Oleh:
ANGGI SAFITRI
183510617
Puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-nya sehingga Saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Yang di
ajukan untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Organisan Dan Arsitektur Komputer.
Saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi
susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu Saya sangat menerima
segala saran dan kritik dari pembaca agar dapat Saya perbaiki.
Akhir kata Saya berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat
untuk pembaca.
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI........................................................................................................................ii
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. Rumusan masalah
1. Menjelaskan Cloud Computing
2. Menjelaskan Cluster Computer
3. Menjelaskan Super Komputer
4. Menjelaskan Blade Server
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. CLOUD COMPUTING
Hal ini akan menghemat biaya operasional juga menghemat waktu karena tidak
memerlukan hardisk berkapasitas besar untuk menyimpan setiap file software. Seperti
misalnya data microsoft word yang cukup diinstal satu kali pada server lalu bisa digunakan di
komputer lainnya tanpa harus repot-repot melakukan penginstalan kembali
2
2. Cara Kerja Sistem Cloud Computing
Sistem cloud computing bekerja secara online dan terus-menerus tanpa henti melalui
jaringan internet. Semua aktifitas akan berpusat di komputer server dan setiap jenis data akan
langsung di simpan dan siap pakai kapanpun.
Cara kerja selanjutnya ialah memungkinkan user menjalankan suatu aplikasi dan
setiap hal yang dijalankan pada aplikasi tersebut akan kembali tersimpan pada komputer
server. End user dan komputer server yang disimpan oleh switch maupun router untuk meng-
extend jaringan yang ada. Sehingga kita bisa melihat atau menjalankan kembali aplikasi
tersebut dimanapun dan kapanpun.
3
3. Manfaat Cloud Computing
b. Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server
yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan
platform teknologi, jaminan ISO, data pribadi, dll.
4
4. Jenis-Jenis Layanan Cloud Computing
Perusahaan yang menyediakan IaaS adalah Amazon EC2, TelkomCloud dan BizNetCloud.
5
platform. Contoh penyedia layanan PaaS adalah Amazon Web Service dan Windows
Azure
c. Software as a Service (SaaS)
Software as a Service adalah layanan komputasi awan dimana kita bisa langsung
menggunakan aplikasi yang telah disediakan. Penyedia layanan mengelola
infrastruktur dan platform yang menjalankan aplikasi tersebut.
Manfaat dari SaaS
a) Anda bisa mendaftar dan dengan cepat mulai menggunakan aplikasi bisnis
yang inovatif.
b) Aplikasi dan data dapat diakses dari komputer yang sudah terhubung ke cloud.
c) Tidak ada data yang hilang jika komputer Anda rusak, karena data ada di
awan.
d) Layanan ini mampu secara dinamis menyesuaikan kebutuhan pemakaian
6
a. On-demand Self Service
Pengguna cloud dapat mengatur sendiri layanan yang dipakai sesuai
dengan kebutuhannya tanpa interaksi dari pihak penyedia layanan. Contohnya
menggunakan gmail, kita bisa menyimpan, memindahkan, menghapus email,
dsb tanpa campur tangan dari penyedia cloud.
c. Resource Pooling
Sumber daya komputasi dari penyedia cloud harus memenuhi banyak
pelanggan dan bersifat dinamis tergantung kebutuhan pelanggannya.
Contohnya google, menyediakan ratusan ribu server yang tersebar di penjuru
dunia sehingga dapat melayani jutaan penggunanya.
d. Rapid Elasticity
e. Measured Service
7
Misalnya dropbox, kita bisa memantau space yang terpakai ataupun space
yang masih kosong, mengetahui masa aktif akun, dan lain sebagainya.
1) Google Drive
2) Windows Azure
8
4) Git dan GitHub
b. Bisa menghemat waktu sehingga perusahaan bisa langsung fokus ke profit dan
berkembang dengan cepat.
b. Perusahaan yang menyewa layanan dari cloud computing tidak punya akses
langsung ke sumber daya. Jadi, semua tergantung dari kondisi
vendor/penyedia layanan cloud computing.
c. Jika server penyedia layana rusak atau punya layanan backup yang buruk,
maka perusahaan akan mengalami kerugian besar.
9
B. CLUSTER COMPUTER
10
b) High-Performance Cluster
HPC cluster dirancang untuk mengeksploitasi kekuatan pemrosesan
paralel dari beberapa node (pada sistem ini cluster dibuat dengan tujuan
meningkatkan unjuk kerja komputasi dengan memecah tugas-tugas ke
beberapa node, contohnya adalah Beowulf cluster dan openMosix).
