Anda di halaman 1dari 1

SEGERA

.............. TERBITKAN . ._

51 PENCAIUTAN DAN PENCIUTAN


I • .-.-. I • .-. • • • • • • • .-. I .-.-.-. • • .-. • • • • • • • • • I

HA BARAT IUP BERMASAlAH


rovinsi Sumalera Baral memillki luas
P 4,2 Juta hektar dengan jumlah penduduk
lebih 5 juta jiwa dengan luasan kawasan
PETA WILAYAH IZIN USAHA PERl'AMSANGAN hulan Sumalera Barat 2,3 juta hektar atau
MIlAN CALlAN MINERAL LOGAM DAN DA:nJDARA MASIII DERLAKU
PROVTNSISUMATERA DARAT
56,67 persen dari totai luas wilayah Provinsi.
Dimana sebanyak 33,91 % merupakan
Kawasan Suaka Alam (KSA) dan Hutan
Undung (HL) seluas 791.671 hektar atau
33,26 % sementara sebagai Hutan Produksi
Terbatas (HPT) seluas 233.211 hektar atau
9,80%, Hutan Produksi (HP) seluas 360.608
hektar atau 15,15% dan Hutan Produksi
Konversi (HPK) seluas 187.629 hektar atau
15,15 % darl 19 kabupaten kola yang ada di
Sumatera Barat hampir kesemuanya memili-
kl potensi sumber daya alam mineral logam
dan batubara.
Pada lahun 2014 Jumlah IUP di Sumatera
Baral terdapat sebanyak 273 balk GnG mau-
pun Non GnG dengan total Wilayah Izin
Usaha Perlambangan (WIUP) sebesar
398.663,98 Ha dan sebanyak 168 berakhir
atau dlbalalkan Pemerlnlah Kabupaten/Kota,
Provins Sumatera Barat dan Dirjend Mlnerba
dan pada saat ini jumlah IUP yang terdaftar
menjadi 105 idengan luasan 116.048,50 Ha.
Dari 105 IUP yang diveriflkasi tercapat 26
IUP yang masih berstatus Non GNG dan 79
yang GNG berdasarkan hasll overtey antara
pela kawsan hulan dari keputusan menteri
kehutanan nomor SK.35/Menhut-1I/2013
dengan peta kawasan IUP Sumatera Barat
terdapat sebanyak 23 IUP dengan luasan
Sumber: Peta WI/ayah /zln Pertambangan Bahan Galian Mlnera/ Logam dan Batubara seJumlah 24.030,44 Ha yang masuk kawa-
Masih Ber/aku Provinsl Sumalera Baral 2017 san hulan dan berstalus GnG untuk menda-
patkan kepastian hukum maka dlpandang perlu Gubernur Sumalera Baral segera menerbilkan SK penca-butan dan penciulan
lerhadap IUP bermasalah lersebut.
Izin Usaha Pertambangan yang harus dicabut dan diciutkan oleh Pemerintah Sumbar
Berdasarkan UU No 4 lahun 2009 tenlang pertambangan mineral dan batubara dan PERDA Provinsi Sumatera Baral No 3 ta-
hun 2012 tentang pengelolaan pertambangan mineral dan batubara serta UU 23 tahun 2014 tentang Pemerintah daerah;
Sebanyak 261UP yang masih berstatus Non CNC per Mei 2017
Bantuk dari Undak lanjut Pelaksanaan Peraturan Menteri ESDM No. 43 tahun 2015 tentang Tata Cara Evaluasi Izin Usaha
Pertambangan. Pemerlntah Daerah Sumatera Barat telah melakukan upaya evaluasi terhadap seluruh IUP yang ada. Evaluasi
dllakukan untuk melihat pemenuhan kriteria ternacap aspek 1) Administrasl; 2) Kewliayahan; 3) Teknis dan L1ngkungan;
dan 4) Finansial.

Anda mungkin juga menyukai