Anda di halaman 1dari 3

GRI Sustainability Akuntansi Keberlanjutan (EKA453 CP1) Kelompok 2:

Reporting Standars Nengah Saraswati Kusumaputri 1707531010


Ni Made Bunga Ayu Cahyani 1707531038
Ni Putu Indira Anggita Kurnia Teja 1707531048

1. GRI 100: Universal Standards


1.1 GRI 101: FOUNDATION
Sebuah organisasi diwajibkan menerapkan prinsip-prinsip pelaporan jika ingin
mengklaim bahwa laporan keberlanjutan telah disusun sesuai dengan Standar GRI.
Setiap prinsip-prinsip pelaporan terdiri dari persyaratan dan panduan tentang
bagaimana menerapkan prinsip, termasuk pengujian.

Prinsip-prinsip Pelaporan untuk Prinsip-prinsip Pelaporan untuk


Menentukan Isi Laporan Menentukan Kualitas Laporan
Inklusivitas Pemangku Kepentingan Akurasi
Konteks Keberlanjutan Keseimbangan
Materialitas Kejelasan
Kelengkapan Keterbandingan
Keandalan
Ketepatan waktu

1.2 GRI 102: GENERAL DISCLOUSURES


a) Profil Organisasi
Memberikan ikhtisar tentang ukuran, lokasi geografis, dan kegiatan organisasi.
Informasi kontekstual ini penting untuk membantu para pemangku kepentingan
dalam memahami sifat organisasi dan dampak ekonomi, lingkungan, serta
sosialnya.
b) Strategi
Memberikan gambaran tentang strategi organisasi sehubungan dengan
keberlanjutan, dalam rangka memberikan konteks untuk pelaporan selanjutnya,
yang lebih terperinci menggunakan Standar GRI lainnya.
c) Etika dan Integritas
Dalam konteks Standar GRI ini, ‘mitra bisnis’ antara lain meliputi pemasok, agen,
pelobi dan perantara lainnya, usaha patungan dan mitra konsorsium, pemerintah,
pelanggan, serta klien.
d) Tata Kelola
Pengungkapan pada bagian ini memberikan ikhtisar tentang: struktur tata kelola
dan komposisinya; peran badan tata kelola tertinggi dalam menetapkan tujuan,
nilai-nilai, dan strategi organisasi.
e) Keterlibatan Pemangku Kepentingan

1
Memberikan gambaran tentang pendekatan organisasi terhadap keterlibatan
pemangku kepentingan. Ini tidak terbatas pada keterlibatan yang dilakukan untuk
tujuan penyusunan laporan.
f) Praktik Pelaporan
Memberikan informasi dasar tentang laporan, klaim yang dibuat tentang
penggunaan Standar GRI, indeks konten GRI, dan pendekatan organisasi untuk
mencari assurance oleh pihak eksternal.

1.3 GRI 103: MANAGEMENT APPROACH


Standar ini mencakup persyaratan umum dan pengungkapan untuk melaporkan
pendekatan manajemen untuk topik material sebagai berikut:
1) Persyaratan umum untuk melaporkan pendekatan manajemen
2) Penjelasan topik materi dan Batasnya (103-1)
3) Pendekatan manajemen dan komponen-komponennya (103-2)
4) Evaluasi pendekatan manajemen (103-3)
Dapat disimpulkan bahwa pada GRI 103 lebih menekankan keterlibatan
manajemen pada pengungkapan pelaporan berkelanjutan dalam sebuah perusahaan.

2. GRI 200: Topic Specific Standards


2.1 GRI 201: ECONOMIC PERFORMANCES
Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 201-1 Nilai ekonomi langsung yang dihasilkan dan didistribusikan
b) Pengungkapan 201-2 Implikasi finansial serta risiko dan peluang lain akibat dari
perubahan iklim
c) Pengungkapan 201-3 Kewajiban program pensiun manfaat pasti dan program
pensiun lainnya
d) Pengungkapan 201-4 Bantuan finansial yang diterima dari pemerintah.

2.2 GRI 202: MARKET PRESENCE


Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 202-1 Rasio standar upah karyawan entry-level berdasarkan jenis
kelamin terhadap upah minimum regional
b) Pengungkapan 202-2 Proporsi manajemen senior yang berasal dari masyarakat
lokal.

2
2.3 GRI 203: INDIRECT ECONOMIC IMPACTS
Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 203-1 Investasi infrastruktur dan dukungan layanan
b) Pengungkapan 203-2 Dampak ekonomi tidak langsung yang signifikan.

2.4 GRI 204: PROCUREMENT PRACTICES


Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 204-1 Proporsi pengeluaran untuk pemasok lokal.

2.5 GRI 205: ANTI CORRUPTION


Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 205-1 Operasi-operasi yang dinilai memiliki risiko terkait korupsi •
b) Pengungkapan 205-2 Komunikasi dan pelatihan tentang kebijakan dan prosedur
anti-korupsi
c) Pengungkapan 205-3 Insiden korupsi yang terbukti dan tindakan yang diambil.
Dalam konteks Standar GRI ini, istilah ‘mitra bisnis’ meliputi antara lain, pemasok,
agen, pelobi, dan perantara lainnya, usaha patungan dan mitra konsorsium,
pemerintah, pelanggan, dan klien.

2.6 GRI 206: ANTI COMPETITIVE BEHAVIOR


Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 206-1 Langkah-langkah hukum untuk perilaku anti-persaingan,
praktik anti-trust dan monopoli.

2.7 GRI 207: TAX


Hal yang ditetapkan dalam standar sebagai berikut:
a) Pengungkapan 207-1 Pendekatan pajak
b) Pengungkapan 207-2 Tata kelola pajak, kontrol, dan manajemen risiko
c) Pengungkapan 207-3 Keterlibatan pemangku kepentingan dan pengelolaan
masalah yang berkaitan dengan pajak
d) Pengungkapan topik 207-4 Negara Pelaporan-dengan negara.

Anda mungkin juga menyukai