Nama : Tesi Rina Manik

Jurusan : PAK

Semester : III (tiga)

Tugas : Ekposisi PB

RINGKASAN TENTANG EKSPOSISI PB

Kedatangan Tuhan Yesus di persipkan Melalui bangsa Yahudi

Kedatangan Mesis dipersiapkan Tuhan dengan penuh Bijaksana, melalui berbagai peristiwa,
berbagai pihak ikut terlibat oleh Tuhan, bangsa Yahudi maupun bangsa non Yahudi.
Sejarah Bangsa Yahudi. Bangsa Yahudi Mengalami diaspora (tersabar) dibelahan dunia,
dalam kurun waktu kurang lebih 3000 tahun. Hal ini disebabkan oleh karena dosa-dosa
yang mendatangkan murka Tuhan, dan hukuman atas mereka.Sekitar pada tahun (722 SM)
pada masa pemerintahan Sargon yang menawan dan membawa mereka ke Assiria. Setelah
pada masa pemerintahan Nebukadnezer bangsa Yehuda di tawan ke Babel ( 606-586 SM).
Kurang lebih 100 tahun terbentuk koloni Yahudi diwilayah itu. Sedangkan sisa Israqel pergi
ke Mesir dalam jumlah yang tidak jelas, menurut catatan pada masa Alexanderia yang
Agung (Kaisar Yunani) sudah mulai berkembang di Mesir kira-kira tahun 20-40 M,
jumlahnya mencapai satu juta orang . Berkat Allah. Perjalanan bangsa Yunani yang
panjang itu tersimpan suatu rahasia yaitu rencana Tuhan yang indah bahwa bangsa Yahudi
yang masih tinggal akan menjadi berkat bagi bangsa lain (mikha 5:6). Jalan untuk mencapai
tujuan itu adalah melalui non Yahudi, memalui kedatangan Mesias. Demikian jalan menuju
kekeristenan. Terjadinya diaspora orang Yahudi maka faham Yudaisme yang sangat agresif
tersebar pula. Pertumbuhan sinagoge. Sinagoge atau rumah sembahyang orang Yahudi di
perantauan, menjadi pusat pertemuan orang Yahudi membicarakan hal yang religius sebagai
tempat pertemuan rutine persaudaraan Yahudi sekitar 10 orang dewasa. Sinagoge menjadi
pusat pemberitaan. Penerjemah septaguinta (LXX). Septaguinta adalah terjemahan
Perjanjian lama yang menggunakan bahasa Ibrani ke bahasa Yunani (Gerika). Setandar
kepercayaan yahudi yang Monotheisme dan standar morai. Monotheisme yaitu
kepercayaan terhadap sutu Tuhan orang Yahudi dan standar moralitas rohaninya, telah
diresap oleh agama Kristen. Sekolah-sekolah dan perpustakaan sinagoge. Sinagoge bagi
bangsa Yahudi bukan hanya menjadi tempat mereka melakukan ibadah, tetapi sinagoge juga
menjadi tempat study atau kajian, dan tempat sekolah dan pertemuan-pertemuan. Persiapan
melalui orang Non Yahudi. Ciri persiapannyaPada masa kekaisaran Yunani berkuasa.
Diperkirakan ada sekitar 60 juta budak yang sangat memperhatikan. Mereka kehilangan hak
perlindungan, dan diperlakukan secara manusiawi bahkan kehidupan manusia kehilangan
gairah, kecemasan melanda masyarakat diberbagai stara. Bahasa Yunani (Gerika))
Kebudayaan Helenisme berkembang, yaitu kebudayaan orang Yahudi yang menggunakan
bahasa Yunani. Penghapusan perbadaan ras, telah mempersatukan bangsa didunia pada
masa itu.Bangsa RomawiDari segi politik. Roma berambisi mempersatukan dunia dibawah
satu kekuasaan, atau kerajaan yang besar yang terbentang dari efrat hingga atlanttik, yang
menguasai 100 juta manusia pada masa itu. Ambisi ini disebut Pax Romana atau dunia
damai oleh Roma.Masyarakat zaman Tuhan Yesus.Golongan dalam bahasa Ibrani,
Sopheri, Sophsr = menulis, menyusun, mengatur, Yunani , gramateus (ahli Taurat).
Golongan Orang Farisi kelompok separatis, yang mengasingkan diri, yang ingin
membangun masyarakatnya sendiri terpisah dari orang Yahudi yang lain didasarkan pada
Hukum Taurat. PadAa tahun 458-445 SM akhirnya mereka dapat memulai pada zaman
Ezra. Golongan Farisi dan saduki. Kecendrungan negative orang farisi adalah keangkuhan,
kemunafikan yang melahirkan dosa. Golongan Saduki kemungkinan besar kelompok ini
adalah imam-imam keturunaan Zadok. Para imam golonagan zadok mengutamakan segi
dunia dari jabatan iman karena jabatan ini mengutamakan baik dalam bidang Agama
maupun dalam bidang politik, sedangkan orang Farisi mengutamakan gagasan kedatangan
Mesias. Golongan Essenes mereka hidup menurut jiwa Hukum Taurat masyarakat luas dan
menjalani hidup yang sederhana dan tidak mempunyai pengaruh di masyarakat. Golongan
Herodin tujuan golongan ini adalah membela pemerintah Herodes untuk mencapai puncak
harapan orang Yahudi, mencoba untuk menggabungkan kebudayaan Roma dan kebudayaan
Yahudi dan baahkan berhala-berhala kafir. Golonagn zelot disebut sebagai orang Kanani
mereka adalah golongan partai yang radikal, yang ingin membangun Israel damai dengan
