Alat ukur tegangan dan arus AC bekerja atas prinsip : Prinsip kerja :
• Besi putar Arus melalui besi putar
• Elektrodinamometer menimbulkan medan
• Induksi magnet yang akan saling
tolak-menolak dan tarik-
• Elektrostatis menarik dengan magnet
permanen sehingga jarum
penunjuk bergerak.
PMCC + Rectifier
Jarum penunjuk ~ kuadrat
arus
Prinsip kerja instrumen besi putar dikelompokkan 2 :
1. Tolakan
Lab Sistem Elektronika 2. Gabungan tolakanLabdan tarikan
Sistem Elektronika
STTTelkom STTTelkom
• Vdc = 0,636 Vm
• PIV Rating :
– Untuk penyearah dengan 2 dioda, PIV = 2Vm
– Untuk penyearah dengan 4 dioda, PIV = Vm
• Vripple = Vm
Rangkaian khas
faktor bentuk
multimeter AC
• Faktor bentuk adalah hubungan antara nilai efektif
terhadap nilai rata-rata
Erms ( 2 / 2) Em
Factor bentuk = = = 1.11
Erata − rata (2 / π ) Em
Oscillograph
X-Y recorder
R1
Ohmmeter A
Rm R2 Rx
• Ohmmeter Tipe Seri
E
Sebuah gerak d’Arsonval yang B
dihubungkan seri dengan sebuah tahanan
dan batere ke sepasang terminal untuk
hubungan ke tahanan yang tdak diketahui, R1
berarti arus melalui alat ukur bergantung R2
pada tahanan yang tidak diketahui, dan E
indikasi alat ukur sebanding dengan nilai Rm
yang tidak diketahui.
Rx
Lab Sistem Elektronika Lab Sistem Elektronika
STTTelkom STTTelkom
Multimeter
Amperemeter, Voltmeter dan Ohmmeter
menggunakan gerak d’Arsonval,
perbedaannya pada rangkaian dimana
gerak dasar d’Arsonval tersebut digunakan
dengan menggunakan sakelar posisi