Berat Jenis : 3,27 – 4,5 gr/cm3
10. Kemagnetan : Diamagnetik
11. Transparansi : Transparant
12. Sifat Khas : Mengandung banyak timbal yaitu sekitar 86,6%
13. Nama Mineral : Galena / PbS
14. Kegunaan : Sebagai penghasil bahan tambang seperti perak, besi, baja
15. Genesa : Terbentuk karena proses Hydortermal pada endapan
mesotermal pada suhu 200-300°C. Terdapat pada endapan
sedimen dan metamorf. Berasosiasi dengan mineral-mineral
perak,pirit, markasit, kalkopirit, kuarsa dan lain-lain.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Kuning keemasan


2. Sistem Kristal : Isometrik diploidal
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 6-6,5 Skala mohs
5. Gores : Hitam
6. Belahan : Tidak ada
7. Pecahan : Uneven
8. Tenacity : Rapuh
9. Berat Jenis : 4,9 gr/cm3
10. Kemagnetan : Feromagnetik
11. Transparansi : Opak
12. Sifat Khas : Bersifat magnetic setelah dipanaskan
13. Nama Mineral : Pirit / FeS3
14. Kegunaan : Bersifat logam besi sebagai bentuk pigmen dan bentuk
pengilap.
15. Genesa : Dapat terbentuk di lingkungan batuan beku, hydrothermal
temperature 1000°C - 1300°C dan metamorfisme kontak,
juga dalam lingkungan sedimen. Asosiasi mineral yaitu
galena, kuarsa fluorit.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Biru, silver, hitam


2. Sistem Kristal : Isometrik Hexotahedral
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 2-2,5 Skala mohs
5. Gores : Hitam
6. Belahan : Sektil
7. Pecahan : Sub-konkoidal
8. Tenacity : Rapuh
9. BeratJenis : 7,3
10. Kemagnetan : Diamagnetik
11. Transparansi : Opak
12. Nama Mineral : Argentit ( Ag2S )
13. Kegunaan : Penghasil mineral tembaga
14. Sifat khas : Penghasil mineral tembaga yang penting
15. Genesa :Terbentuk pada temperature sekitar 173°C pada batuan beku
asam, diurat hidrotermal pada zona lipatan dan patahn tepi
batolit. Berasosiasi dengan mineral galena, prousit.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Hitam, coklat


2. Sistem Kristal : Isometrik hexotahedral
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 3,5-4 Skala mohs
5. Gores : Kuning pucat sampai coklat
6. Belahan : Sempurna
7. Pecahan : Konkoidal
8. Tenacity : Rapuh
9. Berat Jenis : 3,9 – 4,2 gr/cm3
10. Kemagnetan : Paramagnetik
11. Transparansi : Transparan
12. Sifat Khas : Membentuk muatan listrik
13. Nama Mineral : Sphalerit / ZnS
14. Kegunaan : Sebagai pengantar listrik, untuk industry mineral bijih
15. Genesa : Spharelit sebagai bijih seng di alam ditemukan di sepanjang
urat-urat mesothermal dengan galena dan yang lain dari
sulfide. Terdapat dalam batu kapur, batu andesit, batu
gamping atau batuan sedimen. Berasosiasi dengan mineral
galena, pirit, kalkopirit, kuarsa dan lain-lain..

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama :Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Abu-abu putih, perak


2. Sistem Kristal : Isometrik hexotahedral
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 2,5-3 Skala mohs
5. Cerat : Abu-abu putih
6. Belahan : Tidak ada
7. Pecahan : Hakli
8. Tenacity : Daktil
9. Berat Jenis : 10,1 gr/ cm3
10. Kemagnetan : Paramagnetik
11. Transparansi : Buram
12. Nama mineral : Perak ( Ag )
13. Kegunaan : Sebagai perhiasan, mata uang, energi surya, pemurni air.
14. Sifat khas : Elastis dapat ditempa dan dapat disayat menjadi bentuk lain.
15. Genesa :Berada diurat-urat hidrotermal utama. Pengkayaan sekunder,
gumpalan-gumpalan alluvial. Terbentuk pada temperature
50-500oC pada batuan metamorf. Asosiasi mineral yaitu
kuarsa, kalsit, argentit dan lainnya

