Anda di halaman 1dari 9

H a l a m a n II - 1

BAB II
KEADAAN UMUM

II.1. Lokasi dan Luas Wilayah Studi


Secara administratif Koordinat batas IUP Operasi Produksi PT. Alam Bumi Karya
Abadi, berdasarkan Keputusan Gubernur Kalimantan Tengah Tentang Izin Usaha
Pertambangan Eksplorasi Nomor : 188.44/419/2015.

Tabel II.1. Koordinat IUP Operasi Produksi PT. Alam Bumi Karya Abadi
Titik Garis Bujur (BT) Garis Lintang (LS)
Koordina 0 0
‘ “ ‘ “
t
1 114 56 21 0 26 42
2 115 01 53 0 26 42
3 115 01 53 0 29 35.99
4 115 01 26 0 29 35.99
5 115 01 26 0 30 6.9
6 114 56 21 0 30 6.9
Sumber : SK Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 188.44/419/2015.

II.2. Kesampaian Daerah dan Sarana Perhubungan Setempat


Secara administrasi wilayah penambangan termasuk kedalam wilayah desa
Dirung Serarong, Kecamatan Barito Tuhup Raya, Kabupaten Murung Raya, Propinsi
Kalimantan Tengah.
Untuk menuju wilayah penambangan (desa Dirung Serarong, Kecamatan Barito
Tuhup Raya, Kabupaten Murung Raya, Propinsi Kalimantan Tengah) dapat menggunakan
pesawat ataupun kendaraan (mobil, speed boat dan perahu motor). Dengan
menggunakan mobil dari Kota Palangka Raya atau Kota Banjarmasin dapat ditempuh
dengan waktu ± 8 - 12 jam. Perjalanan menuju lokasi juga dapat dilakukan dengan
penerbangan perintis dari Palangka Raya ke Bandara PT. IMK atau dilanjutkan dengan
perjalanan darat ke Puruk Cahu dengan waktu tempuh ± 2 – 3 jam. Dari Puruk Cahu ke
camp PT. Asmin Koalindo Tuhup di Muara Tuhup dapat ditempuh dengan menggunakan
speed boat dengan waktu tempuh 1 – 2 jam. Dari camp PT. Asmin Koalindo Tuhup
menuju lokasi kerja dapat ditempuh menggunakan mobil dengan waktu tempuh ± 3 – 4
jam. Lokasi penyelidikan juga dapat ditempuh menggunakan mobil dari Kabupaten

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 2

Barito Utara melalui jalan PT. Wana Inti Kahuripan Intiga dengan waktu tempuh ± 3 – 4
jam.

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 3

Gambar II.1. Peta Kesampaian Wilayah

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 4

II.3. Keadaan Lingkungan Daerah


Uraian tentang kondisi umum daerah studi meliputi rencana tata ruang,
morfologi, kondisi sosial ekonomi, iklim dan curah hujan, flora dan fauna, serta tata guna
lahan, adalah seperti sebagai berikut ini.

II.3.1. Rencana Tata Ruang Setempat


Dari keseluruhan luas Kecamatan Barito Tuhup Raya menurut Rencana Tata
Ruang Wilayah Propinsi (RTRWP) tahun 2003 daerah studi termasuk dalam kawasan
Hutan Produksi Terbatas (HPT) seluas 4.372,2 Ha dan Kawasan Hutan Produksi (HP)
seluas 669,24 Ha dan Kawasan Hutan Produksi dapat di-Konversi (HPK) seluas 1.368,56
Ha.
PT. Alam Bumi Karya Abadi dalam menjalankan reklamasi pascatambang akan
mengikuti kesesuaian dengan rencana tata ruang setempat, artinya bahwa tambang PT.
Alam Bumi Karya Abadi bukanlah sebuah kegiatan yang permanen menggunakan lahan
pada kawasan tersebut, namun bersifat sementara, dan kesesuaian tata ruang akan
menjadi pertimbangan dalam perencanaan reklamasi lahan.

