UJI KUALITATIF VITAMIN C dpaat menyebabkan memperbesar peluang terkena penyakit pada

tubuh kita. Berdasarkan kelarutannya, vitamin dibagi menjadi dua

I. TUJUAN
kelompok, yaitu vitamin yang larut dalam air (vitamin C dan semua
Menguji secara kualitatif vitamin C pada sampel minuman.
golongan vitamin B) dan yang larut dalam lemak ( vitamin A, D, E,
II. DASAR TEORI
dan K). Oleh karena sifat kelarutanya tersebut, vitamin yang larut
Vitamin adalah kelompok senyawa organik berbobot molekul
dalam air tidak dapat disimpan dalam tubuh, sedangkan vitamin
kecil yang memiliki fungsi vital dalam metaboisme organisme.
yang larut dalam lemak dapat disimpan dalam tubuh (Almatsier,
Dipandang dari sisi enzimologi, vitamin adalah kofaktor dalam
2004).
reaksi kimia yang dikatalisasi oleh enzim. Sebagai salah satu
Vitamin C berhasil diisolasi untuk pertama kalinya pada tahun
komponen gizi, vitamin diperlukan untuk memperlancar proses
1928 dan pada tahun 1952 ditemukan bahwa vitamin ini merupakan
metabolisme tubuh dan tidak berfungsi menghasilkan
agen yang dapat mencegah sariawan. Albert Szent-Gyorgyi
energi.Vitamin terlibat dalam proses enzimatik. Tubuh memerlukan
menerima penghargaannya Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran
vitamin dalam jumlah sedikit, tetapi jika kebetulan yang sedikit itu
pada tahun 1937 untuk penemuan ini Selama ini vitamin C atau
diabaikan, akan mengakibatkan tergangunya metabolisme didalam
asam askorbat dikenal peranannya dalam menjaga dan memperkuat
tubuh kita. karena fungsinya tidak dapat digantikkan oleh senyawa
imunitas terhadap infeksi. Pada beberapa pennelitian lanjutan
lain. kondisi kekurangan vitamin disebut avitaminosis
ternyata vitamin C juga telah terbukti berperan penting dalam
(Prawirokusumo, 1994).
menigkatakan kerja otak. dua penelitii di Texas Woman’s University
Vitamin adalah suatu zat senyawa yang sangat dibutuhkan
menemukan bahwa murid SMTP yang tingkat vitamin C-nya dalam
oleh tubuh kita yang berfungsi untuk membantu pengaturan atau
darah lebih tinggi menghasilkan tes IQ lebih baik dari pada yanng
proses kegiatan tubuh dan tidak berfungsi menghasilkan energi.
jumlah vitamin C-nya lebih rendah (Harper, 1979).
Tanpa vitamin maka manusia, hewan dan makhluk hidup lainnya
Vitamin C diperlukan untuk menjaga struktur kolagen, yaitu
tidak akan dapat melakukan aktifitas hidup dan kekurangan vitamin
sejenis protein yang menghubungkan semua jaringan serabut, kulit,
urat, tulang rawan dan jaringan lain ditubuh manusia. Stuktur
kolagen yang baik dapat menyembuhkan patah tulang, memar,
pendarahan kecil dan luka ringan. Vitamin C juga berperan penting
dalam membantu penyerapan zat besi dan memertajam kesadaran.
sebagai anti oksidan, vitamin C mampu memnetralkan radikal bebas
diseluruh tubuh. melalu pengaruh penjahar, vitamin ini juga dapat
meningkatkan pembuangan veses atau kotoran. vitamin C juga
mampu mengangkal nitrik penyebab kanker. penelitan di institu
teknologi Massaehu setts menemukan, pembebtukan nitrosamin (
hasil akhir pencernaan bahan makanan yang mengandung nitrit)
dalam tubuh sejumlah mahasiswa yang diberi vitamin C berkurang
sampai 81% ( Auliana, 1994).
Kebutuhann vitamin C memang berbeda-beda bagi setiap
orang, tergantunng pada kebiasaan hidup masing-masing. Pada
remaja, kebiasaan yang berpengaruh di antaranya merokok, minum
kopi, minum beralkohol, konsumsi obat tertentu seperti obat
antikejang, antibiotik tetrasiklin, antiartritis, obat tidur, dan
konstrasepsi oral. kebiasaan mereokok menghilangkan 25% vitamin
C dalam darah. Selain nikotin senyawa lain yang berdampak sama
buruknya adalah kafein. selain itu sres, infeksi dan berolahraga juga
meningkatkan kebutuhan vitamin C (Suharjo, 1987).
pemenuhan kebutuhan vitamin C bia di peroleh dengan
mengkonsumsi beraneka buah dan sayur seperti jeruk, tomat, arbei,
stroberi, asparagus, kol, susu, mentega, kentang, ikan, dan hati.
kolagen adalah protein yang berfungsi seperti lem, patah tulang dan
memar cepat sembuh. Jika asupan vitamin C kurang, pembentukan
kolagen terganggu sehingga sel-sel tak saling melekat (Harper,
1979).
Ada lebih dari 300 fungsi vitamin C didalam tubuh. fungsi
dasar vitamin C adalah meningkatkan daya tahan tubuh terhadap
serangan penyakit serta membantuh penyembuhan penyakit
sehingga tubuh bisa lebih fit. selain itu fungsi utama dari vitamin C
adalah sebagai antioksidan, yakni menetralkan racun dan radikal
bebas didalam darah maupun cairan sel tubuh, dengan cara ini,
vitamin C dapat mencegah terjadinya oksidasi kolsterol LOL,
mencegah tersumbatnya pembuluh darah sehingga tak menyebabkan
hipertensi dan penyakit jantung (Syahruddin, 2007).
Vitamin C tersedia dalam berbagi bentuk baik vitamin C alami
maupun sintetik, asal keduanya berbentuk L-ascorbic acid dan tidak
memiliki perbedaan kinerja. Bentuk-bentuk vitamin C : asam
ascorbat (L-ascobic acid). imi adalah jenis vitamin C yang
digunakan tubuh. Meski bersifat asam, kekuatan asamnya jauh lebih
rendah dibandingkan asam lambung. jenis vitamin C ini juga lebih Metode 1
murah dibandingkan bentuk vitamin C lainnya (Poedjiadi. 1994). 1. Disiapkan 4 tabung reaksi yang telah di isi aquades
dan takarannya harus sama tinggi.
2. Masing-masing 3 tabung reaksi diberi betadine
sebanyak 3 tetes dan 1 tabung dibiarkan tetap terisi
III. ALAT DAN BAHAN aquades saja
3.1 Alat 3. Diberi sampel minuman yang digunakan kedalam 3
 Gelas reagen tabung reaksi dan 1 tabung diberikan tetap terisi
 Pipet aquades saja.
 Sendok makan 4. setelah mengalami perubahan warna, diamati dan
 Spatula diisi tabel hasil praktikum.

