Disusun oleh :
Gamaliel Anggriya Dwi Putra 1.13.039
a. Pengertian
tindakan yang dapat membahayakan secara fisik, baik kepada diri sendiri
maupun orang lain. Sering di sebut juga gaduh gelisah atau amuk di mana
untuk melukai seseorang secara fisik maupun psikologis (Budi Ana Keliat,
2005).
b. Penyebab
1. Fisik
c. Tangan mengepal
d. Rahang mengatup
2. Verbal
a. Bicara kasar
e. Suara keras
3. Perilaku
d. Merusak lingkungan
e. Amuk/agresif
4. Emosi
a. Tidak adekuat
d. Tidak berdaya
e. Bermusuhan
5. Intelektual
6. Spiritual
Merasa diri berkuasa, merasa diri benar, mengkritik pendapat orang lain,
7. Sosial
8. Perhatian
a. Faktor Predisposisi
1. Psikologis
2. Perilaku
kekerasan yang diterima sehingga secara tidak langsung hal tersebut akan
3. Sosial Budaya
Budaya yang pasif – agresif dan kontrol sosial yang tidak pasti
4. Bioneurologis
b. Faktor Presipitasi
ekonomi.
3. Kesulitan dalam mengkomunikasikan sesuatu dalam keluarga serta tidak
keluarga.
rasa kecewa, jengkel, marah, harga diri rendah, dan tidak berguna disertai
kehilangan kontras yang dapat mengakibatkan marah yang mencederai
a. Masalah Keperawatan
Data obyektif:
Klien tampak lebih suka sendiri, bingung bila disuruh memilih alternatif
tindakan, ingin mencederai diri / ingin mengakhiri hidup.
V. DIAGNOSA KEPERAWATAN
2. Perilaku kekerasan
Aziz R, dkk. 2003. Pedoman Asuhan Keperawatan Jiwa. Semarang : RSJD Dr.
Amino Gonohutomo.
Kaplan, H.I., Sadock, B.J., 2005, Ilmu Kedokteran Jiwa Darurat (terjemahan),
Keliat, B.A., 2005, Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa, Edisi 2, EGC, Jakarta.
Stuart dan sundeen. 2004. Buku Saku Keperawatan Jiwa : Jakarta. EGC
Maramis, W.f. 2005. Catatan Ilmu Kedokteran Jiwa. Ed. 9 Surabaya: Airlangga
University Press.
edu/9797578 /LAPORAN_PENDAHULUAN_LP_HALUSINASI.