11
c) Load Balancing
Yang artinya penyerataan beban, dimana terdapat beberapa server dan
beberapa client yang saling berhubungan. Cluster jenis ini beroperasi dengan
mendistribusikan beberapa pekerjaan secara merata melalui beberapa node
Sarana ini sangat unik dan satu-satunya di dunia karena sifatnya yang
terbuka penuh untuk umum secara cuma-cuma melalui internet. Berbeda
dengan umumnya aplikasi untuk pemakai akhir sarana komputasi paralel
berbasis web, LPC memberikan pemakai akhir akses dengan sistem
kepemilikan penuh (full-ownership) selama periode pemakaian yang
diberikan. Karena karakteristik inilah banyak tuntutan teknis yang berujung
pada inovasi baru dengan luaran ilmiah maupun berupa paten dan hak cipta.
12
Selain cuma-cuma, sarana ini bisa dipakai dengan mudah untuk
pemula sekalipun karena seluruh sistem berbasis situs. Karena dari awal
sarana ini memang diperuntukkan guna peningkatan kemampuan melalukan
pemrograman paralel.
b. Sejarah
Sarana public cluster ini merupakan yang pertama di Indonesia.
Rintisan awal mulai dilakukan pada tahun 2004.
c. Fasilitas
LPC dapat diakses oleh publik melalui antar muka web yang mudah
dimengerti dan bisa diakses sepenuhnya melalui internet dengan koneksi
maxsimal.
d. Komponen
a) Perangkat keras, sekitar 35 komputer dan jaringan fast ethernet.
b) Sistem operasi LINUX
c) Middleware komputasi parallel berbasis Message Passing
Interface (MPI).
d) Manajeman kluster berbasis OpenPC.
5. Manfaat Clustering
a. Resource Sharing
(saling berbagi).
b. Computation SpeedUp
13
c. Reliability
d. Komunikasi
Dikarenakan pada sistem cluster ini satu komputer terhubung dengan
computer yang lainnya maka memungkinkan untuk terjadinya suatu
pertukaran informasi.
a. Kelebihan
a) lebih fleksibel (dapat upgrade sesuai dengan kemampuan) Biaya
pembelian hardware Server bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan
anggaran kita.
b) Simple for Manage Server
c) Lebih mudah menangani 1 System atau 1 Database yang ditopang oleh
kekuatan 100 server daripada me-manage 100 Server dengan Database /
System yang berbeda
d) Jika dibandingkan dengan superkomputer lebih murah
b. Kekurangan
a) karena node-node cluster tersebut terpisah maka akan ada delay
waktu untuk transfer data diantara node.
b) membuat program di cluster tentu beda dengan membuat program pada
satu komputer.
c) harus bisa memecah pekerjaan supaya terdistribusi secara baik
diantara node
14
C. SUPER KOMPUTER
Mesin awal CDC hanyalah prosesor skalar sangat cepat, sekitar sepuluh kali
kecepatan mesin yang paling cepat yang ditawarkan oleh perusahaan lain. Pada
1970-an, superkomputer hanya didedikasikan untuk menjalankan prosesor vektor.
Di awal dan pertengahan 1980-an, mesin dengan penjumlahan vektor sederhana
prosesor yang bekerja secara paralel adalah hal yang sudah biasa. Pada akhir
1980-an dan 1990-an, perhatian beralih dari vektor prosesor ke sistem pengolahan
paralel masif dengan ribuan CPU yang telah didesain khusus.
15
Superkomputer menggunakan CPU kustom yang diperoleh secara
konvensional dan menggunakan desain inovatif yang memungkinkan untuk
melakukan banyak tugas secara paralel, serta teknik detail yang rumit. Teknik
pemrosesan vektor pertama kali dikembangkan untuk superkomputer dan terus
digunakan dalam spesialis aplikasi kinerja tinggi. Teknik pengolahan vektor
menetes ke pasar massal di DSP arsitektur dan SIMD (Single Instruction Multiple
Data).
Sebagian besar superkomputer dengan saat ini memiliki sistem operasi yang
bermacam-macam. Cray-1 memiliki setidaknya enam OS berbeda yang sebagian
besar tidak diketahui oleh masyarakat umum, seperti Cray’s Unicos atau Linux.
16
Tianhe-1 atau berarti Bima Sakti, nama superkomputer yang dibangun
di National Supercomputing Centre di Tianjin, melampaui kecepatan hingga
2,570 petaflop atau triliun kalkulasi per detik. Di urutan kedua terdapat Jaguar,
superkomputer milik Pemerintah AS di Tennessee dengan 1,750 petaflop.
17
Menggunakan server Dell PowerEdge dengan prosesor Xeon dari Intel dan
interconnect InfiniBand, Stampede mampu mencetak kecepatan 5,2 petaflop.
Ini merupakan sistem terbesar di dunia yang digunakan untuk penelitian sains.
Semua peneliti yang ada di institusi AS bisa meminta untuk menggunakan
perangkat ini.
18
Saudara tua Tianhe-2. Pernah menjadi tercepat pada November 2010 yang lalu.
Produk ini menggunakan prosesor Intel Xeon dan GPU Nvidia dengan inti proses
sebanyak 183.368 berkecepatan 2,6 petaflop.
