Anda di halaman 1dari 2

Generator adalah suatu alat yang dapat mengubah tenaga mekanik menjadi energi

listrik. Tenaga mekanik bisa berasal dari panas, air, uap, dll. Energi listrik yang
dihasilkan oleh generator bisa berupa Listrik AC (listrik bolak-balik) maupun DC
(listrik searah). Hal tersebut tegantung dari konstruksi generator yang dipakai oleh
pembangkit tenaga listrik.
Stator (merupakan rumah dari semua bagian-bagian generator.)

Rotor (merupakan kutub-kutub magnet dengan lilitan-lilitan kawatnya dialiri oleh arus searah.)

Exciter (sebagai pembangkit medan magnet, sehingga suatu generator dapat menghasilkan energi listrik
dengan besar tegangan keluaran generator.)

PEMELIHARAN RUTIN

Pemeriksaan temperatur :

 Belitan stator
 Bearing
 Air Pendingin

Pemeriksaan vibrasi

Pemeriksaan kebocoran pendingin •

Pemeriksaan tekanan H2 (untuk generator dg pendingin H2)

Pemeriksaan Brush Eksitasi (untuk generator dg eksitasi statik

PEMELIHARAN Periodik

Pemeriksaan bearing (NDT, cek clearance, contact check)

Pengujian fungsi AVR

Pengujian Relay Proteksi

Pemeriksaan Exciter :

 fuse, rotating diode(untuk eksitasi dinamis)


 UPS, brush eksitasi (untuk eksitasi statis)

Pemeriksaan Stator dan Rotor (insulation test, visual check)


 Pemeriksaan dan pembersihan sistem pentanahan (NGR)

.
Daftar pustaka

http://teknikelektro0607.blogspot.com/2016/04/pemeliharaan-generator_8.html

http://kontens-listrik.blogspot.com/2012/03/pengertian-generator-stator-dan-rotor.html

https://rakhman.net/activities/konstruksi-stator-generator/

http://jasuma-austindo.com/work-item/2-x-6-5mw-siantan-heavy-fuel-oil-diesel-power-plant-pln-west-
kalimantan

Anda mungkin juga menyukai