II.3.2. Morfologi
Medan di areal Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT. Alam Bumi Karya Abadi
menunjukan suatu daerah dengan elavasi tinggi. Analisis dari topografi bahwa areal
PT.Alam Bumi Karya Abadi terbagi dua morfologi, yaitu Satuan Geomorfologi Perbukitan
Struktural dengan luas 3.973 Ha, dan Satuan Geomorfologi Perbukitan Bergelombang
Sedang dengan luas 2.437 Ha.
Satuan Geomorfologi Perbukitan Struktural ini dicirikan dengan pola perbukitan
dengan adanya struktur sesar (bada bagian barat areal), pola sesar ini yang menjadi
batas dengan satuan geomorfologi lainnya. Satuan ini memiliki sudut lereng 25 o – 35o
dengan beda tinggi 100 – 150 meter.
Satuan Geomorfologi Perbukitan Bergelombang Sedang ini dicirikan dengan pola
lereng degan sudut sedang. Satuan ini memiliki sudut lereng 17 o – 20o dengan beda
tinggi 20 – 35 meter.
Satuan-satuan geomorfologi ini dapat dilihat pada Peta Geomorfologi PT. Alam
Bumi Karya Abadi (Gambar II.2.)

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 5

Peta Geomorfologi
PT. Alam Bumi Karya Abadi
Kabupaten Murung Raya

Legenda :
: IUP PT. Alam Bumi Karya Abadi

: Satuan Geomorfologi Perbukitan


Struktural
Luas : 3.973 Ha
Sudut lereng 25°-35°
Beda tinggi 100-150 meter

: Satuan Geomorfologi Perbukitan


Bergelombang Sedang
Luas : 2.435 Ha
Sudut lereng 17°-20°
Beda tinggi 20-35 meter
A
A' : Garis Sayatan A _ A'

: Sungai
40

: Kontur
30

: Sesar

Lokasi IUP
PT. Alam Bumi Karya Abadi

Profil Morfologi
Sayatan A _ A'

V 5
Skala = - :-
H 1
Sumber : SK Bupati Murung R aya Nomor 188.45/141.a/2013
Shuttle radar topography mision (SRTM) 90 M
Sesar Naik
Peta RBI Skala 1:50.000 NLP : 1715-51, 1752-52, 1752-53, 1752-54

Sungai
Judul Peta : Peta Geomorfologi
PT. Alam Bumi Karya Abadi
Kabupaten Murung Raya
Tgl/Bln/Thn : 06 / Juni / 2015
Dibuat Untuk : PT. Alam Bumi Karya Abadi

Dibuat Oleh Disetujui

A
A' Konsultan Direktur

Gambar II.2. Peta Gemorfologi PT. Alam Bumi Karya Abadi

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 6

Peta Topografi
PT. Alam Bumi Karya Abadi
Kabupaten Murung Raya

A
Legenda :

A' : IUP PT. Alam Bumi Karya Abadi


Luas 6.410 Ha

: Kontur

: Sungai

: Sesar

A A' : Garis Sayatan A _ A'

Lokasi IUP
PT. Ala m Bumi Karya Abadi

Profil Topografi Sumber : SK Bupati Murung Raya Nomor 188.45/141.a/2013


Sayatan A _ A' Shuttle radar topogra phy mision (SRTM) 90 M
Peta RBI Skala 1:50.000 NLP : 1715-51, 1752-52, 1752-53, 1752-54

V 5
Skala = - :- Judul Peta : Peta Topografi
H 1 PT. Alam Bumi Karya Abadi
Kabupaten Murung Raya
Sesar Naik Su n gai Mangkoso
Tgl/Bln/Thn : 06 / Juni / 2015
Dibuat Untuk : PT. Alam Bumi Karya Abadi

Dibuat Oleh Disetujui

A A' Konsultan Direktur

Gambar II.3. Peta Topografi PT. Alam Bumi Karya Abadi

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 7

Peta Rencana Tata Ruang Setempat


PT. Alam Bumi Karya Abadi
Kabupaten Murung Raya

APL U

Legenda :

: IUP PT. Alam Bumi Karya Abadi

: Hutan Produksi Terbatas (± luas 4.372,20 Ha)

: Hutan Produksi (± luas 669,24 Ha)

: Hutan Produksi yang dapat di-Konversi


(± luas 1.368,56 Ha)

HPK HPT : Sungai

Lokasi IUP
PT . Alam Bumi Karya Abadi

Sumber : 1. SK Bupati Murung Raya Nomor 188.45/141.a/2013


2. Peta RBI Skala 1:50.000 NLP : 1715-51, 1752-52, 1752-53, 1752-54
3. Peta Kawasan Hutan dan Kawasan Konservasi Perairan
Lampiran SK Menteri Kehutanan No.529/Menhut-II/2012