cara kekerasan, yaiyu pemberontakan terhadap penajajahan Romawi. Golongan Sanhendrin
(Mahksmsh Agama) ada sajak masa 70 tua-tua bertugas dalam bidang peradilan dan
pemerintahan bangsa Israel. Golongan ini disebut didalam perjanjian baru berbeda di
Yerusalem pada tahun (333 SM) dengan nama ”Majelis Bicara/sinode” yakni suatu badan
pemerintaha yang beranggotakan para tua=tua yang kemudian lembaga ini menjadi
”sanhendrin” susunan anggota 71 orang terdiri dari 1 orang Imam besar, 24 golongan Imam;
24 tua-tua mewakili kaum awam dan orang biasa, 22 orang ahli Taurat. Syarat keanggotaan;
tidak cacat rohani, dan jasmani; pengaruh baya; kaya; tampan; berpengetahuan hukum dan
pengetahuan lainnya. Kabar Baik Yunani = Eunggelelion atau aslinya pahala tentang berita
baik. Bahasa inggris adalah Godspell dari bahasa Anglo9Sanxon, Godspekk, kisah tentang
Tuhan kehidupan kristus tentang keselamatan bagi semua orang melalui kematian dan
kebangkitan Yesus Kristus. Pentingnya Injil perlu ditulis karen diperlukan untuk
pemberitahan kepada orang yang belum percaya, untuk mengajar pertobat baru dan menjadi
pegangan hidup orang beriman dan menjadi bagian penting dalam ibadah orang keristn.
Alasan mengapa hanya empat injil ditulis ialah karena penulinya adalah para Rasul dan
orang-orang dekat dengan mereka, yang mengetahui tentang kehidupan Tuhan Yesus
Kristus secara langsung dan hanya empat yang di akui dan dimasukkan dalam kanon. Injil
ditulis untuk empat keompak orang diabad pertama. Matius untuk orang Yahudi, Markus
untuk orang-orang Romawi, Lukas untuk orang kafir, dan Yohanes untuk orang Kriaten.
Injil sinoptik. Sinoptik berasal dari bahasa Yunani “synoptikos” terdiri dari dua kata “sun”
dan “ opesthai” melihat dengan atau bersama. Perbedaan Kitab injil dengan injil sinoptik
ini menimbulkan pertanyaan tentang sumber injil dan munculnya “masalah sinoptik”
(a)persamaan : (1) struktur: (disusun sesuai dengan kehidupan Yesus), (2) Isi: (lihat
kesamaan isi Injil Sinoptik), (3) urutan kalimat dan katadalam perikop yang menyampaikan
pesan yang sama, (4) penggunaan kosakata. (b) perbedaan: (1) struktur, (2) Perikop yang
mirip, (3) keunikan. Teori Urevanggelium, injil aslli disebut urevanggelium teori ini
menjelaskan tentang kesamaannaya saja. Teori Tradisi Lisan, cara yang sama, selanjutnya
peristiewa ditulis, teoti ini sama dengan diatas yaitu menjelaskan kesamaan. Teori Dokumen
sangat populer menanggap bahwa penyuntingan kitab suci menggunakan sumber tertulis.
Injil Matius. Bukti dalam Didache (110M), surat Ignstius dan Polycarpusn (110M)
menunjukan kedekatannya dengan injil matius. Pada tahun 120M memperkenalkan kitab
ini kepada orang Kristendi Roma khususnya orang Majus. Surat barnabas(130M). Bukti
dalam, Manuskrip injil ini merupakan kesaksian tertua yang diketahui penulisnya
berdasarkan judulnya. Matius menggunakan istilah pemungut cukai. Matius memakai
budaya Yahudi, Yunani dan Romawi bahkan bahasa Aram dan Yunani sufasih dalam
bahasa Ibrani. Keunikan kitab ini tentang pembayaran pajak di Bait Allah, Ia adalah anak
Alfius dan juga disebut Lewi. Kitab ini di tulis sebelum tahun 70M. Latar belakang sejarah
merupakan hal hal yang sering diperdebatkan apakah di tulis dalam bahasa aram atau dalam
bahasa Yunani. Tempat penulisannya biasanya disebut Palestina atau Antiokhia Siria.
Pengakuan injil ini pada awal abad. Penerima Irenius dan Origin menyatakan bahwa
penerima injil ini adalah orang-orang Yahudi yang bertobat . Tujuan dan pokok penulisan
mencatat tentang peristiwa tentang kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus mengaskan
kepada orang yahudi bahwa ia adalah Mesias. Kehidupan dan pelayanan awal Tuhn Yesus
kristus dilaporkan oleh mesias untuk membuktikan bahwa Dia adalah Mesisas Raja israel
Yang sudah di nubuatkan. Penolakan dan pernyataan Yesus tentang kerajaan Mesis, Matius
melaporkan penolakan yang kontraversi dan pernyataan Yesus tentang Kerajaan rahasia
melalui perumpamaan untuk menjelaskan pembacaanya bahwa, sekalipun kerajaan Mesias,
ditanggungkan masa depannya pasti (11:1-13-52). Muzizat dan Tanggapan matius
menggunakan serangkaian muzijat dan tanggapan-tanggapan mereka kepada Yesus untuk
mempertegas penolakan Israel terhadap Kristus 13:53-18:35. Matius mengantisipasi
penolakan Israel terhadap Yesus melalui serangkaian tanggapan yang berlawanan terhadap
perayanannya.