Anda di halaman 1dari 2

LATAR BELAKANG INJIL

1. Injil Matius
Injil matius ditulis untuk orang prcaya bangsa yahudi . latar belakang yahudi dari injil ini
tampak dari banyak hal diantaranya :
a. Ketergantungan pada pernyataan janji,dan nubuat perjanjian lama untuk membuktikan
bahwa yesus adalah mesias yang dinantikan
b. Hal menurut silsilah keturunan yesus yang bermula dari Abraham
c. Pernyataan bahwa yesus “anak Daud” yang diucapkan berulang –ulang
d. Penggunaan istilah khas yahudi seperti “kerajaan sorga” yang searti dengan “kerajaan
Allah”
e. Petunjuknya kepada berbagai kebiasaan yahudi tanpa memberikan penjelasan apapun

Seklaipun demikian,injil ini tidak semata – mata untuk orang yahudi. seperti amanat
yesus sendiri injil matius pada hakikatnya ditujukan kepada seluruh Gereja, serta
dengan seksama menyatakn lingkup universal injil.

2. Injil Markus

Markus menulis injil ini terutama untuk orang – orang yunani atau grika dan bangsa
–bangsa lainya yang berbicara bahasa yunani di kekaisaran Romawi yang percaya akan Yesus
kristus. Hal ini dapat dilihat dari pilihan kata yang digunakan,refrensi- refrensi perjanjian
lama yang dicantumkan, penjelasn tentang adat- istiadat orang yahudi yang ditukan kepada
orang non-yahudi Matius mengunakan istilah “Anak Allah” untuk menyebut “Tuhan Yesus”
Dari ke-empat injil, injil markus merupakan kisah yang paling singkat tentang “permulaan
injil tentang yesus

3. Injil lukas

Menurut tradisi penulis injil lukas adalah santo lukas yang meupakan rekan kerja
rasul Paulus.akan tetapi pada perkembangan selanjutnya pendapat mengenai penulis injil
lukas menjadi beragam.berdasarkan kesaksian yang diperoleh dari kanon muraori,irenaeus,
klemens dari alexsandria, origenes dan tertullianus, umumnya berpendapat bahwa penulis
injil lukas dan kisah para rasul adalah orang yang sama yaitu santo lukas.karenaditemukan
bebrapa kesamaan linguistik dan teologis sehingga menimbiulkan kesan keduanya berasal
dari orang yang sama

Penulisan injil lukas dimaksudkan untuk memberitahukan teofilus tentang


kebenaran dari segalasesuatu yang diajarkan kepadanya.penulis injil lukas ingin menuliskan
sebuah sejarah untuk meyakinkan orang – orang, trutama para penguasa bahwa kekristenan
merupakan agama yang sah dan tidak perlu dicurigai . memalui tulisanya injil luksa ingin
menolong para pembaca untuk memahamai iman kristen lebih baik lagi dengan cara
menceritakan tentang kehidupan pelayanan dan pengajaran yesus kristus

4. Injil yohanes
Menurut tradisi yang berkembang pada zaman irenius, seorang bapak gerja pada abad ke-2,
penulis injil yohanse dalah yohanes bin zebedeus, murid yesus. Maksud injil ini ditulis adalah
untuk melawan genostikisme denag mempertahankan suatu keyakinan. Yohanes
menyatakan tujuan untuk tulisanya pada bab 20:31. Maksud Yohanes yang pertama adalah
ia menulis untuk menyakinkan orang yang tidak percaya untuk percaya kepada Tuhan yesus
kristus dan diselamatkan. Dan yang kedua adalah untuk menguatkan dasar iman supaya
orang percaya dapat trus percaya kendatipun ada ajaran palsu ,dan dengan demikian masuk
dalam persekutuan penuh dengan bapa dan anak .
Injil ini jugaditujukan bagi mereka yang yang memiliki minat trhadap filsafat.kisah
kisah yang terkandung dalam injl Yohanes juga sengaja dituis untuk melengkapi berita
tentang kehidupan dan pekerjaan Yesus yang sudah ada pada masaitu dan yang sudah
dinyatakn secara tertulis didalam injil-injil sinopsis.walaupaun ada pakar yang meragukan
adanya ketergantungan injil ini dengan sinoptik kebanyakan pakar menerima bahwa injil ini
memang mempunyai ketergantungan dengan ijil – injil yang lain ,paling tidak penulisnya
mengetahui isi ketiga injil yang lain.

Anda mungkin juga menyukai