Adalah
𝑥
𝐶𝑘𝑚 . 𝐶𝑛−𝑘
𝑁−𝑚
𝐹𝑥 (𝑥) = 𝑃(𝑋 ≤ 𝑥) = ∑
𝐶𝑛𝑁
𝑘=0
Sebagai contoh, suatu panitia pemilihan dibentuk berdasarkan 6 orang yang diambil secara acak dari 15
orang yang mendaftar. 60% diantaranya adalah wanita. Jika X variabel acak yang menyatakan
banyaknya wanita yang terpilih, maka dihitung probabilitas tepat 2 wanita dalam panitia tersebut.
𝐶29 . 𝐶6−2
15−9
𝐶29 . 𝐶46
𝑝𝑥(2) = 𝑃(𝑋 = 2) = =
𝐶615 𝐶615
C = kombinasi permutasi siklis
𝑛!
𝐶𝑘𝑛 =
(𝑛 − 𝑘)! 𝑘!
𝐶29 . 𝐶6−2
15−9
𝐶29 . 𝐶46
=
𝐶615 𝐶615
9! 6! 9! 6!
. . 2! 4!
(9 − 2)! 2! (6 − 4)! 4! 7! 2!
= =
15! 15!
(15 − 6)! 6! 9! 6!
1×2×3×4×5×6×7×8×9 1×2×3×4×5×6 8×9 5×6
.
=
(1 × 2 × 3 × 4 × 5 × 6 × 7)(1 × 2) (1 × 2)(1 × 2 × 3 × 4)
= 2 . 2
1 × 2 × 3 × … × 14 × 15 10 × 11 × 12 × 13 × 14 × 15
(1 × 2 × 3 × … × 8 × 9)(1 × 2 × 3 × 4 × 5 × 6) 1×2×3×4×5×6
(36). (15)
= = 0,1079
5005
DISTRIBUSI POISON