19
D. Blade Server
Blade Server merupakan varian teknologi perangkat keras di area server technology
sebagai solusi atas kebutuhan pasar server akan aspek compact (meminimalkan kebutuhan
space), scalability (kemudahan dalam pengembangan), integrated operation (kemudahan
dalam pengoperasian rack server; pasar Blade Server didominasi oleh produsen besar, antara
lain: HP, IBM, Dell, dan Fujitsu (2010, itwarriors.wordpress.com)
Blade Server tersusun pada suatu rack yang mempunyai sirkuit yang sama juga
dengan memori, processor, serta ruangan penyimpanan yang sama-sama terintegrasi.
Lantaran Blade Server ini mempunyai feature pluggable (mudah dibongkar pasang), jadi jika
ada satu salah satu komputer server yang tidak berperan, dapat diganti dengan yang lain, dan
pengawasan), serta kolaborasi dengan teknologi virtualisasi. Seperti halnya dengan mouted-
tanpa mengganggu kerja saat itu. Type Blade Server ini sangat tepat untuk
perusahaan kelas menengah ke atas, seperti penyedia layanan situs hosting atau website berita
(Kemprot, 2016, i40antique.com).
20
Gambar Komponen Blade Server:
Komponen infrastruktur Blade Server terdiri dari: (1) enclosure chassis – fungsinya
sebagai rumah untuk komponen lainnya, selain itu juga sebagai koneksi penghubung antar
komponen di dalam satu infrastruktur sistem Blade Server, (2) bay server (komputer server),
(3) fan dan power supply, (4) interconnect device – media interkoneksi data antara
infrastruktur sistem Blade Server dengan devices (servers, storage, router, firewall, dan
sebagainya) di luar enclosure chassis, contoh: pass-through switch, fiber channel module, dan
sebagainya, (5) management module – komponen I/O sebagai jalur koneksi utama dalam
proses pengoperasian, perawatan, dan pengawasan sistem infrastruktur Blade Server secara
integral, dan (6) blade casing – isi dari casing Blade Server (2014, aquacybernotes.com).
Blade Server sebenarnya adalah sekumpulan komputer miniatur dengan CPU dan
memory built in. Karena ukurannya yang lebih kecil maka dapat memuat jauh lebih banyak
server jika dibandingkan dengan solusi rack servers pada umumnya. Keuntungan utama
menggunakan Blade Server adalah penghem
21
atan konsumsi energi; khususnya dari sisi power, cooling, physical space, management,
server provisioning, dan connectivity (Server I/O) (2014, aquacybernotes.com). Sedangkan
kelemahan utama Blade Server, selain relatif mahal, memiliki kecenderungan menghasilkan
panas yang berlebih.
Blade Server merupakan salah satu infrastruktur penting dalam perusahaan. Blade
Server sering dijadikan pilihan oleh sejumlah perusahaan yang memang membutuhkan server
dalam jumlah banyak, namun memiliki keterbatasan ruang penyimpanan. Dalam hal ini,
Blade Server mampu melakukan optimasi dengan menempatkan rack secara horizontal.
Harga Blade Server memang relatif mahal, namun perusahaan masih menjadikannya
primadona, karena alasan utama: penghematan biaya operasional data center.
22
BAB III
KESIMPULAN
Superkomputer adalah sebuah komputer yang berada di garis depan kapasitas pengolahan
saat ini, terutama kecepatan perhitungan
Blade Server merupakan varian teknologi perangkat keras di area server technology
sebagai solusi atas kebutuhan pasar server akan aspek compact (meminimalkan kebutuhan
space), scalability (kemudahan dalam pengembangan), integrated operation (kemudahan
dalam pengoperasian rack server; pasar Blade Server didominasi oleh produsen besar, antara
lain: HP, IBM, Dell, dan Fujitsu (2010, itwarriors.wordpress.com)
23
DAFTAR PUSTAKA
https://www.robicomp.com/pengertian-cloud-computing-cara-kerja-dan-jenis-layanannya.html
https://bfl-definisi.blogspot.com/2017/05/pengertian-manfaat-jenis-contoh-cloud-
computing.html
http://seputarpengertian.blogspot.com/2018/11/pengertian-cloud-computing.html
https://cloudcomputingid.wordpress.com/2015/12/17/5-karakteristik-cloud-computing/
http://alfinnovrif.blogspot.com/2017/09/cluster-computing-pengertian-cluster.html
http://aziz-09.blogspot.com/2013/02/kluster-komputer.html
http://www.artikelteknologi.com/2010/11/super-komputer.html
http://uts-adis-ti-poltektegal-16090028.blogspot.com/2016/11/penjelasan-super-komputer-
micro.html
https://sis.binus.ac.id/2016/12/16/blade-server/
https://sis.binus.ac.id/2016/12/16/blade-server/
24