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Kuning
2. Sistem Kristal : Isometrik hexotahedral
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 2,5-3 Skala mohs
5. Gores : Kuning keemasan
6. Belahan : Tidak ada
7. Pecahan : Hakli
8. Tenacity : Mallebel
9. BeratJenis : 15,26
10. Kemagnetan : Paramagnetik
11. Transparansi : Transparan
12. Nama Mineral : Emas ( Au )
13. Kegunaan : Sebagai perhiasan
14. Sifatkhas : Bersifat lunak dan mudah ditempa
15. Genesa : Terbentuk di daerah hidrotermal sebagai endapan bijih
pada temperature 300-600oC biasa ditemukan pada batuan
vulkanik dan batu pasir. Berasosiasi dengan pirit,
kalkopirit.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Putih
2. Sistem Kristal : Isometrik hexotahedral
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 2-2,6 Skala mohs
5. Gores : Putih
6. Belahan : Sempurna
7. Pecahan : Sub-konkoidal
8. Tenacity : Rapuh
9. Berat Jenis : 2,72 gr/cm3
10. Kemagnetan : Paramagnetik
11. Transparansi : Opak
12. Sifat Khas : Konduktor listrik yang baik, ringan dan kuat
13. Nama Mineral : Alumunium ( Al )
14. Kegunaan : Untuk bahan kontruksi, alat masak
15. Genesa : Mineral yang berasal dari magma asam, yang mengalami
proses pelapukan dan pengendapan secara resibel, terbentuk
pada suhu 500-600oC. asosiasi mineral yaitu ortoklas,
korondum, flourit dan lain-lain.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Hijau, kuning


2. Sistem Kristal : Ortorombik
3. Kilap : Kaca
4. Kekerasan : 6 Skala mohs
5. Gores : Putih
6. Belahan : Tidak ada
7. Pecahan : Konkoidal
8. Tenacity : Rapuh
9. Berat Jenis : 4 gr/cm3
10. Kemagnetan : Diamagnetik
11. Transparansi : Transparant
12. Sifat Khas : Merefleksikan cahaya
13. Nama Mineral : Olivin / (MgFe)2 SiO4
14. Kegunaan : Dibuat batu permata
15. Genesa : Terbentuk pada lingkungan batuan beku ultra basa dengan
temperature 1000-1200oC karena proses metamorfisme.
Asosiasi mineral yaitu serpentin, piroksin, ampibol.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Hitam atau hijau gelap


2. Sistem Kristal : Monoklin
3. Kilap : Logam
4. Kekerasan : 5-6 Skala Mohs
5. Gores : Abu-abu pucat, putih
6. Belahan : Tidak sempurna
7. Pecahan : Konkoidal
8. Tenacity : Rapuh
9. Berat Jenis : 2,9 gr/cm3
10. Kemagnetan : Paraamagnetik
11. Transparansi : Opak
12. Sifat Khas : Mengandung titanium
13. Nama Mineral : Ampibol / Ca(MgFeAl)5(AlSi)8O22(OH)2
14. Kegunaan : Untuk bahan perhiasan
15. Genesa : Terbentuk karena proses pembekuan magma pada
temperature 600-700oC karena proses metamorfisme.
Asosiasi mineral yaitu biotit, albit, kuarsa.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070
PRAKTIKUM PETROLOGI
Acara : 01 Pengenalan Mineral Nama : Angga Reksa
Hari/Tanggal : Jum’at, 07 September 2018 Nim : F 121 17 070

1. Warna : Putih
2. Sistem Kristal : Monoklin
3. Kilap : Kaca
4. Kekerasan : 2-3 Skala mohs
5. Gores : Putih
6. Belahan : Sempurna
7. Pecahan : Mika
8. Tenacity : Elastis
9. Berat Jenis : 2,8-3,1 gr/cm3
10. Kemagnetan : Diamagnetik
11. Transparansi : Transparan
12. Sifat Khas : Sifat gasnya berada dalam lingkungan berbagai jenis batuan
13. Nama Mineral : Muskovit / KAI(OH)2AlSi3O10
14. Kegunaan : Dapat di gunakan Sebagai perhiasan .
15. Genesa : Terbentuk pada lingkungan batuan beku intermedit dengan
temperature 500-600oC karena proses pembekuan magma.
Berasosiasi mineral yaitu olivine, biotit, apatit.

ASISTEN PRAKTIKAN

YOHILIN DEMETRI RIRIN ANGGA REKSA


NIM. F 121 16 093 NIM. F 121 17 070

Anda mungkin juga menyukai