 Tabung reaksi
3.2 Bahan
Metode 2
 Air
1. Dibuat larutan kanji : dilarutkan 1 sendok makan
 Aquades
tepung maisena dalam ¼ gelas air, diaduk cepat
 ABC kedelai
sampai semua tepung larut.
 ABC sirsak
2. Disiapkan sampel (buavita rasa, adem sari dan nata
 Betadine antiseptik
de coco) masing-masing 1 sendok makan dalam gelas
 Tepung maisena
reagen.
3. Diambil larutan kanji sebanyak 2 kali dengan sudip,
IV. PROSEDUR KERJA
dituangkan dalam sampel.
 4. Diteteskan betadine antiseptik lalu diaduk, dilakukan 5.2 Metode 2
terus menerus sampai sampel berwarna biru
Tabel Sampel Uji Vitamin C
kehitaman.
5. Tetesan dihentikan jika warrna larutan sudah biru No. Sampel Jumlah tetes Perubahan warna
kehitaman ( warna biru kehitaman menunjukkan
1.
didalam sampel terkandung vitamin C)
2.
6. dicatat berapa tetes betadine yang dibutuhkan untuk
membuat sampel menjadi biru kehitaman.
7. prosedur kerja diatas diulangi untuk sampel yang
lain.

V. HASIL PENGAMATAN
5.1 Metode 1
Tabel Sampel Uji Vitamin C

No. Sampel Jumlah tetes Perubahan warna

1.
2.
3.