HP Judul Peta : Peta Rencana Tata Ruang Setempat


PT. Alam Bumi Karya Abadi
Kabupaten Murung Raya

Tgl/Bln/Thn : 06 / Juni / 2015


Dibuat Untuk : PT. Alam Bumi Karya Abadi

Dibuat Oleh Disetujui

Konsultan Direktur

Gambar II.4. Peta RTRWP PT. Alam Bumi Karya Abadi

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 8

II.3.3. Penduduk dan Sosial Ekonomi


Penduduk yang bermukim di wilayah peninjauan sebagian besar berada di desa
Dirung Serarong sebagian kecil menempati pemukiman sementara sebagai peladang
berpindah.
Mata pencaharian penduduk setempat sebagian besar adalah dari lahan
pertanian dan perkebunan dan sebagian kecil berprofesi sebagai penebang kayu, serta
pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintah.
Penduduk yang bermukim di wilayah peninjauan mayoritas di huni oleh suku asli
wilayah tersebut, yaitu suku Dayak Murung, Bakumpai, Banjar dan sebagian kecil suku
pendatang.

II.3.4. Iklim dan Curah Hujan


Seperti halnya wilayah lain disekitar Kecamatan Barito Tuhup Raya, daerah studi
mempunyai iklim tropis.
Untuk mengetahui keadaan parameter-parameter iklim disekitar lokasi
penambangan batubara PT. Alam Bumi Karya Abadi, diperoleh dari menghimpun data
sekunder dari stasiun iklim (klimatologi) terdekat, yaitu dari stasiun Metereologi
Beringin di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara karena sementara ini Kabupaten
Murung Raya masih belum mempunyai Stasiun Metereologi dan Geofisika.
a) Curah Hujan
Lokasi penambangan batubara PT. Alam Bumi Karya Abadi, yang terletak di Desa
Dirung Serarong dan sekitarnya, Kecamatan Barito Tuhup Raya, Kabupaten Murung
Raya, Propinsi Kalimantan Tengah merupakan daerah yang cukup dekat dengan garis
khatulistiwa, yang pada umumnya dipengaruhi oleh 2 (dua) musim, yaitu musim hujan
akibat bertiupnya angin Muson Barat (November – April) dan musim kemarau akibat
bertiupnya angin Muson Timur (Mei – Oktober). Berdasarkan data curah hujan dari
Badan Meteorologi dan geofisika Beringin Muara Teweh (Tabel II.2), Bahwa hujan rata-
rata pada setiap tahunnya (Periode 2013) adalah sebesar 280,42 mm, sedangkan curah
hujan rata-rata bulanan tertinggi (periode 2013) terjadi pada bulan Februari yaitu 610
mm, hal ini dikarenakan pada bulan tersebut merupakan puncak terjadinya musim
hujan. Sedangkan curah hujan bulanan terendah terjadi pada bulan Agustus yaitu
sebesar 87 mm.

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015
H a l a m a n II - 9

b) Hari Hujan
Dilihat dari banyaknya hari hujan yang terjadi dalam sebulan selama periode
tahun 2013 (Tabel II.2) rata-rata setiap tahun terjadi hujan 18 hari, dengan hari hujan
tertinggi terjadi pada bulan November dan Desember yaitu 25 hari. Dan hari hujan
terendah terjadi pada bulan Juli dan Oktober yaitu 15 hari. Akibat perubahan iklim
global dan siklus kemarau panjang biasanya terjadi 5 (lima) tahun sekali.

Tabel II.2. Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Bulanan (mm) Tahun 2013
Banyaknya
Bulan
Curah Hujan(mm) Hari Hujan (mm)
(1) (2) (3)
Januari 279 19
Februari 610 18
Maret 270 17
April 357 20
Mei 364 20
Juni 89 12
Juli 355 15
Agustus 87 21
September 144 16
Oktober 140 15
November 407 25
Desember 263 25
Rata – rata 280, 42 18,58
Sumber : BMG, Stasiun Meteorologi Beringin Muara Teweh, tahun 2013

II.3.5. Flora dan Fauna


Lahan daerah studi merupakan tumbuh-tumbuhan hutan yaitu berupa pohon-
pohon kayu kecil yang merupakan hutan sisa tebangan serta semak belukar berupa
perdu. Di daerah perkampungan terdapat perladangan dan tumbuhan produksi seperti
karet yang dikelola oleh masyarakat sekitar.
Fauna yang ada di bedakan menjadi 2 (dua) macam, yaitu satwa liar dan
peliharaan. Satwa liar seperti babi hutan, ular, kadal, biawak, ikan air tawar, landak,
ayam hutan dan beberapa jenis burung, serta satwa peliharaan seperti sapi, kerbau,
anjing, kucing, ayam, babi dan lain-lain.

Studi Kelayakan PT. Alam Bumi Karya Abadi, Murung Raya, Kalimantan Tengah 2015

Anda mungkin juga menyukai