Efisiensi pemakaian
Yaitu efisiensi yang merupakan perbandingan air yang bisa
tertahan pada zone perakaran pada periode pemberian air
dengan air yang diberikan pada areal irigasi.
Efisiensi sebaran
Yaitu efisiensi yang menunjukan gejala bahwa makin
seragam sebaran-sebaran air pada zone perakaran, akan baik
juga produksi tanaman.
Efisiensi penyimpanan
Yaitu efisiensi yang massalahnya adalah suatudaerah-daerah
sangat kekurangan air pada suatu musim dimana air yang
tersedia tidak mencapai jumlah air yang dibutuhkan untuk
pengisian lengas pada zone perakaran.
Dalam menghitung kebutuhan air dalam praktek, kita tidak
menghitung satu persatu tetapi secara over all efficiency atau
efisiensi secara keseluruhan.
Kebutuhan Air Secara Giliran
Pada pemberian air secara giliran permulaan pengelolaan
tanah pertanian tidak serentak tetapi bergilir sesuai jadwal
yang telah ditentukan dengan maksud penggunaan air lebih
efisien, sehingga memperkecil kapasitas saluran pembawa
dan seringkali untuk menyesuaikan pelayanan irigasi
menurut variasi debit yang tersedia pada tempat penagkap
air. |Disampaing itu akan mengurangi biaya operasional dan
pemeliharaannya.
Kebutuhan air secara giliran dibagi atas dua cara, yaitu :
1. Secara giliran bebas
Yaitu sistem giliran yang terjadi dengan sendirinya dan
dipengaruhi oleh keadaan setempat, yang disebabkan
kurangnya tenaga manusia untumk mengerjakan.
2. Secara giliran teknis
Yaitu suatu giliran yang terjadi karena sudah direncanakan
dengan tujuan penggunaan air pertanian akan seefisien
mungkin dengan menyesuaikan debit yang dibutuhkan.
Dengan penyesuaian ini diharapkan akan timbul faktor-
faktor reduksi yang besar dan dicapai hasil produksi yang
maksimal.
Secara garis besar giliran teknis ada dua macam, yaitu:
Irigasi merupakan usaha untuk mendatangkan air dengan membuat bangunan dan jaringan
berupa saluran - saluran untuk mengalirkan air guna keperluan pertanian, membagi-
bagikan air ke sawah-sawah atau ladang-ladang dengan cara yang teratur dan membuang air
yang tidak diperlukannya lagi, setelah air itu digunakan dengan sebaik-baiknya.
Oleh karena itu ilmu irigasi sangat penting untuk membuat petani atau rakyat sekitarnya
dapat memanfaatkan sumber air yang ada, sehingga petani dapat meningkatkan
kesejahteraannya.
Maksud irigasi ialah untuk mencukupi kebutuhan air guna pertanian dan tujuan irigasi
tergantung dari kebutuhan untuk apa irigasi itu akan diperlukannya.
Maksud itu dapat dibagi dalam :
a. Membasahi tanah
b. Merabuk
c. Mengatur suhu (temperatur) tanah
d. Menghindari gangguan dalam tanah
e. Kolmatase
f. Membersihkan air kotoran
g. Mempertinggi air tanah.
Kebutuhan pokok untuk kesuburan hidup tanaman adalah; unsur-unsur tertentu (hara), air,
udara, cahaya, dan panas (suhu). Pertumbuhan akar dipengaruhi oleh tingkat tinggi
rendahnya suhu tanah pada daerah perakaran, begitu pula dengan ketersediaan udara dalam
tanah mempengaruhi pula pernafasan sebagian dari akar-akar tanaman. Pertumbuhan
tanaman akan menjadi baik bilamana disediakan kondisi ideal untuk tanaman tersebut.
Unsur hara dalam konsentrasi yang optimum sangat diperlukan oleh tanaman. Unsur hara
yang diperlukan adalah unsur hara makro dan mikro
Ketersediaan unsur hara dalam tanah berupa senyawa kompleks yang sukar larut dan dapat
berupa senyawa sederhana yang larut dalam air dan relatif tersedia untuk tanaman.
Keragaman jenis tumbuh-tumbuhan karena adanya pengaruh iklim yang kompleks, selain
butuh air, tanaman membutuhkan tempat untuk tumbuh yaitu tanah. Tanah yang baik
untuk usaha pertanian adalah tanah yang mudah diolah, dan produktivitas tinggi.
Sedangkan komposisi tanah untuk kepentingan pertanian berupa tanah mineral dengan
kandungan bahan organic (humus) dan tentu saja unsur air dan udara ada pada komposisi
tanah tersebut.